Anda di halaman 1dari 10

Macam-macam metode pembelajaran Bahasa Arab di kelas X SMK Nurul

Huda NU Paguyangan
a. Metode meniru dan menghafal (Mim-Mem Method)
Yaitu cara menyajikan materi bahasa arab dengan jalan menyuruh siswa
menghafal kalimat berbahasa arab yang berupa mufrodat yang menarik hati
bertujuan

untuk

melatih

daya

ingat

siswa

dengan

memperkaya

perbendaharaan kosa kata dan melatih jiwa.


Langkah-langkah penggunaan metode mahfudzot adalah sebagai berikut :
1) Appresiasi, guru menyuruh siswa membuka buku paket fashih berbahasa
arab dan memperhatikan table mufadat tentang

2) Guru membaca terlebih dahulu mufadat tersebut beserta artinya kemudian


siswa menirukannya dan dibaca secara berulang-ulang agar dapat mudah
merangsang hafalan tersimpan dengan baik.
3) Guru melatih siswa untuk menyebutkan arti dari kosa kata atau sebaliknya
disuruh untuk menyebutkan mufradatnya yang berkenaan dengan materi


.
4) Setelah siswa mulai hafal mufradat beirkut artinya guru menyurh menutup
buku paketnya kemudian menunjuk satu persatu untuk menghafalkan
mufradat seluruhnya yang telah dipelajari di depan kelas.
(Sumber : Observasi tanggal 25 April 2015)
Materi :
Keluarga
kakek
nenek
ayah
ibu
anak

:

:

:

Saudara laki-laki
Saudara perempuan
Paman
Bibi
Anak laki-laki
Anak perempuan

:


:

:


:

:

:

b. Metode menulis (

Yaitu guru yang membaca pelajaran yang berkenaan dengan mufradat

kemudian siswa disuruh menulis di buku masing-masing

bertujuan untuk melatih siswa dalam menulis kata-kata dan kalimat berbahasa
arab.
Langkah-langkah penggunaan metode menulis/imla adalah sebagai berikut :
1) Guru menyurh siswa untuk menyiapkan alat tulis seperti pensil/bolpoin
dan buku tulis.
2) Guru mengucapkan kosakata berbahasa arab berkaitan dengan mufradat


. kemudian siswa menulis kata-kata yang didiktekan oleh guru
di buku tulisnya.
3) Siswa mengumpulkan hasil tulisannya untuk diperiksa dan dinilaioelh
guru.
(Sumber : Observasi tanggal 25 April 2015)

c. Metode membaca (

Yaitu guru membacakan materi pelajaran yang ada di buku kpegangan siswa
kemudian siswa menirukannya. Dengan metode ini diharapkan siswa dapat
mengucapkan lafal kata-kata dan kalimat bahasa arab dengan baik dan benar.
Langkah-langkah penggunaanmetode membaca adalah sebagai berikut :
1) Guru membacakan teks bacaan


. yang terdapat dalam buku

buku pegangan siswa dimulai dari kata


demi kata, kalimat demi kalimat kemudian ditirukan oleh seluruha siswa
secara berulang-ulang dengan baik dan benar.
2) Guru menyurh kepada siswa untuk membaca teks bacaam
tersebut secara bergantian.

3) Guru memberikan kesempatan kepada siswa kuntuk menanyakan hal-hal

yang belum di mengerti berkaitan tentang teks bacaan


)(Sumber : Observasi tanggal 8 Mei 2015

Materi :





.


















.











.








.
























( d. Metode terjemah
)
Yaitu cara guru menerjemahkan teks bahasa arab ke dalam bahasa Indonesia
atau sebaliknya, bertujuan agar semua memahami arti dan maksud dari suatu
kata atau kalimat.
Langkah-langkah penggunaan metode terjemah adalah sebagai berikut :
1. Guru menentukan teks bacaan yang akan diterjemahkan berkaitan dengan
yang terdapat dalam buku Fashih Berbahasa

kata materi
Arab

2. Siswa membaca teks bacaan, kemudian guru menanyakan tentang kata


atau kalimat yang belum tahu artinya.

3. Guru dan siswa bersama-sama menterjemahkan teks bahasa Arab


terjemahan


. untuk diterjemahklan ke dalam bahasa Indonesia

mulai dari kata perkata, kalimat perkalimat, kemudian sampai paragraph.


4. Siswa menulis terjemahan di buku tulis
5. Setelah selesai guru menyuruh salah satu siswa untuk membacakan
terjemahan dan siswa lain mendengarkan dan melengkapi apabila ada yang
kurang dalam menterjemahkan
(Sumber : Observasi tanggal 8 Mei 2015)

e. Metode Bercakap-cakap (

Yati car menyajikan bahan pelajaran bahasa Arab emelalui percakapan yang
berkaitan dengan alamat

dalam percakapan itu tterjadi antara

guru dan siswa, antara siswa dan siswa sambil menambah dan memperkaya
kosa kata yang banyak.
Langkah-langkah penggunaan metode muhadatsah adalah sebagai berikut :
1) Guru menyuruh siswa memperhatikan muhadatsah tentang

Yang terdapat dalam buku paket dialog antara Marwan dan Yahya.
2) Guru membacakan teks percakapan terlebih dahulu mencontohkan
kemudian siswa menirukan kemudian siswa mempraktekan bermain peran
antar teman sebangkuk ada yang menjadi Marwan dan yang satu menjad
Yahya.
3) Guru menanyakan tentang kosakata atau kalimat yang belum diketahui
artinya kepada siswa begitu pula sebaliknya siswa bertanya tentang hal
yang belum diketahui berkaitan tentang dialog

4) Huru memberikan kesempatan kepada siswa mendramasasikan teks dialog

didepan kelas secara berpasang-pasangan.

(Sumber : Observasi tanggal 11 Mei 2015)

f. Metode Tanya jawab


Yaitu guru dalam proses pembelajarn, bilamana guru telah menyamapaikkan
materi pelajaran, kemudian guru bertanya kepada siswa tentang materi yang
memberikan

guru

telah diajarkan berkaitan dialog

kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi yang belum jelas
misalnya kosakata yang mereka belum tahu artinya.
)(Sumber : Observasi tanggal 11 Mei 2015

atau

Materi :





! :




.
:



:

.





:



:


.
:


:
.


. 48
:






.






:




0765778

. :
95



:






. :


.




:
0844733


:





. :

:

g. Metode Audiolingual
Yaitu cara penyajian materi pelajaran dengan dialog atau bacaan yang
dibacakan oleh guru dan siswa menyimak tanpa melihat teks, kemudian siswa
menirukan tanpa melihta teks tersebut .
Langkah-langkah penggunaan audiolingual adalah sebagai berikut :
1) Guru memutar CD / file auidlingual yang berisi teks cerita yang berkaitan
tentang alamat.
2) Masing-masing siswa mendengarkan secara seksama teks cerita tentang

Ketika siswa belum jelas memahami isi cerita, guru memutar


CD interaktif secara berulang-ulang.
(Sumber : Observasi tanggal 22 Mei 2015)
Materi "
-

"

.













. 75


0788588





.
.











.

078859



075

.




.



.











067


0788611










.

-

.




.







0655721


086

!


h. Metode diskusi
Yaitu cara pembahasan dan penyajian melalui suatu problem yang haris
diselesaikan berdasarkan pendapat atau keputusan bersama.
Langkah-langkah penggunaan metode diskusi adalah sebagai berikut :
1) Siswa dibagi menjadi 6 kelompok dengan masing-masing kelompok terdiri
dari 4 anak.
2) Guru memutar CD interaktif/file audiolingual yang berisi cerita yang
berkaitan tentang "

"dan menyuruh siswa untuk mendengarkan

bacaan dengan seksama di kelompok masing-masing.


3) Masing-masing siswa dalam kelompok mmencatat ringkasan cerita untuk
bahan diskusi.
4) Setelah kegiatan siswa dalam kelompok mencatat ringkasan untuk bahan
diskusi.
5) Guru mempersilakan masing-masing kelompok mempresentasikan hasil
ringkasan cerita tentang "

"secara bergantian perwakilan satu 1

siwa maju membacakan di depan kelas.


(Sumber : Observasi tanggal 22 Mei 2015)

MOTTO

Kami tiada mengutus rasul-rasul sebelum kamu (Muhammad) melainkan

beberapa orang laki-laki yang kamu beri wahtuy mereka maka tanyakan olehmu
kepada orang-orang yang berilmu, jika kamu tiada mengetahui.
(Q.S al-Anbiya : 7)

Anda mungkin juga menyukai