Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN DESAIN SEMPADAN

Studi Penetapan Sempadan Sungai Bengawan Solo Hulu

BAB IV
DESAIN SEMPADAN SUNGAI BENGAWAN SOLO HULU

4.1 Klasifikasi Kelurahan/ Desa


Desa merupakan unit klasifikasi dalam klasifikasi desa perkotaan perdesaan. Oleh
karena itu dalam klasifikasi ini dicakup seluruh desa atau yang disebut dengan nama lain
yang terdapat di wilayah Indonesia. Desa-desa yang dicakup tersebut meliputi berbagai
desa dengan berbagai status hukum, seperti: definitif, persiapan, unit permukiman
transmigrasi, dan permukiman masyarakat terasing.

4.1.1 Pengertian Dasar


Untuk memahami klasifikasi desa perkotaan perdesaan perlu dijalaskan tentang
beberapa pengertian secara statistik sebagai beriikut:
a. Daerah perkotaan, adalah suatu wilayah administrasi setingkat Kelurahan/ Desa yang
memenuhi persyaratan tertentu dalam hal kepadatan penduduk, persentase rumah
tangga pertanian, dan sejumlah fasilitas perkotaan, sarana pendidikan formal, sarana
kesehatan umum, dan sebagainya.
b. Daerah perkotaan, adalah suatu wilayah administrasi setingkat Kelurahan/ Desa yang
belum memenuhi persyaratan tertentu dalam hal kepadatan penduduk, persentase
rumah tangga pertanian, dan sejumlah fasilitas perkotaan, sarana pendidikan formal,
sarana kesehatan umum, dan sebagainya.

4.1.2 Klasifikasi Kelurahan/ Desa


Klasifikasi kawasan perkotaan dan pedesaan di lokasi studi berdasarkan peraturan
Kepala Badan Pusat Statistik No 37 Tahun 2010 seperti disajikan pada tabel dibawah
ini.
Tabel 4.1 Klasifikasi Kelurahan/ Desa per Kabupaten
No Kabupaten Kelurahan/ Desa Klasifikasi
1 Wonogiri
A. Kecamatan Wonogiri Kelurahan Giriwono Perkotan
B. Kecamatan Selogiri Desa Sendang Ijo Perdesaan
Desa Nambangan Perkotaan
Desa Jaten Perdesaan
2 Sukoharjo
A. Kecamatan Nguter Desa Pengkol Perdesaan
Desa Gupit Perdesaan

PT. ADITYA ENGINEERING CONSULTANT 46


EngineeringandManagementServices
Jalan Batu Permata No 2A Margacinta Bandung 40287
Telepon / Faxcimile : 62 + 22 - 7562994
Email : aditya_engineeringconsultant@yahoo.com INKINDO : 8976/P/588.JB
LAPORAN DESAIN SEMPADAN
Studi Penetapan Sempadan Sungai Bengawan Solo Hulu

No Kabupaten Kelurahan/ Desa Klasifikasi


Desa Lawu Perdesaan
Desa Nguter Perkotaan
Desa Tanjung Perdesaan
B. Kecamatan Bulu Desa Lengking Perkotaan
Desa Ngasinan Perkotaan
Desa Karangasem Perdesaan
C. Kecamatan Tawangsari Desa Pojok Perdesaan
Desa Dalangan Perdesaan
Desa Tangkisan Perdesaan
Desa Majasto Perdesaan
Desa Tambakboyo Perdesaan
D. Kecamatan Sukoharjo Kelurahan Kenep Perkotaan
Kelurahan Banmati Perkotaan
Kelurahan Kriwen Perkotaan
Kelurahan Bulakan Perkotaan
E. Kecamatan Grogol Desa Pondok Perkotaan
Desa Telukan Perkotaan
Desa Kadokan Perkotaan
Desa Parangjoro Perkotaan
Desa Langenharjo Perkotaan
F. Kecamatan Baki Desa Mancasan Perkotaan
Desa Ngrombo Perdesaan
G. Kecamatan Mojolaban Desa Laban Perkotaan
Desa Plumbon Perkotaan
Desa Gadingan Perkotaan
Desa Palur Perkotaan
3 Klaten
A. Kecamatan Juwiring Kelurahan Serenan Perkotaan
Desa Gondangsari Perkotaan
B. Kecamatan Wonosari Desa Bener Perdesaan
Sidowarno Perdesaan
4 Kota Surakarta
A. Kecamatan Pasar Kliwon Kelurahan Semanggi Perkotaan
Kelurahan Sangkrah Perkotaan
B. Kecamatan Jebres Kelurahan Sewu Perkotaan
Kelurahan Pucangsawit Perkotaan
5 Karanganyar
A. Kecamatan Jaten Desa Ngringo Perkotaan

PT. ADITYA ENGINEERING CONSULTANT 47


EngineeringandManagementServices
Jalan Batu Permata No 2A Margacinta Bandung 40287
Telepon / Faxcimile : 62 + 22 - 7562994
Email : aditya_engineeringconsultant@yahoo.com INKINDO : 8976/P/588.JB
LAPORAN DESAIN SEMPADAN
Studi Penetapan Sempadan Sungai Bengawan Solo Hulu

4.2 Kriteria Penetapan Garis Sempadan


Sempadan sungai meliputi ruas kiri dan kanan palung sungai diantara garis sempadan
dan tepi palung sungai untuk sungai tidak bertanggul, atau diantara garis sempadan dan
tepi luar kaki tanggul untuk sungai bertanggul. Garis sempadan sungai ditentukan
sebagai berikut:
a. Sungai tidak bertanggul di dalam kawasan perkotaan
b. Sungai tidak bertanggul di luar kawasan perkotaan
c. Sungai bertanggul di dalam kawasan perkotaan
d. Sungai bertanggul di luar kawasan perkotaan
e. Sungai yang terpengaruh pasang air laut
f. Sungai yang terparuh mata air

4.2.1 Sungai Tidak Bertanggul


Garis sempadan pada sungai tidak bertanggul di dalam kawasan perkotaan ditentukan
sebagai berikut:
a. Paling sedikit berjarak 10 (sepuluh) m dari tepi kiri dan kanan palung sungai
sepanjang alur sungai, dengan kedalaman sungai 3m
b. Paling sedikit berjarak 15 (limabelas) m dari tepi kiri dan kanan palung sungai
sepanjang alur sungai, dengan kedalaman sungai > 3 (tiga) m sampai dengan 20
(duapuluh) meter.
c. Paling sedikit berjarak 30 (tigapuluh) m dari tepi kiri dan kanan palung sungai
sepanjang alur sungai, dengan hal kedalaman sungai lebih dari 20 (dua puluh)
meter.

Sungai tidak bertanggul di luar kawasan perkotaan ditentukan sebagai berikut:


a. Sungai besar dengan luas daerah aliran sungai > 500 (limaratus) km2
b. Sungai kecil dengan luas daerah aliran sungai < 500 (limaratus) km2

Garis sempadan sungai besar tidak bertanggul di luar kawasan perkotaan ditentukan
paling sedikit berjarak 100 (seratus) m dari tepi kiri dan kanan palung sungai sepanjang
alur sungai, dimana yang dimaksud sungai besar adalah sungai dengan luas daerah
aliran sungai lebih besar dari 500 (lima ratus) km2.

PT. ADITYA ENGINEERING CONSULTANT 48


EngineeringandManagementServices
Jalan Batu Permata No 2A Margacinta Bandung 40287
Telepon / Faxcimile : 62 + 22 - 7562994
Email : aditya_engineeringconsultant@yahoo.com INKINDO : 8976/P/588.JB
LAPORAN DESAIN SEMPADAN
Studi Penetapan Sempadan Sungai Bengawan Solo Hulu

Garis sempadan sungai kecil tidak bertanggul di luar kawasan perkotaan ditentukan
paling sedikit berjarak 50 (limapuluh) meter dari tepi kiri dan kanan palung sungai
sepanjang alur sungai, dimana yang dimaksud sungai kecil adalah sungai dengan luas
daerah aliran sungai kurang dari atau sama dengan 500 (lima ratus) km2.

Gambar 4.1 Garis Sempadan Sungai Tidak Bertanggul

4.2.2 Sungai Bertanggul


Pada garis sempadan sungai bertanggul di dalam kawasan perkotaan ditentukan
sebagai berikut:
a. Paling sedikit berjarak 3 (tiga) m dari tepi luar kaki tanggul sepanjang alur sungai
b. Garis sempadan sungai bertanggul di luar kawasan perkotaan ditentukan paling
sedikit berjarak 5 (lima) m dari tepi luar kaki tanggul sepanjang alur sungai

Gambar 4.2 Garis Sempadan Sungai Bertanggul

PT. ADITYA ENGINEERING CONSULTANT 49


EngineeringandManagementServices
Jalan Batu Permata No 2A Margacinta Bandung 40287
Telepon / Faxcimile : 62 + 22 - 7562994
Email : aditya_engineeringconsultant@yahoo.com INKINDO : 8976/P/588.JB
LAPORAN DESAIN SEMPADAN
Studi Penetapan Sempadan Sungai Bengawan Solo Hulu

4.3 Penetapan Segmen


Penetapan Segmen Sungai Bengawan Solo Hulu dari Jembatan Timang Kabupaten
Wonogiri sampai dengan Jembatan Jurug Kota Surakarta sepanjang 45 km dengan
ketentuan dan kriteria, maka pembagian ruas sungai/segmen ditetapkan sebagai berikut:
a. Segmen 1
Sungai bertanggul dalam kawasan perkotaan paling sedikit dengan jarak 3 (tiga)
meter dari tepi luar kaki tanggul sepanjang alur sungai.
b. Segmen 2
Sungai bertanggul luar kawasan perkotaan paling sedikit dengan jarak 5 (lima)
meter dari tepi luar kaki tanggul sepanjang alur sungai.
c. Segmen 3
Sungai tidak bertanggul di luar kawasan perkotaan ditentukan paling sedikit
berjarak 100 (seratus) meter dari tepi kiri dan kanan palung sungai sepanjang alur
sungai.
d. Segmen 4
Sungai tidak bertanggul di dalam kawasan perkotaan ditentukan paling sedikit
berjarak 50 (limapuluh) meter dari tepi kiri dan kanan palung sungai sepanjang alur
sungai.

4.4 Pembagian Ruas Sungai/ Segmen


4.4.1 Segmen 1
a. Sungai Bengawan Solo Hulu sisi kiri
1) Jembatan Jurug, Kota Surakarta sampai dengan Desa Mancasan, Kecamatan
Baki, Kabupaten Sukoharjo.
b. Sungai Bengawan Solo Hulu sisi kanan
1) Desa Palur, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, Kelurahan Kenep,
Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo

4.4.2 Segmen 2
a. Sungai Bengawan Solo Hulu sisi kiri
1) Desa Sidowarno, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten sampai dengan Desa
Pojok, Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo

4.4.3 Segmen 3
PT. ADITYA ENGINEERING CONSULTANT 50
EngineeringandManagementServices
Jalan Batu Permata No 2A Margacinta Bandung 40287
Telepon / Faxcimile : 62 + 22 - 7562994
Email : aditya_engineeringconsultant@yahoo.com INKINDO : 8976/P/588.JB
LAPORAN DESAIN SEMPADAN
Studi Penetapan Sempadan Sungai Bengawan Solo Hulu

a. Sungai Bengawan Solo Hulu sisi kiri


1) Desa Pojok Kecamatan Tawangsari Kabupaten Sukoharjo sampai dengan Desa
Dalangan Kecamatan Tawangsari Kabupaten Sukoharjo.
2) Desa Sendang Ijo Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri sampai dengan
Anak sungai Kali Kerawang Kabupaten Wonogiri.
b. Sungai Bengawan Solo Hulu sisi kanan
1) Desa Gupit Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo sampa dengan Jembatan
Timang, Desa Tanjungrejo, Kec. Nguter, Kab. Sukoharjo

4.4.4 Segmen 4
a. Sungai Bengawan Solo Hulu sisi kiri
1) Kelurahan Lengking Kecamatan Bulu Kabupaten Sukoharjo sampai dengan
Kelurahan Nambangan Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri
2) Anak sungai Kerawang Kabupaten Wonogiri sampai dengan Jembatan Timang
Kelurahan Giriwono Kecamatan Wonogiri Kabupaten Wonogiri
b. Sungai Bengawan Solo Hulu sisi kanan
1) Kelurahan Banmati Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Sukoharjo, Desa Nguter
Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo

PT. ADITYA ENGINEERING CONSULTANT 51


EngineeringandManagementServices
Jalan Batu Permata No 2A Margacinta Bandung 40287
Telepon / Faxcimile : 62 + 22 - 7562994
Email : aditya_engineeringconsultant@yahoo.com INKINDO : 8976/P/588.JB

Anda mungkin juga menyukai