IDENTITAS PASIEN
Nama :Nn. M
Umur : 16 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Status Pernikahan : Belum menikah
Agama : Islam
Warga Negara : Indonesia
Suku Bangsa : Makassar
Pendidikan : SMA
Alamat : Dusun Bontomarannu, Sengkang
LAPORAN PSIKIATRI
Riwayat Penyakit
A.Keluhan utama :
Tidak mau makan dan bicara
B. Riwayat gangguan sekarang :
Hendaya/Disfungsi:
- Hendaya dalam bidang sosial (+)
- Hendaya dalam bidang pekerjaan (+)
- Hendaya dalam penggunaan waktu senggang (+)
STATUS MENTAL
A. Deskripsi Umum
Penampilan:
Seorang perempuan dengan perawakan tinggi, kurus, rambut
lurus panjang sebahu diikat tidak teratur memakai baju warna
kuning lengan panjang dan celana training panjang berwarna
hitam.
Kesadaran: baik
Perilaku dan aktivitas psikomotor: Tenang
Pembicaraan: Terputus-putus, intonasi lemah.
Sikap terhadap pemeriksa: Kooperatif.
B. Keadaan afektif (mood), perasaan dan empati,perhatian:
Mood :depresi
Afek :depresif
Empati
D. Gangguan persepsi:
Halusinasi:Tidak ada
Ilusi: Tidak ada
Depersonalisasi: Tidak ada
Derealisasi: Tidak ada
E. Proses berpikir :
Arus pikiran :
Produktivitas :Kurang
Kontiniuitas :Relevan, koheren
Hendaya berbahasa : Tidak ada
Isi pikiran
Preokupasi : tidak ada
Gangguan isi pikiran : Tidak ada
F. Pengendalian impuls: Kurang
G. Daya Nilai
Norma Sosial: Terganggu
Uji daya Nilai: Terganggu
Penilaian Realitas: Baik
H.
Tilikan (insight) :
Derajat 5(pasien menyadari dirinya sakit
dan tidak ada tindakan perubahan yang
dilakukan untuk penyembuhan)
VI.
Evalusi Multiaksial
Aksis I:
Berdasarkan alloanamnesis dan autoanamnesis didapatkan adanya gejala
klinis yang bermakna yaitupasien tidak mau makan dan bicara dimana
gejala ini menimbulkan distress disability serta terdapat hendaya fungsi
psikososial, pekerjaan dan waktu senggang sehingga digolongkan sebagai
gangguan jiwa.
Pada pemeriksaan fisik, internal dan neurologis tidak didapatkan adanya
kelainan fisik bermakna sehingga penyebab organik dapat disingkirkan jadi
diagnosa diarahkan pada gangguan jiwa non psikotik non organik.
Pada pemeriksaan status mental ditemukan afek depresif tidak
bersemangat dan jarang tersenyum seolah kehilangan minat sehingga
memenuhi kriteria pedoman diagnostik episode depresif. Oleh karena
semua gejala depresif telah terpenuhi dan adanya konsentrasi berkurang,
pesimistik, makan terganggu dan percobaan bunuh diri yang pernah
dilakukan sehingga memenuhi 4 gejala lainnya yang berintensitas berat
yang berlangsung kurang lebih 4 minggu sehingga dapat di diagnosis
dengan episode depresif berat tanpa gejala psikotik(F32.2).
Axis II
Pasien merupakan anak yang pendiam dan pemalu tapi memiliki banyak
teman. Pasien sangat dimanjakan oleh kedua orangtuanya sehingga
digolongkan pada kepribadian tidak khas.
Axis III
Tidak ditemukan kelainan fisik yang bermakna
Axis IV
Tidak ada
Axis V
GAF Scale 60-51 (gejala sedang, disabilitas sedang)
Faktor penghambat:
Onset terjadi pada usia muda.
IX. Follow Up
Memantau keadaan pasien dan perkembangan
penyakitnya dengan memberi tahu kepada
pasien untuk selalu teratur minum obat.
TERIMAKASIH