Anda di halaman 1dari 21

RENCANA PEMBELAJARAN

SEMESTER
Mata Kuliah : Keperawatan Keluarga
Kode Mata kuliah :
Semester : V

Koord. : Tri Nurhudi Sasono ,M.Kep.


Tim Fasilitator:
Tri Nurhudi Sasono ,M.Kep.
Zulfikar Muhammad ,S.Kep.Ns.
Dewi Prahmatari ,ST.(Dinkes)

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KEPANJEN
PEMKAB MALANG
2016

RENCANAPEMBELAJARAN SEMESTER
(RPS)
NAMA MATA KULIAH
KODE MATA KULIAH
SEMESTER
BEBAN STUDI
TAHUN AKADEMIK
DOSEN PENGAMPU

:
:
:
:
:
:

Keperawatan Keluarga
V
2sks (2T/0P/0PL) 100
2016/ 2017
TIM

HARI PERTEMUAN/ : T;100x16=1600


JAM
TEMPAT
:
PERTEMUAN
1. Manfaat Mata Kuliah
Para mahasiswa diharapkan mampu menerapkan dan memberikan
asuhan keperawatan keluarga dalam tantanan komunitas.
2. Deskripsi Mata Kuliah
Mata Kuliah ini menguraikan tentang
konsep dasar keluarga,
keluarga sehat, konsep keluarga sejahtera, asuhan keperawatan pada
tiap tahap perkembangan keluarga yang meliputi: pasangan keluarga
yang baru menikah, keluarga yang menati kelahiran, keluarga dengan
balita, keluarga dengan anak usia sekolah, keluarga dengan remaja,
keluarga dewasa dan masalah masalah keluarga yang terkait dengan
masalah kesehatan yang lazim di Indonesia. Kegiatan
belajar
dilakukan melalui ceramah, diskusi, penugasan, praktik role play
dan studi kunjungan.
3. Capaian Pembelajaran
1. Menjelaskan

konsep

keperawatan

dan

konsep

terkait

dan

penerapannya pada asuhan keperawatan keluarga


2. Melengkapi data khusus tersebut menggunakan format pengkajian
keluarga yang sesuai
3. Menegakkan diagnosis keperawatan sesuai data tesebut
4. Menyusun rencana tindakan keperawatan sesuai dengan tujuan
tersebut menggunakan format yang sesuai
5. Mendemonstrasikan praktik asuhan keperawatan keluarga sesuai
dengan standart legal dan etik

Daftar Referensi
3

1. Kaakinen, J. R. (2010). Family nursing process: family nursing


assessment models. Family Health Care Nursing: Theory, Practice
and Research.
2. Kemenkes RI. 2015. Modul Pelatihan Keluarga Sehat Kementrian
Kesehatan RI. Direktroat Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI :
Jakarta.
3. Friedman, M.M. (1998). Family Nursing: Research, Theory and
Practice. (4thed.). Norwalk CT.: Appleton & Lange.
4. Konas IPKKI. 2013. Hasil Kongres Nasional Ikatan Perawat
Kesehatan Komunitas Indonesia tahun 2013. Panitia Konas IPKKI :
Yogyakarta.
5. IPKKI Jatim. 2014. Hasil Workshop Ikatan Perawat Kesehatan
Komunitas Indonesia Jawa Timur tahun 2014. Panitia Workshop
IPKKI Jatim : Surabaya.

1. Rencana Pembelajaran Semester


Pertemuan
(Hari/Tgl)

(1)
TM 1
Rabu
7/9/2016

Capaian
pembelajaran
(LO)

(2)
Menjelaskan
konsep
keperawatan
dan
konsep terkait dan
penerapannya
pada
asuhan
keperawatan
keluarga

TM 2
Rabu
14/9/2016
TM 3
Rabu
21/9/2016

Melengkapi
data
khusus
tersebut
menggunakan
format pengkajian
keluarga
yang
sesuai

TM 4
Rabu
28/9/2016

TM 5
Rabu

Menegakkan
diagnosis

Kemampuan akhir yg
direncanakan

Bahan kajian

(3)
(4)
Mahasiswa
1. Penjelasan Silabus,
mengetahui
kontrak perkuliahan,
karakteristik
tipe
team dan deskripsi
dan
tahap
tugas
perkembangan
2. Pengantar
keluarga
keperawatan
keluarga ,
karakteristik tahap
perkembangan
keluarga dan
keluarga rentan
Mahasiswa mampu 1. Konsep keluarga
memahami konsep
sehat
keluarga sehat dan 2. Kebijakan kemenkes
aplikasinya
3. Aplikasi prokesga
Mahasiwa mampu
1. Hasil
pengkajian
mencatat
hasil
individu
dalam
pengkajian individu
keluarga
dalam keluarga
2. Format pengkajian
keperawatan
keluarga yang telah
ditetapkan
Mahasiswa mampu 3.Mengumpulkan data
mengikuti
format hasil pengkajian individu
pengkajian
dalam keluarga dan
keperawatan
tingkat kemandirian
keluarga
yang keluarga
telah ditetapkan
Mahasiswa mampu 1. Mentabulasi data
mentabulasi
dan
hasil pengkajian

Metode
Pembelajar
an

Waktu
(jam)

FASILITATOR

(5)
Ceramah,
diskusi,
SGD

(6)
2x50`

(7)
Tri

Ceramah,
diskusi,
simulasi

2x50`

Dewi

Ceramah,
demonstr
asi

2x50`

Tri

Ceramah,
demonstr
asi

2x50`

Zulfikar

Ceramah,
demonstr

2x50`

Zulfikar

5/10/2016

keperawatan
sesuai data tesebut

menggabungkan
hasil
pengkajian
keluarga
dengan
menegakkan
diagnosa
keperawatan
keluarga

TM 6
Rabu
19/10/201
6

Menyusun rencana
tindakan
keperawatan
sesuai
dengan
tujuan
tersebut
menggunakan
format yang sesuai

Mahasiwa mampu
mengidentifikasi
dan menyesuaikan
penyusunan
tujuan umum dan
khusus , kriteriastandar, dan jenis
intervensi
keperawatan
keluarga
sesuai
kaidah
Mahasiwa mampu 1. Tahapan
menyebutkan dan
implementasi
mengikuti standar
keperawatan
operasional
keluarga meliputi
prosedur tindakan
fase pra-interaksi,
keperawatan
orientasi, kerja, dan
keluarga
terminasi
2. Standar operasional
prosedur tindakan
keperawatan

TM 7
Rabu
26/10/201
6

keperawatan
keluarga
2. Mematuhi kaidah
perumusan
diagnosis
keperawatan
keluarg
3. Menggabungkan
beberapa aspek
data dari hasil
pengkajian
keperawatan
keluarga
UTS
1. Tujuan umum dan
khusus ,
2. Kriteria-standar,
3. Jenis intervensi
keperawatan
keluarga.

asi,
simulasi

Ceramah,
diskusi,
simulasi

2x50`

Zulfikar

Ceramah,
simulasi,
roleplay

2x50`

Tri

3.

TM 8
Rabu
2/11/2016

Mahasiwa
1.
memberikan
evaluasi tindakan
dan
respon
keluarga binaannya
dan
terdokumentasikan
2.

3.
TM 9
Rabu
9/11/2016

TM 10
Rabu
16/11/201
6

Mendemonstrasika
n praktik asuhan
keperawatan
keluarga
sesuai
dengan
standart
legal dan etik

Mahasiswa mampu
memberikan
asuhan
keperawatan
keluarga
sesuai
dengan
standart
legal dan etik
Mahasiswa
mendemonstrasika
n praktik asuhan
keperawatan
keluarga
sesuai
dengan
standart

1.

2.

3.

keluarga
Mengatur keluarga
agar dapat
bekerjasama dengan
perawat saat
pelaksanaan
tindakan
keperawatan
Meninjau
keberhasilan
tindakan
keperawatan
keluarga sesuai
dengan tujuan dan
criteria standar
Memberi usulan
perbaikan tindakan
keperawatan
keluarga untuk
pencapaian tujuan
Melakukan
dokumentasi
Menjelaskan aspek
standart legal dan
etik dalam praktik
asuhan keperawatan
keluarga
Menggali
permasalahan aspek
legal dan etik dalam
praktik asuhan
keperawatan
keluarga
Mematuhi prinsipprinsip standart

Presentasi
kasus

2x50`

Tri

Project
based
learning

2x50`

Dewi

Project
based
learning

2x50`

Dewi

legal dan etik

legal dan etik dalam


praktik asuhan
keperawatan
keluarga
UAS

2. Deskripsi Tugas
Metode
Pembelajaran

(1)
Case study

Deskripsi Tugas

Kriteria

Indikator

Bobot penilaian

(2)
1. Tujuan Tugas: menyusun
makalah
2. Uraian Tugas:
a. Obyek garapan: makalah
keperawatan keluarga
b. Yang harus dikerjakan dan
batasan-batasan:
menyusun makalah, mulai
dari Bab 1 sampai dengan
Bab 3.
c. Metode/cara pengerjaan,
acuan yang digunakan:
pedoman riset STIKes
Kepanjen tahun 2016.
d. Deskripsi luaran tugas
yang
dihasilkan/dikerjakan:
draft studi kasus
penelitian.

(3)
Laporan rubrik
unjuk kerja
individu
1. Redaksi
sistematika
penulisan:
a. Cover judul
b. Kata
peng
antar
c. daftar
isi,la
mp
2. BAB 1:
pendahuluan
(latar belakang
dan tujuan)
3. BAB 2:Teori
terkait tahap
perkembangan
yang dipilih dan
masalah yang
teridentifikasi
4. BAB 3 : Kasus

(4)
1. Bebas pabrikasi, falsifikasi,
plagiasi
2. Sesuai dengan intruksi
pengetikan yang ditetapkan
(EYD, rapi, dan konsisten)
3. Benar secara subtansi tugas

(5)
30%
20%
50%

- Lakukan
pengkajian pada
satu keluarga
dengan tahap
perkembangan
yang berbeda
sesuai dengan
format asuhan
keperawatan
keluarga.
- Tegakkan
diagnosa
keperawatan
sesuai kasus
keluarga tersebut
- Buat rencana
intervensi untuk
setiap tujuan
yang disusun
5. BAB 4:
pembahasan
(bandingkan teori
dangan
kenyataan)
6. BAB 5:
kesimpulan dan
saran
7.Lampiran:
Instrumen
pengkajianevaluasi
kep.keluarga
Daftar Referensi yang digunakan
1. ..

2. ..
3. Dst.

.., 2016
Mengetahui Ketua Departemen/ GPM

PJMK,

Nama
NIDN.

Nama
NIDN.
Mengetahui,
Wakil Ketua Bidang Akademik,

Nama
NIDN.

10

Lampiran 1. Halaman Judul Makalah


Judul Makalah

Nama mhs
Nim

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KEPANJEN
2016
Lampiran 2. Lembar Pernyataan (dilampirkan dalam makalah)

11

Dengan ini kami menyatakan bahwa:


Kami mempunyai kopi dari makalah ini yang bisa kami reproduksi jika makalah yang dikumpulkan hilang atau rusak
Makalah ini adalah hasil karya kami sendiri dan bukan merupakan karya orang lain kecuali yang telah dituliskan dalam
referensi, serta tidak ada seorangpun yang membuatkan makalah ini untuk kami.
Jika dikemudian hari terbukti adanya ketidakjujuran akademik, kami bersedia mendapatkan sangsi sesuai peraturan yang
berlaku.

., tanggal, bulan, tahun


Nama

Nim

Tanda tangan mahasiswa

Lampiran 3. Lembar Penilaian makalah dan presentasi kelompok (dilampirkan dalam makalah)
FORMAT PENILAIAN MAKALAH:

12

N
o
1

Aspek yang Bobot


dinilai
Pendahuluan
2%

Nilai
Maks
2

Kriteria penilaian
Menjelaskan topik, tujuan, dan deskripsi singkat makalah
Supervisial,
tidak spesifik

Laporan
analisis
masalah
Intervensi
keperawatan
yang diusulkan

Kesimpulan
Pengurangan
nilai

5%

16%

16

2%
a. 7.5
%

2
-7.5

Sangat
spesifik dan
relevan
Laporan lugas dan ringkas serta lengkap
Penjelasan teori konsep dasar keperawatan/fisiologi/patofisiologi
terkait
Analisis peran perawat dalam intervensi serta kaitan intervensi
dengan proses keperawatan
Pengalaman atau realita di klinik dan gap
Literature review atau evidence based
Ide logis dan ringkas
Menunjukkan kemampuan analisis
Argument logis dan rasional
Analisa kritis rencana aplikasi ide atau hasil pembahasan
Literatur yang digunakan terkini dan berkualitas serta extensive
Menyimpulkan makalah dan menuliskan refleksi atas kritik jurnal
Nilai akan mendapatkan pengurangan jika kriteria berikut tidak
terpenuhi:
Jumlah halaman < 10 atau lebih dari 20 halaman(batas toleransi
5%)
Tidak mengikuti aturan penulisan referensi dengan benar
Penulisan bahasa Indonesia yang baik dan benar, termasuk tanda
baca.

NILAI MAKSIMAL 25

13

Komentar Fasilitator:
................................................................................................................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
Presentasi Kelompok (5%)
No

ASPEK YANG DINILAI

PROSENTASE

1
Kemampuan mengemukakan intisari makalah
2
Kemampuan menggunakan media & IT
3
Kontribusi yang bermanfaatbagi kelompok
4
Kemampuan berdiskusi (responsive, analitis)
TOTAL NILAI MAKSIMUM

1
1
1
2
5

Soft skill yang dinilai selama diskusi: teamwork, berpikir kritis, komunikasi
Komentar Fasilitator:
................................................................................................................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................
Penilaian mahasiswa lain: (nilai maksimum 10)
NO.

POINT PENILAIAN

Selama proses
diskusi
(50%)

Resume
(50%)

ASPEK YANG DINILAI

PROSENTASE

Aktif bertanya
Aktif memberikan ide/pendapat
Inovatif
dan
kreatif
dalam
memberikan pendapat.
Kemampuan
analitik
dalam
mengajukan
pertanyaan
dan
memberikan solusi
Ringkas dan padat
Isi resume
Simpulan & saran

10%
10%
30%
20%
20 %
10%

14

TOTAL NILAI MAKSIMUM

10

15

1.
2.
3.
4.

Lampiran4.Panduan cara menulis referensi (APA)


Referensi harus dicantumkan setiap kali:
melakukan parafrase (mengekspresikan ide orang lain dalam kata-kata Anda sendiri)
meringkas (mengekspresikan ide seseorang ringkas dengan kata lain Anda sendiri)
membuat kutipan (menuliskan secara tepat/sama persis ide-ide orang lain berdasarkan apa yang mereka tulis/kemukakan)
meng-copy (mereproduksi diagram, tabel atau grafis lainnya).
Berikut ini adalah contoh dan penjelasan singkat tentang pembuatan referensi menurut APA, untuk penjelasan lebih detail silahkan baca:
Perrin, R. (2007). Pocket guide to APA style (2nd ed.). The USA: Houghton Mifflin Co.
Atau petunjuk penulisan referensi menurut APA yang banyak tersedia online dari beberapa website.
Referensi dalam teks/tesis:
Satu pengarang
(Morse, 1996) ATAU Morse (1996) menjelaskan bahwa ...
Dua pengarang:
(Ringsven & Bond, 1996) ATAU Dalam penelitiannya, Ringsven dan Bond (1996)...
Tiga sampai 5 pengarang:
Menyebutkan pertama kali : (Johnson, Brunn, & Platt, 2002) OR Johnson, Brunn and Platt (2002)
Selanjutnya: (Johnson et al., 2002). Tahun tidak perlu disebutkan jika pengarang yang sama dikutip dalam paragraph yang sama
Enam atau lebih pengarang:
(Arpin et al., 2001) ATAU Arpin et al. (2001)

5. Kelompok sebagai pengarang:


(The Michener Institute, 2002) ATAU The Michener Institute (2002) reported that...
6. Komunikasi pribadi: sedapat mungkin dihindari kecuali merupakan informasi yang sangat penting dan tidak tersedia dalam sumber-ssumber public.
Komunikasi personal tidak perlu disebutkan dalam daftar pustaka.
(T. K. Lutes, komunikasi personal, 28 September 1998) ATAU
T.K. Lutes (komunikassi personal, 28 September 1998)
7. Kutipan langsung: tidak boleh dilakukan terlalu sering. Jika kutipan langsung berada dalam paragraf dan kurang dari 40 kata, maka ditulis dalam paragraf
yang sama ditandai dengan tanda kutip. Kutipan langsung lebih dari 40 kata ditulis terpisah dari paragraf dan massuk ke dalam. Halaman harus ditulis
dalam referensi di teks:
Secara garis besar bisa dijelaskan "mekanisme nyeri dipengaruhi... (Miele, 1993, hal. 276) ATAU Miele (1993) menemukan bahwa " mekanisme nyeri
dipengaruhi... (hal. 276).

16

Kutipan lebih dari 40 kata:


Borland (2003, hal. 107) menuliskan:
Bermain merupakan hal penting bagi anak. Permainan merupakan sarana anak belajar tentang diri mereka senddiri, anggota keluarga mereka,
masyarakat local mereka, serta dunia di sekitar mereka. Kebebasan untuk mengeksplorasi, bereksperimen, mempercayai sesuatu dan membuat
pilihan merupakan komponen utama yang sangat penting bagi perkembangan yang sehat setiap anak.
ATAU
Borland (2003) menegaskan peentingnya bermain bagi perkembangan jholistik seorang anak:
Bermain merupakan hal penting bagi anak. Permainan merupakan sarana anak belajar tentang diri mereka senddiri, anggota keluarga mereka,
masyarakat local mereka, serta dunia di sekitar mereka. Kebebasan untuk mengeksplorasi, bereksperimen, mempercayai sesuatu dan membuat
pilihan merupakan komponen utama yang sangat penting bagi perkembangan yang sehat setiap anak (hal. 107).
Penulisan daftar pustaka:
Referensi urut abjad dan masuk ke dalam setelah baris pertama:
Artikel jurnal
Senden, T. J., Moock, K. H., Gerald, J. F., Burch, W. M., Bowitt, R. J., Ling, C. D., et al. (1997). The physical and chemical nature of technigas. Journal of
Nuclear Medicine, 38(10), 1327-33.
Artikel jurnal, pengarang organisasi
The Cardiac Society of Australia and New Zealand. (1986). Clinical exercise testing. Safety and performance guidelines. Medical Journal of Australia,
164, 282-4.
Buku
Ringsven, M. K., & Bond, D. (1996). Gerontology and leadership skills for nurses. (2nd ed.). Albany (NY): Delmar.
Buku atau pamphlet, pengarang lembaga
College of Medical Laboratory Technologists of Ontario. (1995). The registration process. Toronto: Author.
Buku dengan editor sebagai pengarang
Berkow, R., & Fletcher, A. J. (Ed.). (1992). The Merck manual of diagnosis and therapy. (16th ed.). Rahway (NJ): Merck Research Laboratories.
Buku dengan editor sebagai pengaranng, tetapi bab yang dikutip mempunyai pengarang tersendiri:
Phillips, S. J., Whisnant, J. (1995). Hypertension and stroke. In J. H. Laragh, & B. Brenner (Eds.), Hypertension: pathophysiology, diagnosis, and
management (hal. 465-78). New York: Raven Press.
Kamus:
Saunders. (1997). Dorland's illustrated medical dictionary. (28th ed.). Philadelphia.
Artikel Koran:

17

Lee, G. (1996, June 21). Hospitalizations tied to ozone pollution: Study estimates 50,000 admissions annually. The Washington Post;Sect. A:3 (col. 5).
Materi hukum:
Regulated Health Professions Act, 1991, Stat. of Ontario, 1991 Ch.18, as amended by 1993, Ch.37: office consolidation. (Queen's Printer for Ontario 1994).
Artikel dalam jurnal elektronik
Borman, W. C., Hanson, M. A., Oppler, S. H., Pulakos, E. D., & White, L. A. (1993). Role of early supervisory experience in supervisor performance.
Journal of Applied Psychology, 78, 443-449. Diakses 23 Oktober 2000, dari PsycARTICLES database.
Dokumen dari website
Chou, L., McClintock, R., Moretti, F., Nix, D. H. (1993). Technology and education: New wine in new bottles: Choosing pasts and imagining educational
futures.
Diakses
24
Agustus
2010,
dari
Columbia
University,
Institute
for
Learning
Technologies
Web
site:
http://www.ilt.columbia.edu/publications/papers/newwine1.html
Momograf dalam bentuk elektronik:
Reeves, J. R. T., & Maibach, H. (1995). CDI, clinical dermatology illustrated. (2nd ed.) [CD-ROM]. San Diego: CMEA Multimedia Group.

18

MATRIKS ATRIBUT SOFT SKILL

No
1

Atribut Soft
skills
Disiplin

Kerjasama

Komunikasi

Definisi
Ketaatan
kepatuhan
peraturan

dan
terhadap

Indikator
Menyerahkan tugas
tepat waktu
Datang tepat waktu

1. Berpartisipasi aktif
dalam diskusi
2. Bekerja aktif dan
memberikan
kontribusi pada
kelompok
3. Menghargai pendapat
orang lain
4. Mendengarkan orang
lain
Kalimat mudah
Kemampuan
dipahami
mengemukakan ide
dan pikiran melalui Keberanian
mengemukakan
lisan maupun tulisan
pendapat
Percaya diri
Menghargai pendapat
orang lain

Kegiatan
yang
dilakukan
oleh
beberapa
orang
untuk
mencapai
tujuan bersama

Skor
1

Terlamba
t 4 hari
Terlamba
t > 20
menit

Terlamba
t 3 hari
Terlamba
t 11-20
menit

Terlamba
t 2 hari
Terlamba
t 6-10
mnt

Terlamba
t 1 hari
Terlamba
t 5 menit

Tepat
waktu
Tepat
waktu

Bekerja
sendiri

1 kriteria
terpenuhi

2 kriteria
terpenuhi

3 kriteria
terpenuhi

Semua
kriteria
terpenuhi

Tidak
memenuhi
kriteria

Memenuhi
semua
kriteria

Kemampuan
untuk
menemukan
solusi, penjelasan,
atau jawaban dari
sebuah persoalan

Problem solving

Evidence-based
Didukung cukup data
Mempertimbangkan
sumber-sumber yang
dimiliki
Menyelesaikan masalah

Tidak
memenuhi
satupun
kriteria

1 kriteria
terpenuhi

2 kriteria
terpenuhi

3 kriteria
terpenuhi

Semua
kriteria
terpenuhi

Peer Evaluation Kelompok


N
o

Item penilaian

Kontribusi
terhadap
penyelesaian
tugas
kelompok
Tanggung
jawab
terhadap tugas yang
diberikan
Inisiatif
dalam
mengerjakan
tugas
kelompok
Kemampuan
mengungkapkan
pendapat
Penerimaan
terhadap
pendapat dari anggota
kelompok lainnya
Komunikasi
efektif
selama
mengerjakan
tugas kelompok
Kontribusi
solusi
terhadap permasalahan
yang dihadapi keompok
Kemampuan
mengarahkan
anggota
kelompok
Kemampuan kerjasama
dengan
anggota
kelompok yang lain

Nama teman:
1

2
3
4
5
6
7
8
9

Nama teman:

4 1

Nama teman:
4

Jumlah Total

20

Keterangan;
Skor 1; Sangat kurang
Skor 2; Kurang
Skor 3; Baik
Skor 4; Sangat Baik

Nama Penilai
(__________________)
(
)

21

Anda mungkin juga menyukai