Disusun oleh :
KELOMPOK 3
1.Agil Susanto
2.Azil Abgori
3.Fatimah Binti Samsul
4.Muh. Almie
5.Risa Ariani Putri
6.Sulfiana
SMAN 1 LAPPARIAJA
2016/2017
BAB II
PEMBAHASAN
Pengertian BUMN (Badan Usaha Milik Negara) adalah Badan Usaha yang
Status dari pekerja BUMN bukan sebagai pegawai negeri sipil, akan tetapi sebagai
pegawai BUMN.
usaha yang baik seluruh maupun sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara, di
mana melalui penyertaan secara langsung yang berasal dari kekayaan negara yang
terpisahkan.
BUMN (Badan Usaha Milik Negara) memiliki peran yang sangat penting
dalam mengasilkan berbagai macam barang dan jasa untuk mewujudkan cita cita
sektor, seperti halnya sektor keuangan, sektor industri, sektor pertanian, sektor
1
seluruh atau paling sedikit 51% sahamnya dimiliki oleh pemerintah (atas
memperhatikan perundang-undangan
Statusnya berupa perseroan terbatas yang diatur berdasarkan
undang-undang
Modalnya berbentuk saham
Sebagian atau seluruh modalnya adalah milik negara
BUMN
Persero yang bergerak di bidang hankam negara
Persero yang diberi tugas khusus untuk kepentingan
masyarakat
2
Persero yang bergerak di bidang Sumber Daya Alam yang
dimiliki negara dan tidak terbagi atas saham, yang bertujuan untuk
pengelolaan perusahaan.
Ciri-ciri perum:
negara.
Pekerjanya adalah pegawai perusahaan swasta.
Memupuk keuntungan untuk mengisi kas negara.
Modalnya dapat berupa saham atau obligasi bagi perusahaan yang go
public
Dapat menghimpun dana dari pihak
3. Perusahaan jawatan
memiliki modal yang berasal dari negara. Saat ini hanya TVRI yang
3
merupakan satu-satunya perjan yang dimiliki oleh BUMN. Besarnya
dan ekonomis.
Perjan merupakan bagian atau berada di bawah suatu departemen,
departemen.
Pegawai perjan pada pokoknya adalah pegawai negeri.
Sebagai bagian dari lembaga pemerintah, perjan memiliki dan
Pada saat ini, tidak ada lagi BUMN yang berstatus perjan
hukum/usaha lainnya.
Perjan Kereta Api adalah Perjan yang beralih status menjadi perum
4
Perjan Pegadaian (sekarang telah beralih status lagi menjadi
umum
Perjan Rumah Sakit Anak dan Bersalin Harapan Kita
Perjan Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo
Perjan Rumah Sakit Dr. Sardjito
Perjan Rumah Sakit Dr. Wahidin Sudirohusodo
Perjan Rumah Sakit Fatmawati
penguasa yang sarat akan kepentingan politik, merupakan salah satu sebeb BUMN
dan BUMN
2. Komisaris : Para pejabat Departemen
5
2. Mendapat jaminan dan dukungan dari negara
3. Permodalannya sudah pasti karena mendapat modal dari negara
4. Kelangsungan hidup perusahaan terjamin
5. Sebagai sumber pendapatan negara
6. Jumlah dan nilai aset yang besar
7. Posisi dan bidang usaha yang strategis
8. Perlakuan birokrasi berbeda dengan swasta
9. Definisi negara sebagai pemilik dan pemerintah sebagai regulator sulit
diukur.
6. Aset yang besar dan tidak disertai utilitas optimal berakibat over-
6
B. Badan Usaha Milik Swasta (BUMS)
a. Definisi BUMS
badan usaha yang modalnya dimiliki oleh pihak swasta. Tujuan BUMS adalah
modalnya serta membuka lapangan kerja. Berdasarkan Pasal 33 UUD 1945 pada
badan usaha milik swasta yang berbunyi bahwa bidang-bidang usaha yang
diberikan kepada pihak swasta adalah mengelola sumber daya ekonomi yang
bersifat tidak vital dan strategis atau yang tidak menguasai hajat hidup orang
banyak.
Badan Usaha Swasta (BUMS) dibedakan dua jenis yaitu badan usaha
swasta dalam negeri dan badan usaha swasta asing. Arti dari badan usaha swasta
dalam negeri adalah badan usaha yang modalnya dimiliki oleh pihak masyarakat
dalam negeri. Sedangkan arti dari badan usaha swasta asing adalah badan usaha
Badan Usaha Milik Swatas terdiri atas tiga jenis, yaitu badan usha
itu, pengelolaan badan usaha ini mudah da biaya yang dikeluarkan pun
7
murah. Pengusaha sebagi pemilik bebas mengemukakan dan menerapkan
badan usaha ini mudah dan murah, begitu pula dengan penutupannya.
keuangan pemilik.
memilki dua pemilik modal atau lebih. Dalam Badan Usaha Persekutuan
1. Firma
berasal dari dua orang atau lebih. Jadi firma ini adalah dua pengusaha
8
Pemakaian nama bersama dalam kegiatan usaha
pemodal dapat ikut aktif dalam menjalankan perusahaan, dapat pula hanya
9
Perusahaan berbentuk CV, pendirian persekutuan harus menggunakan akta
modal.
3. Perseroan
Yang dimaksud sekutu aktif adalah sekutu yang memberikan modal (uang)
pengelolanya
4. Ide- ide inovasi lebih lancar mengalir
-
- Kekurangan Peusahaan Persekutuan:
1. Kerahasiaan perusahaan tidak terjamin
2. Mudah terjadi konflik antar pemilik modal
3. Adanya pemilik modal yang tidak bertanggung jawab
10
Badan Usaha Perseroan
Yayasan
- Kelebihan:
- Kekurangan:
11
usaha swasta membuat pemerintah perlu melibatkan badan usaha swasta dalam
badan usaha swasta dalam perekonomian Indonesia antara lain sebagai berikut:
berbagai pajak
Sebagai mitra BUMN. Saat ini, badan usaha swasta mulai dilibatkan
12
Sulawesi, dan menggandeng China Petrochemical Corporation
dilakukan oleh badan usaha swasta dan dibarengi dengan iklim usaha
semakin berkurang.
pendapatan nasional.
13
Pemerintah berusaha menetapkan berbagai peraturan, baik untuk
C. Koperasi
a. Definisi Koperasi
kumpulan individu atau badan usaha yang menjalankan kegiatan usaha dengan
Secara Resmi, Definisi Koperasi menurut Undang Undang No. 25 tahun 1992,
sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan.
Adapun maksud dan tujuan dari adanya koperasi itu sendiri adalah:
pada umumnya.
2. Ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangkat
Pancasila.
14
b. Fungsi dan Peran Koperasi
hukum negara.
demokrasi ekonomi.
c. Modal Koperasi
15
Dalam membahas suatu badan usaha, kita harus membahas pula
sumber daya Koperasi baik dari dalam maupun dari luar. Modal Koperasi dibagi
1. Modal Sendiri
atau kegiatan dari koperasi itu sendiri sesuai dengan ketentuan koperasi.
Simpanan Pokok, yaitu dana yang harus dibayarkan setiap anggota saat
kembali.
apabila diperlukan.
16
Hibah, yaitu pemasukkan yang berasal dari sumbangan pihak tertentu
2. Modal Pinjaman
3. Modal Penyertaan
pihak luar yang bukan anggota koperasi, contohnya adalah dari pihak
organisasi yang baik agar fungsi berjalan baik pula, oleh karena itu dibutuhkan
1. Rapat anggota
Koperasi.
17
2. Pengurus
kinerja
3. Pengawas
koperasi Indonesia, yang dari dan oleh anggota koperasi dalam rapat
- Tugas Pengawas
pengelolaan koperasi
- Wewenang Pengawas
18
a. Meneliti catatan yang ada pada koperasi
dan kesengajaannya.
19