Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH ILMU KOMUNIKASI

KOMUNIKATOR DAN KOMUNIKAN


DOSEN PEMBIMBING
YASIR FARHAT,SKM,MPH

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 2
Anisa Widiastuti
Auni Lestari
Arrifa Nurrika
Laily Tutini
Nurul Ika Fitriani
Oczky Samberra
Ridhatul Jannah
S.K Khairiva Rahman
Sri Wahyuni
Tasya Putriyatna
DEPARTEMEN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANJARMASIN
PROGRAM DIPLOMA DIII
JURUSAN GIZI
TAHUN AKADEMIK
2014 2015
1

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Seperti yang kita ketahui dalam kehidupan sehari-hari tidak
lepas dari namanya komunikasi, baik secara langsung maupun tidak
langsung. Komunikasi secara langsung salah satunya adalah dengan
cara bertemu dan bertatap muka secara langsung sedangkan
komunikasi secara tidak langsung bisa melalui perantara orang
ketigayang akan menyampaikan pesan nantinya. Hal ini pasti akan
selalu ada dalam kehidupan bermasyarakat. Apalagi sifat manusia itu
sendiri adalah mahluk sosial yaitu mahluk yang tidak dapat hidup
sendiri melainkan perlunya interaksi dengan manusia lainnya. Salah
satunya bentuk konkret ari interaksi ini adalah komunikasi tersebut.
Komunikasi merupakan aktifitas manusia yang sangat penting. Bukan hanya
dalam kehidupan organisasi, namun dalam kehidupan manusia secara umum.
Komunikasi merupakan hal yang esensial dalam kehidupan kita. Kita semua
berinteraksi dengan sesama dengan cara melakukan komunikasi. Komunikasi dapat
dilakukan dengan cara yang sederhana sampai yang kompleks, dan teknologi kini telah
merubah cara manusia berkomunikasi secara drastis.
Komunikasi tidak terbatas pada kata-kata yang terucap belaka, melainkan bentuk
dari apa saja interaksi, senyuman, anggukan kepala yang membenarkan hati, sikap
badan, ungkapan minat, sikap dan perasaan yang sama. Diterimanya pengertian yang
sama adalah merupakan kunci dalam komunikasi. Tanpa penerimaan sesuatu dengan
pengertian yang sama, maka yang terjadi adalah dialog antara orang satu

Komunikasi adalah proses pengiriman dan penerimaan informasi atau pesan


antara dua orang atau lebih dengan cara yang efektif, sehingga pesan yang dimaksud
dapat dimengerti. Dalam penyampaian atau penerimaan informasi ada dua pihak yang
terlibat yaitu :
1.

Komunikator : Orang / kelompok orang yang menyampaikan informasi atau


pesan
2. Komunikan : orang atau kelompok orang yang menerima pesan.
Dalam berkomunikasi keberhasilan komunikator atau komunikan sangat
ditentukan oleh beberapa faktor yaitu : Cakap, Pengetahuan, Sikap, Sistem
Sosial, Kondisi lahiriah.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian komunikator dan komunikan?
2. Apa macam-macam komunikasi?
3. Apa saja pengaruh komunikator dan komunikan dalam
komunikasi?
4. Apa saja faktor-faktor pada komunikan dan komunikator yang
mendukung komunikasi efektif?
5. Apa peran atau fungsi komunikator dan komunikan?

C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian komunikator dan komunikan
2. Mengetahui macam-macam komunikasi
3. Mengetahui pengaruh komunikator dan komunikan dalam
komunikasi
4. Meengetahui faktor-faktor pada komunikan dan komunikator yang
mendukung komunikasi efektif
5. Mengetahui peran atau fungsi komunikator dan komunikan

BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Komunikator dan Komunikan


Pada dasarnya komunikasi adalah proses yang memungkinkan seseorang
(komunikator) menyampaikan rangsangan (biasanya lambamg-lambang verbal) untuk
mengubah perilaku orang lain (komunikan). (Carl I. Hovland, 2007, hal 68).
Pada definisi komunikasi di atas, disebutkan bahwa komunikator adalah orang
yang menyampaikan rangsangan. Harrold Lasswell mengatakan: komunikator atau
sering disebut juga sumber (source), pengirim (sender), penyandi (encoder), pembicara
(speaker), atau originator. Komunikator adalah pihak yang berinisiatif atau mempunyai
kebutuhan untuk berkomunikasi. Sumber boleh jadi seorang individu, kelompok,
organisasi, perusahaan atau bahkan suatu negara.
Sekalipun fungsinya sama yaitu sebagai pengirim pesan, sebetulnya masingmasing istilah itu memiliki ciri khas tersendiri,terutama tentang sumber. Seorang
sumber bisa jadi komunikator/pembicara. Sebaliknya, seorang komunikator/sumber
tidak selalu sebagai sumber. Bisa jadi ia menjadi pelaksana (eksekutor) dari seorang
sumber untuk menyampaikan pesan kepada khalayak ramai atau individu.
Yang di maksud komunikator adalah tempat berasalnya sumber
pengertian yang di komunikasikan atau denga n kata lain seseorang
yang mengambil prakarsa dalam komunikasi atau dengan bahsa
sederhana bisa di sebut orang yang menyampaikan berita atau
pesan. Sedangkan yang di maksud komunikan adalah orang yang
menerima pesan penerimaan pesan tersebut bisa melalui
pendengaran penglihatan atau secara perbal atau non perbal.
B. Macam Macam Komunikasi
Setelah kita mengetahui apa itu kmunikator dan komunikan
marilah kita perhatikan macam macam komunikasi, komunikasi dapat
di beda bedakan sebagai berikut.
1. Menurut lawan komunikasi
a. satu lawan satu di sebut komunikasi pribadi (ommuni
comukation).
b. satu lawan banyak di sebut komunikasi umum (public
ommunication).
c. banyak lawan satu di sebut komunikasi umum.
d. banyak lawan banyak di sebut komunikasi umum.
4

2. menurut jumlah yang berkomunikasi


a. komunikasi perseorangan.
b. Komunikasi dalam kelompok.
3. menurut cara penyampaian
a. komunikasi perbal
b. komunikasi non perbal
c. komunikasi tertulis
4. Menurut maksud komunikasi
a. memberi perintah atau intruksi
b. memberi nasehat
c. memberi saran
d. berpidato
e. mengajar atau memberi ceramah
f. berapat
g. berunding
h. menginterview
i. pertemuan
j. dan sebagainya
5. menurut lansung atau tidak lansung
a. (komunikasi lansung: yang di maksud komunikasi lansung yaitu
komunikasi tatap muka (face of face)
b. (komunikasi tidak lansung: yang di maksud komunikasi tidak
lansung adalah komunikasi tidak tatap muka , minsalnya di
pisahkan oleh jarak, tempat atau jarak waktu

D. Hal-hal yang mempengaruhi komunikasi


Di lihat dari komunikator asal berita atau pesan komunikasi di
pengaruhi oleh sebagai berikut:
1. kecakapan komunikator
pengirim berita atau pesan yang baik adalah menguasai cara
cara menyampaikan buah pikiran baik secara lisan maupun secara
tertulis. Dengan kata lain komunikator harus menguasai tehknik
berbicara dalam berkomunikasi
2. Sikap komunikator.
hasil komunikasi di pengaruhi pula oleh sikap komunikator.
sikap sombong, angkuh menyebabkan si pendengar muak dan akan
menyebabkan komunikasi terpengaruh dan tidak nyaman

3. Pengetahuan komunikator
komunikasi di pengaruhi oleh kekayaan pengetahuan pihak
komunikator komunikator yang kaya pengetahuan akan lebih
mudah memberikan uraian uraian dalam menyampaikan pesan
atau inpormasi , oleh karena itu agar cakap berkomunikasi
seorang perlu rajin membaca dan mencari pengalaman
4. Di lihat dari saluran atau alat tubuh dari komunikator
Terutama dalam komunikasi lisan, suara yang mantap
(besar dan jelas) ucapan yang jelas lagak lagu yang baik, akan
menyebabkan bicara menarik. juga tangan yang sehat dengan
gerak-gerik yang baik dapat mendukung komunikator dalam
menyampaikan pesan atau berita. sebaliknya gigi yang ompong
akan mengganggu dalm pengucapan penyampaian pesan atau
berita, oleh karena itu bila ingin berhasil dalam komunikasi alatalat tubuh kita harus baik pula terutama alat-alat indra dan alat
bicara.

Dilihat dari komunikan atau penerima pesan


Keberhasilan komunikasi tidak hanya tergantung pada pihak
komunikator atau pembicara tapi jga tergantung dari komunikan atau
yang menerima pesan walaupun pihak komunikator telah memenuhi
persayaratan.akan tetapi bila pihak komunikan kurang memenuhi,
maka hasil komunikasi tetap tidak sesuai yang di harapkan.
pengaruh-pengaruh dari pihak komunikan tersebut adalah:
1. Kecakapan berkomunikasi komunikan.
Hasil komunikasi juga di tentukan oleh kecakapan
berkomunikasi komunikan. kecakapan ini terutama kecakapan
mendengarkan dari pembaca atau komunikator walaupun
komunikator cakap berbicara atau menulis, bila komunikan
kurang cakap berbicara dan mendengarkan maka hasil
komunikasi kurang memenuhi harapan. agar hasil komunikasi baik
maka komunikan harus menguasai teknik dalam menerima pesan
seperti mendengar dll.
2. Sikap komunikan.
Hasil komunikasi juga di pengaruhi oleh komunikan kadang kadang komunikan telah menaruh curiga terhadap komunikator
sehingga membuat komunikasi tidak sesuai.
6

E. Faktor-Faktor Pada Komunikan dan Komunikator yang


Mendukung Komunikasi Efektif.
Terdapat beberapa faktor-faktor pada komunikan dan
komunikator yang mendukung komunikasi efektif.Yaitu :
1.

Faktor pada komponen komunikan


Ditinjau dari komponen komunikan seseorang akan dan dapat
menerima pesan hanya kalau terdapat 4 kondisi berikut ini secara
simultan:
a.
Ia dapat dan benar-benar mengerti pesan komunikasi
b.
Pada saat ia mengambil keputusan, ia sadar bahwa
keputusan itu sesuai dengan tujuannya
c.
Pada saat ia mengambil keputusan, ia sadar bahwa
keputusannya itu
bersangkutan dengan kepentingan
pribadinya
d.
Ia mampu untuk menempatinya baik secara mental
maupun secara fisik

2.

Faktor Komponen Komunikator


Terdapat dua faktor faktor pada komunikator yakni
kepercayaan pada komunikator dan daya tarik komunikator :
a. Kepercayaan pada komunikator
Kepercayaan yang besar akan meningkatakan daya
perubahan sikap sedangkan kepercayaan yang kecil akan
mengurangi
daya
perubahan
yang
menyenangkan.
Kepercayaan kepada komunikator mencerminkan bahwa pesan
yang terima komunikan dianggap benar dan sesuai dengan
kenyataan empiris, selain itu umumnya diakui bahwa
komunikator dianggap sebagai seorang ahli apabila keahliannya
itu khas atau bersifat umum seperti yang timbul dari pendidikan
atau status sosial atau jabatan profesi yang lebih tinggi.
b. Daya tarik komunikator
Seorang komunikator akan mempunyai kemampuan untuk
memperbaiki sikap melalui mekanisme daya tarik, jika pihak
7

komunikan merasa bahwa komuniktor ikut serta dengan mereka


dalam hubungannya dengan opini secara memuaskan.
Terdapatnya kecenderungan yang kuat pada orang-orang untuk
menyukai orang lain kalau mereka merasa bahwa orang lain
tadi mengambil bagian dalam kepercayaannya.

F. Peran atau Fungsi Komunikator dan Komunikan


Komunikan dan komunikator memiliki peranan yang sangat
penting dalam proses terjalinnya komunikasi. Bila dilihat dari bentuk
kata yang terkandung dalam kata komunikan, komunikator dan
komunikasi, maka dengan tanpa butuh berpikir panjang, kita bias
menebak bahwa ketiga kata itu berasal dari satu kata yang sama.
Ketiga kata itu berasal dari salah satu dari sekian banyak vocabulary
(pembedaharaan kata) bahasa Imggris. Tepatnya ketiga kata itu
dibentuk dari kata communicate yang artinya memberitahukan atau
menyampaikan.
Semakin tingginya tuntutan kebutuhan hidup pada manusia,
maka secara otomatis menuntut pula terjadinya komunikasi. Penting
proses komunikasi itu menuntut manusia untuk terus berinovasi agar
tidak lagi ditemukan penghambat terjadinya komunikasi.
Media komunikasi menjadi sasaran utama inovasi itu. Hal ini
dilakukan supaya tidak lagi ditemukan miscommunication karena
tujuan utama dalam komunikasi adalah untuk saling bertukar pesan
yang akan disampaikan ataupun diterima menjadi sebuah informasi
yang bermanfaat.
Pada sebuah proses komunikasi pastinya akan selalu ditemukan
seorang komunikan dan komunikator untuk bias tersampaikannya
objek dari komunikasi, yaitu pesan. Disamping itu proses komunikasi
pun akan membutuhkan suatu media dan membuahkan sebuah
feedback (timbal balik). Singkatnya, komukan adalah pihak yang
menerima pesan sementara komunikatir adalah penyampai
pesan.Kedua memiliki fungsi yang sama-sama penting.
Untuk dapat menjalankan fungsinya dengan baik, maka
seorang komunikator harus memiliki beberapa sifat dan sikap berikut.
1. Jelas dan Lugas
Artinya pesan yang disampaikan harus terdengar oleh
komunikan sebagai tahap awal komunikasi yang baik, untuk
8

selanjutnya pesan itu bias dipahami dan tersampiakan dengan


baik pula.
2. Tepat sasaran
Pesan yang disampaikan harus sesuai dengan maksud dan
tujuannya. Seorang komunikator harus betul-betul jeli
memastikan bahwa pesan yang disampaikannya bias
tersampaikan kepada pihak yang seharusnya.
3. Efektif dan Efisien
Penggunaan kata dalam bentuk
yang menggunakan media visual
dikemas sedemikian rupa ke dalam
meminimalisir hal-hal yang tidak
komunikasi sedang berlangsung.

lisan ataupun tulisan, baik


ataupun nonvisual harus
format yang fektif secara
diperlukan ketika proses

Sementara seorang komunikan harus memiliki sifat dan sikap berikut.


1. Responsif
Segala bentuk pesan yang dismapaikan kepada seorang
komunikan harus dimengerti.Oleh karena itu, proses menyimak
dengan seksama terhadap pesan yang disampaikan harus
menjadi prioritas utama.
2. Jujur
Pada keadaan ini komunikan harus mau dan berani
mengambil
konsekuensi
seputar
pesan.Informasi
yang
disampaikan
berupa
pesan
harus
seluruhnya
dapat
tersampaikan (tidak kurang dan tidak lebih).

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Komunikasi adalah proses pengiriman dan penerimaan informasi atau pesan
antara dua orang atau lebih dengan cara yang efektif, sehingga pesan yang dimaksud
dapat dimengerti. Dalam penyampaian atau penerimaan informasi ada dua pihak yang
terlibat yaitu :
1.

Komunikator : Orang / kelompok orang yang menyampaikan informasi atau


pesan
2. Komunikan : orang atau kelompok orang yang menerima pesan.
Dalam berkomunikasi keberhasilan komunikator atau komunikan sangat
ditentukan oleh beberapa faktor yaitu : Cakap, Pengetahuan, Sikap, Sistem Sosial,
Kondisi lahiriah.

10

DAFTAR PUSTAKA

Effendy, Onong Uchjana. 2000. Ilmu, Teori Dan Filsafat Komunikasi.


Bandung : PT Remaja Rosdakarya
Mulyana, Deddy. 2013.Ilmu Komunikas: Suatu Pengantar. Bandung: Remaja
Rosdakarya
http://place4write.blogspot.com/2013/10/pengertian-komunikator-syarat.html
http://www.bimbingan.org/komunikan-dan-komunikator.htm
http://komunikasi-1985.blogspot.com/2011/12/komunikator-dankomunikan-yang-baik.html
http://agussiswoyo.net/sosial-budaya/komponen-komunikasikomunikator-komunikan-pesan-dan-umpan-balik/

11

HASIL DISKUSI
Moderator : Oczky Samberra
Penyaji
: Arrifa Nurrika
Notulen
: Sri Wahyuni
Anggota
: Anisa Widiastuti
Auni Lestari
Laily Tutini
Nurul Ika Fitriani
Ridhatul Jannah
S.K Khairiva Rahman
Tasya Putriyatna
Kelompok 1
Penanya
: Fitriana Yunita Sandy
Pertanyaan : Apa yang dimaksud dengan saluran atau alat tubuh dari
komunikator?
Penjawab : Laily Tutini
Jawaban

: Dilihat dari saluran atau alat tubuh dari komunikator


yaitu dalam komunikasi lisan, suara yang mantap (besar
dan jelas) ucapan yang jelas lagak lagu yang baik, akan
menyebabkan bicara menarik. juga tangan yang sehat
dengan gerak-gerik yang baik dapat mendukung
komunikator dalam menyampaikan pesan atau berita.
sebaliknya gigi yang ompong akan mengganggu dalm
pengucapan penyampaian pesan atau berita, oleh
karena itu bila ingin berhasil dalam komunikasi alat-alat
tubuh kita harus baik pula terutama alat-alat indra dan
alat bicara.

Kelompok 2
12

Penanya
: Aulia Rusyada
Pertanyaan :
Bagaimana

cara

seorang

komunikator

dalam

membangun kepercayaan?
Penjawab : Oczky Samberra
Jawaban

: Seperti orang yang sudah berpengalaman, memiliki


kompetensi, dan kemampuan tentang apa yang
disampaikan. Selain itu seorang komunikator harus
memiliki wawasan yang luas tentang apa yang
dibahasnya melebihi komunikan dan mempunyai dasar
atau
sumber
yang
jelas
tentang
apa
yang
disampaikannya sehingga membuat komunikan menjadi
percaya karena telah mempunyai bukti yang jelas.

Kelompok 5
Penanya
: Elly Hardiani
Pertanyaan : Apakah bisa dijelaskan maksud dan contohnya cara
Penjawab
Jawaban

penyampaian menurut maksud komunikasi?


: Auni Lestari
: menurut cara penyampaian
a. komunikasi perbal ( secara lisan )
b. komunikasi non perbal ( dengan simbol atau isyarat )
c. komunikasi tertulis (dengan surat )
Menurut maksud komunikasi
a. memberi perintah atau intruksi (kata-kata perintah)
b. memberi
nasehat
(kata-kata
bijak
seperti
menasehati)
c. memberi saran (kata-kata yang isinya membangun
atau saran)
d. berpidato (seperti menyampaikan pidato)
e. mengajar atau memberi ceramah (memberikan
pelajaran)
f. berapat (isinya menyangkut tentang berdiskusi)
g. berunding (isinya menyangkut tentang rundingan
atau membandingkan)
h. menginterview
(isinya
menyangkut
menggali
informasi)
i. pertemuan
(isinya
merupakan
menyangkut
pertemuan)
j. dan sebagainya

13

Kelompok 6
Penanya
: Maya Nur Aulia
Pertanyaan : Apa yang dimaksud dengan komunikasi langsung dan
Penjawab
Jawaban

komunikasi tidak langsung?


: Tasya Putriyatna dan Laily Tutini
: Secara langsung : yaitu secara bertatap muka (face to
face)
Contohnya dengan bahasa isyarat atau dengan gerak
tubuh
Secara tidak langsung : yaitu terhalang jarak atau waktu
Contohnya dengan menggunakan simbol-simbol

Kelompok 7
Penanya
: Untung Adi Warseto
Pertanyaan : Keahlian apa yang harus dimiliki oleh komunikator
dalam menanggapi komunikan yang berbeda pendapat
Penjawab
Jawaban

dengan komunikator?
: Oczky Samberra
: Harus bisa berbicara yang meyakinkan dan harus
memiliki wawasan yang luas terkait yang ia sampaikan
serta pengalaman cukup. Selain itu juga harus
mempunyai dasar atau sumber yang jelas. Dan kita juga
dapat menanyakan balik kepada komunikan sehingga
komunikator dapat menjelaskan kembali. Jika komunikan
juga mempunyai dasar dan sumber yang jelas maka
pendapatnya juga dapat kita terima sebagai masukan.

14

Anda mungkin juga menyukai