by Gopri
Hukum dan pentingnya pernikahan dalam Islam
“Dan di antara tanda-tanda “Wahai manusia, bertakwalah “Dan jika kamu takut tidak akan
kekuasaan-Nya adalah Dia kepada Tuhanmu yang telah dapat berlaku adil terhadap (hak-
menciptakan untukmu istri-istri menciptakan kamu dari seorang hak) perempuan yatim (jika
dari jenis kamu sendiri, supaya diri dan darinya Dia menciptakan menikahinya), maka nikahilah
kamu cenderung dan merasa pasangannya dan dari keduanya wanita-wanita (lain) yang kamu
tenteram kepadanya, dan Dia memperbanyakkan laki-laki senangi: dua, tiga atau empat.
dijadikan-Nya di antaramu rasa dan perempuan yang banyak. Dan Tetapi jika kamu takut tidak akan
kasih dan sayang. Sungguh, pada bertakwalah kepada Allah yang dapat berbuat adil, maka
yang demikian itu benar-benar dengan (memakai) nama-Nya (nikahilah) seorang saja...”
terdapat tanda-tanda bagi kaum kamu saling minta-minta...”
yang berpikir.”
Dalil-dalil tentang pernikahan dalam Hadis
1 Hadirilah Pernikahan
Nabi Muhammad SAW bersabda: “Hadirilah walimah (pernikahan), dan janganlah kalian hadir kecuali
diundang.” Hal ini menunjukkan anjuran untuk memeriahkan dan memberikan restu pada pernikahan
yang terjadi.
1 2
Ijab Qabul
Pernyataan dari wali meminang pihak laki-laki bagi sang Penerimaan atau jawaban pihak laki-laki menyetujui
perempuan. pinangan tersebut.
3 2
Mahar Saksi
Pemberian hadiah atau mas kawin dari suami kepada Kehadiran saksi yang adil dan dapat dipercaya pada
istri. prosesi nikah.
Proses pernikahan dalam Islam
1 Khitbah
Proses lamaran atau pinangan yang dilakukan oleh pihak laki-laki kepada pihak
perempuan atau keluarganya. Khitbah menjadi langkah pertama dalam pernikahan
Islam.
2 Akad Nikah
Akad nikah yaitu ijab dan qabul yang disampaikan di hadapan wali nikah dan saksi-
saksi. Proses ini menandakan sahnya pernikahan.
3 Walimah
Kenduri atau resepsi pernikahan yang diadakan sebagai ungkapan rasa syukur dan
pembagian kebahagiaan kepada keluarga, kerabat, dan masyarakat.
Hak dan kewajiban suami istri dalam Islam
Hak Suami Kewajiban Suami Hak Istri
Suami memiliki hak untuk ditaati Suami wajib memberikan nafkah Istri berhak mendapatkan mahr,
selama tidak bertentangan dengan lahir dan batin kepada istri, nafkah dan perlindungan dari
syariat, diberikan kasih sayang perlindungan, serta bimbingan suami, serta perhatian dan
dan perhatian oleh istri, serta hak- agama dan akhlak dalam penghargaan sebagai ibu dari
hak dalam aspek seksual dan membangun keluarga harmonis. anak-anaknya.
pengelolaan rumah tangga.
Perlindungan hukum bagi pasangan suami
istri dalam Islam
1 Pembagian Waris 2 Pelecehan dan Kekerasan
Islam telah atur pembagian warisan yang Aturan Islam tegas melarang segala jenis
adil antara suami istri dan keluarganya, pelecehan dan kekerasan terhadap istri
menjaga hak ekonomi kedua belah pihak. atau suami, termasuk perundungan emosi
dan fisik.
3 Proses Perceraian
Dalam situasi tidak terhindarkan, seperti perceraian, Islam memberikan hak-hak tertentu kepada
istri termasuk mahar, nafkah iddah, dan hak asuh anak.
Kesimpulan dan pesan penting tentang
pernikahan dalam Islam
Sakral dan Sunnah Tuntunan Al-Quran dan Fondasi Cinta dan Kasih
Hadis Sayang
Merupakan keputusan sakral dan
mengikuti sunnah Nabi, pernikahan Kehidupan berumah tangga harus Pernikahan pada hakikatnya adalah
dalam Islam adalah langkah yang selalu didasarkan pada ajaran Al- fondasi cinta dan rasa kasih yang
harus dipertimbangkan dengan Quran dan Hadis sebagai sandaran harus dibina bersama dengan
matang dan didasari dengan spiritual dan panduan hidup kesabaran, kejujuran, dan tanggung
pemahaman agama. bersama. jawab bersama.