Anda di halaman 1dari 3

TUGAS RESUME

FILSAFAT PENDIDIKAN





Oleh
Cory Vernanda Rani
1301193
Pendidikan Sendratasik




FAKULTAS BAHASA dan SENI
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2014/2015

Resume IV
TEORI-TEORI KEBENARAN

Kebenaran adalah satu nilai utama di dalam kehidupan manusia. Sebagai nilai-nilai
yang menjadi fungsi rohani manusia. Artinya sifat manusiawi atau martabat kemanusiaan
selalu berusaha memeluk suatu kebenaran.
A. Pengertian Kebenaran dan Tingkatannya
Berdasarkan scope potensi subjek, maka susunan tingkatan kebenaran itu menjadi :
Tingkatan kebenaran indera adalah tingakatan yang paling sederhanan dan pertama yang
dialami manusia
Tingkatan ilmiah, pengalaman-pengalaman yang didasarkan disamping melalui indara,
diolah pula dengan rasio
Tingkat filosofis,rasio dan pikir murni, renungan yang mendalam mengolah kebenaran itu
semakin tinggi nilainya
Tingkatan religius, kebenaran mutlak yang bersumber dari Tuhan yang Maha Esa dan
dihayati oleh kepribadian dengan integritas dengan iman dan kepercayaan
Manusia selalu mencari kebenaran, jika manusia mengerti dan memahami kebenaran,
sifat asasinya terdorong pula untuk melaksankan kebenaran itu. Sebaliknya pengetahuan dan
pemahaman tentang kebenran, tanpa melaksankan konflik kebenaran, manusia akan
mengalami pertentangan batin, konflik psikologis..
B. Teori-Teori Kebenaran Menurut Filsafat
Teori Corespondence : menerangkan bahwa kebenaran atau sesuatu kedaan benar itu
terbukti benar bila ada kesesuaian antara arti yang dimaksud suatu pernyataan atau pendapat
dengan objek yang dituju/ dimaksud oleh pernyataan atau pendapat tersebut.
Teori Consistency : Teori ini merupakan suatu usaha pengujian atas arti kebenaran.
Teori Pragmatisme :Paragmatisme menguji kebenaran dalam praktek yang dikenal apra
pendidik sebagai metode project atau medote problem solving dari dalam pengajaran.
Teori Kebenaran Religius : Kebenaran tak cukup hanya diukur dengan rasio dan kemauan
individu. Kebenaran bersifat objective, universal,berlaku bagi seluruh umat manusia, karena
kebenaran ini secara antalogis dan oxiologis bersumber dari Tuhan yang disampaikan melalui
wahyu

Jenis-jenis Kebenaran :
Kebenaran Epistemologi (berkaitan dengan pengetahuan)
Kebenaran ontologis (berkaitan dengan sesuatu yang ada/ diadakan)
Kebenaran semantis (berkaitan dengan bahasa dan tutur kata)

Daftar Bacaan :
http://codehill2ra1.blogspot.com/2013/03/ruang-lingkupmetode-dan-pembagian.html

Anda mungkin juga menyukai