Anda di halaman 1dari 1

TEKS EKSPLANASI BAHASA INDONESIA

Proses Terjadinya Badai Tornado

Tornado berasal dari Tronada (Spanyol), Tonare (Latin) dan kerap dikenal dengan istilah
Twister dan Willy-willy. Di Indonesia Raja Angin ini disebut dengan Angin Putting Beliung atau
Angin Leysus. Dari definisinya tornado dapat diartikan sebagai putaran yang kencang dari suatu
kolom udara yang terbentuk dari awan cumuliform yang telah menyentuh tanah, maka biasanya
tampak sebagai corong awan (funnel cloud) dan kerap disertai dengan badai angin dan hujan,
petir atau batu es. Sebagian besar tornado disebabkan oleh badai guntur yang berputar dengan
sirkulasi yang teratur yang disebut dengan mesosiklon.
Pembentukan tornado umumnya dapat dilihat pada hal- hal yang terjadi pada skala badai,
ketika berada di dalam dan sekitar mesosiklon. Perbedaan temperatur pada bagian tepi massa
udara turun yang berada di sekitar mesosiklon (downdraft oklusi) erat kaitannya dengan
pertumbuhan tornado. Sebagian besar tornado dapat memiliki kecepatan lebih dari 480 km/jam,
rata-rata 175 km/jam atau lebih (di sekitar pusat dapat mencapai 100-200 meter/jam), dengan
ketinggian 75 m, diameter(adopsi) umumnya berkisar antara puluhan hingga ratusan meter.
Umumnya terjadi pada saat siang hingga sore hari.
Di Amerika Serikat tornado terjadi antara pukul 15 21 LT. Pada belahan bumi utara
sebagian besar tornado berpusar berlawanan dengan jarum jam, sebaliknya di belahan bumi
selatan berpusar searah jarum jam. Waktu berlangsungnya Tornado biasanya hanya beberapa
menit (kurang dari 10 menit), paling lama juga tidak lebih dari beberapa jam.
Tornado dapat terjadi dimana saja diseluruh tempat di dunia, namun pada daerah-daerah lintang
tinggi terjadinya biasanya pada musim semi atau musim panas. Amerika Serikat memiliki
intensitas(adaptasi) kejadian angin tornado yang lebih tinggi dibandingkan area lainnya,
khususnya di Amerika Barat-Tengah. Di Indonesia, tornado lebih banyak terjadi di sekitar
Sumatera hingga Jawa.
Tornado dapat menyebabkan dampak dari menghancurkan struktur bangunan, jalanan,
jembatan apa saja yang dilaluinya. Tornado juga dapat menyebabkan korban jiwa dari timpaan
puing-puing. Tornado berkekuatan besar yang terjadi di laut dapat menyebabkan tsunami.
Dampak yang ditimbulkan akibat tornado dapat menghancurkan area seluas 5 km dan tidak ada
lagi tornado susulan. Sehingga rumah akan hancur dan tanaman akan tumbang diterjang angin
puting beliung, makhluk hidup bisa sampai mati karena terlempar atau terbentur benda keras
lainnya yang ikut masuk pusaran angin.

Nama : Ardi Arya N


No Absen : 06
Kelas : 7.7

Anda mungkin juga menyukai