Oleh : kelompok 8
Tsara Paramitah
KERANGKA KAJIAN
IV. Rekomendasi
I. SUBSTANSI KAJIAN TINDAK PIDANA KORUPSI
A. Pengertian Tindak Pidana Korupsi
B.Faktor Penyebab Tindak Pidana Korupsi
C.Pencegahan dan Strategi Pemberantasan Korupsi
D. Jenis dan Sanksi dalam UU No.20 Tahun 2001
IV. REKOMENDASI
IV.1 Rekomendasi Bagi Pemerintah
Dalam menyikapi tindak pidana korupsi yang semakin merajalela di negara
Indonesia pemerintah seharusnya :
1. membangun dan menyempurnakan sistem yang dapat menjamin keterbukaan,
kepatutan, dan efektifitas dalam kepegawaian pemerintah,
2. membangun kode etik dan administrasi guna meningkatkan profesionalisme/integritas,
3. membuat/menyempurnakan praktek manajerial dan prosedur pengauditan, dengan
meningkatkan pelaporan kegiatan yang bersifat koruptif, sehingga korupsi lebih
terlihat,
4. perlu memberdayakan para penyelidik, penyidik, dan jaksa penuntut perkara korupsi
agar di dalam membongkar kasus-kasus semacam itu lebih efektif,
5. harus mendorong masyarakat dan media massa dapat memperoleh informasi tentang
korupsi, dan
6. mendorong penelitian dan diskusi publik tentang mempertahankan integritas dan
mencegah korupsi di kalangan pejabat/petugas peradilan serta penegak hukum dan
pejabat pemerintahan lainnya yang bertugas menegakkan rule of law.
Daftar Pustaka
Hamzah, Jur Andi. 2006. Pemberantasan Korupsi Melalui Hukum Pidana Nasional dan
Internasioanal. PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Hudriani, Sri, dkk. 2016. Pendidikan Pancasila dalam Perspektif Historis dan
Ketatanegaraan Republik Indonesia. Malang: Aditya Media publising.
http://bdkbanjarmasin.kemenag.go.id/index.php?a=artikel&id2=yudil003. Korupsi, Penyebab
dan Strategi Pemberantasannya. (diakses pada 2 Oktober 2016)
http://fatkurrohman.blogspot.co.id/2012/05/urgensi-pemberantasan-korupsi.html. Urensi
Pemberantasan Korupsi. (diakses pada 2 Oktober 2016)
http://guruppkn.com/penyebab-korupsi-dan-cara-mengatasinya. 8 Penyebab Korupsi dan
Cara Mengatasinya. (diakses pada 2 Oktober 2016)
http://hariadiakbar.blogspot.com/2013/03/korupsi-di-indonesia-masalah-dan_5.html. Korupsi
di Indonesia: Masalah dan Penyelesaiannya. (diakses pada 2 Oktober 2016)
http://hariannetral.com/2015/02/pengertian-korupsi-dampak-korupsi-dan-cara-mengatasi-
korupsi.html# . Pengertian Korupsi Dampak Korupsi dan Cara Mengatasi Korupsi.
(diakses pada 2 Oktober 2016)
https://id.wikipedia.org/wiki/Korupsi. Korupsi. (diakses pada 2 Oktober 2016)
12. Mendorong penelitian dan diskusi publik tentang mempertahankan integritas dan
mencegah korupsi di kalangan pejabat/petugas peradilan serta penegak hukum dan
pejabat pemerintahan lainnya yang bertugas menegakkan rule of law.
a. Di Inggris, instrumen hukum nasional ditinjau kembali, oleh sebuah Komisi dengan
memperhatikan 7 asas kegiatan publik, yaitu tanpa pamrih, integritas, objektivitas,
akuntabilitas, keterbukaan, kejujuran, dan kepemimpinan yang jelas. Contoh
keberhasilan, antara lain Kepolisian Metropolitan London (Scotland Yard) yang
memegang teguh asas: Kejujuran tak dapat ditawartawar (Integrity is Non-
Negotiable).
b. Palermo, (Sisilia, Itali) dalam satu dekade berubah dari kota Mafia menjadi kota yang
lebih aman/demokratis. Keberhasilan ini, berkat terus-menerus dilakukan pendidikan
masyarakat melalui civic education agar membenci dan menolak perbuatan
jahat/korup.
c. Di Hongkong , seperti di Sisilia, sikap anti korupsi ditanam sejak anak-anak menerima
pendidikan di sekolah. Dengan tidak hanya memberikan pendidikan akademis, tetapi
juga civic values, akhirnya terjadi perubahan sikap anti korupsi, sehingga membantu
polisi dan penegak hukum lainnya di dalam pemberantasan korupsi.