Anda di halaman 1dari 3

PERKEMBANGAN ILMU DAN TEKNOLOGI

KESEHATAN GIGI DAN ORTODONTI

TUGAS MUATAN LOKAL

Oleh:
Nama : Andhira Saflina Mulia
Noorputri
Dayita Sukma Destanta
Farah Mutiara Khaira
Filzah Annisa
Hanifa Diba Subandrio
Muhammad Miftah Raf
Kelas : XII IPA 2
TUGAS MULOK

Nah ketika ada bakteri yang nyangkut di situ dan bakteri tersebut
masuk ke jantung bakteri itu kebetulan bisa merusak jantung,
akhirnya orang tersebut terkena penyakit jantung. Bakteri yang bisa
menyebabkan penyakit pada jantung adalah bakteri yang berada di
mulut, karena bakteri di mulut dapat berkembang biak di jantung.
Misalkan penyakit lain, kanker servik. Bagi perempuan penyebabnya
adalah karena menggunakan toilet yang kotor. Sedangkan bagi laki-
laki, baik menggunakan toilet yang kotor ataupun yang bersih, tidak
akan terkena kanker servik. Hal itu dikarenakan bakteri atau virus
yang terdapat pada toilet yang kotor tersebut hanya dapat
berkembang biak pada serviknya perempuan.

Q: BAGAIMANA PEMINATAN MASYARAKAT INDONESIA


TERHADAP KESEHATAN GIGI?

Dokter gigi umum sekarang sudah hampir 35 ribu orang di seluruh


Indonesia. Dokter gigi spesialis terdapat kurang lebih 4700 orang.
Penduduk indonesia sekarang ada 247.424.598. Jadi 1 dokter gigi
harus dapat memegang kurang lebih 1500 orang. Ditambah lagi,
dari jumlah banyak dokter gigi tersebut 70% hanya berada di kota
besar. Jarang sekali dokter-dokter gigi muda ,seperti yang berada
pada klinik tersebut, ingin bekerja di luar kota-kota besar. Bagi
spesialis bahkan lebih parah lagi, mereka hanya dapat berkembang
di kota-kota besar saja karena sistem yang terdapat di indonesia
kurang bagus. Sistem tersebut juga berdampak pada pada
kemajuan teknologi kedokteran gigi di indonesia.

Q: SEIRING SEMAKIN CANGGIHNYA TEKNOLOGI DALAM


BIDANG KEDOKTERAN GIGI, APAKAH PEMERINTAH
INDONESIA SUDAH MEMFASILITASI MASYARAKAT UNTUK
DAPAT MENIKMATI PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INI?

BPJS Kesehatan (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan)


adalah program yang dibuat oleh pemerintah agar semua orang
dapat berobat ke dokter dengan mudah dan dengan biaya yang
ringan. Program ini sangatlah bagus tetapi hal ini bukan angin segar
bagi para tenaga medis. Seperti yang dialami oleh para dokter di
klinik dokter gigi . , ketika ada pasien yang datang ke dokter gigi
spesialis untuk berobat ataupun untuk hal yang lebih kecil, seperti
hanya konsultasi, para dokter dihargai dengah harga hanya 2000
rupiah. Bagi dokter gigi umum lebih mending, setiap ada pasien
yang datang, mereka dihargai dengan harga 8000 rupiah. Tidak
seperti di Australia, dokter gigi spesialis atau dokter gigi itu dibayar
oleh pemerintah, sedangkan di Indonesia para dokter lah yang
membayari pasien untuk mendapatkan pasien yang dapat dijadikan
kelinci percobaan , maksud dari kelinci percobaan adalah pasien
digunakan para dokter untuk belajar.

Anda mungkin juga menyukai