GIZI DAN PERTANIAN

ELISKA,SKM, m.kes
 GIZI DAN PERTANIAN
STATUS GIZI MASYARAKAT
PENDEKATAN
SISTEM
PANGAN &
GIZI KONDISI PANGAN DAN
GIZI

Suatu rangkaian masukan, proses, dan keluaran

sejak pangan masih dalam tahap produksi (berupa
bahan produk primer maupun olahan) sampai
dengan tahap akhir, yaitu pemanfaatannya dalam
tubuh manusia yang diwujudkan oleh status gizi.
 Kondisi Indonesia
• Banyak kasus gizi di Indonesia bukan hanya
disebabkan rendahnya pemahaman pola
konsumsi yang sehat oleh masyarakat.
• Melainkan adanya pola yang salah dalam
mengelola kebijakan pangan dan pertanian.
• Struktur penguasaan tanah di Indonesia
secara umum memiliki kesenjangan besar.
• Sarana distribusi pangan seperti fasilitas pasar
umum, sarana penyimpanan dan pengolahan
hasil pertanian, masih terbatas jumlahnya.
 Lanjutan……
• Peraturan perundangan juga belum
mendukung kelancaran distribusi pangan,
berbagai pungutan dan retribusi
mengakibatkan meningkatnya biaya
distribusi pangan.
• Penanganan maslah gizi memerlukan upaya
komprehensif dan terkoordinasi, mulai
proses produksi pangan beragam,
pengolahan, distribusi hingga konsumsi yang
cukup nilai gizinya dan aman dikonsumsi.
 Pangan
• segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati
produk pertanian, perkebunan, kehutanan,
perikanan, peternakan, perairan, dan air, baik
yang diolah maupun tidak diolah yang
diperuntukkan sebagai makanan atau minuman
bagi konsumsi manusia, termasuk bahan
tambahan Pangan, bahan baku Pangan, dan
bahan lainnya yang digunakan dalam proses
penyiapan, pengolahan, dan/atau pembuatan
makanan atau minuman.
Sistem pangan dan gizi

• sub sistem produksi/

ketersediaan pangan
• sub sistem distribusi
• sub sistem konsumsi
• sub sistem gizi
 Gbr. Sistem pangan dan gizi
Sistem pangan Sistem gizi

Sub Produksi Ketersediaan Distribusi Konsumsi Status gizi

sistem

• gejala
Sub- • cadangan • Akses fisik • keragaman klinik/sub
sub • menghslkan • Impor & ekonomi • keamanan klinik
sistem dinamika • ekspor • stabilitas • jumlah • pertumbuhan
industri dan harga • mutu gizi daya kerja
penanganan • individu • gizi
pasca panen • keluarga kurang/gizi
• masyarakat lebih
Sub sistem produksi/ ketersediaan pangan

• Kondisi pemnyediaan pangan yang

mencakup makanan dan minuman yang
berasal dari tanaman, ternak dan ikan
serta turunannya bagi penduduk suatu
wilayah dalam suatu kurun waktu tertentu.
 Masalah dan tantangan ketersediaan
pangan nasional
• Kapasitas produksi pangan nasional terbatas karena adanya
peningkatan penduduk beserta aktivitas ekonominya
• Produksi pangan dihasilkan oleh para petani berlahan sempit
• Masih tingginya proporsi kehilangan hasil pada proses
produksi, penanganan hasil panen dan pengolahan
• Devisa untuk impor pangan sebagai alternatif terakhir bagi
penyediaan bahan pangan semakin terbatas
• Keberadaan dan fungsi lembaga cadangan pangan
masyarakat dalam bentuk lumbung pangan desa sudah mulai
memudar
• Berulangnya anomali iklim el nino yang berdampak pada
musim kering yang panjang dan intensif di berbagai wilayah
indonesia.
 Tingkat produksi dipengaruhi oleh
beberapa hal:
• Cara bertani yang lebih produktif
• Mutu dan luas lahan
• Pola penguasaan lahan
• Pola pertanaman
• Tempat tinggal
• Perangsang berproduksi
• Peranan sosial
• Tingkat pendapatan
 Sub sistem distribusi

• Mencakup pengaturan untuk menjamin

aksesibilitas penduduk secara fisik dan
ekonomi terhadap pangan antar wiliyah
dan antar waktu, serta stabilitas harga
pangan strategis.
 Sub sistem konsumsi pangan

• Jenis dan jumlah pangan yang dimakan

oleh seseorang dengan tujuan tertentu pada
waktu tertentu.
• Hal ini terkait dengan fungsi makanan yaitu:
gastronomik, identitas budaya, religi dan
magis, komunikasi, lambang status
ekonomi, serta kekuatan dan kekuasaan.
 Sub sistem gizi
• Sub sitem ini dicerminkan oleh status gizi yang
berkaitan dengan penyerapan dan
penggunaan zat gizi oleh tubuh.
• Dalam hal ini, pangan akan mengalami
berbagai tahapan: pencernaan yang terjadi
dari mulut sampai usus, penyerapan (proses
zat gizi masuk ke dalam darah dan diangkut ke
sel-sel), pemecahan dan sintesis dalam sel
dan pembuangan bahan-bahan yang tidak
diperlukan.
 Lanjutan……
• Berikut ini beberapa hal yang perlu
diperhatikan sehubungan dengan proses
penggunaan gizi oleh tubuh:
1. Kelebihan makan melampaui kebutuhan
tubuh akan menyebabkan Kegemukan.
2. Kekurangan energi di dalam makanan
akan menyebabkan protein makanan
dipergunakan sebagai sumber tenaga.
3. Semua zat gizi sangat penting dalam
proses pemecahan dan sintesis zat gizi.
 Keterkaitan Pangan-Gizi-Pertanian

• Pangan, gizi dan pertanian ada dalam satu sistem

yang saling mempengaruhi.
• Pertanian terutama berpengaruh pada gizi melalui
produksi pangan.
• Kebijakan dan teknologi pertanian yang baik akan
menjamin ketersediaan pangan yang cukup
sehingga kebutuhan gizi masyarakat dapat
tercukupi, yang kemudian akan meningkatkan
kemampuan dan produktifitas, termasuk di bidang
pertanian.
 Peran Pemerintah dalam Pertanian dan
Ketahanan Pangan
• Ada 4 (empat) aspek utama ketahanan pangan;
yaitu
• (i) aspek ketersediaan pangan (food availability),
• (ii) aspek stabilitas ketersediaan/pasokan
(stability of supplies),
• (iii) aspek keterjangkauan (access to supplies),
dan
• (iv) aspek konsumsi (food utilization).
 pokok permasalahan pertanian
• Menurunnya jumlah serta rendahnya kualitas
SDM petani.
• Lemahnya akses modal yang didapat petani
untuk mengembangkan usaha pertanian.
• Berkurangnya lahan pertanian.
• Ketertinggalan dalam teknologi pertanian.
Terima kasih