N
DENGAN MASALAH UTAMA HIPERTENSI PADA Ny. H
DI BANJAR SESETAN, DENPASAR SELATAN
OLEH:
I KADEK JAYA WIGUNA
PO7120015019
A. PENGKAJIAN
1. DATA KELUARGA
I. Data Umum
2. Usia : 47 tahun
3. Pendidikan : SMA
b. Komposisi keluarga :
Status Imunisasi
No Nama JK Hub Umur Pend Polio DPT Hepatitis Ket
BCG Campak
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
1 Ny. H P Istri 46th SMA Lengkap
2 An. B L Anak 17 th SMA Lengkap
3 An. Hi P Anak 14 th SMP Lengkap
c. Genogram
Keterangan :
= laki-laki = klien
d. Tipe keluarga
Tipe keluarga Tn. N adalah keluarga inti (nuckear family) yang terdiri dari bapak, ibu, dan 2
orang anak.
Suku bangsa Tn. N merupakan suku Bali, bahasa yang digunakan sehari-hari adalah bahasa
Bali, tidak ada kebiasaan keluarga yang dipengaruhi oleh suku yang dapat mempengaruhi
kesehatannya.
f. Agama
setiap hari di rumah, dan terkadang di tempat persembahyangan (Pura) jika hari-hari tertentu.
g. Status ekonomi
Dalam keluarga yang bekerja adalah Tn. N dan Ny. H sebagai pegawai swasta di salah satu
tempat perbelanjaan dengan penghasilan kira kira Rp. 2.500.000., - per bulannya. Digunakan
untuk membayar biaya sekolah kedua anaknya, makan sehari hari dan untuk berobat jika ada
yang sakit. Namun kalau Ny. H sakit yang menggantikan bekerja mencari uang adalah Tn. N.
Keduanya saling bekerja sama dan saling membantu. Keluarga mengatakan mempunyai
asuransi untuk kesehatannya. Keluarga mengatakan mereka terkadang bisa menyisihkan gaji
mereka untuk menabung. Didalam rumah keluarga ini mempunyai barang barang elektronik
seperti ; TV 14 inch, kipas angin kecil, tape recorder, HP, dan sepeda motor.
h. Aktifitas rekreasi dan waktu luang
Keluarga biasanya berkumpul setelah beraktivitas sehari hari pada sore harinya untuk menonton
waktu luang.
Tahap perkembangan keluarga Tn. N saat ini termasuk tahap IV yaitu tahap keluarga dengan
anak remaja dan anak-anak Pra-sekolah, tugas perkembangan keluarga dengan anak remaja dan
anak-anak seperti:
Keluarga Tn. N mempunyai 1 anak usia remaja, An. B terbuka terhadap ibunya karena An.
B merasa paling dekat dengan ibunya. An.B mengatakan sering mendiskusikan masalah
yang dimilikinya dengan Ny.H. Tapi An. B tidak begitu dekat dengan bapaknya
melakukan kegiatan pribadinya secara mandiri sebagai bukti bahwa anak mampu
tekanan yang cukup berat karena semakin tinggi tingkat pendidikan maka semakin tinggi pula
biaya yang dibutuhkan. Tn. N sering berpikir apakah dia sanggup menuntaskan anak-anaknya
Tn.N mengatakan dalam keluarganya tidak ada yang memiliki penyakit keturunan dan semua
sehat, apabila dalam keluarga Tn. N ada yang sakit, dengan segera memeriksakan ke pelayanan
kesehatan terdekat.
Ny. H menderita Hipertensi sejak 3 tahun yang lalu, mengeluh pusing. Tekanan darah naik bila
pasien kelelahan, terkadang begadang dan banyak mengkonsumsi daging. TD 150/90 mmHg,
selama ini berobat ke puskesmas atau ke dokter swasta jika hipertensinya mulai kambuh.
Sedangkan istri dan anak Tn. LA tidak mempunyai masalah dengan istirahat atau tidur, makan,
eliminasi atau kebutuhan dasar lainnya.
III. Lingkungan
1. Karakteristik rumah
Rumah dan Sanitasi Lingkungan PHBS Di Rumah Tangga
Kondisi Rumah : Jika ada ibunifas Persalinan ditolong oleh tenaga
Kondisi rumah dalam keadaan bersih , tidak ada atap
kesehatan :
yang bocor , atau bagian rumah yang roboh. Ya , oleh dr SpOg
Ventilasi : Jika ada bayi, Memberi ASI Ekslusif :
Ya,
Cukup
Jika ada balita, Menimbang balita tiap bulan :
Setiap ruangan dirumah memiliki ventilasi dan jendela, Ya, diposyandu atau puskesmas
Menggunakan air bersih untuk makan &minum :
serta setiap pagi di buka.
Ya, sumber air dari PDAM
Pencahayaan Rumah : Menggunakan air bersih untuk kebersihan diri :
Ya, sumber air dari PDAM
Baik
Mencuci tangan dengan air bersih &sabun :
Pencahayaan dirumah baik, setiap pagi rumah terpapar Ya
Melakukan pembuangan sampah pada tempatnya :
sinar matahari pagi, dan saat malam pencahayaan rumah
Ya
baik. Menjaga lingkungan rumah tampak bersih :
Ya, dengan membersihkan rumah setiap pagi dan sore
Saluran Buang Limbah :
hari.
Cukup
Saluran pembuangan limbah tertutup dan tidak Mengkonsumsi lauk dan pauk setiap hari :
Ya, di lengkapi sayuran, lauk pauk, dan kadang-kadang
menggenang.
makan buah yang setiap harinya berbeda atau di
Sumber Air Bersih :
modifikasi untuk mengurangi kebosanan terhadap
Sehat
Sumber air dari PDAM makanan.
Menggunakan jamban sehat :
Jamban Memenuhi Syarat :
Ya, Jamban bersih, jenis jamban leher angsa
Ya Memberantas jentik dirumah sekali seminggu :
Jamban bersih, jenis jamban leher angsa Ya, dengan membersihkan saluran air dan menutup
Tempat Sampah :
tempat pembuangan sampah.
Ya
Makan buah dan sayur setiap hari :
Tempat sampah bersih, tidak berbau, dan tertutup,
Tidak, kadang-kadang makan buah
sampah dibuang setiap hari. Melakukan aktivitas fisik setiap hari :
Rasio Luas Bangunan Rumah dengan Jumlah anggota Ya
Tidak merokok didalam rumah :
Keluarga 8m2orang :
Ya, anggota keluarga tidak ada merokok.
Ya, jenis bagunan permanen.
Denah Rumah:
2 2 3
2 1 4
Keterangan :
1. Ruang tamu
2. Kmar tidur
3. Kmar mandi
4. Dapur
5. Teras
2. Karakteristik tetangga dan komunitas RW
Keluarga Tn.N tinggal di lingkungan yang berpenduduk padat, mayoritas penduduknya bersuku
Bali, tetangganya juga banyak yang bekerja sebagai wiraswasta. Tetangganya akrab dengan
keluarga Tn. N dan saling tolong menolong bila kesusahan.
3. Mobilitas geografis keluarga
Keluarga Tn. N sudah lama tinggal di rumah tersebut. Rumah Tn. N jaraknya 1 km dari jalan
raya, jenis kendaraan yang digunakan biasanya sepeda motor.
4. Perkumpulan keluarga dan interaksi denga masyarakat
Didalam Masyarakat Tn. N sering mengikuti perkumpulan bersama masyarakat jika ada suatu
acara di lingkungan banjarnya, Tn. N juga mengikuti acara persembahyangan di pura tempat
lingkungannya begitu juga dengan Ny. H saat ada hari-hari keagamaan tertentu, disamping
bersosialisasi dia juga melakukan pekerjaan rumah , anak anak Tn. N juga aktif dalam karang
taruna di lingkungannya.
5. Sistem pendukung keluarga
Anggota keluarga Tn. N sehat hanya Ny. H saja yang sakit dan keluarga selalu mendukung
Ny.H agar sembuh dari penyakitnya dengan selalu mengunakan fasilitas kesehatan yaitu
puskesmas jika sakitnya tidak bisa ditangani keluarga. Keluarga Tn. N sering tolong menolong
begitu juga dengan lingkungan sekitarnya
V. Fungsi keluarga
1. Keluarga afektif
Keluarga Tn. N saling mendukung kebutuhan sehingga dapat terpenuhi kehidupan sehari- hari,
dapat menyelesaikan masalah dengan musyawarah dan keputusan keluarga yang terakhir
ditentukan oleh Tn. N sebagai kepala keluarga.
2. Fungsi sosial
Tn. N dan Ny. H dapat membina sosialisasi pada anak-anaknya dengan baik sehingga dapat
membentuk norma dan aturan-aturan sesuai dengan perkembangan anak-anaknya, serta dapat
meneruskan budaya yang sudah ditekuni sejak lama.
3. Fungsi perawatan keluarga
a. Kemampuan keluarga mengenal masalah
Keluarga Tn. N mengatakan bahwa Ny. H terkena darah tinggi dengan TD 150/100 mmHg
dan tidak boleh makan terlalu banyak garam, keluarga juga mengetahui penyebab dan
makanan pantangan untuk penderita hipertensi.
b. Kemampuan keluarga mengambil keputusan
Tn. N selalu mengambil keputusan secara tepat seperti halnya kalau Ny. H sakit ia segera
membawa ke puskesmas.
c. Kemampuan keluarga merawat anggota yang sakit
Tn. N dengan keluarga akan merawat anggota yang sakit sesuai dengan kemampuan yang
dimilikinya.
d. Kemampuan keluarga dalam memelihara lingkungan yang sehat
Tn. N mengerti cara memelihara rumah sehat dengan menyapu di halaman setiap hari,
mengepel lantai rumahnya setiap seminggu 2x dan membersihkan tempat tidur di rumahnya.
Namun Tn. N mengatakan jarang membuka dan membersihkan jendela di rumahnya karena
mereka jarang berada di rumah dan mereka selalu mengunci jendela jika keluar rumah.
Namun Tn. N masih bingung pengaruh rumah sehat terhadap kondisi kesehatan
keluarganya.
e. Kemampuan keluarga mengunakan fasilitas kesehatan
Fasilitas kesehatan yang terdekat dari rumahnya adalah puskesmas dan bidan, keuntungan
mengunakan fasilitas kesehatan adalah kesehatan kami dapat teratasi, puskesmas dan bidan
merupakan tempat pelayanan kesehatan terdekat dengan rumah kami.
4. Fungsi reproduksi
Jumlah anak Tn. N adalah 2 orang, Ny. H dalam hal ini Ny. H mengikuti program KB suntik 3
bulan.
5. Fungsi ekonomi
Keluarga Tn. N sudah tercukupi masalah kebutuhan pokok, tapi masalah sandang keluarga
hanya membeli setahun sekali atau jika mendapat rejeki lebih.
Skoring Masalah
1. Nyeri berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit.
1. Nyeri berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit.
2. Risiko tinggi komplikasi berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga dalam merawat
3. Mengatur
program Afektif/psikomotor
Verbal Menurunkan hipertensi: 1.1.1 Gali
- Turunkan BB pengetahuan
- Kontrol tekanan darah keluarga
- Olah raga untuk
- Menghindari stres menyebutkan
cara
tradisional
menurunkan
hipertensi
1.1.2 Jelaskan cara
menurunkan
hipertensi
secara alami
1.1.3 Beri
reinforcemen
t keluarga
untuk
mengulang
1.1.4 Beri
reinforcemen
t positif pada
keluarga
Diagnosa Tujuan Umum/Jangka Tujuan Khusus/Jangka Evaluasi
No Intervensi
Keperawatan panjang pendek Kriteria Standart
4. Keluarga Verbal Yaitu: 1.2.1 Gali pengetahuan
mengenal - Bawa ke tempat keluarga untuk
pengobatan pelayanan mengenal cara
hipertensi kesehatan pengobatan
(puskesmas) hipertensi
- Bawa ke bidan 1.2.2 Jelaskan cara
(tempat pengobatan
pelayanan hipertensi
kesehatan lain) 1.2.3 Beri motivasi pada
keluarga untuk
mengulang
1.2.4 Beri
reinforcement
positif pada
keluarga
Diagnosa
No Tujuan Umum Tujuan Khusus Evaluasi Intervensi
Keperawatan
2 Risiko tinggi Setelah dilakukan Setelah dilakuka Respon Hipertensi adalah 2.1.1. Gali pengetahuan
komplikasi tindakan keperawatan n pertemuan 1 x 30 verbal tekanan darah keluarga tentang
berhubungan dengan menit keluarga dapat:
selama 3 kali pengkajian dimana sistol > 140 pengertian
ketidakmampuan
keluarga dalam keluarga diharap dapat 2.1Mengenal masalah mmHg dan diastol hipertensi.
merawat anggota merawat anggota tentang hipertensi > 90 mmHg 2.1.2. Diskusikan tentang
keluarga yang sakit keluarga yang sakit hipertensi dengan
2.2 Keluarga mampu keluarga mengenai
menyebutkan pengertian (poster)
pengertian 2.1.3. Motivasi kembali
hipertensi keluarga untuk
menjelaskan
kembali tentang
pengertian
hipertensi
2.1.4. Beri reinforcement
positif pada
keluarga.
Diagnosa
No Tujuan Umum Tujuan Khusus Evaluasi Intervensi
Keperawatan
2.3. Keluarga Respon Penyebab: 2.2.1. Gali pengetahuan
mampu verbal - Keturunan keluarga penyebab
menyebutkan - kegemukan hipertensi
penyebab dari - konsumsi garam 2.2.2. Beri penyuluhan
hipertensi berlebih pada keluarga
- merokok dan tentang penyebab
alkohol hipertensi
- stres 2.2.3. Motivasi keluarga
untuk
menyebutkan
kembali penyebab
hipertensi.
Diagnosa Evaluasi
No Tujuan Umum Tujuan Khusus Intervensi
Keperawatan Kriteria Standart
2.4 Keluarga mampu 2.2.4. Beri reinforcement
menyebutkan positif pada
Tanda dan gejala keluarga.
Hipertensi
Respon Tanda dan gejala 2.3.1 Gali pengetahuan
verbal dari hipertensi keluarga tentang
- Pusing tanda-tanda dan
- Penglihatan gejala hipertensi
kabur 2.3.2. Beri penyuluhan
- Sukar tidur pada keluarga
- Pegel tentang tanda dan
- Cepat marah gejala hipertensi
- Nyeri pada 2.3.3 Motivasi keluarga
tengkuk untuk mengulang
- Telinga kembali apa yang
berdengung telah dijelaskan.
- Mudah capek 2.3.4 Beri reinforcement
- Kelumpuhan atas jawaban yang
anggota badan telah disimpulkan
terutama sebelah oleh keluarga.
(sebagian
Diagnosa Evaluasi
No Tujuan Umum Tujuan Khusus Intervensi
Keperawatan Kriteria Standart
2.5 Keluarga Verbal Keluarga bersedia 2.1.1 Beri motivasi
bersikap positif afektif memeriksakan keluarga untuk
terhadap kepelayanan sering
pemeriksaan kesehatan yaitu 2 mengontrolkan
minggu 1x kesehatan
anggota keluarga
yang sakit ke
pelayanan
kesehatan
2.1.2 Beri
reinforcement
positif
2.6 Mampu merawat
keluarga yang sakit
2.6.1 Keluarga Verbal Diit/makanan yang 3.1.1 Gali pengetahuan
mampu dianjurkan: keluarga tentang
menyebutkan diit - Pace diit dan makanan
bagi anggota - Mentimun yang harus
keluarga yang - Seledri dihindari
sakit dalam hal - Blimbing 3.1.2 Jelaskan tentang
ini hipertensi keris diit makanan yang
Makanan yang dianjurkan yang
harus dihindari: dihindari.
- Durian
- Alkohol
- Kopi
- Rokok
Diagnosa Evaluasi
No Tujuan Umum Tujuan Khusus Intervensi
Keperawatan Kriteria Standart
- Garam 3.1.3 Beri motivasi
beryodium keluarga untuk
- Daging kambing mengulang apa
yang sudah
dijelaskan
3.1.4. Beri reinforcement
pada keluarga
2.6.2 Keluarga Psiko- Cara membuat jus: 3.2.1 Ajarkan keluarga
mampu membuat motor - Mengkudu untuk membuat
jus mengkudu + ditumbuk jus mengkudu
mentimun - Mentimun (demonstrasi)
diparut 3.2.2 Motivasi keluarga
- Mengkudu dan untuk membuat
mentimun jus mengkudu
dicampur 3.2.3 Beri
kemudian reinforcement (+)
diperas lalu pada keluarga
ditambah gula +
air secukupnya
- Siap untuk
disajikan
2.6.3 Keluarga Psiko- Cara menensi : 3.3.1 Ajarkan keluarkan
mampu mengukur motor - Tensi (pembalut) untuk melakukan
tekanan darah dipasang pengukuran nadi
sendiri 3.3.2 Motivasi keluarga
mengulang sendiri
Diagnosa Evaluasi
No Tujuan Umum Tujuan Khusus Intervensi
Keperawatan Kriteria Standart
- Stetoskop 3.3.3 Beri reinforcement
dipakai di telinga (+) pada keluarga
dan ditempelkan atas demonstrasi
di arteri (lengan) yang dilakukan
- Sampai terdengar
suara, dengan
sampai suara
hilang baru
diturunkan
pelan-pelan
- Duk pertama itu
yang biasa
disebut tekanan
darah
- Duk terakhir itu
biasanya dipakai
untuk
mengetahui
diastol.
- Manset dilepas
dan stetoskop
dilepas.
Diagnosa Evaluasi
No Tujuan Umum Tujuan Khusus Intervensi
Keperawatan Kriteria Standart
2.7 Modifikasi Psiko- * Cara
lingkungan motor menciptakan:
dimana Keluarga Lingkungan 4.1.1 Motivasi keluarga
mampu tenang untuk menciptakan
menciptakan - Tidak berisik lingkungan yang
lingkungan yang - Setting nyaman
nyaman lingkungan 4.1.2 Beri reinforcement
kamar Ny. M positif pada
- Hindarkan/ keluarga
kurangi
volume
televisi atau
tape
3 Menggunakan fasilitas kesehatan Gali pengetahuan keluarga tentang DS : Keluarga mengatakan manfaat
manfaat fasilitas kesehatan fasilitas kesehatan yaitu memberi
pengobatan
- Menjelaskan tentang manfaat fasilitas DO : Mendengarkan (kooperatif )
kesehatan yaitu:
- Memberi penyuluhan
- Tentang kesehatan
- Memberi pengobatan
- Memotivasi keluarga untuk DS: Keluarga mengatakan manfaat
menjelasan kembali fasilitas :
- Memberi penyuluhan
- Pemberi pengobatan
3 Kerusakan penatalaksanaan - Gali pengetahuan keluarga tentang DS: Keluarga mengatakan tidak tahu
pemeliharaan lingkungan rumah sehat pengertian pemeliharaan lingkungan DO: - Keluarga menggelengkan kepala
berhubungan dengan ketidakmampuan rumah sehat.
keluarga mengenal masalah
- Menjelaskan tentang pengertian DS: Keluarga mengatakan rumah sehat
rumah sehat secara sederhana yaitu adalah rumah yang bersih dan
rumah yang sesuai dengan standar tidak berantaan serta ada tempat
kesehatan yaitu bersih, jauh dari pembuangan sampah
kotoran/sampah, ada pencahayaan dan DO: Keluarga kooperatif. Bagus Bu!!!
ventilasi yang cukup
- Menjelaskan syarat-syarat rumah DS: Keluarga mengatakan syarat rumah
sehat, yaitu: sehat, yaitu:
1. Mempunyai ruang terpisah 1. Ada jendela (jendela selalu
2. Setiap ruangan diatur dengan rapi dibuka)
3. Sinar matahari dapat masuk 2. Ada tempat sampah
4. Ada ventilasi 3. Ada WC
5. Ada sarana air bersih 4. Ada air bersih
6. Ada tempat pembuangan sampah
7. Mempunyai sarana MCK
8. Bangunan kuat
- Beri pujian pada keluarga atas DO: Keluarga kooperatif
jawaban yang tepat Bagus, Bu.
- Menjelaskan pada keluarga tentang DS: Keluarga mengatakan manfaat
manfaat rumah sehat, yaitu: rumah sehat, yaitu:
1. Dapat mencegah penyebaran 1. Dapat mencegah penyakit
penyakit menular 2. Rumah tampak bersih dan rapi
2. dapat melindungi dari bahaya 3. Melindungi dari bahaya
kebisingan dan pencemaran pencemaran
3. rumah dan lingkungan tampak 4. Enak ditempati
rapi 5. Hidup sehat dan bahagia
4. Rumah nyaman ditempati serta
menjamin hidup yang sehat
- Beri reinforcement pada keluarga atas DO : Keluarga kooperatif
jawaban Bagus, Bu.
- Menjelaskan pada keluarga tentang DS : Keluarga mengatakan perbedaan
perbedaan rumah sehat dan kotor rumah sehat dan kotor
1. Rumah sehat: 1. Rumah sehat
- Bersih, tidak kotor - ada WC dan kamar mandi
- Ada ventilasi - ada jendela
- Ada sarana air bersih - ada tempat pembuangan
- Ada tempat pembuangan sampah sampah
- Ada tempat MCK 2. Rumah kotor
2. Rumah kotor - berdebu
- Berdebu - lembab
- Ventilasi kurang - tidak punya WC dan kamar
mandi
- Tidak memiliki WC & kamar
mandi cahaya yang masuk kurang
- Lembab
- Pencahayaan kurang
- Beri reinforcement kepada keluarga DO : keluarga tersenyum
F. EVALUASI