HAKIKAT Kesehatan dan

KESEHATAN Gizi pada

DAN Anak Usia

GIZI TK

Kesehatan dan gizi dapat diartikan sebagai suatu hal yang mendatangkan sehat atau kebaikan dengan diberikan zat makanan yang dibutuhkan tubuh Dalam memberikan makanan bayi ASI merupakan makanan utama! sedang lainnya sebagai makanan pelengkap Anak usia " # $ tahun sangat rentan terhadap penyakit gizi %ereka b&leh dia'ari makan sendiri! dengan (ara men(i(ipi makanan yang lunak! tidak pedas dan tidak merangsang )emberian makanan manis pada anak usia dini tidak b&leh terlalu banyak supaya tidak ter'adi karies *gigi berlubang+! &leh karena itu anak perlu bela'ar mengg&s&k gigi )ada usia , # - tahun kebutuhan nutrient anak relati. kurang! sebab anak sudah bisa memilih makanan sendiri! untuk itu pengertian tentang nilai tentang gizi b&leh dia'arkan Kesehatan dan gizi anak sangat penting untuk diperhatikan se'ak dini mulai dari dalam kandungan Kesehatan dan gizi itu sangat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak Anak yang mendapat gizi yang seimbang dan sehat akan tumbuh men'adi manusia yang berkualitas Se'ak anak masih dalam kandungan kesehatan dan gizi perlu diperhatikan! melalui ibunya /ara mengusahakannya! antara lain dengan memberikan kebiasaan untuk berdisiplin Kesehatan! Gizi dan )engembangan )&tensi Anak

)&tensi anak dapat dikembangkan 'ika anak sehat se(ara .isik maupun mentalnya )era0atan kesehatan pada anak usia dini dapat dia0ali dari pemberian makanan yang sehat dan men'aga kebersihan )emberian makanan yang sehat dapat men'aga kesehatan! mendidik anak untuk menanamkan kebiasaan hidup sehat %akanan yang diberikan kepada anak harus sesuai dengan kebutuhan gizi dan kebutuhan anak Anak yang alergi terhadap makanan tertentu berikan makanan pengganti untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya )engembangan p&tensi anak se(ara menyeluruh dapat dilakukan melalui stimulasi yang (ukup Stimulasi dini perlu dilakukan se'ak bayi lahir! bahkan se'ak dalam kandungan 1angsangan dilakukan setiap hari pada semua sistem indra! gerak kasar dan halus! menga'ak berk&munikasi! serta merangsang perasaan yang menyenangkan! serta pikiran bayi dan 2alita Stimulasi sebaiknya dilakukan terus3menerus saat berinteraksi dengan bayi atau 2alita dan dilakukan dalam suasana menyenangkan dan penuh kasih sayang %a(am3ma(am Zat %akanan

%enurut Sedia&etama *4555+ .ungsi zat gizi sebagai sumber energi atau tenaga! meny&k&ng pertumbuhan badan! memelihara 'aringan tubuh! mengatur metab&lisme dan berbagai keseimbangan dalam (airan tubuh *keseimbangan air! asam basa! dan mineral+! serta mekanisme pertahanan tubuh terhadap berbagai penyakit

Ada berbagai 'enis zat makanan yang dibutuhkan tubuh di antaranya karb&hidrat! pr&tein! lemak! 6itamin! dan mineral3mineral

Status gizi anak pakah Anda peduli dengan status gizi dan kesehatan Anak? Bagaimanakah cara mengeceknya? Adakah cara yang praktis? Tanpa perlu bingung membaca KMS dan istilah2 sulit lainnya? Anak Sehat, bergizi baik Memiliki anak sehat merupakan dambaan para ayah dan ibu. Menurut Departemen Kesehatan ! terdapat " ciri anak sehat yaitu#

$. Tumbuh dengan baik, yang dapat dilihat dari naiknya berat dan tinggi badan secara teratur dan pr%p%rsi%nal &ertumbuhan Anak sesuai dengan KMS 'Kartu Menu(u Sehat) terlihat dari gra*ik Anak yang terdapat pada KMS dan dipantau secara rutin 2. Tingkat perkembangannya sesuai dengan tingkat umurnya &erkembangan Anak sesuai dengan usianya berkaitan dengan kemampuan m%t%rik dan secara lebih sederhana dapat dipantau dari KMS 'Kartu Menu(u Sehat) +. Tampak akti* atau gesit dan gembira Anak antusias ketika dia(ak bermain , akti* dan dapat menun(ukkan berbagai ekspresi sesuai usia

,. Mata bersih dan bersinar Tampilan *isik mata bersih dan cemerlang. Ketika dia(ak bicara, anak menun(ukkan k%ntak mata yang resp%nsi*. Banyak pakar perkembangan menyatakan, kecerdasan anak antara lain bisa dilihat dari k%ntak matanya yang resp%nsi*. -ntuk menstimulasinya, a(ak anak bicara setiap ada kesempatan. Baik ketika memberi makan, bermain atau ketika dia(ak berpergian. Biasakan bicara dengan melihat mata si kecil guna melatih resp%nnya. .. /a*su makan baik Anak lahap makan dan terampil makan sesuai dengan tahap perkembangannya. 0ika di usia 2 tahun anak masih melepeh makanannya, misalnya, bisa (adi dia mengalami gangguan mengunyah dan menelan makanan gara1gara ia tidak melalui 2tahap emas3 bela(ar makan dengan baik di usia 41$2 bulan. Selain kurang gizi, gangguan ini (uga bisa mengganggu kemampuan bicara anak, karena %t%t m%l%r di %rgan mulut berkaitan erat dengan kemampuan bicara sese%rang 4. Bibir dan lidah tampak segar 5. &ernapasan tidak berbau 6usi be7arna merah muda, tidak mudah berdarah. 0ika gusi anak mudah berdarah, ada kemungkinan dia mengalami kekurangan 8itamin 9. 6usi dan gigi tera7at (uga membuat si kecil tak bau mulut. :. Kulit dan rambut tampak bersih dan tidak kering ambut tidak mudah r%nt%k dan kusam. Tidak berkaitan dengan tebal atau tipisnya rambut karena biasanya sudah ba7aan. 0angan abaikan rambut anak yang mudah r%nt%k dan tampak kusam. Dapat diakibatkan kekurangan zat gizi seperti 8itamin B k%mplek dan ;inc ';n). ambut yang mengkilap

dan kuat menun(ukkan bah7a anak cukup gizi, serta kebersihan kulit kepala dan rambutnya ter(aga. Kulit tampak bersih dan tidak kering. 0ika ter(adi luka mudah sembuh. Dalam k%ndisi sehat, sel1sel kulit (uga lebih cepat memperbaiki diri ketika ter(adi luka. ". Mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan 0ika ciri1ciri tersebut telah dimiliki %leh anak, maka pertumbuhan dan perkembangan anak biasanya dapat dikatakan n%rmal<7a(ar. Sehingga secara umum ciri anak sehat terbagi + yakni# " Dilihat dari segi .isik ditandai dengan sehatnya badan dan pertumbuhan 'asmani yang n&rmal 4 Segi psikis! anak yang sehat itu 'i0anya berkembang se(ara 0a'ar! daya .ikir bertambah (erdas! perasaan bertambah peka! kemauan bers&sialisasi baik $ Dari segi s&sialisasi! anak tampak akti.! gesit! dan gembira serta mudah menyesuaikan diri dengan lingkungannya

9ara mudah untuk menentukan k%ndisi Anak yang sehat adalah dengan melihat pertumbuhan dan perkembangannya. Anak yang bergizi baik merupakan anak yang memiliki la(ur pertumbuhan dan perkembangan sesuai umur dapat dikatakan n%rmal<7a(ar. &ertumbuhan dan perkembangan anak yang sesuai dengan tuntunan KMS 'Kartu Menu(u Sehat) disebut Anak bergizi baik.

erat badan adalah salah satu parameter yang memberikan gambaran massa tubuh yaitu meliputi protein, lemak, air dan mineral pada tulang. Penilaian status gizi pada bayi dan anak, ukuran antropometori ini merupakan indikator yang paling penting dan paling sering digunakan. Definisi antropometri gizi itu sendiri adalah hubungan dengan berbagai macam pengukuran dimensi tubuh dan komposisi tubuh dari berbagai tingkat umur dan tingkat gizi

(Supariasa dkk, 2002). Status gizi menurut aku !ar"ard dibedakan men#adi $ yaitu status gizi lebih, status gizi baik, status gizi kurang dan status gizi buruk. Status gizi lebih (kegemukan) %izi lebih biasanya bersangkutan dengan kelebihan energi didalam hidangan yang dikonsumsi relatif terhadap kebutuhan (Sediaoetama, &'''), hal ini dipengaruhi oleh perubahan pola makan dan aktifitas fisik ((lmatsier, 200&). Status gizi baik (normal) %izi baik adalah kesehatan gizi yang sesuai dengan tingkat konsumsi yang menyebabkan tercapainya kesehatan tersebut. )ondisi ini tubuh terbebas dari penyakit dan mempunyai daya tahan yang baik (Sediaoetama, &'''). Status gizi kurang (kurus)

%izi kurang menggambarkan ketidakseimbangan makanan yang dikonsumsi dengan kebutuhan tubuh. (nak*anak yang menderita gizi kurang berpenampilan lebih pendek dibandingkan dengan anak*anak dengan status gizi baik ( udiyanto, 200&). Status gizi buruk (sangat kurus)

%izi buruk adalah keadaan kurang gizi yang disebabkan karena rendahnya konsumsi energi dan protein dalam makanan sehari*hari (Din.)es. +,, 200-). ila anak penderita gizi buruk tidak segera ditangani, dapat beresiko tinggi dan berakhir dengan kematian (Sihadi, 200-). erat badan merupakan parameter antropometri yang sangat labil, komposisi massa tubuh sangat sensitif terhadap perubahan* perubahan yang mendadak, misalnya karena terserang penyakit infeksi, menurunnya nafsu makan atau menurunnya #umlah makanan yang dikonsumsi.
TINJAUAN PUSTAKA Penilaian status gizi dapat dilakukan melalui empat cara (Supariasa, 2001), yaitu : Penilaian Status Gizi secara klinis sangat penting sebagai langkah pertama untuk mengetahui keadaan gizi penduduk. arena hasil penilaian dapat memberikan gambaran masalah gizi yang nyata. !al ini dapat dilihat pada "aringan epitel seperti kulit, mata, rambut dan muk#sa #ral. Penilaian status gizi secara bi#kimia adalah pemeriksaan specimen yang diu"i secara lab#rat#ris yang dilakukan pada berbagai macam "aringan tubuh. $aringan tubuh yang digunakan antara lain : darah, urine, tin"a dan "uga beberapa "aringan tubuh seperti hati dan #t#t. Salah satu ukuran yang sangat sederhana dan sering digunakan adalah pemeriksaan haem#gl#bin sebagai indeks dari anemia. Penilaian status gizi secara bi#%isik adalah met#de penentuan status gizi dengan melihat kemampuan %ungsi (khususnya "aringan) dan melihat perubahan struktur dari "aringan. Pemeriksaan %isik dilakukan untuk melihat tanda dan ge"ala kurnag gizi. Pemeriksaan dengan memperhatikan rambut, mata, lidah, tegangan #t#t dan bagian tubuh lainnya. Se(ara umum! antr&p&metri artinya ukuran tubuh manusia )enilaian se(ara antr&p&metri adalah suatu pengukuran dimensi tubuh dan k&mp&sisi dari berbagai tingkat umur dan tingkat gizi Antr&p&metri digunakan untuk melihat ketidakseimbangan asupan pr&tein dan energi 2.1. Status Gizi 2.1.1. Penilaian Status Gizi " Se(ara Klinis 4 Se(ara 2i&kimia $ Se(ara 2i&.isik , Se(ara antr&p&metri