Anda di halaman 1dari 30

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA NY.

P
DENGAN DIAGNOSA ASAM URAT (GOUT ARTRITIS)
DI PUSKESMAS TOROH I

Disusun Oleh :
1. ANISA ULFATIN N (2204008)
2. AZHARUN NUR (2204013)
3. DIAN MA’RIFATUL M (2204019)
4. EGA DWI ANGGRAINI (2204024)
5. EKA HARYANTI (2204025)
6. IRMA OKTAVIA A (2204037)
7. KHOFIFAH NUR AINI (2204038)
8. NURUS SOBIKHATUL L (2204055)

PRAKTIK KLINIK ILMU KEPERAWATAN KOMUNITAS


PROGRAM STUDI PROFESI NERS KEPERAWATAN
FAKULTAS SAINS DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS AN NUUR
PURWODADI
2023
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
I. PENGKAJIAN KELUARGA
Tanggal : Senin, 03 januari 2023
Tempat : Depok Utara
A. DATA UMUM
1. Nama kepala keluarga (KK) : Ny. p
2. Usia : 71 tahun
3. Alamat dan telpon : Depok Utara 09/01
4. Pekerjaan kepala keluarga : IRT
5. Pendidikan kepala keluarga : SD
6. Komposisi keluarga :
1.1 Tabel Komposisi Keluarga

Status Imunisasi
Hub dg
No Nama JK Pend. Polio DPT Hepatitis Ket
KK BCG Campak
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3

1 Ny. P P KK SD v V V V V v v V v v V v Sehat

2 Ny.R P Anak SMA v V V V V v v V v v V v Sehat

1.2 Status Imunisasi


Status imunisasi keluarga lengkap
1.3 Genogram

Ket:
: laki-laki: tinggal serumah
: perempuan: klien
: meninggal
Ny. P (71 tahun) merupakan seorang ibu rumah tangga yang
tinggal dengan anaknya (49 tahun) yang bekerja sebagai wirausaha.
Ny. P merngeluh jari tangan dan kakinya sering kesemutan, jimpe dan
kadar asam urat saat di cek yaitu 9mg/dL. Klien mengeluh sudah sakit
kurag lebih sudah 10 tahun lamanya.

7. Tipe keluarga
Tipe keluarga dari Ny. P adalah The Single perant Family yaitu
keluarga yang terdiri dari satu orang ibu/ayah dengan ana akibat
perceraian, kematian dan ditinggalkan.

B. SUKU BANGSA

Keluarga klien merupakan asli Suku Jawa. Keluarga klien


terkadang menggunakan jasa pelayanan tradisional seperti meminta
kerokan/dipijat saat terkena masuk angin. Semua anggota keluarga
menggunakan bahasa jawa. Perilaku dan kebiasaan seperti meminta
kerokan/pijatan tidal beresiko munculnya masalah kesehatan karena ketika
keluarga klien merasa bugar ketika selesai dikerok/dipijat.

1. Agama:
Islam. Keluarga aktif dalam kegiatan ibadah di mushola dan
mengikuti yasinan bergilir. Keluarga tidak mengalami kesulitan ketika
melakukan ritual keagamaan (sholat berjamaah dimushola).
2. Status sosial ekonomi keluarga
Ny. P adalah seorang ibu rumah tangga
3. Aktifitas rekreasi keluarga
Bentuk kegiatan rekreasi yang dilakukan oleh anggota keluarga Ny. P
adalah menonton TV dan mengobrol bersama cucu dan anak.
Keluarga Ny. P menyadari betapa pentingnya bahwa kegiatan tersebut
merupakan suatu kebutuhan untuk mendukung kesehatan.
C. RIWAYAT TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
1. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini

Tahap Tahap Perkembangan Batasan

VI Keluarga anak dewasa Dimulai saat anak pertama, kedua, dan


(Pelepasan) ketiga meninggalkan rumah karena
menikah

Tahap perkembangan keluarga Ny. P adalah tahap perkembangan


keluarga anak dewasa, hal ini dikarenakan anak Ny. P sudah
meninggalkan rumah karena menikah.

2. Tahap Perkembangan Keluarga Yang Belum Terpenuhi

Tahap Tahap Perkembangan Batasan

VI Keluarga anak dewasa Membantu orang tua, suami/ istri yang


(Pelepasan) sedang sakit dan memasuki usia tua

3. Riwayat Kesehatan Inti


Ny. W mengatakan mempunyai penyakit gout artitis sejak +/- 2
tahun penyakitnya sering kambuh apabila kambuh memeriksa kondisinya
ke puskesmas terdekat agar mendapatkan obat lalu diminum. Anak dari
Ny. P mengatakan tidak memiliki keluhan tentang penyakit yang diderita
ibunya.

4. Riwayat Kesehatan Keluarga Sebelumnya


Riwayat kesehatan sebelumya pada Ny. P mengatakan tidak ada
yang memiliki riwayat penyakit gout artitis.
D. DATA LINGKUNGAN
1. Karakteristik Rumah
a. Denah Rumah

6 7

5
3 8

4
2

Keterangan :
1 : Pintu Utama
2, 3, 4, 5 : Kamar
6 : Kamar Mandi
7 : Dapur
8 : Ruang Tamu

2. Karakteristik Lingkungan Rumah


Data Objektif :
Keadaan lingkungan rumah keluarga Ny. P menggambarkan terdapat
kebisingan karena rumah berada didekat stasiun ngrombo yang
bersebelahan dan rumahnya agak masuk ke gang yang kecil dan sempit.
Ventilasi sudah sesui karena diruang tamu terdapat jendela. Lantai rumah
sudah keramik tetapi saat membersihkan terdapat debu saat disapu. Pernah
terjadi kerusakan listrik, tidak ada anggota keluarga yang merokok jadi
jarang bersinggungan dengan perokok. Suhu didalam rumah sudah hangat,
tidak terdapat bau didalam maupun diluar rumah, diluar rumah terdapat
pohon manga dan pohon sirkaya. Adanya hewan didalam rumah seperti
nyamuk, kecoa, lalat langsung dibasmi dengan obat.

Data Subjektif :
Anggota keluarga Ny. P tidak mengalami kesulitan dalam menjaga
kebersihan rumahnya karena anaknya bisa membantu pekerjaan seperti
memasak, mencuci baju, menjemur pakaian,dll.

3. Karakteristik Tetangga dan Komunitas


Keluarga Ny. P tinggal disebuah desa berdampingan dengan para tetangga
tidak terdapat lingkungan industry di sekitar rumah Ny. P dan sanitasi
saluran pembuangan air di sepanjang jalan baik. Terdapat pelayanan dasar
yaitu puskesmas, praktik dokter/ perawat/ bidan.

4. Mobilitas Geografis Keluarga


Keluarga Ny. P tinggal di desa sudah lebih dari 25 tahun kegiatan
mobilitas sehari- hari menggunakan sepeda.

5. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat


Keluarga Ny. P sangat memandang penting sebiah komunitas dan Ny. P
sering mengikuti kegiatan yasinan khusus para ibu di rtnya. Keluarga Ny.
P menjalin interaksi yang baik dengan komunutasnya.

6. Sistem Pendukung Keluarga


Ketika ada anggota keluarga yang sakit Ny. P segera membawa ke
puskesmas terdekat agar mendapat pengobatan dan pertolongan pertama
terlebih dulu.
E. STUKTUR KELUARGA
a. Pola Komunikasi Keluarga
Keluarga Ny. P sehari- hari berkomunikasi menggunakan bahasa
jawa, Ny. P mengatakan jika ada masalah dalam keluarganya
diselesaikan dengan baik- baik atau dimusyawarahkan agar masalah
selesai dengan baik hubungan Ny. P dan anggota keluarganya yang
lain baik
b. Struktur Kekuatan Keluarga
Dalam pengambilan keputusan keluarga Ny. P selalu memutuskan
secara bersama- sama dan musyawarah dari semua anggota keluarga
yang mengayurdan mengelola keuangan dan keluarga. Yang
menentukan tempat berobat apabila ada anggota yang sakit adalah Ny.
P.
c. Struktur Peran
Ny. P berperan sebagai ibu rumah tanga
Tn. T berperan sebagai anak dan sudah menikah
Ny. R beperan sebagai anak dan sudah menikah
Tn. R berperan sebagai anak dan sudah menikah
d. Nilai dan Norma Keluarga
Keluarga Ny. P sangat mengedepankan nilai dan norma dalam
keluarga. Hal ini menciptakan suasana yang nyaman dalam keluarga
Ny. P

F. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi afektif

Ny.P mengatakan bahwa keluarganya telah memenuhi kebutuhan


anggota keluarganya, antar anggota keluarga saling memberikan
perhatian, perasaan intim, akrab dan kasih sayang yang cukup dan
selalu mendukung satu sama lain.

2. Fungsi sosialisasi
Ny.P mengatakan bahwa selalu mengajarkan dan menanamkan
perilaku sosial yang baik kepada anggota keluarganya seperti
menyapa apabila bertemu tetangga dekat serta menyempatkan diri
untuk mengikuti perkumpulan yang ada di masyarakat. Selain itu
mengikuti gotong royong juga ditanamkan oleh keluarga sebagai
kewajiban dengan masyarakat yang lain.

3. Fungsi perawatan keluarga


a. Tugas keluarga dalam bidang kesehatan

1) Mengenal masalah kesehatan

Ny.P mengatakan sering mengeluh pusing tahu kalau


dirinya mengalami asam urat, tapi tidak tahu arti asam urat
saat ditanya, tidak mengetahui penyebab, tanda dan gejala,
pengobatan, pencegahan, makanan yang boleh dikonsumsi,
makanan yang tidak boleh dikonsumsi. Keluarga Ny.P
mengatakan tidak ada hambatan system pendukung.
Mengatakan tidak ada kesulitan dengan regimen yang
ditetapkan yaitu menurunkan kadar asam urat dalam darah.

2) Kemampuan keluarga mengambil keputusan

Keluarga Ny.P mampu menunjukkan minat pada perbaikan


perilaku sehat, mampu membuat pilihan dalam ketidak
efektifan hidup sehari-hari untuk memenuhi tujuan
kesehatan. Mampu memenuhi kebutuhan terkait pengobatan
atau pencegahan penyakit.

3) Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit

Ny.P mengatakan selalu periksa ke dokter yang ada di dekat


rumahnya jika merasakan tidak enak badan. Ny.P
mengatakan selalu menerapkan perilaku kesehatan guna
untuk menstabilkan kadar asam urat dalam tubuhnya agar
normal.

4) Kemampuan keluarga dalam memelihara lingkungan yang


sehat

Ny.P mengatakan pembuangan limbah dibuatkan saluran


dan mengarahke got / saluran pembuangan. Setiap hari
membersihkan rumah dengan disapu. Pembuangan sampah
dibuatkan tempat di belakang rumah dan jika sudah penuh
dibakar. Keluarga mengatakan membersihkan rumah setiap
hari. Pencahayaan dan angin-angin rumah sudah cukup. Bak
mandi di kuras 3x dalam seminggu.

5) Kemampuan menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan

Jarak rumah Ny.P dengan praktik dokter cukup dekat. Ny.P


mengatakan jika anggota keluarga sakit maka diperiksakan
ke praktik dokter terdekat untuk mendapat penanganan dan
pengobatan. Keluarga Ny.P kadang akan mengecek kadar
asam urat dalam darah di dokter praktik.

6) Kebutuhannutrisikeluarga

Ny.P mengatakan keluarga terkadang ada yang


mengonsumsi asupan makanan pada malam hari, saat
makan kadang dibarengi dengan aktivitas lain yaitu nonton
TV, keluarga mengatakan kurang paham bagaimana cara
mengontrol makanan. Ny.P mengatakan tidak ada anggota
keluarga yang mengalami kesulitan makan dan kelebihan
selera makan. Ny.P mengatakan tidak ada tanda-tanda
malnutrisi pada anggota keluarga, Ny.P mengatakan kadar
asam urat 7,1 mg/dl.

7). Kebiasaan tidur, istirahat dan latihan


Dalam keluarga Ny.P yang terkadang mengeluh susah tidur
jika penyakit asam urat yang dideritanya kambuh.
Kebiasaan hal sering dilakukan pada Ny.P minum air putih
yang banyak.

5. Fungsi reproduksi
Ny.P mengatakan sudah tidak melakukan hubungan suami istri
karena suaminya sudah meninggal. Ny.P sudah tidak menatruasi
karena masa menopause.
6. Fungsi ekonomi
Ny.P mengatakan tidak mengalami krisis finansial, dalam
pengeluaran selalu diminimalkan. Pendapatan lebih besar dari
pengeluaran

G. STRESS DAN KOPING KELUARGA


1. Stressor jangka pendek dan jangka panjang
Ny.P mengatakan tidak ada masalah atau stressor yang membuat
keluarganya menghadapi stress jangka pendek maupun jangka
panjang

2. Kemampuan keluarga berespon terhadap sensor


Anggota keluarga Ny.P mampu mengidentifikasi pengalaman yang
megoptimalkan kesejahteraan untuk mengatasi stress. Keluarga Ny.P
juga menghendaki apabila diadakan promosi kesehatan dalam
menyelesaikan masalah,

3. Strategikoping yang digunakan


Keluarga Ny.P mengatakan apa bila mengalami masalah yang dirasa
sangat berat maka mereka akan memecahkan secara bersama-sama,
dibicarakan Bersama kemudian dicari jalan keluarnya. Dan anggota
keluarga saling menghormati keputusan masing-masing.
4. Strategi adaptasi disfungsional
Dalam keluarga Ny.P tidak terdapat anggota keluarga yang
menggunakan strategi adaptasi yang disfungsional seperti kekerasan,
perlakuan kejam ataupun ancaman dan pengabaian.
7. PEMERIKSAAN FISIK (HEAD TO TOE)

No Px Ny. P Ny. R

1 TTV
 TD 120/70 110/80
 N 96 98
 RR 24 22
 S 36
AU tidak normal 9 mg/ Dl 36.5

2 Kepala Tidak ditemukan kelainan bentuk kepala Tidak ditemukan kelainan bentuk kepala

Bentuk simetris Bentuk simetris

Tidak ada masa Tidak ada masa

Bersih Bersih

Rambut mudah rontok Rambut mudah rontok

3 Mata Konjungtiva tidak anemis Konjungtiva tidak anemis

Tidak ada kelainan pada mata Tidak ada kelainan pada mata

Simetris Simetris

Menggunakan kaca mata Menggunakan kaca mata

4 Hidung Bentuk simetris tidak ada kelainan pada Bentuk simetris tidak ada kelainan pada hidung
hidung

5 Mulut Mukosa bibir normal Mukosa bibir normal


Tidak ada stomatitis Tidak ada stomatitis
Bentuk simetris Bentuk simetris

6 Telinga Bentuk simetris. Bersih Bentuk simetris. Bersih


Tidak ada gangguan terhadap pendengaran.
Tidak ada nyeri Ada gangguan terhadap pendengaran. Tidak ada nyeri

7 Leher Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada pembesaran kelenjar
ada pembesaran kelenjar getah bening, getah bening, tidak ada peningkatan vena jugularis, dan fungsi
tidak ada peningkatan vena jugularis, dan menelan baik.
fungsi menelan baik.

8 Dada Bentuk simetris Bentuk simetris


Pergerakan simetris Pergerakan simetris
Terdengar vesikuler di kedua paru Terdengar vesikuler di kedua paru
Tidak ada lessi Tidak ada lessi
Tidak ada pernapasan cuping hidung
Tidak ada pernapasan cuping hidung

9 Abdomen Auskultasi: Peristaltik usus 12 x/menit. Auskultasi: Peristaltik usus 12 x/menit.

Perkusi: Timpani di semua kuadran. Perkusi: Timpani di semua kuadran.

Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, tidak ada Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, tidak ada benjolan.
benjolan.
10 Ekstremita Tidak terjadi kelumpuhan Tidak terjadi kelumpuhan
s Mampu menggerakkan semua persendian Mampu menggerakkan semua persendian
II. DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA
A. Analisa dan sintesa data

No Hari/Tgl Data fokus Dx Keperawatan TTD

Ds :

Sabtu,08 Juni - Ny. P mengatakan belum mengetahui


1. pencegahan penyakit Asam Urat Defisit pengetahuan Azharun
2023
Do :
- Ny. P tampak kurang bugar
2 Sabtu, 08 Ds : Nyeri Akut Nisa
Juni2023 - Ny. P mengatakan nyeri pada lututnya

Pengkajian nyeri :

P : peningkatan asam urat.

Q : ditusuk-tusuk

R : di bagian lutut

S : skala 6

T : hilang timbul

Ny. Pmengatakan sudah merasakan nyeri

kurang lebih sejak 3 bulan terakhir

Do :

a. Kadar asam urat 9 mg/dl

b. Ny. P tampak meringis

c. Sering memegang area yang nyeri


B. Penilaian scoring diagnosa keperawatan
1. Defisit Pengetahuan

No Kriteria Skor Bobot Nilai Pembenaran

1 Sifat masalah : 3 1 3/3x1= Suatu keadaan yang tidak/kurang sehat jika tidak
Aktual 1 diberi penanganan yang tepat karena menyangkut
kondisi kesehatan seseorang

2 Kemungkinanmas 1 2 1/2x2 = Ny. P merasakan nyeri seperti ditusuk-tusuk pada


alah dapat di 1 lutut kaki saat asam urat kambuh.
ubah:
Sebagian

3 Potensialmasalah 2 1 2/3x1= Anggota keluarga Ny. P memiliki kesibukan masing-


untuk dicegah : 0,6 masing, namun masalah dapat diubah bila Ny. P
Cukup belum mengetahui penatalaksanaan mengenai nyeri
akut.

4 Menonjolnya 2 1 2/2x1= Keluarga Ny. P belum mengetahui komplikasi yang


masalah: 1 lebih serius dapat timbul jika keluhan yang dialami
Masalahperlusege oleh Ny. P tidak segera ditangani.
raditangani

Jumlah: 3,6

2. Nyeri akut

No Kriteria Skor Bobot Nilai Pembenaran

1 Sifat masalah : 3 1 3/3x1=1 Suatu keadaan yang tidak/kurang sehat jika tidak
Aktual diberi penanganan yang tepat karena menyangkut
kondisi kesehatan seseorang
2 Kemungkinanmas 1 2 1/2x2 = Ny. P menganggap bahwa gangguan rasa nyeri yang
alah dapat di 1 dialami Ny. P terjadi jika penyakit asam urat kambuh
ubah:
Sebagian

3 Potensialmasalah 2 1 2/3x1= Anggota keluarga Ny. P memiliki kesibukan masing-


untuk dicegah : 0,6 masing, namun masalah dapat diubah bila Ny. P
Cukup mengetahui penatalaksanaan mengenai nyeri akut.

4 Menonjolnya 2 1 2/2x1=1 Keluarga Ny. P belum mengetahui komplikasi yang


masalah: lebih serius dapat timbul jika keluhan yang dialami
masalahperlusege oleh Ny. P tidak segera ditangani.
raditangani

Jumlah: 3,6

C. Prioritas diagnosa keperawatan


1. Defisit Pengetahuan
2. Nyeri akut
III. DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA
1. Analisa dan sintesa data

No Hari/Tgl Data fokus Dx Keperawatan TTD

1 Senin, 03 DS : Defisit pengetahuan Azharun


Juli 2023
- Ny. P mengatakan lupa tentang
penjelasan dokter mengenai
pencegahan kekambuhan asam urat
DO :
- Ny. P tampak kurang bugar

2 Senin, 03 Ds : Nyeri Akut Nisa


Juli 2023 - Ny. P mengatakan nyeri pada lututnya
Pengkajian nyeri :

P : peningkatan asam urat.

Q : ditusuk-tusuk
R : di bagian lutut
S : skala 6
T : hilang timbul
Ny. W mengatakan sudah merasakan nyeri
kurang lebih sejak 3 bulan terakhir
Do :
a. Kadar asam urat 9 mg/dl
b. Ny. P tampak meringis
c. Sering memegang area yang nyeri
IV. INTERVENTASI KEPERAWATAN

No. Hari/ Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi TTD

DX Tgl

1. Selasa, Setelah dilakukan Asuhan keperawatan selama 1x24 jam diharapkan masalah defisit Observasi Irma
pengetahuan :
Ekspktasi : Meningkat a. Identifikasi kesiapan
04 Juli
dan kemampuan
Luaran utama : Tingkat pengetahuan
2023 menerima informasi
Luaran tambahan :
b. Identifikasi faktor -
a. Memori
faktor yang dapat
b. Motivasi meningkatkan dan
c. Proses Informasi menurunkan
d. Tingkat kepatuhan motivasi perilaku
hidup bersih dan
sehat
Kriteria hasil :
a. Perlaku sesuai anjuran meningkat
Terapeutik
b. Verbalisasi minat dalam belajar meningkat
c. Kemampuan menjelaskan pengetahuan meningkat a. Sediakan materi dan
media pendidikan
d. Perilaku sesuai pengetahuan meningkat
kesehatan
e. Pertanyaan tentang masalah yang dihadapi meningkat
b. Jadwalkan
f. Persepsi yang keliru terhadap masalah menurun
pendidikan
kesehatan sesuai
kesepakatan
c. Berikan kesempatan
untuk bertanya

Edukasi
a. Jelaskan faktor
resiko yang dapat
mempengaruhi
kesehatan
b. Ajarkan perilaku
hidup bersih dan
sehat
c. Ajarkan strategi
yang dapat
digunakan untuk
meningkatkan
perilaku hidup
bersih dan sehat
2 Selasa, Setelah dilakukan Asuhan keperawatan selama 1x24 jam diharapkan masalah nyeri Observasi Dian
akut,
a. Identifikasi lokasi,
04 Juli Ekspektasi : Menurun
karakteristik, durasi,
2023 frekuensi, kualitas,
Luaran utama : tingkat nyeri
intensitas nyeri
Luaran tambahan: b. Identifikasi skala
nyeri
a. Kontrol nyeri c. Identifikasi respon
b. Mobilitas fisik nyeri non verbal
c. Pola tidur d. Identifikasi faktor
d. Status kenyamanan yang memperberat
e. Tingkat cidera dan memperingan
nyeri
Kriteria hasil: e. Identifikasi
pengetahuan dan
keyakinan tentang
a. Keluhan nyeri menurun nyeri
b. Meringis menurun f. Identifikasi
c. Kesulitan tidur menurun pengaruh nyeri pada
d. Ketegangan otot menurun kualitas hidup
g. Monitor efek
samping penggunaan
analgetik

Terapeutik
a. Berikan t ehnik non
farmakologi untuk
mengurangi rasa
nyeri
b. Kontol lingkungan
yang memperberat
rasa nyeri
c. Fasilitasi istirahat
dan tidur
d. Pertimbangkan jenis
dan sumber nyeri
dalam pemilihan
strategi meredakan
nyeri

Edukasi
a. Jelaskan penyebab,
periode, dan pemicu
nyeri
b. Jelaskan strategi
meredakan nyeri
c. Ajarkaan tehnik non
farmaakologi untuk
mengurangi rasa
nyeri
Kolaborasi
a. Kolaborasi
pemberian analgetik,
jika perlu

V. IMPLEMENTASI

No Dx Tgl/jam Implementasi Evaluasi formatif TTD

1,2 Defisit pengetahuan Senin, 03 Juli 2023 Mengkaji keluhan utama DS : Ny. P mengatakan belum megetahui Eka
dan Nyeri akut tentang penyakit asam urat dan mengeluh
11.00 wib kadang nyeri pada lutut

DO : Ny. P tampak kurang bugar

1 Defisit pengetahuan 11.10 wib Memberi penjelasan mengenai DS : Ny. P dan keluarga mengatakan Eka
penkes tentang pencegahan asam bersedia di berikan pendidikan kesehatan
urat
DO : Ny. P dan keluarga tampak
kooperatif

1 Defisit pengetahuan 11.15 wib Mengevaluasi penkes yang telah DS : Ny. P dan keluarga dapat Eka
diberikan menyebutkan materi penkes yang telah
diberikan

DO : Ny. P dan keluarga cukup bisa


menjawab pertanyaan yang diberikan

1 Defisit pengetahuan 11.20 wib Mendemostrasikan cara melakukan DS : Ny. P dan keluarga bersedia Khofifah
kompres hangat
DO : Ny. P dan keluarga dapat megikuti
latihan dengan baik

2 Nyeri akut 11.30 wib Melatih cara kompres hangat DS : Ny. P dan keluarga mengatakan Khofifah
mengerti dengan tahapan latihan kompres
hangat

DO : Ny. P dan keluarga tampak mampu


mempraktikkan latihan yang diberikan

1 Defisit pengetahuan 11.40 wib Mengevaluasi kembali tentang DS : Ny. P dan keluarga mengatakan Nurus
penerapan materi penkes pencegahan dapat menerapkan materi dalam lembar
balik dan leaflet
Asam urat
DO : Ny. P dan keluarga tampak terlihat
bugar
2 Nyeri Akut 11.45 wib Mengevaluasi kembali tentang cara DS : Ny. P dan keluarga mengatakan Nurus
membuat dan melakukan kompres bahwa dapat menerapkan secara mandiri
hangat latihan yang diberikan

DO : Ny. P dan keluarga tampak bugar

1,2 Defisit pengetahuan Selasa, 04 Juli Mengkaji keluhan utama DS : Ny. P mengatakan belum megetahui Ega
dan Nyeri akut 2023 tentang penyakit asam urat dan mengeluh
kadang nyeri pada lutut
11.00 wib
DO : Ny. P tampak kurang bugar

1 Defisit pengetahuan 11.10 wib Memberi penjelasan mengenai DS : Ny. P dan keluarga mengatakan Ega
penkes tentang pencegahan asam bersedia di berikan pendidikan kesehatan
urat
DO : Ny. P dan keluarga tampak
kooperatif

1 Defisit pengetahuan 11.15 wib Mengevaluasi penkes yang telah DS : Ny. P dan keluarga dapat Dian
diberikan menyebutkan materi penkes yang telah
diberikan

DO : Ny. P dan keluarga cukup bisa


menjawab pertanyaan yang diberikan
1 Defisit pengetahuan 11.20 wib Mendemostrasikan cara melakukan DS : Ny. P dan keluarga bersedia Dian
kompres hangat
DO : Ny. P dan keluarga dapat megikuti
latihan dengan baik

2 Nyeri akut 11.30 wib Melatih cara kompres hangat DS : Ny. P dan keluarga mengatakan Anisa
mengerti dengan tahapan latihan kompres
hangat

DO : Ny. P dan keluarga tampak mampu


mempraktikkan latihan yang diberikan

1 Defisit pengetahuan 11.40 wib Mengevaluasi kembali tentang DS : Ny. P dan keluarga mengatakan
penerapan materi penkes pencegahan dapat menerapkan materi dalam lembar
Anisa
balik dan leaflet
Asam urat
DO : Ny. P dan keluarga tampak terlihat
bugar

2 Nyeri Akut 11.45 wib Mengevaluasi kembali tentang cara DS : Ny. P dan keluarga mengatakan Anisa
membuat dan melakukan kompres bahwa dapat menerapkan secara mandiri
hangat latihan yang diberikan

DO : Ny. P dan keluarga tampak bugar

1,2 Defisit pengetahuan Rabu, 05 Juli 2023 Mengkaji keluhan utama DS : Ny. P mengatakan belum megetahui Irma
dan Nyeri akut tentang penyakit asam urat dan mengeluh
11.00 wib kadang nyeri pada lutut
DO : Ny. P tampak kurang bugar

1 Defisit pengetahuan 11.10 wib Memberi penjelasan mengenai DS : Ny. P dan keluarga mengatakan Irma
penkes tentang pencegahan asam bersedia di berikan pendidikan kesehatan
urat
DO : Ny. P dan keluarga tampak
kooperatif

1 Defisit pengetahuan 11.15 wib Mengevaluasi penkes yang telah DS : Ny. P dan keluarga dapat Azahrun
diberikan menyebutkan materi penkes yang telah
diberikan

DO : Ny. P dan keluarga cukup bisa


menjawab pertanyaan yang diberikan

1 Defisit pengetahuan 11.20 wib Mendemostrasikan cara melakukan DS : Ny. P dan keluarga bersedia Azahrun
kompres hangat
DO : Ny. P dan keluarga dapat megikuti
latihan dengan baik

2 Nyeri akut 11.30 wib Melatih cara kompres hangat DS : Ny. P dan keluarga mengatakan Irma
mengerti dengan tahapan latihan kompres
hangat

DO : Ny. P dan keluarga tampak mampu


mempraktikkan latihan yang diberikan

1 Defisit pengetahuan 11.40 wib Mengevaluasi kembali tentang DS : Ny. P dan keluarga mengatakan Nurus
dapat menerapkan materi dalam lembar
penerapan materi penkes pencegahan balik dan leaflet

Asam urat DO : Ny. P dan keluarga tampak terlihat


bugar

2 Nyeri Akut 11.45 wib Mengevaluasi kembali tentang cara DS : Ny. P dan keluarga mengatakan Khofifah
membuat dan melakukan kompres bahwa dapat menerapkan secara mandiri
hangat latihan yang diberikan

DO : Ny. P dan keluarga tampak bugar


VI. EVALUASI KEPERAWATAN

No Diagnose Tanggal/jam Evaluasi Ttd


.

1. Deficit Senin, 03 Juli S : Ny. P mengatakan belum Eka


pengetahuan 2023 mengetahui tentang penyakit
asam urat dan mengeluh kadang
11.45 WIB nyeri pada lutut, Ny. Pdan
keluarga mengatakan bersedia
di berikan pendidikan kesehatan

O: Ny. P tampak kurang bugar,


Ny. P dan keluarga cukup bias
menjawab pertanyaan yang
diberikan

A: Masalah teratasi

P: Pertahankan intervensi

2. Nyeriakut Senin, 03 Juli S: Ny. P dan keluarga mengatakan Irma


2023 mengerti dengan tahapan
latihan kompres hangat
12.00 WIB
O: Ny. P dan keluarga tampak
mampu mempraktikkan latihan
yang diberikan

A: Masalah teratasi

P: Pertahankan intervensi

3. Deficit Selasa, 04 S:Ny. P dan keluarga mengatakan Khofifah


pengetahuan Juli 2023 bersedia di berikan pendidikan
kesehatan
11.50 WIB
O: Ny. P dan keluarga cukup bias
menjawab pertanyaan yang
diberikan

A: Masalah teratasi

P:Pertahankan intervensi

4. Nyeriakut Selasa, 04 S: Ny. P dan keluarga mengatakan Ega


Juli 2023 bahwa dapat menerapkan secara
12.00 WIB mandiri latihan yang diberikan

O:Ny. P dan keluarga tampak


bugar

A: Masalah teratasi

P: Pertahankan intervensi

5. Deficit Rabu, 05 Juli S: Ny. P dan keluarga mengatakan Nisa


pengetahuan 2023 bersedia di berikan pendidikan
kesehatan
11.50 WIB
O: Ny. P dan keluarga cukup bias
menjawab pertanyaan yang
diberikan,

A: Masalah teratasi

P: Pertahankan intervensi

6. Nyeriakut Rabu, 05 Juli S: Ny. P dan keluarga mengatakan Dian


2023 bahwa dapat menerapkan secara
mandiri latihan yang diberikan
12.00 WIB
O: Ny. P dan keluarga tampak
bugar

A: Masalah teratasi

P: Pertahankan intervensi

Anda mungkin juga menyukai