gr=
40 gr x 250 ml
1000 ml
= 10 gr
3) Alat dan Bahan
a) Alat : Erlenmeyer, tabung reaksi, gelas ukur, gelas kimia,
sendok tanduk, kapas, rak tabung, neraca analitik, kertas
timbang, autoclave
b) Bahan : Media BHIB dan akuades
4) Prosedur kerja
a) Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
b) Ditimbang bahan BHIB sebanyak 10 gr dengan menggunakan
neraca analitik
c) Dilarutkan bahan tadi dengan akuades sebanyak 250 ml
d) Dicampur dengan baik hingga larut sempurna
e) Dimasukkan dalam tabung masing-masing 5 ml, kedalam
tabung reaksi yang berisi tabung durham
f) Ditutup tabung dengan menggunakan kapas, kemudian
disterilkan dalam autoclave selama 15 menit pada suhu 121C
b. Pembuatan media G.N Broth (Gram Negative Broth)
1. Tujuan
Sebagai media selektif, untuk menumbuhkan bakteri
Salmonella dan Shigella
2. Prinsip
39 gr 300 ml
1000 ml
= 11,7 gr
: gr =
gr =
gr V
1000 ml
18 gr 1000 ml
1000 ml
= 18 gr
3. Alat dan Bahan
: gr =
gr =
gr v
1000 ml
30 gr 1000 ml
1000 ml
= 30 gr
3. Alat dan Bahan
a) Alat : Erlenmeyer, tabung reaksi, tabung durham, rak tabung,
gelas ukur, gelas kimia, neraca analitik, kertas timbang,
autoclave, sendok tanduk, kapas
b) Bahan
: Media LB (Lactose Broth) dan akuades
4. Prosedur kerja
a) Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan.
b) Ditimbang serbuk media LB sebanyak 30 gr
c) Dilarutkan dengan akuades sebanyak 1000 ml,
lalu
homogenkan
d) Dipanaskan hingga larut sempurna dengan akuades, atur pH
6,8 6,6-7,0.
40 gr 200 ml
1000 ml
= 8 gr
darah domba 5% =
5
x 200
= 10 ml
100
37 gr 250 ml
1000 ml
= 9,25 gr
3. Alat dan Bahan
a) Alat : Erlenmeyer, tabung reaksi, spoit 10 cc, gelas ukur, tabung
durham, gelas kimia, kapas, sendok tanduk, neraca analitik,
kertas timbang, autoclave, dan alumunium foil
b) Bahan : Media Ec.Broth (Escherichia Coli Broth ) dan akuades
4. Prosedur kerja
a) Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
b) Ditimbang Ec broth sebanyak 9,25 gr dengan neraca analitik
c) Dilarutkan bahan dengan akuades sebanyak 250 ml
d) Dipanaskan hingga larut sempurna
e) Diatur pH 6,9 0,2
f) Dibagi atau dimasukkan ke dalam tabung reaksi yang telah
berisi tabung durham masing masing 5 ml
g) Ditutup tabung dengan kapas dan disterilkan dengan autoclave
sealama 15 menit dengan suhu 121 C
g. Pembuatan Media Plate Count Agar (PCA)
1. Tujuan
Untuk menghitung angka lempeng total (plate count)
mikroorganisme dalam makanan, air bersih dan air limbah.
2. Prinsip
PCA dapat mengisolasi organisme dalam susu dan diary
produk lainnya. Tryptone menyediakan suptansi asam amino dan
gr v
Perhitungan : gr = 1000 ml
gr =
= 2,75 gr
3. Alat dan bahan :
a) Alat : Erlenmeyer, plate, gelas ukur, gelas kimia, kapas,
sendok tanduk, neraca analitik, kertas timbang, autoclave dan
alumunium foil
b) Bahan : Media PCA dan akuadess
4. Prosedur kerja
a) Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
b) Ditimbang media PCA sebanyak 2,75 gr dengan neraca
analitik
c) Dilarutkan bahan dengan akuades sebanyak 500 ml didalam
erlenmeyer
d) Tutup mulut erlenmeyer dengan kapas, dihomogenkan dan
Kemudian media dipanaskan pada hot plate
e) disterilkan di dalam autoclave selama 15 menit dengan suhu
121 C.
h. Pembuatan Media BGLB (Brilliant Green Bile Blue)
1. Tujuan :
Untuk deteksi dan uji konfirmasi bakteri coliform dalam air
bersih, air limbah, makanan, susu dan produk olahan susu lainnya.
2. Prinsip :
Peptic digest dari animal tissue akan menghasilkan bahan
nutrient yang penting. Lactose adalah karbohydrate yang dapat
difermentasi. Fermentasi
lactose menghasilkan
asam yang
gr v
1000 ml
40 grx 250 ml
1000 ml
= 10 gr
3. Alat dan bahan
a) Alat : Neraca analitik, tabung reaksi, sendok tanduk, gelas
ukur, kertas timbang , erlenmeyer, gelas kimia, kapas,
autoclave, rak tabung, tabung durham, spoit 5 ml, dan hot plate
b) Bahan : Media BGLB dan akuades
4. Prosedur kerja :
a) Ditimbang media BGLB sebanyak 10 gr menggunakan neraca
analitik
b) Dilarutkan dengan akuades sebanyak 250 dalam Erlenmeyer
c) Dipanaskan diatas hot plate sampai mendidih
d) Dipipet menggunakan spoit kedalam tabung yang berisi tabung
durham masing masing sebanyak 5 ml, kemudian mulut
tabung ditutup dengan kapas
e) Lalu, disterilkan kedalam autoclave dengan suhu 121 C
selama 15 menit
i. Pembuatan Media MCA (Mac conkey Agar)
1. Tujuan
untuk menumbuhkan bakteri gr negatif.
2. Prinsip
Garam empedu dan Kristal violet
menghambat
50 grx 1000 ml
1000 ml
= 50 gr
3. Alat dan bahan
a) Alat
31 gr x 140 ml
1000 ml
= 4,34 gr
3. Alat dan Bahan
a) Alat : tabung reaksi, rak tabung, kapas, autoclave, neraca
analitik, kertas timbang, spatula, batang pengaduk, hot plate,
beaker gelas, gelas ukur, spoit
b) Bahan : akuades, serbuk media MIO
4. Prosedur kerja :
a) Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
b) Ditimbang serbuk media MIO sebanyak 4,34 gr
mikroorganisme
(terutama
23 grx 140 ml
1000 ml
= 3,21 gr
3. Alat dan Bahan
a) Alat : tabung reaksi, rak tabung, kapas, autoclave, neraca
analitik, kertas timbang, spatula, batang pengaduk, hot plate,
beaker gelas, gelas ukur, spoit
b) Bahan : akuades, serbuk media citrat
4. Prosedur kerja :
a) Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
b) Ditimbang serbuk media citrat sebanyak 3,21 gr,
c) Encerkan dengan akuades sebanyak 140 ml, lalu dipanaskan
diatas hot plate hingga mendidih
d) Kemudian, dipipet sebanyak 3 ml pada tabung reaksi, mulut
tabung ditutup dengan kapas dan alumunium foil
e) Lalu, dimasukkan tabung yang telah dibungkus dengan kertas
kedalam autoclave dengan suhu 121 C selama 15 menit
8 grx 80 ml
1000 ml
= 0,64 gr
2. Alat dan Bahan
a) Alat : tabung reaksi, rak tabung, kapas, autoclave, neraca
analitik, kertas timbang, spatula, batang pengaduk, hot plate,
beaker gelas, gelas ukur, spoit
b) Bahan : akuades, serbuk media Malonat
3. Prosedur kerja :
a) Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
b) Ditimbang serbuk media Malonat sebanyak 0,64 gr,
c) Encerkan dengan akuades sebanyak 80 ml, lalu dipanaskan
diatas hot plate hingga mendidih
d) Kemudian, dipipet sebanyak 3 ml pada tabung reaksi, mulut
tabung ditutup dengan kapas dan alumunium foil
e) Lalu, dimasukkan tabung yang telah dibungkus dengan kertas
kedalam autoclave dengan suhu 121 C selama 15 menit
f) Setelah itu, media dikeluarkan dan posisi tabung tegak lurus
hingga dingin.
g) Setelah media tersebut dingin maka di masukkan dalam kulkas
atau pendingin.
m. Pembuatan Media MrVp (Methyl Red Voges Proskauer )
1. Prinsip
gr v
Perhitungan : gr = 1000 ml
gr =
17 grx 150 ml
1000 ml
= 2,55 gr
2. Alat dan Bahan
55 grx 80 ml
1000ml
= 4,4 gr
3. Alat dan bahan
a) Alat : hot plate, pengaduk, sendok plastic, neraca analitik,
Erlenmeyer, gelas ukur, beker gelas, alumunium foil, kertas
timbang, spoit, autoclave, tabung reaksi, rak tabung dan kapas.
b) Bahan : media KIA dan akuades
4. Prosedur kerja :
a) Disiapkan alat dan bahanyang akan digunakan
b) Ditimbang KIA sebanyak 4,4 gr
c) Dilarutkan dengan akuades sebanyak 80 ml kedalam
Erlenmeyer
d) KIA dipanaskan diatas hot plate hingga mendidih
e) Kemudian, dipipet sebanyak 5 ml pada tabung reaksi, mulut
tabung ditutup dengan kapas dan alumunium foil
j) Lalu, dimasukkan tabung yang telah dibungkus dengan kertas
kedalam autoclave dengan suhu 121 C selama 15 menit
k) Setelah itu, media dikeluarkan dan posisi tabung dimiringkan
hingga memadat.
p. Pembuatan larutan Pbs pH 7,2
1. Tujuan
BAB IV
PEMBAHASAN
Media adalah suatu substrat dimana mikroorganisme dapat tumbuh
dan sesuai dengan lingkungannya. Kehidupan mikroorganisme tergantung
pada nutrisi dalam substrat atau medium dan faktor lingkungan yang baik,
karena tidak semua medium untuk pertumbuhan mikroorganisme sangat
bervariasi, tergantung dari apa yang dijadikan dasar penanaman. Mikroba
dapat tumbuh dengan baik jika dalam suatu medium tersebut memenuhi
syarat-syarat, yaitu harus mengandung semua zat hara yang mudah digunakan
oleh mikroba, harus mempunyai tekanan osmosis, tegangan permukaan dan
pH yang sesuai dengan kebutuhan mikroba yang ditumbuhkan, tidak
mengandung zat-zat yang dapat menghambat pertumbuhan mikroba, dan
harus dalam kondisi steril sebelum digunakan (Hafrah, 2009).
Reagensia adalah larutan zat dalam komposisi dan konsentrasi tertentu
yang digunakan untuk mengenali zat lain yang belum diketahui sehingga
diketahui isi zat lain tersebut. Reagensia yang baik harus memiliki sifat :
mudah didapat, bahan murni, mudah dimurnikan, mudah pembuatannya,
stabil, tahan lama, dapat membantu reaksi kimia, bereaksi sensitif dan
spesifik dengan zat uji. Reagensia yang telah dibuat harus diberi label dalam
botolnya supaya tidak tertukar, disertai dengan pemberian konsentrasi pada
label tersebut. Botol yang umumnya digunakan terbuat dari borosilikat
berwarna gelap atau coklat agar terhindar dari kerusakan akibat cahaya
matahari langsung. Konsentrasi yang umum digunakan misal pada Indikator
menggunakan persen (%), atau larutan asam basa menggunakan normalitas
(N) atau molaritas (M).
Dari hasil pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan di Balai Besar
Laboratorium Kesehatan yang telah kami lakukan, maka diperoleh data
mengenai pembuatan beberapa media bakteri, sebagai berikut : media BEA,
KIA, BGLB, MIO, Citrat, MRVP, MCA, LB 0,5% dan 1,5%, ECB, SSA, BA,
Malonat, PAD, PCA, Urea, SCA, BHIB, dan LJ. Dan pembuatan reagen
sebagai berikut : larutan Pbs pH 7,2 dan NaOH 4%.
Hal-hal atau pemeriksaan yang dilakukan
Balai
Besar
LAMPIRAN