Sebagai orang Indonesia, apalagi orang Indonesia yang lahir dan besar di
ibu kota, kosakata Bahasa Indonesia gue bisa dibilang, barbar banget. Gue
lebih sering menggunakan kata serapan asing ketimbang kosakata
Bahasa Indonesia sendiri, dan juga banyak dipengaruhi oleh bahasa
daerah juga. Jadi tipikal kalimat yang biasa gue gunakan adalah,
Gadget sekarang udah canggih euy. Semacam rujak bahasa lah
istilahnya. Belum lagi bahasa-bahasa gaul yang setiap generasi pasti ada
dan pasti beda. Kan ceritanya, Jakarta itu wajan campuran-nya (melting
pot) Indonesia, jadi bahasa yang digunakan orang-orang di Jakarta sudah
campur-campur.
Gue bukannya anti bahasa asing dan bahasa gaul ya, tapi kan kalau kita
mengenal kosakata bahasa Indonesia dengan lebih baik dan
menggunakannya dengan lebih luas, kita bisa lebih mengenal jati diri
bangsa sendiri apalagi kalau kita tahu darimana asal kotakata itu.
Sayangnya, di KBBI asal kata tidak (atau mungkin jarang) dimunculkan
padahal di kamus bahasa inggris biasanya dicantumkan juga asal dari
kosakata tersebut. Yah, mungkin ini terlalu jauh sih, tetapi ingat Sumpah
Pemuda, kan? Kenapa bahasa dijadikan salah satu butir dari sumpah ini?
Ya, karena bahasa merupakan salah satu alat pemersatu bangsa.
Lagipula, kalau dilihat-lihat, kosakata kita unik dan menyenangkan juga
kok. Gue pribadi sih suka dengan beberapa terjemahan ini (walaupun
yang lainnya agak canggung juga ) dan gue berharap supaya terjemahan
ini dapat lebih membantu gue menulis kalau sedang buntu kata-kata.
Di bawah ini daftar kosakata baru yang gue kumpulkan dari 2 artikel
berbeda
1.http://www.hipwee.com/tips/kata-dalam-bahasa-indonesia-yang-harus-
mulai-kita-sering-gunakan/
2. https://hype.idntimes.com/fun-fact/adhyra-pratama-irianto/kata-baru-
yang-unik-dalam-bahasa-indonesia-sudah-pernah-dengar-c1c2/full
1. Gawai = Gadget
Gawai (n): alat, perkakas. Kata ini termasuk dalam kategori melayu
klasik.
Bonus kosakata:
Jadi kalau tiba-tiba disuruh lembur di kantor, kalian bisa curhat (kata
curhat menurut gue juga harus dimasukin kamus!) di medsos:
gawairaja nih namanya, jam segini belum boleh pulang. Hehe.
2. Pramusiwi = Babysitter
4. Warganet = Netizen
Belum masuk KBBI. Tapi lumayan terdengar oke kok. Tapi mungkin agak
seperti judul warnet ya. Haha.
Selama ini patokan yang gue pakai adalah KBBI versi daring dan lucunya,
kata daring muncul di header resmi situs web KBBI tapi dalam pencarian
kata, kata daring tidak ditemukan, apalagi kata luring. Jadi daring dan
luring menurut gue masih bisa diperdebatkan atau kata lainnya
disawalakan. Tuh bonus kata baru untuk pengganti debat: sawala.
6. Pranala = Link
Juga sudah sering dengar, tapi potongan gambar ini pasti dapat
menjelaskan dengan lebih baik. Kok gue merasa sedikit ironi ya.
7. Swafoto = Selfie
8. Peladen = Server
Saltik adalah Salah Ketik. Semua akronim tidak ada di KBBI, entah kenapa.
Tapi kata ini terlihat lebih mudah untuk viral (apa ya padanan kata viral).
Tidak ada di KBBI. Kelihatannya orang akan lebih memilih menyebut alat
ini HT ketimbang Portofon. Lebih simpel. (Bahkan kata simpel ada di
KBBI)
Tidak ditemukan di situs web KBBI. Tapi kata mikrofon ada. Gue lebih
suka mikrofon daripada pelantang sih. Pelantang lebih terdengar
seperti jampi-jampi di Harry Potter.
Gue lihat di beberapa sub teks film seperti serial The Big Bang Theory.
Kedengarannya menyenangkan juga.
Renjana (n): rasa hati yang kuat (rindu, cinta kasih, berahi, dan
sebagainya)
Hmm ini lebih ke passion yang bernafsu ya, bukan yang passion
hidup menggapai cita-cita? Baiknya lebih hati-hati dalam menggunakan
kata ini dalam kalimat.
Hot Thread / Utas Panas. Mungkin butuh waktu untuk membuat kata ini
populer sebagai padanan Forum atau Thread. Warganet yang lama
berkecimpung di forum-forum daring bahkan sudah menamakan diri
sebagai forumer.
Kelihatannya semua orang juga tahu tapi banyak yang lebih memilih
menggunakan kata aplot atau donlot. Sisi baiknya, semakin lama kedua
kata ini terlihat semakin populer, dan media juga makin sering
menggunakannya. Jujur, gue juga canggung sih kalau menggunakan kata
unggah dan unduh dalam percakapan dengan teman. Tapi dalam
tulisan esai atau artikel gue nggak masalah. Semakin lama pasti semakin
nggak canggung menggunakan kedua kata tersebut.
Kata ambigu juga masuk di dalam KBBI. Jadi, secara teknis taksa dan
ambigu memiliki arti yang sepadan. Sepertinya akan lama bagi taksa
untuk menjadi sepopuler ambigu.
Definisi di KBBI tidak sepenuhnya sepadan dengan DIY sih menurut gue.
Swakarya (n): hasil kerja sendiri: dewasa ini banyak terdapat desa
swadaya dan desa
Salah satu kata yang akan sangat berguna untuk padanan. Kalau dalam
kalimat sehari-hari mungkin bisa jadi terdengar seperti ini; Yuk kita bikin
acara Teyan untuk amal ke panti asuhan.
Sebenarnya masih ada lagi kata-kata lain di kedua artikel itu yang nggak
gue muat di sini. Ternyata kosakata kita banyak sekali yang dorman.
Bakal seru juga sih melihat perputaran kata-kata baru di media dan
internet. Yah, semoga saja. Optimis sih gue. Toh adanya dua artikel ini dan
semakin banyak media yang menggunakan kata-kata yang menurut kita
asing dan ternyata merupakan kosakata bahasa Indonesia, menunjukkan
maraknya gerakan orang-orang yang peduli akan hal ini. Semoga saja
usaha ini berlanjut ya.
https://dfarhany.com/2017/03/29/kosakata-bahasa-indonesia/
6,511SHARES
Nggak semua kata yang sering kita gunakan sehari-hari berasal dari bahasa
Indonesia. Banyak di antaranya yang merupakan kata serapan bahasa asing,
atau bahkan masih dalam bahasa asing itu sendiri. Padahal, sebenarnya
banyak dari kata-kata itu yang punya padanan dalam bahasa Indonesia, lho.
Nggak percaya? Yuk, simak di bawah ini istilah dalam bahasa Indonesia yang
bisa kamu gunakan sehari-hari!
1. Gawai = Gadget
Gawai via geekologie.com
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata gawai memiliki dua
makna. Makna pertama adalah pekerjaan atau kerja, dan makna inilah
yang kemudian digunakan sebagai pembentuk kata pegawai.
Makna kedua kata gawai adalah alat atau perkakas penunjang pekerjaan.
Makna kedua inilah yang didiskusikan para ahli bahasa untuk menjadi
padanan kata gadget dalam bahasa Indonesia. Gadget, sebagaimana
gawai, berarti alat yang dapat menunjang pekerjaan dan komunikasi.
Sering melihat adegan di film atau sinetron dimana sang tokoh berbicara
sendiri? Tahukah kamu kalau perilaku itu bernama senandika?
Tapi sekarang nggak cuma tokoh dalam drama saja yang bisa bersenandika.
Saat kamu update status di Facebook atau Twitter, kamu juga dapat
dikategorikan sedang melakukan senandika.
4. Pengokot = Stapler
Pengokot via sc6.blogspot.com
Pengokot merupakan padanan kata dari benda yang selama ini akrab kita
sebut denganstapler. Pengokot digunakan sebagai alat pembengkok kokot,
alias besi atau kawat yang akan digunakan untuk memaut. Jadi sekarang,
kalau mau pinjam atau beli stapler, ganti katastapler-nya dengan pengokot,
ya!
Saat ingin melihat benda berukuran sangat kecil dengan jelas, kita pasti akan
menggunakan bantuan kaca pembesar atau lup. Dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia, benda ini disebut juga suryakanta.
Kata surya sendiri memiliki arti matahari, sementara kanta berarti kaca
yang kedua belah permukaannya melengkung. Jika merujuk dari arti masing-
masing kata, suryakanta dapat diartikan sebagai kaca dengan kedua
permukaan melengkung yang digunakan untuk membantu melihat sesuatu
dengan lebih jelas.
Sebenarnya, dalam KBBI utas diartikan sebagai benang, tali, dan benda
yang digunakan untuk menyambung benda-benda lainnya. Namun, kata ini
akhirnya digunakan sebagai padanan kata bahasa
Inggris forum atau thread. Ini mengingat fungsi thread atau forumsebagai
penyambung komunikasi para pengguna situs-situs diskusi di dunia maya.
Ada banyak sekali utas populer di Kaskus yang isinya disalin dari artikel-
artikel Hipwee.
7. Unduh = Download
Unduh via alamendah.org
8. Unggah = Upload
Sering lihat istilah Do It Yourself atau DIY di berbagai situs atau majalah?
DIY memberikan kesempatan pada kita untuk mengeksplorasi kreativitas
dalam membuat sesuatu: seperti makanan, kosmetik, pakaian, sampai
dekorasi. Dalam KBBI, kegiatan ini disebut dengan swakarya.
Daring adalah singkatan dari dalam jaringan, yang mana dimaksudkan untuk
menjadi padanan kata online dalam bahasa Indonesia. Jaringan yang
dimaksud ini adalah jaringan internet. Jadi, kalau kamu sedang daring berarti
kamu sedang tersambung dengan jaringan internet.
Bro, udah tahu kan bulan depan anak-anak mau reuni SMA?
Seringnya, kita menyebut pewarna bibir dengan sebutan lipstick. Padahal kita
sudah memiliki istilah yang dapat digunakan untuk menyatakan pewarna bibir:
gincu.
Kata ini mungkin terdengar lucu untuk dikatakan. Tapi nggak ada salahnya,
lho, untuk mulai menggunakannya. Hitung-hitung membantu dalam
melestarikan bahasa asli Indonesia.
Istilah ini seharusnya bisa akrab dengan anak muda karena merujuk pada
benda yang juga dekat dengan hidup kita: headset. Sayangnya mungkin
karena kurang sederhana dan terdengar lucu, istilah ini tidak begitu populer
untuk digunakan.
Yang kita tahu, kata debat merupakan serapan dari bahasa Inggris debate.
Nah, di KBBIkata debat juga punya sinonim yang lain: sawala. Mungkin
kamu sekarang berminat mengganti nama kompetisi debat di sekolah atau
kampusmu dengan istilah Perlombaan Sawala?
Nah, setelah kamu melihat daftar di atas, apa masih percaya kalau bahasa
Indonesia miskin kosakata? Yuk, perkaya lebih jauh lagi penggunaan bahasa
Indonesia kita! Pasti ada beberapa dari kata di atas yang masih nempel di
kepalamu, kan?
http://www.hipwee.com/tips/kata-dalam-bahasa-indonesia-yang-harus-mulai-kita-sering-gunakan/
Seiring dengan berjalannya waktu, kosakata Indonesia juga terus
bertambah. Hal ini terjadi karena kehidupan orang Indonesia yang
semakin kompleks sehingga perlu adanya istilah-istilah baru untuk
mempermudah kita dalam berkomunikasi.
Beberapa saat lalu postingan facebook Kreshna Aditya dalam album Pasar Bahasa,
berusaha mengshare'kan kosakata-kosakata baru yang sebagian besar sudah resmi
masuk KBBI. Ia menjelaskan dengan lebih mudah karena dibantu dengan visual. Dari
sekian banyak kosakata yang baru, rasanya beberapa kosakata dibawah yang paling
menarik untuk kalian ketahui.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
https://keepo.me/bra-mat-mo/dari-banyaknya-kosakata-baru-indonesia-inilah-30-kosakata-yang-
paling-menarik-untuk-kamu-ketahui
Ternyata masih ada beberapa kata yang terlalu baru dan unik
bermunculan dalam KBBI. Berikut penulis paparkan beberapa
kata baru yang masih begitu jarang digunakan.
- Gawai
- Pramusiwi
- Tetikus
- Pranala
- Swafoto
- Peladen
- Komedi Tunggal
EDITORS' PICKS
- Saltik
- Derau
- Pratayang
- Hektare
- Portofon
Kata ini muncul untuk menyebut Handy Talkie (atau HT) dalam
bahasa Indonesia.
- Narahubung
Masih banyak kata lainnya, yang masih belum dikenal luas, dan
digunakan warga Indonesia seluruhnya. Beberapa ahli bahasa,
media, penulis, wartawan, dan pengguna bahasa lainnya sudah
menggunakannya.
https://hype.idntimes.com/fun-fact/adhyra-pratama-irianto/kata-baru-yang-unik-dalam-bahasa-
indonesia-sudah-pernah-dengar-c1c2/full