Anda di halaman 1dari 8

Jakarta, 29 Oktober 2008 Kepada Yth. Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Jl. Ampera Raya No.

133, Ragunan Jakarta Selatan Perihal : Gugatan Perbuatan Melawan Hukum Dengan hormat. Perkenankan kami yang bertanda-tangan di bawah ini : 1. 2. 3. 4. MAPPAJANCI RIDWAN SALEH, S.H. CHANDRA JAYA, S.H. IRNI NOVIETA, S.H., MH. DANA RINALDY, S.H.

Para advokat yang berkantor di Kantor Hukum HANIS & HANIS, berkantor di Gedung Sarinah Lt. 12, Jl. M.H. Thamrin No. 11, Jakarta Pusat 10350, dalam hal ini bertindak selaku kuasa hukum dari dan oleh karenanya sah bertindak untuk dan atas nama IVAN LEONARDY, beralamat di Komplek Dirjen Moneter No. C.10, RT.RW:006.013, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 10 Oktober 2008 (selanjutnya disebut sebagai Penggugat), dengan ini mengajukan gugatan perbuatan melawan hukum terhadap:

1)

PT SPEKTRUM KENCANA MUKTI, berkedudukan di Jakarta, beralamat kantor di Gedung Gajah Blok. AH, Jl. Dr. Sahardjo No. 111, Jakarta Selatan (selanjutnya disebut Tergugat I); PT BANK MANDIRI (Persero) Tbk., beralamat kantor pusat di Plasa Mandiri, Jl. Jend. Gatot Subroto, Kav. 36-38, Jakarta 12190 (selanjutnya disebut Tergugat II).

2)

(Tergugat I dan Tergugat II secara bersama-sama selanjutnya disebut sebagai Para Tergugat). Bahwa adapun dasar hukum dan fakta diajukannya gugatan ini oleh Penggugat, dapat diuraikan sebagai berikut :

1.

Bahwa Penggugat adalah model profesional sejak tahun 1996 hingga sekarang baik untuk model peragaan busana dan model iklan baik cetak, iklan tv maupun media luar ruang dan berperan sebagai aktor dalam beberapa judul sinetron;

2.

Bahwa Tergugat II adalah suatu perusahaan perbankan yang juga menerbitkan produk kartu kredit yakni kartu kredit mandiri visa yang pada sekitar bulan Juli 2004 akan melakukan program pemasarannya yakni Mandiri Visa Winner Get Winner, dan untuk itu, akan membuat iklan untuk program promosinya dengan tema tersebut; Bahwa dalam pembuatan iklan dimaksud, Tergugat II menggunakan jasa Tergugat I selaku perusahaan/agen periklanan untuk membuat dan mempromosikan/mempublikasikan iklan dimaksud, dan selanjutnya Tergugat I sepakat dengan Angela Fiona selaku agen model Penggugat untuk menyetujui Penggugat sebagai model iklan dimaksud sebagaimana ditentukan dalam Perjanjian Kerja Sama tertanggal 23 Juli 2004; Bahwa dalam perjanjian kerja sama dimaksud, diatur berbagai ketentuan antara lain sebagai berikut :

3.

4.

PT Spektrum Kencana Mukti/Tergugat I yang merupakan agen/perusahaan periklanan bertanggung jawab dalam pengambilan gambar untuk periklanan dan promosi produk Mandiri Visa Winner Get Winner dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk./Tergugat II yang merupakan klien Tergugat I; Bentuk iklan yang menggunakan potret/gambar Penggugat adalah media cetak, media luar ruang dan barang cetakan dengan jangka waktu selama 1 (satu) tahun sejak gambar pertama ditayangkan/dipublikasikan;

Penggugat terikat secara eksklusif untuk jenis iklan perbankan selama masa perjanjian dimana Penggugat tidak diperkenankan dalam bentuk apapun juga menjadi model iklan untuk produk perbankan di segala bentuk media, dan dapat diminta ganti kerugian apabila melanggarnya; Perpanjangan jangka waktu perjanjian wajib diberitahukan oleh PT Spektrum Kencana Mukti/Tergugat I dalam jangka waktu 1 (satu) bulan sebelum jangka waktu berlakunya perjanjian ini berakhir dimana imbalan jasa masa perpanjangan akan ditentukan kemudian;

5.

Bahwa jangka waktu berakhirnya perjanjian dimaksud adalah setidak-tidaknya pada tanggal 30 Juli 2005, sehingga dengan tidak adanya pemberitahuan dari Tergugat I mengenai perpanjangannya dalam jangka waktu 30 hari sebelum berakhirnya perjanjian dimaksud, maka Penggugat menganggap tidak ada perpanjangan

perjanjian dimaksud, dan oleh karenanya beranggapan iklan Tergugat II baik media cetak, media luar ruang dan barang cetakan yang menampilkan gambar/potret dirinya tidak akan terpasang/terpublikasi atau dengan kata lain tidak terlihat lagi secara umum; 6. Bahwa namun alangkah kagetnya Penggugat karena setidaktidaknya hingga tanggal 2 Desember 2005 di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, tepatnya di Panakukang Trade Center, iklan Tergugat II dalam bentuk media luar ruang dimaksud ternyata masih terpasang sehingga setidak-tidaknya pula iklan dimaksud terpasang dengan melewati jangka waktu yang ditentukan perjanjian yakni minimal selama 5 (lima) bulan; Bahwa selain di tempat tersebut, Penggugat juga menjadi lebih kaget lagi karena setidak-tidaknya hingga sekitar Desember 2005 di Prabumulih, Propinsi Sumatera Selatan, iklan Tergugat II dalam bentuk media luar ruang dimaksud juga masih terpasang sehingga setidak-tidaknya pula iklan dimaksud terpasang dengan melewati jangka waktu yang ditentukan perjanjian yakni minimal selama 5 (lima) bulan; Bahwa ikhwal terpasangnya iklan Tergugat II dalam bentuk media luar ruang dimaksud yang melewati jangka waktu yang ditentukan perjanjian tanpa adanya pemberitahuan kepada Penggugat berikut imbalan jasanya, adalah merupakan perbuatan melawan hukum yang dilakukan Para Tergugat sebagaimana diuraikan sebagai berikut: 8.1. Bahwa potret Penggugat dalam iklan media luar ruang dimaksud adalah hak Penggugat yang dilindungi oleh undangundang, dan terdapat ketentuan yang khusus mengatur bagi pemegang hak ciptanya - yang dalam hal ini Para Tergugat untuk melakukan pengumumannya, yakni dilarang melakukan pengumumannya apabila tanpa persetujuan orang yang dipotret atau kuasanya atau tidak untuk kepentingan yang dipotret, apabila pengumumannya itu bertentangan dengan kepentingan yang wajar dari orang yang dipotret yakni mengenai imbalan jasa. Hal tersebut sebagaimana ditentukan dalam pasal 1 ayat 7 jo pasal 20 jo penjelasan pasal 15 huruf a UU No. 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta yang berbunyi sebagai berikut : Potret adalah gambar dari wajah orang yang digambarkan, baik bersama bagian tubuh lainnnya ataupun tidak, yang diciptakan dengan cara dan alat apapun.(Pasal 1 ayat 7);

7.

8.

Pemegang Hak Cipta Atas Potret tidak boleh mengumumkan potret yang dibuat : a. tanpa persetujuan dari orang yang dipotret; b. tanpa persetujuan orang lain atas nama yang dipotret; atau c. tidak untuk kepentingan yang dipotret, apabila pengumuman itu bertentangan dengan kepentingan yang wajar dari orang yang dipotret, atau dari salah seorang ahli warisnya apabila orang yang dipotret sudah meninggal dunia.(Pasal 20); Yang dimaksud dengan kepentingan yang wajar dari Pencipta atau Pemegang Hak Cipta adalah suatu kepentingan yang didasarkan pada keseimbangan dalam menikmati manfaat ekonomi atas suatu ciptaan.(Penjelasan pasal 15 huruf a); 8.2. Bahwa dengan terpasangnya iklan dimaksud di Makassar dan Prabumulih yang melewati jangka waktu yang ditentukan perjanjian dan tanpa adanya pemberitahuan dari Para Tergugat kepada Penggugat mengenai perpanjangannya berikut imbalan jasa, maka hal tersebut merupakan perbuatan pengumuman potret Penggugat yang dilakukan tanpa persetujuan/izin Penggugat dan bertentangan dengan kepentingan yang wajar dari Penggugat; Bahwa dengan demikian, maka Para Tergugat, baik Tergugat I selaku agen periklanan yang bertanggung jawab atas pembuatan dan promosi/publikasi iklan Tergugat II termasuk iklan media luar ruang dimaksud serta berkewajiban untuk memberitahukan kepada Penggugat apabila ada perpanjangan perjanjian maupun Tergugat II selaku pihak pemasang iklan yang sebenarnya (materil), telah melakukan pelanggaran pasal 20 UU Hak Cipta sehingga dengan demikian telah melakukan perbuatan melawan hukum (onrechtmatige daad) sebagaimana diatur dalam pasal 1365 KUHPerdata, yang berbunyi : Tiap perbuatan melanggar hukum, yang membawa kerugian kepada seorang lain, mewajibkan orang yang karena salahnya menerbitkan kerugian itu, mengganti kerugian tersebut, 8.4. Bahwa lebih lanjut, perbuatan Para Tergugat dimaksud telah melanggar hak Penggugat sebagaimana diatur dalam pasal 20 UU Hak cipta yang mana berdasarkan putusan yang terkenal tanggal 31 Januari 1919, Hoge Raad Belanda memutuskan bahwa yang dimaksud dengan perbuatan melawan hukum adalah suatu perbuatan atau kelalaian yang (i) melanggar hak

8.3.

orang lain, atau (ii) bertentangan dengan kewajiban pelaku, atau melanggar (iii) kesusilaan atau (iv) kecermatan yang harus diperhatikan terhadap pribadi atau milik seseorang, maka Para Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum (onrechtmatige daad);

9.

Bahwa akibat perbuatan melawan hukum yang dilakukan dimaksud, Penggugat mengalami kerugian materiil maupun immateriil sebagaimana diuraikan sebagai berikut :

9.1.

Penggugat mengalami kerugian materiil yakni : a. Imbalan jasa yang seharusnya diterima atas penggunaan potret/gambar Penggugat pada iklan dimaksud yang melebihi jangka waktu setidak-tidaknya lewat waktu 5 (lima) bulan dengan asumsi yang wajar imbalan jasa masa perpanjangan sebesar Rp 30.000.000,- (tiga puluh juta rupiah) selama setahun sama dengan Rp. 2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah) per bulan sehingga menjadi sebesar 5 x Rp 2.500.000,- = Rp 12.500.000,- (dua belas juta lima ratus ribu rupiah); b. Biaya-biaya yang dikeluarkan Penggugat yang timbul karena adanya perbuatan melawan hukum dimaksud yakni biaya-biaya untuk melihat secara langsung terpasangnya iklan dimaksud di Makassar sebagai berikut : Biaya pesawat adam air PP (Pergi-Pulang) Jakarta-Makasar-Jakarta Rp. 1.700.000,- (satu juta tujuh ratus ribu rupiah); Biaya komsumsi selama di Makassar Rp. 700.000,(tujuh ratus ribu rupiah); Biaya transportasi lokal di Makassar sebesar Rp. 1.100.000,- (satu juta seratus ribu rupiah); Biaya telekomunikasi selama di Makassar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah); Biaya photo dan cetak photo Rp. 400.000,- (empat ratus ribu rupiah); Biaya pengurusan surat keterangan kesaksian dari kelurahan setempat Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah); Biaya-biaya yang dikeluarkan Penggugat yang timbul karena adanya perbuatan melawan hukum dimaksud yakni biaya-biaya operasional selama menuntut penyelesaian permasalahan dimaksud di luar pengadilan kepada Para Tergugat sebagai berikut :

c.

Biaya transportasi lokal di Jakarta sebesar Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah); Biaya telekomunikasi selama di Jakarta Rp. 3.000.000,- (tiga juta rupiah); d. Kompensasi atas terhambatnya Penggugat untuk menjadi model iklan perbankan selama masih terpasangnya iklan perbankan dimaksud karena adanya pasal eksklusifitas dalam perjanjian, yang diprediksikan sebesar Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah), sehingga total kerugian materiil sebesar Rp. 45.000.000,(empat puluh lima juta rupiah);

9.2.

Sebagai akibat perbuatan melawan hukum Penggugat mengalami hal-hal sebagai berikut :

dimaksud,

merasa terganggu secara psikologis sehingga secara tidak langsung mengganggu dan menghambat Penggugat dalam menjalankan pekerjaannya sehari-hari sebagai model profesional;

merasa dipermainkan oleh Para Tergugat karena tidak ada kepastian hukum penyelesaian dari akibat perbuatan melawan hukum yang dilakukan Para Tergugat, sehingga atas hal tersebut Penggugat mengalami kerugian yang tidak dapat dinilai dengan uang (immateriil) namun patut diperkirakan dengan sejumlah uang sebesar Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah);

10.

Bahwa untuk menjamin dilaksanakannya putusan dalam perkara ini nantinya oleh Para Tergugat, maka Penggugat mohon agar Para Tergugat dihukum membayar uang paksa kepada Penggugat sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah) per hari, setiap Para Tergugat lalai memenuhi isi putusan, terhitung sejak putusan diucapkan hingga dilaksanakan.

Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, maka mohon agar majelis hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini agar dapat memutuskan sebagai berikut : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;

2.

Menyatakan perbuatan Para Tergugat yang memasang iklan di Makassar dan Prabumulih yang melewati jangka waktu yang ditentukan perjanjian dan tanpa adanya pemberitahuan dari Para Tergugat kepada Penggugat mengenai perpanjangannya berikut imbalan jasa, sehingga dan oleh karenanya merupakan perbuatan pengumuman potret Penggugat yang dilakukan tanpa persetujuan/izin Penggugat dan bertentangan dengan kepentingan yang wajar dari Penggugat, adalah perbuatan melawan hukum; Menghukum Para Tergugat untuk membayar ganti kerugian kepada Penggugat yang timbul akibat perbuatan melawan hukum tersebut secara tanggung renteng, dan secara seketika dan sekaligus yakni sebagai berikut :

3.

a. b. 4.

Kerugian materiil sebesar Rp. 45.000.000,- (empat puluh lima juta rupiah); Kerugian immateriil sebesar Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah);

Menghukum Para Tergugat membayar uang paksa kepada Penggugat sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah) per hari, setiap Para Tergugat lalai memenuhi isi putusan, terhitung sejak putusan diucapkan hingga dilaksanakan; Menghukum Para Tergugat untuk membayar segala biaya yang timbul dalam perkara ini,

5.

atau Apabila majelis hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berpendapat lain, maka kami mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono). KUASA HUKUM PENGGUGAT

MAPPAJANCI RIDWAN SALEH, S.H. S.H.

CHANDRA JAYA,

IRNI NOVIETA, S.H., MH. S.H.

DANA

RINALDY,

Anda mungkin juga menyukai