Anda di halaman 1dari 30

Teknik Dasar Permainan Sepakbola

Juli 23rd, 2012 Tagged Sepak Bola


Pada dasarnya permainan sepakbola merupakan suatu usaha untuk menguasai bola dan untuk
merebutnya kembali bila sedang dikuasai oleh lawan. Oleh karena itu, untuk dapat bermain
sepakbola harus menguasai teknik-teknik dasar sepakbola yang baik.
Untuk dapat menghasilkan permainan sepakbola yang optimal, maka seorang pemain harus dapat
menguasai teknik-teknik dalam permainan. Teknik dasar bermain sepakbola adalah merupakan
kemampuan untuk melakukan gerakan-gerakan atau mengerjakan sesuatu yang terlepas sama
sekali dari permainan sepakbola.
Adapun mengenai teknik dasar sepakbola dapat penulis jelaskan sebagai berikut :
1. Teknik tanpa bola, yaitu semua gerakan-gerakan tanpa bola terdiri dari :
a. Lari cepat dan mengubah arah.
b. Melompat dan meloncat.
c. Gerak tipu tanpa bola yaitu gerak tipu dengan badan.
d. Gerakan-gerakan khusus untuk penjaga gawang.
2. Teknik dengan bola, yaitu semua gerakan-gerakan dengan bola, terdiri dari :
a. Mengenal bola
b. Menendang bola (shooting)
c. Menerima bola : menghentikan bola dan mengontrol bola
d. Menggiring bola (dribbling)
e. Menyundul bola (heading)
f. Melempar bola (throwing)
g. Gerak tipu dengan bola
3. Merampas atau merebut bola.
4. Teknik-teknik khusus penjaga gawang.
Dalam penulisan makalah ini penulis mengambil salah satu teknik dasar sepakbola yaitu teknik
menggiring bola (dribbling), karena teknik ini dapat dilakukan dengan berbagai variasi dalam
melakukannya, antara lain menggiring bola menggunakan kaki bagian luar, bagian dalam, dan
punggung kaki.
5. Teknik Menggiring Bola (Dribbling)
Sepakbola modern dilakukan dengan keterampilan lari dan operan bola dengan gerakan-gerakan
yang sederhana disertai dengan kecepatan dan ketepatan. Aktivitas dalam permainan sepakbola
tersebut dikenal dengan nama dribbling (menggiring bola). Menggiring bola diartikan dengan
gerakan lari menggunakan kaki mendorong bola agar bergulir terus menerus di atas tanah.
Menggiring bola hanya dilakukan pada saat-saat yang menguntungkan saja, yaitu bebas dari
lawan.
Pada dasarnya menggiring bola adalah menendang terputus-putus atau pelan-pelan, oleh karena
itu bagian kaki yang dipergunakan dalam menggiring bola sama dengan bagian kaki yang
dipergunakan untuk menendang bola. Tujuan menggiring bola antara lain untuk mendekati jarak
ke sasaran, melewati lawan, dan menghambat permainan.
Menggiring bola (dribbling) memiliki beberapa kegunaan yaitu sebagai berikut :
1. Untuk melewati lawan
2. Untuk mencari kesempatan memberikan bola umpan kepada teman dengan tepat.
3. Untuk menahan bola tetap dalam penguasaan, menyelamatkan bola apabila tidak terdapat
kemungkinan atau kesempatan untuk dengan segera memberikan operan kepada teman.
Untuk bisa menggiring bola dengan baik harus terlebih dahulu bisa menendang dan mengontrol
bola dengan baik. Dengan kata lain, seorang pemain tidak akan bisa menggiring bola dengan
baik apabila belum bisa menendang dan mengontrol bola dengan baik.
6. Kelebihan dan Kurangan Teknik Menggiring Bola (Dribbling)
Tidak setiap teknik dasar dalam permainan sepakbola akan selalu berhasil dilakukan dalam
setiap pelaksanaan pertandingan. Akan tetapi, teknik-teknik dasar tersebut dipengaruhi oleh
berbagai hal dan tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan. Tidak terkecuali pada teknik
dasar menggiring bola (dribbling).
Berikut ini dapat penulis jelaskan mengenai kelebihan dan kekurangan teknik menggiring bola
(dribbling) :
1. Kelebihan dribbling menggunakan kaki bagian luar yaitu bila menggunakan kaki kanan dapat
mengecoh ke sebelah kiri lawan atau sebaliknya. Sedangkan kelemahannya adalah tidak bisa
mengecoh lawan ke sebelah kanan bila menggunakan kaki kanan, begitupula sebaliknya.
2. Kelebihan dribbling menggunakan kaki bagian dalam adalah dapat mengecoh lawan ke
sebelah kanan lawan apabila menggunakan kaki kanan atau sebaliknya. Sedangkan
kelemahannya adalah tidak bisa mengecoh lawan ke sebelah kiri bila menggunakan kaki kanan,
begitupula sebaliknya.
3. Kelebihan dribbling menggunakan bagian punggung kaki adalah dapat menggiring bola
dengan arah lurus apabila tidak ada lawan yang menghalangi. Sedangkan kelemahannya adalah
kurang efektif untuk mengecoh lawan ke sebelah kiri atau sebelah kanan.

Antara Passing, Dribbling, dan Running

Karakteristik passing: 1.waktu tempuh lebih cepat, 2.perpindahan bola tidak selalu disertai
perpindahan pemain, konfigurasi posisi para pemain di lapangan relatif terjaga, 3.hemat tenaga.
Adapun karakteristik dribbling: 1.waktu tempuh lebih lambat, 2.terjadi perpindahan bola dan
pemainnya sekaligus, terjadi overlap ataupun switch posisi pemain, 3.boros tenaga.
Kapan passing dan kapan dribbling? Pertama: utamakan passing. Lakukan dribbling hanya
jika Anda tidak mungkin untuk melakukan passing, yakni jika belum ada teman yang bisa atau
bagus untuk diberi umpan. Kedua: silakan dribbling, tapi jika bola yang Anda bawa terancam
terebut (ada hadangan pemain lawan atau ada pressing dari lawan) maka umpankan bola kepada
teman yang bisa diumpani. Ingat, berusaha melewati hadangan atau pressing lawan belum tentu
menyelamatkan bola, tetapi mengumpankannya kepada teman sudah pasti menyelamatkan bola.
Jangan gambling dan jangan berspekulasi! Cari aman! Ketiga: lakukan dribbling untuk menarik
lawan ke arah Anda dan pada saat yang sama menciptakan ruang yang bagus untuk teman
Anda. Keempat: untuk striker: 1) jika satu-satunya peluang passing berarti offside maka giring
saja bolanya. 2) jika dribbling lebih prospektif untuk mencetak gol daripada mengumpankan
bolanya, it doesnt matter to dribble and then score!
Pemain belakang jangan banyak giring. Adalah berbahaya jika pemain belakang bermain-
main dengan bola di daerah pertahanannya.
Alirkan terus bolanya! Meski tim Anda tidak sedang di-press, tim Anda harus terus
mengalirkan bola dari kaki ke kaki, dalam rangka: 1.mencari-cari celah yang bisa dimasuki
untuk melakukan penyerangan. 2.menghargai setiap detik yang berjalan dalam waktu 2 x 45
menit.
Pergerakan tanpa bola (running). 1.Para pemain harus terus bergerak agar selalu ada yang siap
untuk diberi umpan dalam jarak passing (Ini namanya support). Ciptakan selalu formasi segitiga
passing ketika tim Anda menguasai bola. Lakukan terus hal itu sepanjang pertandingan. (Tentang
jarak passing: jangan terlalu dekat jika tidak ada lawan yang berusaha memotong, dan jangan
pula terlalu jauh karena umpan akan bisa dipotong lawan). 2.Lakukan pergerakan untuk
menciptakan ruang bagi teman Anda.
MENGUMPAN
Mengumpan dan menerima bola : yang terpenting dari sepakbola. Siapa tidak bisa passing, ia
tidak bisa bermain sepakbola. Mengapa umpan? Karena mengumpan lebih efisien daripada
menggiring.Camkan pula bahwa pembawa bola yang baik selalu mengumpan bola sebelum ia
habis. Jadi jangan kalau sudah habis baru mengumpankan bolanya. Sebab jika demikian, bolanya
pasti bola yang tidak enak.
Beberapa kesalahan dalam mengumpan: 1.Laju bola tidak sesuai dengan jarak passing (terlalu
keras atau terlalu lembek). Jika terlalu keras, bola tak terjangkau teman. Jika terlalu lembek, bola
terpotong lawan. 2.Umpan tidak akurat. 3.Mengumpan padahal waktunya menembak
Jangan pernah asal tendang bola (kecuali dalam keadaan genting didepan gawang : sapu
bersih). Lihat situasi lalu ambil keputusan yang terbaik. Soal visi, posisikan diri selalu memiliki
pandangan terbuka pada lapangan (open to the field).
Mengumpan tidak harus pas ke orangnya. Contoh : 1.Jika teman kita sedang berlari, kita
memberinya umpan pada ruang kosong didepannya. 2.Jika kita ingin teman kita merangsek ke
depan dalam waktu yang lebih cepat, kita memberinya umpan pada ruang kosong didepannya
sehingga ia berlari kedepan untuk mengejar bola tersebut. 3.Umpan terobosan.
Menerima bola tidak selalu harus menghentikannya: 1.Bisa langsung diarahkan pada teman.
2.Diarahkan ke arah kita akan berlari membawa bola (sehigga lebih hemat waktu). 3.Diarahkan
ke arah kosong menjauh dari lawan terdekat (untuk mengurangi pressing pada diri kita)
Beberapa macam passing: umpan 1-2 (wall pass), umpan terobosan (through pass), umpan
silang (crossing), dan umpan diagonal.
KUNCI MEMBANGUN TIM YANG KUAT
Kunci pertama adalah kerja keras dan militansi. Ingat-ingatlah bahwa tim yang skillful bisa
kalah oleh tim yang ngoyo. Sebaliknya, tim yang diatas kertas dinyatakan lebih unggul bisa
kalah jika ia bermain tanpa daya juang. Kunci kedua: tidak ada prestasi tanpa berlatih. Practice
makes perfect! Itulah mengapa tim-tim besar yang sudah kesohor sekalipun masih saja terus
berlatih. Meski pemain-pemainnya sudah hebat kemampuannya, terus berlatih adalah hal mutlak
yang tidak bisa ditinggalkan. Itu pulalah yang menjadi alasan mengapa pemain profesional yang
sering mangkir latihan pasti tidak akan dimasukkan dalam squad inti sebuah tim.
Kunci ketiga: percayalah kepada diri sendiri (self confidence). Percayalah, kemampuan dan
keterampilan akan berkurang dan bahkan hilang ketika kepercayaan diri telah hilang. Sebaliknya,
performa akan memuncak ketika kepercayaan diri juga memuncak. Kunci keempat, disamping
kita percaya kepada diri sendiri, kita juga harus memberikan kepercayaan kepada teman-teman
kita. Jangan pernah bersikap pilih kasih. Kelima, Anda harus bekerjasama dan tidak boleh egois.
Sepakbola adalah olahraga tim. Kekuatannya akan hilang jika orang-orang yang ada dalam tim
bermain sendiri-sendiri, meski bersama-sama.
BEKAL BERMAIN SEPAK BOLA
Apa saja yang kita butuhkan untuk bisa bermain sepakbola dengan baik? Pertama-tama adalah
keunggulan fisik, yang meliputi: ketahanan (endurance), kekuatan (strength) dan kecepatan
(speed). Ketahanan berarti kita kuat bermain selama waktu yang cukup panjang tanpa tersengal-
sengal alias kehabisan nafas (ketahanan aerobik) ataupun ngilu-ngilu (ketahanan otot). Kekuatan
berarti otot-otot tubuh kita cukup kuat untuk menendang dengan keras, melempar bola cukup
jauh, melakukan body charge dengan kuat, dan sebagainya. Adapun kecepatan bermakna kita
bisa berlari dengan cepat (sprint) baik ketika membawa bola ataupun ketika tidak membawa
bola.
Bekal kedua adalah ketrampilan (skill). Yang disebut dengan skill disini terutama adalah
fundamen (teknik-teknik dasar) sepakbola, yang meliputi mengumpan dan menerima (passing
and receiving), menembak (shooting), mengontrol bola dengan berbagai anggota badan,
melindungi bola, dan menggiring (dribbling). Ketiga, kita membutuhkan kerjasama (teamwork).
Sebuah tim akan bermain dengan baik jika semua pemain saling bekerjasama dengan jalinan
komunikasi yang baik. Tidak ada yang egois. Semuanya bermain untuk tim. Keempat, taktik
dan strategi yang baik. Jika dua tim sama-sama memiliki materi pemain yang kuat fisiknya,
terampil mengolah bola, dan bisa bekerjasama, maka faktor strategi dan taktik akan menentukan
tim mana yang akan menang. Tim yang bermain dengan strategi dan taktik yang lebih cerdas
pastilah yang akan menang. Dan selain keempat hal itu, yang tidak boleh ketinggalan adalah
mental yang positif. Semua pemain harus memiliki kepercayaan diri, optimisme dan semangat.
MENEKAN DAN DITEKAN
Jangan biarkan tim lawan menguasai bola. Jika tim lawan memegang bola, lakukan pressing
sesegera dan seketat mungkin. Begitu seorang pemain lawan diberi umpan, segera hampiri dan
press! Tapi ingat, yang lainnya harus menutup kemungkinan pemain yang dipress tadi untuk
melakukan passing kepada temannya. Jika yang lain tidak menutup, ya sama aja bohong.
Kasihan dong teman kita yang melakukan pressing. Dia bakal sia-sia.
Bagaimana jika Anda di-press ? 1.Berikan segera bolanya kepada teman Anda yang posisinya
lebih bagus (yang tidak sedang di-press). 2.Giringlah bola terlebih dahulu ke ruang kosong yang
ada untuk lepas dari press. Ambil visi, pikirkan secepat mungkin yang mesti Anda perbuat, dan
segera lakukan.3.Jika Anda hanya di-press 1 orang lawan dan Anda yakin bisa mengalahkannya,
kalahkan dia. Tapi jika Anda tidak yakin, jangan memaksakan diri. Cari aman! Ingat juga:
hindari berduel dengan cara gaprakan. Itu gambling besar. Kalahkan dia dengan manuver yang
cantik dan cerdas. [Catatan penting: Untuk tahap awal, lebih baik jika Anda melakukan langkah
1 & 2 diatas]
SEMUA MENYEBAR
Ketika bermain sepakbola, sadarilah bahwa Anda sedang bermain di lapangan sepakbola, bukan
lapangan futsal. Manfaatkan luas lapangan. Ketika tim Anda memegang bola, berpencarlah
diatas luas lapangan! Mengapa? Untuk mengurangi pressing tim lawan terhadap tim Anda. Tim
Anda akan lebih leluasa untuk melakukan umpan-umpan dan mengontrol bola, juga punya waktu
yang cukup untuk mengambil visi terhadap lapangan dan berpikir apa yang akan diperbuat
terhadap bola.
Jangan bikin ruwet permainan akibat semua pemain ngruwel di sekitar bola. Jangan main
sepakbola seperti anak-anak! Tahu bagaimana itu? Dimana ada bola disitu semua bergerombol.
Kemana bola berhembus kesitu semua berebutan. Tahu nggak, sangat tidak enak untuk ditonton.
Kalau ada 1 pemain lawan membawa bola, paling banyak 2 orang saja yang berusaha melakukan
pressing terhadapnya. Yang lainnya bergerak untuk menutup kemungkinan pemain lawan
tersebut melakukan passing kepada teman-temannya. Ingat: TUTUP!
BERLARI TANPA BOLA
Dalam sepakbola, Anda tidak hanya bergerak dan berlari ketika membawa bola. Para pemain
harus terus bergerak meski tidak sedang membawa bola. Inilah salah satu hal yang membedakan
sepakbola anak-anak dengan sepakbola orang dewasa. Ini pula yang membedakan sepakbola
orang dewasa yang ngerti sepakbola dengan orang dewasa yang seperti anak-anak. Namun perlu
diingat, bergerak disini tidaklah asal bergerak atau asal berlari. Semuanya harus dilakukan dalam
bingkai strategi dan taktik.
Berlari tanpa bola (run) ada dua macam : 1.run untuk menciptakan ruang bagi yang lain.
Lakukan run ini secara berisik (kentara) dan melewati depan lawan untuk menarik perhatiannya
agar mengikuti Anda. 2.run untuk siap diberi umpan. Lakukan run ini secara sunyi (tidak
kentara) agar tidak menarik perhatian lawan. Secara umum, jangan terlalu dini melakukan run ini
agar lawan tidak sempat untuk mengantisipasinya.
antara-passing-dribbling-dan-running
Karakteristik passing: 1.waktu tempuh lebih cepat, 2.perpindahan bola tidak selalu disertai
perpindahan pemain, konfigurasi posisi para pemain di lapangan relatif terjaga, 3.hemat tenaga.
Adapun karakteristik dribbling: 1.waktu tempuh lebih lambat, 2.terjadi perpindahan bola dan
pemainnya sekaligus, terjadi overlap ataupun switch posisi pemain, 3.boros tenaga.
Kapan passing dan kapan dribbling? Pertama: utamakan passing. Lakukan dribbling hanya
jika Anda tidak mungkin untuk melakukan passing, yakni jika belum ada teman yang bisa atau
bagus untuk diberi umpan. Kedua: silakan dribbling, tapi jika bola yang Anda bawa terancam
terebut (ada hadangan pemain lawan atau ada pressing dari lawan) maka umpankan bola kepada
teman yang bisa diumpani. Ingat, berusaha melewati hadangan atau pressing lawan belum tentu
menyelamatkan bola, tetapi mengumpankannya kepada teman sudah pasti menyelamatkan bola.
Jangan gambling dan jangan berspekulasi! Cari aman! Ketiga: lakukan dribbling untuk menarik
lawan ke arah Anda dan pada saat yang sama menciptakan ruang yang bagus untuk teman
Anda. Keempat: untuk striker: 1) jika satu-satunya peluang passing berarti offside maka giring
saja bolanya. 2) jika dribbling lebih prospektif untuk mencetak gol daripada mengumpankan
bolanya, it doesnt matter to dribble and then score!
Pemain belakang jangan banyak giring. Adalah berbahaya jika pemain belakang bermain-
main dengan bola di daerah pertahanannya.
Alirkan terus bolanya! Meski tim Anda tidak sedang di-press, tim Anda harus terus
mengalirkan bola dari kaki ke kaki, dalam rangka: 1.mencari-cari celah yang bisa dimasuki
untuk melakukan penyerangan. 2.menghargai setiap detik yang berjalan dalam waktu 2 x 45
menit.
Pergerakan tanpa bola (running). 1.Para pemain harus terus bergerak agar selalu ada yang siap
untuk diberi umpan dalam jarak passing (Ini namanya support). Ciptakan selalu formasi segitiga
passing ketika tim Anda menguasai bola. Lakukan terus hal itu sepanjang pertandingan. (Tentang
jarak passing: jangan terlalu dekat jika tidak ada lawan yang berusaha memotong, dan jangan
pula terlalu jauh karena umpan akan bisa dipotong lawan). 2.Lakukan pergerakan untuk
menciptakan ruang bagi teman Anda.

beberapa-catatan-seputar-umpan-mengumpan
Perbandingan antara umpan bawah dan umpan lambung. Karakteristik umpan bawah:
1.biasanya dilakukan dengan foot inside (kaki bagian dalam), 2.akurasi lebih tinggi, 3.untuk
umpan jauh, waktu tempuh lebih lama, akibat gesekan bola dengan rumput, 4.lebih mudah
diterima (dikontrol), 5.bisa dipotong lawan, 6.bisa untuk umpan jauh, tetapi tidak bisa untuk
umpan yang sangat jauh. Adapun karakteristik umpan lambung: 1.dilakukan dengan foot instep
(punggung kaki bagian dalam), 2.akurasi lebih rendah, bola sering fifty-fifty, 3.untuk umpan
jauh, waktu tempuh lebih cepat, 4.lebih sulit diterima (dikontrol), 5.tidak bisa dipotong lawan,
6.cocok untuk umpan yang sangat jauh.
Bagaimana mengumpan? Mengumpan tidak harus diarahkan persis ke kaki teman kita. Dalam
mengumpan, bola juga bisa diarahkan ke ruang kosong di sekitar teman kita. Contohnya, jika
teman kita sedang berlari, arahkan bola didepannya, sehingga semuanya berjalan lebih cepat.
Mengumpan balik dan mengumpan ke belakang: seringkali sangat mujarab! Lakukan
umpan balik kepada pengumpan jika Anda di-press hebat sementara tidak ada teman lain yang
lebih prospektif untuk Anda umpani. Tentu saja si pengumpan juga harus memungkinkan untuk
Anda beri umpan balik (tidak sedang di-press). Jika tidak ada satupun yang bisa Anda beri
umpan, termasuk mengumpan balik kepada pengumpan, maka Andalah yang harus berjuang
keras untuk menyelamatkan bola.
Mengumpan ke belakang dilakukan jika densitas pemain lawan di daerah mereka sangat rapat
sehingga tidak ada celah untuk menusuk ke depan. Dengan mengumpan ke belakang, beberapa
dari pemain lawan akan terpancing meninggalkan daerah mereka sehingga terbukalah celah bagi
kita untuk masuk ke depan.
Beberapa cara menerima bola : 1.menghentikan bola, 2.memantulkan ke ruang kosong,
3.langsung diumpankan kepada teman, 4.biarkan lewat dan kejar, 5.biarkan lewat untuk teman.
Umpan dari kiper: 1.Tendangan langsung ke depan. Langsung kearah pertahanan lawan, hanya
saja tidak menjamin penguasaan bola. Pada menit-menit terakhir, tim yang tertinggal hampir
selalu memakai umpan kiper jenis ini.2.memberikan bola kepada pemain belakang. Lebih
menjamin penguasaan bola. Dilakukan kearah samping kiri atau kanan lapangan. Dilakukan jika
ada pemain belakang yang kosong.
pelanggaran-dan-tendangan-bebas
Ada dua macam tendangan bebas : tendangan bebas langsung (direct free kick) dan tendangan
bebas tidak langsung (indirect free kick). Tendangan bebas langsung adalah tendangan bebas
yang bisa langsung menjadi gol meskipun belum menyentuh pemain yang lain. Sedangkan
tendangan bebas tidak langsung hanya bisa menjadi gol jika terlebih dulu menyentuh pemain lain
(termasuk kiper). Jika tendangan bebas langsung dilesakkan kedalam gawang lawan sebelum
menyentuh pemain yang lain maka tim lawan mendapatkan tendangan gawang. Untuk
menunjukkan bahwa tendangan bebas adalah tidak langsung, wasit harus mengangkat salah satu
tangannya sampai bola ditendang.
Tendangan bebas langsung diberikan karena pelanggaran-pelanggaran berikut ini :
1.menendang atau berusaha menendang lawan, 2.mengganjal atau berusaha mengganjal lawan,
3.menabrak lawan, 4.memukul atau berusaha memukul lawan, 5.mendorong lawan, 6.melompat
kepada lawan, 7.menarik anggota tubuh atau pakaian lawan, 8.membuat kontak dengan lawan
sebelum menyentuh bola saat melakukan tackling, 9.meludahi lawan, 10.hand-ball. Perlu
diketahui, wasit bisa memutuskan tendangan penalti jika pelanggaran-pelanggaran tersebut
dilakukan didalam kotak penalti.
Tendangan bebas tidak langsung diberikan karena pelanggaran-pelanggaran berikut ini :
Pertama, yang berlaku untuk semua pemain : 1.cara bermain yang berbahaya yakni
membahayakan diri sendiri ataupun lawan - (seperti : menendang terlalu tinggi didekat lawan,
menyundul bola yang terlalu rendah yang akan ditendang oleh lawan, dsb), 2.menghalangi
pergerakan lawan dengan badan, sementara ia jauh dari bola (lebih dari 3 feet), 3.menghalangi
kiper mengambil bola, 4.ketika kartu kuning atau kartu merah diberikan, sementara wasit tidak
memberikan tendangan bebas langsung.
Kedua, yang hanya berlaku untuk kiper : 1.memegang bola lebih dari enam detik, 2.memegang
bola yang diumpan balik dengan kaki oleh teman sendiri (namun jika bola tersebut diumpan
balik oleh teman tidak dengan kaki, boleh dipegang oleh kiper), 3.memegang bola yang dilempar
kedalam oleh teman sendiri, 4.secara sengaja mengambil kembali bola yang telah dilepas.
Tentang hand-ball, perlu diketahui bahwa bukanlah hand ball jika seorang pemain menyentuh
bola karena : 1.secara refleks berusaha melindungi dirinya dari cedera, atau 2.bukan dia yang
menyentuh bola tetapi bola yang mengarah kepada dirinya sementara lengannya dalam keadaan
pasif.
tips-singkat-tendangan-pojok
Tendangan pojok (corner kick, kadang juga disebut sepak pojok) merupakan salah satu jenis set
piece (bola mati) dalam permainan sepakbola. Bisa dibilang tiga puluh persen gol tercipta dari
tendangan pojok. Jika demikian, kita harus menaruh perhatian yang besar terhadap tendangan
pojok, baik sebagai tim yang mendapatkan tendangan pojok ataupun sebagai tim yang bertahan
dari tendangan pojok.
1.Tendangan pojok biasanya diterima dengan sundulan keras ke gawang lawan (attacking
header). Bertahan dari tendangan pojok biasanya juga dilakukan dengan sundulan jauh ke arah
depan samping menjauhi gawang (defensive header).
2.Tendangan pojok biasa dilakukan dengan bola lambung ke depan gawang. Jangan terlalu tinggi
karena kiper pasti akan memenangkan bola karena ia boleh menggunakan tangannya.
3.Kadangkala, tendangan pojok bisa diarahkan ke tiang jauh gawang jika ada teman satu tim
yang bersiaga disana.
4.Hendaknya ada satu atau dua orang teman yang berdiri bebas untuk mengantisipasi bola
mental.
5.Bertahan dari tendangan pojok biasanya dilakukan dengan mengawal lawan satu persatu (man-
to-man marking).
6.Bagi tim bertahan, hendaknya ada satu atau dua orang yang berdiri membantu kiper menjaga
gawang.
7.Menghadapi tendangan pojok, kiper biasanya berdiri di bagian belakang gawang karena berlari
kearah depan lebih mudah daripada berlari ke belakang.
8.Tendangan pojok juga bisa dilakukan dengan umpan pendek kepada teman satu tim, lalu
biasanya dilanjutkan dengan umpan lambung langsung ke depan gawang.
















Teknik tinggi Bermain sepakbola
Diposkan oleh Ropik Hidayat on Jumat, 29 Juni 2012
Teknik mengacu pada kemampuan pemain untuk melakukan gerakan mekaniktertentu
seperti menendang, menangkap atau melempar bola. Tanda dari pemain berpengalaman halus,
gerakan yang efisien dan kemampuan untuk elegan transisi antara teknik yang berbeda.

Sepak bola keterampilan dapat dikembangkan melalui pengulangan,
observasi atauvisualisasi. Dengan pelatihan dan praktek gerakan tertentu atau teknik,
pemainmembangun rasa percaya diri dan gerakan sasaran menjadi alami kepadanya.
Tipe lain dari "pelatihan" yang harus dipertimbangkan adalah menonton kualitas permainan di
TV atau video dalam gerakan lambat. Tindakan mengamatiketerampilan pemain
lain bisa membantu lebih baik teknik Anda sendiri.
Visualisasi adalah metode baru yang radikal digunakan untuk menanamkan dan
mengembangkan kemampuan seseorang. Ini berfokus pada membayangkan diri Anda sebagai
orang ketiga, sambil menerapkan teknik tertentu.

Bagian berikut akan memecah keterampilan dasar yang paling sering digunakandalam
permainan.

1. Kicking menendang
2. Bola kontrol (mengendalikan bola dengan kecepatan)
3. Heading

4. Tackling
5. Kiper

1. Kicking
Menendang merupakan teknik mendasar dan serbaguna digunakan untuk melewati, menembak
dan membersihkan. Pemain benar menyebutnya sebagai mencolok bola karena kedengarannya
lebih terkontrol.Bagaimana cara menendang bolaAda dua jenis umum tendangan berdasarkan
posisi, tendangan tanah bola dan tembakan.Tanah tendanganUntuk menghasilkan tendangan
kualitas Anda harus keseimbangan dan ketenangan. Penempatan kaki Anda mendukung adalah
sama pentingnya dengan lainnya kaki Anda, menendang. Untuk mengontrol ketinggian
tembakan atau lulus, menyadari di mana kaki Anda mendukung adalah, dalam hubungannya
dengan bola. Dengan menempatkan kaki Anda mendukung sejalan dengan bola, Anda akan
mencapai kekuatan sekaligus mempertahankan tendangan Anda rendah. Dengan menempatkan
sedikit di belakang, Anda akan menghasilkan bola yang naik atau lofted. Tubuh bagian atas juga
berperan ketika menendang bola.Bila Anda bersandar, bola akan naik dan jika Anda bersandar
ke depan tendangan Anda tetap rendah dan keras.Untuk mendapatkan daya maksimum dari
pemogokan, lutut kaki Anda menendang harus di atas atau sesuai dengan bola tepat pada saat
Anda melakukan kontak. Tindak lanjut dengan gerakan menyapu ke arah target. Jika Anda
memiliki kesulitan memahami konsep ini, coba mendarat di kaki Anda menendang setelah Anda
memukul bola.Tembakan VolleysKetika memukul bola di udara, keseimbangan yang tepat
sangat penting. Karena itu, Anda perlu beradaptasi dengan jalan bola dengan membuat
penyesuaian cepat dalam pijakan Anda. Anda siap untuk mengayunkan hanya setelah Anda telah
memposisikan diri pada jarak yang tepat dari bola. Anda tidak boleh mencoba voli, jika Anda
merasa bahwa Anda menjangkau terlalu jauh atau saat bola terlalu dekat dengan tubuh Anda
untuk ayunan yang baik.Beberapa situasi mungkin memerlukan melompat dan volleying pada
saat yang sama. Tetap tenang dan berkonsentrasi pada timing lompatan Anda.Cara berlatih
menendangCara terbaik untuk latihan teknik anda melawan penjaga (atau teman) yang secara
konsisten melayani bola kembali kepada Anda.Jika itu jarang pilihan, maka setiap dinding biasa,
langkan atau permukaan datar dapat bekerja sebagai pengganti. Pemula harus bekerja pada
menendang bola mati (yang berarti mereka harus menjebak sebelum menendang) sementara
pemain canggih dapat berlatih memukul bola tanpa menyelesaikan terlebih dahulu. Banyak
variasi dan latihan yang tersedia, seperti membidik target di dinding atau menggiring bola (dalam
arah acak) sebelum Anda menendang. Mampu memukul bola dari situasi apa pun akan
meningkatkan semua aspek dari permainan Anda yang meliputi menendang, untuk lewat contoh,
finishing, kliring dan sebagainya. Untuk mempelajari mekanisme yang tepat, praktek dengan
sebagai gangguan sesedikit mungkin. Juga, melihat pemain yang lebih baik atau lebih
berpengalaman dan mempelajari teknik mereka.Seorang teman bisa sangat berguna ketika Anda
bekerja pada tembakan Anda. Mintalah dia untuk membuang bola di kaki Anda dan mencoba
untuk memukulnya kembali ke tangannya. Berlatih tembakan sedikit lebih dari kerumitan ketika
Anda sendirian, tetapi bisa dilakukan. Cukup melemparkan bola (atau menendang) ke atas dan
menyerang seperti turun ke bawah. Tetap tenang dan menyesuaikan untuk itu jalan. Jangan putus
asa jika ayunan bola di luar jangkauan Anda.
Berbagai metode menendang bola antara lain :

a. Tendangan memakai bagian Dalam kaki (pass push)


Masukan kaki Anda mendukung sekitar 10 cm ke sisi bola dengan jari-jari kakimenunjuk
ke arah target Anda. Dengan pergelangan kaki Anda dikunci pada sekitar
90 derajat, membawa kaki Anda menendang ke belakang
dan mengayunkan melaluiekuator bola. Pergelangan kaki Anda menendang harus tegak lurus
dengan telapak kaki pendukung. Hubungi bola dengan lengkungan kaki Anda dan tindak
lanjut ke arah target Anda. Bila dilaksanakan dengan baik, bola akan
bergulir lancar daripadabouncing atau melewatkan sepanjang tanah.
b. Tendangan memakai punggung kaki (Instep Drive)
Accuracy

Kebanyakan pemain menganggap bahwa penempatan yang baik semata-mata
tergantung pada mencolok bagian yang tepat dari bola. Dalam praktek, itu lebih penting untuk
menggerakkan kaki Anda menendang ke arah target Anda. Untuk memastikan
bahwa pergelangan kaki Anda bergerak lurus melalui bola tanpa deviasilateral
atau vertikal, Anda harus memeriksa lutut kaki Anda menendang.Berkonsentrasi
pada relatif tingginya ke lantai dan pastikan itu bergerak langsung menuju sasaran Anda.


Jika Anda ingin menghasilkan tembakan, rendah keras, misalnya,
Anda akanmenindaklanjuti dengan menggerakkan seluruh tubuh Anda ke depan. Dengan cara
ini Anda memastikan bahwa pergelangan kaki Anda tidak naik atau menyimpangsaat
mengemudi melalui bola. Pada tendangan lebih keras, Anda mungkin berakhirmelompat maju
dan mendarat di kaki Anda menendang.

Power
Untuk menghasilkan daya lebih, Anda tidak harus mencoba untuk mengayunkanlebih
keras. Anda akan melakukan apa pun kecuali kehilangan kontrol cedera atau risiko. Power
berasal dari kecepatan eksekusi.

Otot-otot kaki memiliki kualitas elastis. Pikirkan tentang hal ini - Anda akan bisamelompat jauh
lebih tinggi, jika Anda berjongkok dan melompat bukan jika Andamulai melompat dari
posisi jongkok. Untuk mengambil keuntungan dari itu, ketikamenendang bola, Anda perlu untuk
meminimalkan periode waktu ketika kaki Andamenendang berubah arah
(dari pengambilan untuk propulsi). Jika otot-otot pada kontrak kaki menendang Anda dan datang
ke berhenti sama sekali (yang tersisaseperti ini terlalu lama) sebelum memperpanjang, Anda
kehilangan energi.

Apa yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi jeda antara mencabut dan memperpanjang kaki
Anda menendang? Dalam hal teknik, Anda perlu
mengkombinasikan pencabutan (kontraksi konsentris) dan ekstensi (kontraksieksentrik) ke dalam
satu gerakan fluida. Anda dapat berlatih bahwa melaluipengulangan atau tanpa bola melalui
latihan plyometric.





c .Tendangan memakai kaki dalam lengkungan (Instep Curve)


Posisi kaki Anda mendukung ke sisi bola dengan jari-jari kaki ditujukan untuk targetatau sedikit
ke sisi itu. Ayunan ke depan dengan kaki Anda menendang danmemenuhi bola dengan bagian
atas jempol kaki Anda. "Iris" bola tidak di tengah tapi rendah di bagian luar, sehingga spin akan
diproduksi. Ikuti melalui ke arah ayunan Anda, tidak langsung menuju sasaran Anda.
Bagaimana menekuk bola dengan bagian dalam kaki
dapat Anda ceritakan bagaimana membungkuk bola dengan bagian
dalam kakisaya? (dimana untuk memukul bola, di mana saya mulai berjalan saya sampai
kebola, dll) Juga, yang lebih mudah, membungkuk bola dengan bagian
dalam kakiseseorang atau menggunakan di luar?
Periksa diagram yang menjelaskan dasar-dasar kurvadalam. Perhatikan
bahwa kaki Anda tidak mendukungharus diarahkan
pada target (a) tetapi harus menunjuksedikit ke
samping (b) itu. Idealnya, Anda harus mendekatibola di sudut yang
sama seperti yang dibentuk oleh garisa dan b. Ketika
Anda mendekati bola, fokus pada ke mana harus menempatkan kaki
Anda pendukung. Menanamnyasedikit di belakang bola. Ayunkan kaki
Anda menendangtidak dalam arah target, tetapi dalam jalur sejajar
dengangaris b. Menyerang bagian luar bola, sedikit di
bawahkhatulistiwa. Semakin jauh ke luar Anda mengiris bola,
spin lebih akan memiliki. Tubuh bagian atas juga
berperanketika membungkuk bola. Jika Anda bersandar, Anda
mendapatkan ketinggian lebih pada tendangan Anda.Terus
berlatih sampai Anda belajar untuk menggabungkan dalam satu gerakan
haluspenanaman kaki Anda dengan ayunan Anda.
Ini biasanya lebih mudah untuk membungkuk bola dengan bagian dalam kaki,terutama jika
Anda masih belajar keterampilan. Ketika Anda menjadi lebih maju,Anda akan mengambil cara-
cara alternatif melengkung bola termasuk padatembakan.

d. Tendangan memakai kaki Luar Lengkungan (Outside Curve)

Jika Anda menendang bola dengan kaki kanan Anda meletakkan kaki Anda mendukung di
sisikiri bola atau sebaliknya. Jari kaki Andamendukung harus diarahkan pada target Andaatau
sedikit ke samping, ke arah kurva. Bawakaki Anda menendang kembali dan ayunkan ke
depan bertujuan untuk bagian dalam bola. Sekali lagi, jika Anda menendang dengan kaki kiri,
bertujuan untuk sisi kanan bola. Hubungi boladengan bagian, di luar lebih rendah dari tali
sepatu Anda. Patuhi-through.inside



e. Chip

Mendukung kaki Anda harus ditanam di samping bola dengan jari-jari kaki menunjuktarget
Anda. Cepat dorong kaki Anda menendang ke belakang dan kemudian majutanpa
bergerak paha Anda terlalu banyak. Tajam memotong bola dari bawah denganujung jari kaki. Ini
akan menghasilkan bola lofted, berputar secara vertikal ke arah Anda.


f. Volley

Volleys adalah tendangan digunakan ketika bola berada di atas tanah. Dalam hal teknik,
maka prinsip-prinsip yang sama dengan drive punggung kaki. Memproduksitendangan voli yang
baik sangat ditentukan oleh waktu Anda. Berkonsentrasi padasaat untuk
mengayunkan bukan tempat untuk menghubungi bola. Jangan mencoba untuk memukul
bola dengan keras. Jika Anda menyerang kota ini pada saat yang tepat, akan memiliki daya yang
cukup dan Anda akan mendapatkan lebih banyak kontrol atas arahnya. Membuat
penyesuaian kecil di pijakan Anda sehingga Andaseimbang sebelum benar-benar berayun di itu.

2. Kontrol Bola
Didefinisikan secara luas, kontrol adalah kemampuan untuk memanipulasi bola dan
mempersiapkannya untuk sentuhan berikut. Ini adalah salah satu keterampilan yang paling
penting dalam sepakbola. Sentuhan pertama yang buruk dan bermain biasanya berlebihan bagi
penyerang. Hampir semua pemain top terkenal memiliki kontrol yang baik atas bola.Bagaimana
mengontrol bolaAda dua jenis kontrol, menerima dan trapping. Menerima berarti mengarahkan
bola ke ruang angkasa dari badan. Perangkap yang menghentikan bola tepat di kaki
Anda.MenerimaMenerima berguna Saat menjalankan ke ruang angkasa. Cobalah untuk
melakukan kontak dengan bagian tengah atau atas bola. Tekan ringan ke arah yang Anda ingin
pergi.Pemain sepak bola yang baik dapat menyelesaikan bola ke ruang terbuka, bahkan ketika di
bawah tekanan. Hal ini sering memberikan langkah tambahan atas bek.PenangkapanPerangkap
biasanya digunakan ketika bola akan terlalu cepat untuk mengarahkan ulang dengan sentuhan
pertama Anda. Bagian yang paling penting di sini tinggal longgar dan waspada. Anda tidak dapat
menyesuaikan diri dengan bola ketika Anda kaku atau datar kaki. Cobalah menjaga pinggul
Anda terbuka, menghadap arah dari mana bola akan datang. Masukan Anda kaki di jalur bola
dan bantalan itu. Untuk bantal bola, lembut menarik kaki Anda sebelum waktu
kontak.Bagaimana melatih kontrolCara termudah untuk berlatih kontrol dengan
pasangan. Pasangan Anda melemparkan bola dengan tangannya. Setelah menetap dengan
sentuhan tunggal bersih Anda menyebarkannya kembali padanya.Jika Anda tidak memiliki
pasangan, Anda dapat menggunakan dinding. Cukup berdiri sekitar 3-5 meter (10-15 kaki) dari
dinding dan mengetuk bola menentangnya. Anda kemudian menjebak atau menerima bola saat ia
datang kembali kepada Anda. Latihan ini memberi Anda kesempatan untuk bekerja pada kedua
menendang dan kontrol.Ketika Anda merasa nyaman, mulailah menerapkan kedua
kaki. Akhirnya, cobalah lofting bola dan menggabungkan kecepatan dengan menjalankan untuk
memenuhi bola mendekat.Berbagai metode pengendalian bola :Dalam kaki

Mendukung kaki Anda harus ditanam 45-90 derajat dalam kaitannya dengan jalan bola. Jangan
menanam hingga merata, bukan menjaga berat badan Anda pada jari kaki.Anda harus mencegat
bola dengan lengkungan kaki gratis Anda. Pada saat kontak, bantalan bola dengan menggerakkan
kaki Anda sepanjang jalan asli bola.Alih-alih menangkap bola Anda mungkin ingin
redirect. Untuk melakukannya, cukup putar kaki Anda menerima ke arah yang diinginkan.

Luar kaki


Teknik ini berguna ketika bola datang dari samping.Daripada mengubah tubuh Anda ke jalan,
Anda dapat mengontrol menggunakan bagian luar kaki. Cukup mencapai maju ke jalan dan
mencegat bola dengan punggung kaki bagian luar Anda. Yang harus menyelesaikannya dengan
baik mengingat bagian luar kaki Anda menyediakan banyak permukaan kontak.



Telapak kaki


Sederhananya kaki Anda pada bola dengan jari-jari kaki diangkat sedikit di atas tumit. Karena
kecepatan permainan modern, menjebak dengan telapak kaki jarang diterapkan untuk
mengontrol berlalu. Hal ini dapat berguna dalam menggiring bola. Beberapa pemain
menggunakannya untuk berhenti sebelum mengubah arah atau memasukkan dalam combo lebih
rumit.


Punggung kaki


Teknik ini berguna ketika bola yang jatuh dari sudut yang curam. Jangan hanya menunggu bola
datang, tinggal di jari kaki dan mengunci mata Anda di atasnya. Cepat menyesuaikan diri dengan
lintasan sehingga Anda tidak perlu menjangkau terlalu jauh. Sebelum bola tiba, meregangkan
pergelangan kaki pengendali Anda. Cobalah untuk bantalan bola menggunakan daerah sekitar
tali sepatu Anda. Pada saat kontak, menarik kaki pengendali Anda dengan menekuk lutut dan
pergelangan kaki. Ini harus menyelesaikan bola tepat di depan Anda.Paha


Paha ini sangat berguna dalam sepak bola ketika Anda ingin menjebak bola. Mengarahkan ke
dalam ruang agak sulit ketika Anda menggunakan paha. Bantalan bola dengan paha bisa
dilakukan untuk kedua naik dan menjatuhkan bola.Pastikan Anda memposisikan diri dengan
benar, sebelum Anda mencoba untuk menjebak bola. Setelah Anda telah selaras diri dengan baik,
meletakkan paha di jalur bola dan memiringkan sehingga itu diarahkan ke bawah. Jika Anda
tidak menarik kembali, bola hanya akan memantul dari Anda.Permukaan kontak harus anda
gunakan adalah area di atas lutut, sekitar setengah paha Anda. Bagian dalam paha adalah baik
untuk menghentikan bola yang terbang langsung pada Anda.Dada


Dada ini menyediakan luas permukaan terbesar untuk menangkap atau menerima
bola. Saat menggunakannya untuk kontrol, rentangkan lengan dan melenturkan otot Anda.Untuk
bantal bola, Anda harus melengkungkan punggung sedikit. Anda juga mungkin harus menekuk
lutut atau melompat dalam rangka untuk menyelaraskan dada dengan ketinggian bola.















KepalaMengatur tubuh Anda seperti jika Anda akan ke kepala bola. Sebaliknya dari pos, cukup
mencegat jalan dengan menggunakan luas permukaan di dahi, tepat di bawah garis
rambut. Sebelum membuat kontak, putar kepala dalam apa pun arah yang Anda ingin bola untuk
pergi (menerima).Jika Anda hanya ingin membawa bola ke kaki Anda (perangkap) tidak putar
kepala, bukan menekuk lutut dan bersandar ke depan dengan Anda tubuh bagian atas.

3. Heading

Pemain yang tidak dapat menuju bola benar berada pada risiko tinggi untuk cedera.Oleh karena
itu, penting untuk belajar bagaimana untuk kepala bola di usia dini.Salah satu kendala yang
paling umum adalah mengatasi rasa takut alami Andamendapatkan hit di kepala oleh
benda terbang. Jadi, jangan biarkan bola untukmemukul Anda. Anda adalah orang
yang berayun itu!
Bola harus dipukul dengan bagian atas dahi Anda. Pemain muda cenderungmenutup
mata mereka ketika menyundul bola. Dengan demikian, Anda tidak dapatmelihat
keberadaan bola dan Anda serius bisa melukai diri sendiri. Kunci mata Andapada bagian
dari bola yang Anda ingin menuju. Memukul di bawah khatulistiwa akan menyebabkan
ia naik sementara memukul bagian atas bola menghasilkan sundulanke bawah.
Kekuatan header tidak datang dari otot-otot leher Anda. Tekuk kembali seluruh tubuhbagian atas
dan kemudian merangsek ke depan untuk memukul bola. Sebelum menuju bola, Anda
harus menyesuaikan diri dengan penerbangan dengan
mengambil serangkaian langkah menyeret pendek. Hal ini membantu Anda
menghindari miring ke samping setelah Anda melompat di udara. Ingat, tidak akan sakit jika
Anda melakukannya dengan benar.

Berbagai metode Menyundul bola

Standard header

Untuk menuju bola dengan baik jumlah kekuatan yang
Anda harus kembalilengkungan dan mengayunkan kepala ke depan. Bahu diratakan dan tegak
lurus terhadap tujuan Anda. Kontak harus dibuat dengan pusat dahi.

Diving header
Dalam teknik ini, Anda harus propell seluruh tubuh Anda di jalur bola. Lengan
Anda harus meregang ke depan untuk perlindungan saat mendarat.











Glancing header


Ketika melakukan sundulan melirik, Anda harus mengaktifkankepala Anda ke arah tujuan
Anda. Gerakan ini diarahkan bolamendekat.








Flick header


Pada header film, Anda sebenarnya melakukan kontak dengan bagian belakang
kepala Anda. Seperti yang Andalengkungkan ke belakang, Anda mengarahkan bola ke
belakang. Teknik ini sering digunakan oleh pemain tengahyang memiliki punggung mereka ke
arah gawang lawan.








5. Tackling
Bagaimana untuk menekan bolaTidak pernah dikenakan biaya dengan bola kecuali Anda benar-
benar yakin bahwa Anda akan mendapatkannya. Jika musuh memiliki bola di kontrol di kakinya
Anda harus berisi dia. Untuk berisi (atau joki) lawan berarti memposisikan diri di depannya dan
tunggu sampai ia melepaskan bola cukup jauh bagi Anda untuk mencegat itu. Beberapa dribblers
akan memindahkan bola tanpa memberikan Anda waktu yang cukup untuk sebuah
mengatasi. Semua dapat Anda lakukan dalam kasus seperti ini tetap antara pembawa bola dan
tujuan Anda sendiri dan menunggu sampai dia keliru.Berbagai metode Tackling

Containing (jockeying)
Ketika mengandung penyerang Anda harus menurunkan pusat gravitasi dengan menekuk lutut
dan bersandar ke depan. Backpedal jika penyerang bergerak ke samping. Jangan pernah
menghadapi pemain yg menggiring bola lurus pada, karena ia akan menempatkan bola di antara
kaki Anda atau dia dapat berjalan oleh Anda.Anda tidak akan punya waktu untuk membuat
berbelok 180 derajat lengkap.Sebaliknya, mendekati pembawa bola pada sudut 45 derajat
memaksa dia ke sideline. Bersiaplah untuk bergerak lateral dengan lawan, jangan hanya
menyerang pada dia.block tacklePara mengatasi blok adalah cara yang paling dasar depleting
lawan bola. Hal ini dirancang untuk memberikan kepemilikan sambil menjaga Anda pada kaki
Anda. Tanamlah kaki Anda mendukung kuat sehingga Anda tidak kehilangan
keseimbangan. Kemudian, sama seperti lawan kontak bola, Anda harus menempatkan kaki gratis
Anda tegak lurus ke arah di mana ia bergerak. Jika dilaksanakan dengan baik, ini akan
menyebabkan musuh Anda tersandung atau batuk bola.Poke tackle
Dengan penanggulangan aduk, pada dasarnya anda menusuk bola dari lawan. Anda harus
menggunakan kaki yang lebih dekat dengan bola. Metode ini tidak menjamin bahwa Anda akan
mendapatkan kepemilikan bola.Slide tackle
Meskipun spektakuler, penanggulangan geser tidak boleh digunakan kecuali dalam keputusasaan
atau ketika Anda jauh dari tujuan Anda sendiri. Hal ini juga dapat sangat efektif terhadap lawan
menggiring bola menyusuri sampingan atau melindungi bola.



TEKNIK - TEKNIK DASAR PERMAINAN SEPAKBOLA
Untuk bermain bola dengan baik pemain dibekali dengan teknik dasar yang baik. Pemain yang
memiliki teknik dasar yang baik pemain tersebut cenderung dapat bermain sepakbola dengan
baik pula. Beberapa teknik dasar yang perlu dimiliki pemain sepakbola adalah Menendang (
kicking ), Menghentikan atau Mengontrol ( stoping ), Menggiring ( dribbling ), Menyundul (
heading ), Merampas ( tacling ), Lemparan Kedalam ( trow in ) dan Menjaga Gawang ( Goal
Keeping ). Dibawah ini akan dijelaskan beberapa teknik Menendang, Menghentikan, dan
Mengiring bola dalam permainan Sepakbola.

Menendang ( kicking )
Menendang bola merupakan salah satu karakteristik permainan sepakbolayang paling dominan.
Tujuan utama menendang bola adalah untuk mengumpan ( passing ), dan menembak kearah
gawang ( shootig at the goal ). Dilihat dari perkenaan bagian kaki ke bola, menendang dibedakan
menjadi beberapa macam, yaitu Menendang dengan kaki bagian dalam, Menendang dengan kaki
bagian luar, dan menendang dengan punggung kaki.

Menendang dengan kaki bagian dalam.
Pada umumnya teknik ini digunakan untuk mengumpan jarak pendek. Analisis geraknya adalah
sebagai berikut :
1. Badan menghadap sasaran di belakang bola.
2. Kaki tumpu berada disamping bola kurang lebih 15 cm,
3. ujung kaki menghadap sasara, lutut sedikit ditekuk, kaki ditarik kebelakang, dan ayunkan
ke depan, setelah terjadi benturan dilanjutkan dengan Follow trow, (gerakan lanjutan)
Menendang dengan kaki bagian luar
Pada umumnya teknik menendang dengan kaki bagian luar digunakan untuk mengumpan jarak
pendek. Analisis geraknya sebagai berikut:
1. posisi badan dibelakang bola, kaki tumpu disamping belakang bola 25 cm, ujung kaki
menghadap kesasaran, dan lutut sedikit ditekuk.
2. kaki tendang berada di belakang bola, dengan ujung kaki menghadap kedalam.
3. kaki ditarik kebelakang dan ayunkan kedepan
4. Perkenaan bola tepat di punggung kakibagian luar, dan tepat pada tengah tengah bola
5. Gerakan lanjutan kaki tending diangkat serong kurang lebih 45 derajat menghadap
sasaran.
Menendang dengan punggung kaki
Pada umumnyamenendang dengan punggung kaki digunakan untuk menembak ke gawang atau
shooting. Analisis gerakanya sebagai berikut :
1. Badan dibelakang bola sedikit condong kedepan, kaki tumpu diletakkan di samping bola
dengan ujung kaki menghadap kesasaran, kaki sedikitditekuk.
2. Kaki berada di belakang bola dengan punggung kaki menghadap kedepan / sasaran.
3. Kaki tarik ke belakang dan ayunkan kedepan hingga mengenai bola.
4. Perkenaan kaki pada bola tepat pada punggung kaki penuh dsan tepat pada tengah
tengah bola.
5. Gerakan lanjut kaki tending diarahkan dan di angkat kearah sasaran.
Menghentikan Bola ( Stopping )
Menghentikan bola merupakan salah satu teknik dasar dalam permainan sepakbola yang
penggunaanya bersamaan dengan teknik menendang bola. Tujuan menghentikan bola adalah
untuk mengontrol bola, yang termasuk didalamnya adalah untuk mengatur tempo permainan,
mengalihkan laju permainan, dan memudahkan untuk passing. Analisis gerakanya sebagai
berikut :
1. Posisi badan segaris dengan datangnya bola.
2. Kaki tumpu mengarah pada boladengan lutut sedikit ditekut
3. Kaki penghenti diangkat sedikit deengan permukaan bagian dalam kaki dijulurkan
kedepan segaris dengan datangnya bola
4. Bola menyentuh kaki persis dibagian dalam/mata kaki
5. Kaki penghenti mengikuti arah bola.
Untuk teknik menghentikan bola masih terdapat banyak cara yang dapat dilakukan diantaranya
yaitu menggunakan Punggung kaki, Paha, Dada, serta Kepala apabila memungkinkan.
Menggiring Bola
Pada dasarnya menggiring bola adalah menendang terputus putus atau pelan, oleh karenanya
bagian kaki yang dipergunakan dalam menggiring bola sama dengan bagian kaki yang
dipergunakan untuk menendang bola. Menggiring bola bertujuan antara lain untuk mendekati
jarak kesasaran, melewati lawan, dan menghambat permainan. Dibawah ini akan di jelaskan
mengenai posisi tubuh saat menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian dalam :
1. Posisi kaki menggiring bola sama dengan posisi menendang bola.
2. Kaki yang digunakan untuk menggiring bola tidak ditarik kebelakang hanya diayunkan
kedepan.
3. Diupayakan setiap melangkah, secara teratur bola disentuh/ didorong bergulir kedepan.
4. Bola bergulir harus selalu dekatdengan kaki agar bola dapat dikuasai
5. Pada waktu menggiring bolakedua lutut sedikit ditekuk untuk mempermudah penguasaan
bola
6. Pada saat kaki menyentuh bola, pendangan ke arah bola dan selanjutnya melihat situasi
kelapangan.
















TEKNIK-TEKNIK DASAR SEPAK BOLA
UNDEFINED
UNDEFINED UNDEFINED
ERIK YUSUF FAHAMSYAH
Untuk bermain bola dengan baik pemain dibekali dengan teknik dasar yang baik. Pemain yang
memiliki teknik dasar yang baik pemain tersebut cenderung dapat bermain sepakbola dengan
baik pula. Beberapa teknik dasar yang perlu dimiliki pemain sepakbola adalah Mengumpan (
passing ), Mengontrol ( stoping ), Menggiring ( dribbling ), Menguassai bola (jugling), tapi tidak
dilupakan sebelum melakukan hal-hal seperti diatas kita harus melakukan yang namannya
pemanasan unutk menghindari berbagai hal yang tidak didinginkan. Dibawah ini akan dijelaskan
beberapa teknik-teknik dasar sepak bola.
1.Pemanasan

pemanasan

Pemanasan adalah bagian paling penting sebelum berolahraga. Agar otot tidak kaku dan
terhindar dari cidera saat berolahraga, pemanasan dulu yuk! Ada beberapa macam bentuk
pemanasan. Salah satunya dilakukan dengan posisi berdiri. Berikut ini adalah langkah-
langkahnya:
Pertama-tama adalah pemanasan untuk melemaskan otot pundak. Tarik tangan lurus ke depan
lalu tarik ujung jari ke arah bawah oleh tangan yang lain. Lakukan bergantian kiri dan kanan.
Untuk melemaskan otot punggung ambil posisi menunduk dengan posisi salah satu kaki maju ke
depan. Lalu tarik ujung jari kaki kearah dalam. lakukan bergantian.
Pemanasan untuk otot pinggang dilakukan dengan cara memegang ujung kaki kiri dengan tangan
kanan dan lakukan sebaliknya.
Untuk otot leher, lakukan gerakan menengok ke kiri dan kanan. Otot bisep dilemaskan dengan
cara menarik lengan kiri kearah kanan, lalu tahan dengan tangan kanan. Lakukan sebaliknya.
Lakukan setiap gerakan selama kurang lebih 5 detik.
2. Mengumpan (passing)
passing

Mengumpan dan menerima bola : yang terpenting dari sepakbola. Siapa tidak bisa passing, ia
tidak bisa bermain sepakbola. Mengapa umpan? Karena mengumpan lebih efisien daripada
menggiring. Camkan pula bahwa pembawa bola yang baik selalu mengumpan bola sebelum ia
habis. Jadi jangan kalau sudah habis baru mengumpankan bolanya. Sebab jika demikian,
bolanya pasti bola yang tidak enak.
Beberapa kesalahan dalam mengumpan:
1.Laju bola tidak sesuai dengan jarak passing (terlalu keras atau terlalu lembek). Jika terlalu
keras, bola tak terjangkau teman. Jika terlalu lembek, bola terpotong lawan.
2.Umpan tidak akurat.
3.Mengumpan padahal waktunya menembak
Jangan pernah asal tendang bola (kecuali dalam keadaan genting didepan gawang : sapu bersih).
Lihat situasi lalu ambil keputusan yang terbaik. Soal visi, posisikan diri selalu memiliki
pandangan terbuka pada lapangan (open to the field).
Mengumpan tidak harus pas ke orangnya. Contoh :
1.Jika teman kita sedang berlari, kita memberinya umpan pada ruang kosong didepannya.
2.Jika kita ingin teman kita merangsek ke depan dalam waktu yang lebih cepat, kita memberinya
umpan pada ruang kosong didepannya sehingga ia berlari kedepan untuk mengejar bola tersebut.
3.Umpan terobosan.
Menerima bola tidak selalu harus menghentikannya:
1.Bisa langsung diarahkan pada teman.
2.Diarahkan ke arah kita akan berlari membawa bola (sehigga lebih hemat waktu).
3.Diarahkan ke arah kosong menjauh dari lawan terdekat (untuk mengurangi pressing pada diri
kita)
Beberapa macam passing: umpan 1-2 (wall pass), umpan terobosan (through pass), umpan silang
(crossing), dan umpan diagonal.
3.Mengontrol
control bola

Kontrol adalah menghentikan bola yang sedang bergerak agar berada dalam penguasaan kita.
Salah satu faktor lancar dan tidaknya permainan sepak bola juga ditentukan oleh tehnik ini.
Karena jika kita tidak menguasai teknik ini, bola akan.. mudah lepas dari penguasaan kita dan
itu berarti akan mempermudah lawan untuk merebut bola dari penguasaan kita. Kontrol bisa
dilakukan dengan kaki, dada dan paha. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk melatih teknik
ini adalah dengan cara membatasi pengontrol bola dengan lingkaran. Diameter lingkaran kira-
kira 1 meter. Batas lingkaran bisa menggunakan bendera kecil atau benda lainnya. Kemudian,
buat pemain berpasang-pasangan untuk melatih kontrol bola. Sebagai contoh pasangan pemain A
dan B, serta pemain C dan D. Pemain A dan C bertugas melemparkan bola kepada pemain yang
berada dalam lingkaran ( B dan D ). Pemain yang berada dalam lingkaran harus mengontrol bola
dengan sebaik-baiknya dan bola tidak boleh keluar dari lingkaran. Usahakan kontrol dilakukan
secara variatif dan harus sempurna. Pengontrol bisa menggunakan dada, paha atau kaki untuk
mengontrol bola. Bagi pemain yang bertugas melempar bola juga harus variatif dalam melempar
bola kearah yang berbeda-beda. Jika bola keluar dari lingkaran, maka harus berganti peran
dengan pelempar. Latihan ini tampaknya sederhana, tapi akan sangat bermanfaat. Jika sudah
semakin bagus, lemparan bola bisa dipercepat. Karena, dalam permainan sebenarnya, datangnya
bola terkadang lambat, sering pula sangat cepat.
4. Mendrible bola
Pada dasarnya menggiring bola adalah menendang terputus putus atau pelan, oleh karenanya
bagian kaki yang dipergunakan dalam menggiring bola sama dengan bagian kaki yang
dipergunakan untuk menendang bola. Menggiring bola bertujuan antara lain untuk mendekati
jarak kesasaran, melewati lawan, dan menghambat permainan. Dibawah ini akan di jelaskan
mengenai posisi tubuh saat menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian dalam :
-Posisi kaki menggiring bola sama dengan posisi menendang bola.
-Kaki yang digunakan untuk menggiring bola tidak ditarik kebelakang hanya Diayunkan
kedepan.
-Diupayakan setiap melangkah, secara teratur bola disentuh/ didorong bergulir
kedepan.
-Bola bergulir harus selalu dekatdengan kaki agar bola dapat dikuasai
-Pada waktu menggiring bolakedua lutut sedikit ditekuk untuk mempermudah
penguasaan bola.
-Pada saat kaki menyentuh bola, pendangan ke arah bola dan selanjutnya melihat
situasi kelapangan.
Sepakbola modern dilakukan dengan keterampilan lari dan operan bola dengan gerakan-gerakan
yang sederhana disertai dengan kecepatan dan ketepatan. Aktivitas dalam permainan sepakbola
tersebut dikenal dengan nama dribbling (menggiringbola). Menggiring bola diartikan dengan
gerakan lari menggunakan kaki mendorong bola agar bergulir terus menerus di atas tanah.
Menggiring bola hanya dilakukan pada saat-saat yang menguntungkan saja, yaitu bebas dari
lawan. Pada dasarnya menggiring bola adalah menendang terputus-putus atau pelan-pelan, oleh
karena itu bagian kaki yang dipergunakan dalam menggiring bola sama dengan bagian kaki yang
dipergunakan untuk menendang bola. Tujuan menggiring bola antara lain untuk mendekati jarak
ke sasaran, melewati lawan, dan menghambat permainan.
Menggiring bola (dribbling) memiliki beberapa kegunaan yaitu sebagai berikut :
1. Untuk melewati lawan
2.Untuk mencari kesempatan memberikan bola umpan kepada teman dengan tepat.
3. Untuk menahan bola tetap dalam penguasaan, menyelamatkan bola apabila tidak terdapat
kemungkinan atau kesempatan untuk dengan segera memberikan operan kepada teman.
Untuk bisa menggiring bola dengan baik harus terlebih dahulu bisa menendang dan mengontrol
bola dengan baik. Dengan kata lain, seorang pemain tidak akan bisa menggiring bola dengan
baik apabila belum bisa menendang dan mengontrol bola dengan baik.
Diatas tersebut adalah bermacam-macam teknik dalam permainan sepak bola yang bisa
diterapkan ke seluruh kalangan umur oleh guru penjas
Demikian tulisan ini dibuat semoga dapat bermanfaat.

Anda mungkin juga menyukai