Anda di halaman 1dari 31

+

PURA
KERTHA KAWAT
Di Desa Banyu Poh, Kecamatan
Gerokgak Kabupaten Buleleng
+
SEJARAH
Pura ini merupakan
sebuah pura tua yang
memiliki kaitan dengan
Pura Pulaki, Pura
Melanting, Pura
Pamuteran, Pura Pabean,
Pura Pegaluhan. Di Pura
Kertha Kawat ini terdapat
manifestasi Tuhan yang
menurut kepercayaan
orang setempat sebagai,
Ida Batara I Dewa
Mentang Yuda atau
lumrah disebut Ida Batara
Hakim Agung.
+
SEJARAH
Sebagai salah satu
manifestasi tuhan maka
masyarakat percaya
bahwa pura ini mampu
memberi kasukertan jagat.
Selain untuk Kasukertan
jagat pura ini sering
digunakan oleh Para
pejabat atau orang yang
hendak meraih jabatan.
Mereka datang dengan
memohon
berkat/memanjatkan doa
agar dapat tercapai
tujuannya.
+

PETA LOKASI
+
DENAH
KETERANGAN :

a = pelinggih gedong
b = pelinggih pengapit gedong
c = padmasana
d = paruman agung
e = bale piasan
f = penyineban
g = pawedaan pemangku
h = pesandekan
i = bale saka roras/tempat ide
peranda
j = pelinggih ratu nyoman
k = pelinggih ratu gede
l = bale pesandekan
m = bale kul-kul

L
H
B B
A
D
C
D
F E
I
H
K
J
M
G
+
PELINGGIH GEDONG
PELINGGIH PENGAPIT
GEDONG
+
PADMASANA PARUMAN AGUNG
+
BALE PIASAN PENYINEBAN
+
PAWEDAN PEMANGKU
PESANDEKAN
+
BALE SAKA RORAS
PELINGGIH RATU NYOMAN
+
PELINGGIH RATU GEDE
BALE KUL-KUL
+
3 WUJUD
BUDAYA
Analisa berdasarkan 3 wujud budaya pada Pura
Kertha Kawat
+
IDE
Dikategorikan sebagai pura dang kahyangan dan merupakan tempat
pemujaan ida betara I dewa mentang yuda atau sering juga disebut ida betara
hakim agung. Pura kerta kawat ini terkait dengan perjalanan dahyang dwijendra
yang melakukan perjalanan ke bali juga dijuluki sebagai pedanda sakti wawu
rauh yang merupakan rohaniwan dari jawa timur. Pura ini dipercayai oleh
masyarakat sekitar sebagai manifestasi tuhan didalam memberi kesejahteraan
dan keadilan bagi masyarakat sekitar.
+
AKTIVITAS

Adapun aktivitas yang dilakukan di pura kerta kawat yaitu
melakukan persembahyangan dan ngayah, .
+
FISIK
Adapun peninggalan bentuk fisik daripada pura kerta kawat yang masih
ada sampai sekarang ini berupa :
+
7 unsur budaya
Analisa berdasarkan 7 unsur budaya yang
terdapat pada pura Kertha Kawat
+
?
TEKNOLOGI
EKONOMI
AGAMA
PENDIDIKAN
BAHASA
ORGANISASI KEMASYARAKATAN
KESENIAN
+
TEKNOLOGI
Awalnya dari lewat perahu dan berjalan kaki menjadi naik transportasi darat, sehingga
peralatan pemujaan dimensinya perlu penyesuaian, dan tempat pemujaan umum perlu
parkir
Penggunaan listrik di lingkungan pura dan utilitas lainnya
Material bahan bangunan yang digunakan pada Pura Kertha Kawat yaitu Batu Cadas,
Pasir Melela, dan kayu Jati


+ EKONOMI
Ekonomi teknik = perhitungan ekonomi
terhadap pemakaian bahan bangunan,
harga bahan, biaya penyelesaian, umur
bahan.

Bahan bangunan tradisional berharga lebih
mahal daripada bahan bangunan non
tradisional,
namun karena adanya unsur budaya, filosofi
dan kepercayaan tradisional, Bahan
bangunan tradisional tetap terpilih walau kini
bahan bangunan modern sebagian besar
mendominasi, segi penyelesaian konstruksi
beton diselesaikan dengan cetakan,
Sedangkan kayu kelas utama dengan
hiasan ornament tradisional memerlukan
tenaga ahli, proses upacara, dan segi-segi
ritual lainya.


Ekonomi industri = Adanya warung yang
menghidupi kegiatan disekitar areal pura

Ekonomi social = dana punia
+
A
G
A
M
A
Pelaksanaan upacara agama memerlukan bangunan
pemujaan, bangunan adat,dan bangunan pelengkap
lainnya.

Agama terdiri dari unsur filosofi, etika, dan ritual

Tri hita karana, Tri Angga, rwa binedha, merupakan
dasar filosofi yang berdasar pada agama hindu

Ritual pada agama merupakan proses persiapan,
pelaksananaan dan penyelesaian dalam arsitektur
lokal dan kegiatan ritual ini memerlukan bangunan
atau ruang-ruang tradisional permanen atau
sementara.

+ PENDIDIKAN
Proses pembudayaan pengetahuan dari generasi dari generasi.
Pendidik = undagi,
Yang dididik = tukang pembantu undagi

Pendidikan Tradisional : pendidikan alamiah non formal, berguru
pada yang dibantu atau menjadi pembantu di tempat berguru.

Pendidikan Modern : pendidikan formal
+
Dari segi komunikasi, setiap bangunan di
pura ini di desain dengan maksud tertentu.
Adanya bangunan kulkul yang fungsinya
sebagai alat memanggil umat untuk datang
ke pura.
KOMUNIKASI
+
ORGANISASI KEMASYARAKATAN
Organisasi kemasyarakatan dapat dilihat dari strutur kepengurusan pura
mengenai siapa saja yang berwenang dalam mengurus dan
menyelenggarakan kegiatan yang ada di pura.
Terdapat 4 desa yang mengurus secara bergilir, yakni Desa Banyu Poh,
Desa Pengulon, Desa Pekraman Tinga-tinga, Desa Umaanyar.
+ KESENIAN
Berdasarkan jenisnya, seni rupa terdiri atas seni patung, seni
relief, seni ukir, seni lukis.
+
ELEMEN ESTETIKA
Elemen Estetika pada Pura Kertha Kawat
+
Beberapa unsur estetika yang masuk dalam pembentukan
pura Kerta Kawat diantaranya sebagai berikut :
Kesatuan
Irama
Keselarasan
Keseimbangan
Proporsi

ESTETIKA
+
Kesatuan






Terdiri dari berbagai bentuk bangunan beserta fungsinya
Bahan penyatu adalah berupa elemen tembok yang
mengitari/mengelilingi sebagai kesan penyatu.

ESTETIKA
+
Irama
Irama terbentuk dari tinggi rendah
bangunan
motif paduraksa pada bagian
penyengker.
Dan beberapa ornamen terlihat sama
dalam satu pepalihan/Baturan
pelinggil .

ESTETIKA
+
Keselarasan
Terlihat dari bahan dan kemiripan bentuk /ornamen
Beberapa bangunan juga terlihat hampir sama
ESTETIKA
+
Keseimbangan
Elemen terlihat dari denah, dengan menarik garis tengah
pada denah, dan terlihat simetris sehingga menjadi
seimbang.
ESTETIKA
+
Proporsi
Menggunakan proporsi manusia sebagai patokan


ESTETIKA

Anda mungkin juga menyukai