Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA NY.Y.P


DI KELURAHAN PENFUI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PENFUI
KOTA KUPANG

OLEH
NOFIYANTI SAKAU
173121033

PROGRAM PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
CITRA HUSADA MANDIRI
KUPANG
2019
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
CITRA HUSADA MANDIRI KUPANG (STIKES CHM-K)
PROGRAM PROFESI NERS
Jl. Manafe No.17 Kota Baru Oebufu Kupang
Telp/faks (62-0380) 8553961/8553590, Email: stikeschmk@yahoo.com
Kupang – NTT Indonesia

FORMAT PENGKAJIAN
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

A. PENGKAJIAN
1. Indentitas Kepala Keluarga
Kepala Keluarga (KK) :Ny. Y.P Pekerjaan : IRT
Usia : 71 tahun Agama : Kristen Protestan

No Telpon :- Suku : Flores


Pendidikan : SD Alamat : Kelurahan Penfui
2. Komposisi keluarga
No Nama Umur L/P Hubungan Pendidikan Pekerjaan Satus Ket
Kesehatan
1 Al.Tn. D.P 54 tahun L Suami SMA Swasta Meninggal -
2 Ny. Y.P 71 tahun P Istri SD IRT Sehat IK
3 Ny.I.P 38 tahun P Anak S1 Swasta Sehat AK1
4 Tn.E.P 35 tahun L Anak S1 Guru Sehat AK2
5 Tn.F.P 33 L Anak SMA Swasta Sehat AK3

3. Genogram:
Dalam keluarga Ny. Y.P tidak ada yang memiliki riwayat penyakit hipertensi,
stroke maupun diabetes melitus.

: Meninggal

: Pasien

: Laki-laki

: Perempuan

: Tinggal serumah

1) Tipe keluarga : Tipe keluarga Ny.Y.P adalah keluarga Group Marriage Satu
rumah terdiri dari orang tua dan keturunannya di dalam satu kesatuan keluarga
dan tiap individu adalah kawin dengan yang lain dan semua adalah orang tua
dari anak-anak
2) Suku/bangsa : Ny.Y.P mengatakan bahwa ia berasal dari Flores - Bajawa.
Dalam suku mereka tidak ada budaya/adat istiadat yang bertentangan dengan
kesehatan. Lingkungan tempat tinggal mereka terdiri dari berbagai macam suku
seperti Timor, Sumba dan Flores tetapi tidak ada masalah yang terjadi akibat
perbedaan suku tersebut serta keluarga tidak susah beradaptasi dengan
mereka.
3) Agama : Ny.Y.P mengatakan bahwa anggota keluarganya rajin mengikuti
ibadah baik itu ibadah kaum mingguan atau Ibadah Rumah Tangga.
4) Status sosial ekonomi keluarga: Dalam keluarga ini, yang menjadi pencari
nafkah yaitu anak ketiga sebagai petani, anak pertama sudah menikah dan
tinggal bersama suami, anak kedua sudah menikah dan tinggal bersama istri,
AK3 sudah menikah dan tinggal bersama istri, anak, dan juga Ny.Y.P Jumlah
penghasilannya yang didapat yaitu sekitar ±Rp 1.000.000/bulan. Uang tersebut
dipergunakan untuk keperluan makan sehari-hari.
5) Aktivitas rekreasi keluarga : Keluarga Ny.Y.P tidak pernah melakukan rekreasi ke
tempat- tempat khusus. Namun keluarga ini sering berkumpul bersama dihari
minggu pagi.

I. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga


1) Tahap perkembangan keluarga saat ini Tahap perkembangan keluarga
saat ini keluarga Ny. Y.P adalah keluarga usia lanjut. Masalah kesehatan yang
muncul yakni menurunnya fungsi dan kekuatan fisik, sumber-sumber finansial
yang tidak memadai, kesepian, masalah orang yang memberikan perawatan
bagi orang tua yang lanjut usia, muncul kondisi penyakit kronis dan faktor-faktor
yang berpengaruh seperti kolesterol tinggi, hipertensi. Dalam keluarga Ny.Y.P
sendiri yang mengalami penyakit kronis yakni hipertensi.

2) Riwayat kesehatan masing-masing anggota keluarga :


No Nama Umur BB Keadaan Masalah Tindakan yang telah
Kesehatan kesehatan dilakukan
1. Ny. Y.P 71 tahun 47 kg sakit hipertensi Tidak ada
2. Tn.F.P 30 tahun 50 kg Sehat Tidak ada Tidak ada
3. Ny. A.P 28 tahun 46 kg Sehat Tidak ada Tidak ada
4. An.D.P 6 tahun 22 kg Sehat Tidak ada Tidak ada

3) Sumber pelayanan kesehatan yang digunakan: keluarga mengatakan


apabila sakit maka memeriksakan diri ke puskesmas terdekat.

II. Data lingkungan


1) Karakteristik rumah :

KT1
R. Tamu KT 2

R. Keluarga
Dapur
Wc &
Km.
mandi
Rumah yang ditempati oleh keluarga Ny.Y.P merupakan rumah pribadi. Rumah
tersebut rumah parmanen dengan lantai semen, dinding dan atap rumah dari
seng serta penerangan cukup terang dalam rumah. Rumah tersebut terdiri dari 1
ruang tamu, 2 kamar tidur, 1 ruang keluarga, 1 kamar mandi/wc, dan 1 dapur.
Dapur tampak bersih. Kamar mandi/wc bersih dan tidak licin. Sumber air bersih
berasal dari PDAM, jarak sumber air ke rumah >10meter.
2) Karakteristik tetangga dan komunitasnya: Rata-rata kondisi rumah
dilingkungan sekitar keluarga Ny.Y.P termasuk dalam kategori yang tidak terlalu
ramai. Jarak rumah yang satu ke rumah yang lainnya berdekatan.
Pekarangannya ditanami sayur-sayuran seperti daun kelor dan pepaya.
3) Mobilitas geografis keluarga : Ny.Y.P mengatakan keluarganya
merupakan penduduk asli Penfui, sudah menetap sejak lama. Selama tinggal di
Penfui, mereka memiliki hubungan yang baik dengan tetangga.
4) Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat : keluarga
Ny.Y.P mengatakan bahwa biasa terlibat dalam kegiatan yang biasa dilakukan
bersama seperti kerja bakti membersihkan lingkungan rumah keluarga.
5) Sistem dukungan sosial keluarga : keluarga Ny.Y.P mengatakan bahwa
apabila ada masalah maka akan berbicara terlebih dahulu pada anggota
keluarga lain.

III. Struktur keluarga


1) Struktur peran : Ny.Y.P mengatakan di dalam keluarga ia bertugas
sebagai ibu rumah tangga sekaligus ibu bagi anak serta nenek dalam keluarga.
Anak pertama beperan sebagai anak yang sudah menikah dan tinggal bersama
suami anak kedua berperan sebagai anak yang sudah menikah dan tinggal
bersama istri, anak ketiga berperan sebagai anak yang sudah menikah dan
tinggal bersama istri serta anak dan juga Ny.Y.P.
2) Nilai atau norma : keluarga memandang sakit disebabkan oleh penyakit
apabila ada keluarga yang sakit akan dibawah ke sarana kesehatan.

3) Pola komunikasi keluarga : Ny.Y.P mengatakan dalam keluarga segala


sesuatu dikomunikasikan terlebih dahulu, bila ada masalah maka dicari
penyelesaian secara bersama-sama.

4) Struktur kekuatan keluarga : Ny.Y.P mengatakan bahwa yang membuat


dan mengambil keputusan dalam keluarga adalah dirinya, dimana keputusan
tersebut sebelummnya akan dibicarakan terlebih dahulu dengan anggota
keluarga lainnya.
Fungsi keluarga
1) Fungsi afeksi : Ny.Y.P mengatakan dalam keluarga mereka saling
menyayangi, memberi perhatian dan saling menghormati satu dengan yang
lainnya.
2) Fungsi sosialisasi : Ny.Y.P mengatakan apabila mereka tidak berkebun
atau tidak melakukan suatu pekerjaan maka mereka akan meluangkan waktu
untuk mengobrol dengan tetangga.
3) Fungsi perawatan kesehatan :
a. Makan : keluarga mengatakan semua anggota keluarga makan 3 kali/hari.Ny.
Y.P mengatakan setiap hari ia masak nasi, sayur-sayuran dan terkadang ikan,
tempe dan tahu.
b. Pakaian : pasien mengatakan ganti pakaian 2kali/hari atau setiap kali mandi
pasti mengganti pakaian. Pada saat pengkajian penampilan Ny.Y.P rapih. Ny.
Y.P menggunakan daster. Perawatan anggota keluarga yang sakit : Keluarga
mengatakan tidak melakukan perawatan terhadap Ny. Y.P di rumah dan Ny.
Y.P jarang memeriksakan kesehatannya secara rutin ke puskesmas tetapi
rajin mengikuti kegiatan Prolanis.
c. Fungsi reproduksi : Ny.Y.P mengatakan dia memiliki 3 orang anak yang sah
yang 1 perempuan yang sudah tinggal bersama suaminya yang 2 lainnya laki-
laki yang anak ke 2 sudah tinggal bersama istrinya dan yang anak ke 3 yang
tinggal bersama istri serta anaknya dan juga Ny.Y.P.
d. Fungsi sosial ekonomi : Ny. Y.P bekerja sebagai IRT, penghasilan mereka
Rp.500.00-1.000.000. Uang tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan
hidup sehari-hari.
IV. Stres dan koping keluarga
1) Stresor jangka pendek dan panjang :
- Jangka panjang : Ny.Y.P mengatakan selama ini tidak ada hal-hal yang
membuat beban pikiran, Ny.Y.P hanya kadang terlalu capek.
- Jangka pendek : Ny.Y.P merasakan akhir-akhir ini kepalanya terasa pusing,
dan sulit tidur disiang, dan ketika terbangun akan sulit untuk tidur kembali.
2) Respon terhadap stressor : Ny.Y.P mengatakan apabila ada masalah ia
bersama anggota keluarga akan mencari jalan keluar bersama-sama.
3) Penggunaan strategi koping : Ny.Y.P mengatakan jika ada masalah dalam
keluarga akan dibahas dan diselesaikan bersama..
4) Strategi adaptasi disfungsional : Ny.Y.P mengatakan jika ada masalah
dalam keluarga jarang menggunakan kekerasan, membentak dan memukul.
Jarang ada masalah yang memancing kekacauan besar dalam keluarga.

V. Pemeriksaan kesehatan fokus pada penderita


1. Identitas
a. Nama : Ny. Ny.Y.P
b. Usia :71 tahun.

2. Keluhan utama: Ny. Y.P mengatakan akhir-akhir ini ia merasakan capek dan
sulit tidur pada siang hari.
3. RPS: Ny. Y.P mengatakan 2 hari yang lalu Ny.Y.P mengikuti kegiatan
prolanis dan pada saat itu TD: 180/100 mmHg jadi Ny.Y.P langsung
memeriksakan dirinya ke puskesmas Penfui dengan keluhan capek dan
pusing dan leher tegang, dan setelah itu pasien mengikuti kegiatan prolanis.
4. RPD: pasien mengatakan tidak memiliki riwayat penyakit apapun.
5. TTV:
Nadi : 96kali/menit TD : 160/100kali/menit
0
Suhu : 36,7 c RR : 20 kali/menit

6. Pemeriksaan Fisik

N Pengkajian Hasil
O
1. Breathing Irama nafas teratur, RR: 20x/mnt, tidak ada batuk, tidak ada
sekret, suara nafas vesikuler.
2. Blood TD: duduk : 160/100 mmHg; N : 96 x/mnt, CRT < 3 dtk,
3. Brain Tidak ada masalah.
4. Bladder BAK > 3x sehari, warna kuning jernih, tidak ada nyeri saat BAK,
tidak ada pendarahan.
5. Bowel BAB lancar, frekuensi BAB ±1-2x sehari, tidak ada konstipasi.
6. Bone Skala kekuatan otot:
5 5
5 5
a. Analisis data
No. Data Masalah
1. Subjektif: Ketidakefektifan managemen kesehatan
Keluarga mengatakan tidak
melakukan perawatan terhadap
Ny. Y.P di rumah dan Ny. Y.P
tidak pernah memeriksakan
kesehatannya secara rutin ke
puskesmas, keluarga
mengatakan belum mengetahui
masalah kesehatan yang dialami
Ny.Y.P, penyakit hipertensi atau
tekanan darah tinggi yang dialami
Ny.Y.P penyebabny apa saja
keluarga belum mengerti
Objektif:
 Nadi : 96x/ menit
 TD: 160/100 mmHg

b. Perumusan diagnosis keperawatan


No. Diagnosisi Keperawatan
1.  Ketidakefektifan managemen kesehatan ditandai dengan Keluarga mengatakan tidak
melakukan perawatan terhadap Ny. Y.P di rumah dan Ny. Y.P tidak pernah memeriksakan
kesehatannya secara rutin ke puskesmas, keluarga mengatakan belum mengetahui
masalah kesehatan yang dialami Ny.Y.P, penyakit hipertensi atau tekanan darah tinggi
yang dialami Ny.Y.P penyebabny apa saja keluarga belum mengerti. nadi : 96x/ menit, TD:
160/100mmHg
Tujuan Kriteria
Diagnosa Keperawatan NIC / INTERVENSI
Panjang Pendek Kriteria NOC/HASIL
 Ketidakefektifan Setelah 3x Keluarga mampu Pengetahuan Setelah dilakukan 3 x pertemuan NIC label 1
managemen kesehatan pertemuan di mengenal diharapkan : Peningkatan keterlibatan keluarga
harapkan masalah tentang Keluarga mampu mengenal 1. Kaji pengetahuan keluarga
ditandai dengan Keluarga
manajemen pengetahuan masalah tentang pengetahuan akan hiperetensi
mengatakan tidak kesehatan kesehatan. kesehatan. 2. Jelaskan mengenai
melakukan perawatan keluarga dapat di Noc Label 1 pengetahuan proses pengertian, jenis-jenis, faktor
tingkatkan penyakit resiko, klasifikasi tanda dan
terhadap Ny. Y.P di
1. Tanda dan gejala penyakit (4) gejala, cara mengontrol, HT.
rumah dan Ny. Y.P tidak 2. Faktor risiko (4) 3. Beri kesempatan keluarga
pernah memeriksakan 3. Potensial komplikasi penyakit untuk mengidentifikasi
(4) anggota keluarga yang
kesehatannya secara
4. Faktor penyebab (4) mengalami HT
rutin ke puskesmas, 4. Beri kesempatan keluarga
keluarga mengatakan Indikator : untuk menanyakan kembali
1. Tidak ada pengetahuan hal yang belum di pahami
belum mengetahui
2. Pengetahuan terbatas 5. Diskusikan dengan anggota
masalah kesehatan yang 3. Pengetahuan sedang keluarga yang mengalami HT
dialami Ny.Y.P, penyakit 4. Pengetahuan banyak 6. Evaluasi pengetahuan HT
hipertensi atau tekanan 5. Pengetahuan sangat banyak pada keluarga
7. Berikan pujian atas jawaban
darah tinggi yang dialami
yang benar dari keluarga
Ny.Y.P penyebabny apa
saja keluarga belum
mengerti. nadi : 96x/
menit, TD: 160/100mmHg

Keluarga mampu Sikap Keluarga mampu memutuskan Nic Label 2 dukungan


memutuskan untuk merawat , meningkatkan pengasuhan ( caregiver support)
untuk merawat , atau memperbaiki kesehatan. 1. Kaji pengetahuan keluarga
meningkatkan Noc label 2 : Partisipasi keluarga tentang kesehatan, gaya hidup
atau memperbaiki dalam perawatan profesional dan perilaku saat ini
kesehatan. 1. Berpartisipasi dalam 2. Jelaskan pada keluarga cara
perencanaan keluarga.(4) mencegah kambuhnya penyakit
2. Berpartisipasi dalam 3. Menyediakan dukungan untuk
menyediakan perawatan. (4) pengambilan keputusan
3. Menyediakan informasi yang 4. Evaluasi kembali pemahaman
relevan. (4) keluarga mengenai cara
4. Mengidentifikasi faktor-faktor pencegahan terjadinya penyakit
yang mempengaruhi HT
perawatan. (4) 5. Beri pujian jika keluarga mampu
5. Membuat keputusan ketika mendemonstrasikan cara
keluarga tidak mampu pencegahanHT
melakukannya. (4)
6. Mengevaluasi efektifitas
perawatan. (4)

Indikator :
1. Tidak pernah
menunjukkan.
2. Jarang menunjukkan.
3. Sering menunjukkan.
4. Secara konsisten
menunjukkan.

keluarga mampu Sikap keluarga mampu merawat Nic Label 3 manajemen nutrisi
merawat anggota anggota keluarga untuk  Menerapkan pola makan
keluarga untuk meningkatkan atau memperbaiki sehat seimbang dengan
meningkatkan kesehatan memilih karbohidrat kompleks
atau memperbaiki Noc label 3 perilaku patuh diet ( buah, sayuran (labu siam),
kesehatan yng di sarankan beras merah), protein tanpa
1. Menilih makan dan cairan lemak ( tahu), Konsumsi
sesuai dengan diet yang di makanan yang memilki
sarankan ( 4) rendah garam dan lemak,
2. Menghindari makanan dan Banyak minum air putih.
minuman yang tidak di (Minum delapan gelas sehari )
perbolehkan dalam diet (4)
3. Rencana makan yang sesuai
dengan diet yang di
tentukan(4)

Noc label 4 perilaku aktivitas yang Nic Label 4 peningkatan kegiatan


di sarankan olahraga
4. Menggunakan strategi untuk  Tingkatkan aktivitas fisik
mengalokasiwaktu untuk sesuai yang di anjurkan
aktivitas fisik seperti Olahraga teratur,
Indikator : Berlatih 4-5 x seminggu
1. Tidak pernah selama 30-45 menit setiap
menunjukkan. latihan. Bisa memilih latihan
2. Jarang menunjukkan. yang gampang, seperti jalan
3. Sering menunjukkan. kaki/jalan pagi.
4. Secara konsisten
menunjukkan.

Keluarga mampu Tindakan Keluarga mampu memodifikasi Keluarga mampu memodifikasi


memodifikasi lingkungan lingkungan
lingkungan Noc label 5 Dukungan keluarga NiC label 5 : peningkatan sistem
selama perawatan dukungan
1. Anggota keluarga 1. Identifikasi tingkat dukungan
mengungkapkan keinginan keluarga
untuk mendukung anggota 2. Libatkan keluarga dalam
keluarga yang sakit (4) perencanaan perawatan
2. Anggota keluarga bertanya ( motivasi usaha keluarga
bagaimana mereka dapat untuk merubah gaya hidup
membantu (4) seperti : makan makanan
3. Anggota keluarga memberi yang rendah garam, cegah
dorongan kepada anggota jangan sampai jatuh dan
keluarga yang sakit (4) lakukan aktivitas sesuai
dengan kemampuan serta
Indikator : istirahat 6-8 jam/hari).
1. Tidak pernah 3. Beri kesempatan keluarga
menunjukkan. beranya hal yang tidak di
2. Jarang menunjukkan. pahami
3. Sering menunjukkan. 4. Evaluasi pemahaman
4. Secara konsisten keluarga tentang penyakitnya.
menunjukkan 5. Beri reinforcement positif atas
usaha keluarga

Keluarga mampu Tindakan Keluarga mampu memanfaatkan Keluarga mampu memanfaatkan


memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan fasilitas kesehatan
fasilitas Noc label 6 : kontrol risiko HT Nic label 6 panduan sistem
pelayanan 1. Memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan
kesehatan kesehatan untuk skrinig 1. Bantu pasien memilih tempat
kesehatan (4) kesehatan di mana tempat
Noc Label 7 pengetahuan tentang pelayanan yang dapat di
sumber-sumber kesehatan gunakan adalah posyandu,
1. strategi untuk mengakses puskesmas dan rumah sakit
layanan kesehatan (4) 2. Iformasikan keluarga tentang
2. menggunakan informasi biaya ( KIS)
kesehatan yang terkemuka.(4) 3. Atur jadwal dengan keluarga
Indikator : untuk kontrol pasien ke
1. Tidak pernah
sarana pelayanan kesehatan
menunjukkan.
2. Jarang menunjukkan. dan setiap kali kontrol tekanan
3. Sering menunjukkan. darah harus dicatat dalam
4. Secara konsisten
buku pegangan pasien sendiri
menunjukkan

1) Implementasi Dan Evaluasi Keperawatan Keluarga


Pertemuan pertama tanggal 23 Januari 2019
DX Keperawatan IMPLEMENTASI EVALUASI PARAF
 Ketidakefektifan  Mengucapkan salam Subjektif : Nofiyanti
managemen  Memvalidasi keadaan keluarga 1. Ny Y.P Tn.F.P mengatakan cukup mengerti Sakau
kesehatan  Mengingatkan kontrak mengenai penyakit HT, tanda dan gejala, tanda
ditandai dengan  Menjelaskan tujuan dan gejala HT.
Keluarga Tupen 1 Keluarga mampu mengenal masalah tentang 2. Ny.Y.P dan Tn.F.P mengatakan HT adalah
mengatakan tidak pengetahuan kesehatan tekanan lebih dari 140 mmHg.
melakukan NIC label 1 3. Ny Y.P dan Nn.Hmengatakan tanda gejala HT
perawatan Peningkatan keterlibatan keluarga : adalah nyeri kepala, pusing, leher tegang.
terhadap Ny. Y.P 1. Mengkaji pengetahuan keluarga akan HT 4. Ny. Y.P dan Tn.F.P mengatakan penyebab HT
di rumah dan Ny. 2. Menjelaskan mengenai pengertian, faktor resiko, adalah kegemukan, kurang olah raga, setres
Y.P tidak pernah tanda dan gejala, cara mengontrol HT, komplikasi HT 5. Ny. Y.P dan Tn.F.P mengatakan bahwa ia
memeriksakan 3. Memberi kesempatan keluarga untuk memiliki keluhan kepala terasa pusing dan cepat
kesehatannya mengidentifikasi anggota keluarga yang mengalami lelah
secara rutin ke HT Objektif :
puskesmas, 4. Memberi kesempatan keluarga untuk menanyakan 1. Keluarga dan Ny.Y.P memperhatikan penjelasan
keluarga kembali hal yang belum di pahami yang disampaikan dan menanyakan penjelasan
mengatakan 5. mendiskusikan dengan anggota keluarga yang yang dikira belum jelas
belum mengetahui mengalami HT
masalah 6. Mengevaluasi pengetahuanHT pada keluarga Assesment : masalah teratasi di mana Keluarga
kesehatan yang 7. Memberi pujian atas jawaban yang benar dari mampu mengenal masalah HT pada Ny Y.P
dialami Ny.Y.P, keluarga
penyakit hipertensi Planing .
atau tekanan  Ulangi intervensi Nic label I, 1,2,3,4,5,6, 7
darah tinggi yang dan lanjutkan intervensi 2 yaitu Diskusikan
dialami Ny.Y.P bersama keluarga tentang bagaimana dalam
penyebabny apa mengambil keputusan tentang perawatan
saja keluarga yang akan diberikan kepada pasien
belum mengerti.
nadi : 96x/ menit,
TD:
160/100mmHg
.

Pertemuan kedua tanggal 24 Januari 2019


DX Keperawatan IMPLEMENTASI EVALUASI PARAF
 Mengucapkan salam Subjektif : Nofiyanti
 Memvalidasi keadaan keluarga 1. Tn.F.P mengatakan dapat mengambil keputusan Sakau

 Mengingatkan kontrak apabila pasien menunjukan gejala sering lapar,

 Menjelaskan tujuan sering merasa haus, sering BAK dan mudah lelah

Tupen 2 Keluarga mampu memutuskan untuk merawat , akan membawa pasien ke fasilitas kesehatan

meningkatkan atau memperbaiki kesehatan (puskesmas Penfui)

Nic Label II dukungan pengasuhan ( caregiver support)


1. Mengkaji pengetahuan keluarga tentang kesehatan, gaya Objektif :

hidup dan perilaku saat ini 1. Tn.F.P dapat menjelaskan ulang tentang konsep

2. Menjelaskan pada keluarga cara mencegah kambuhnya penyakit HT yang diderita oleh pasien

penyakit yaitu dengan memeriksakan diri secara teratur 2. Nn dapat mengambil keputusan tentang apa yang

ke pelayanan kesehatan, makan makanan yang berserat, harus dulakukan jika pasien mengalamin gejala

kurangi makanan berminyak, tinggi garam merasa pusing dan kepala sakit akan membawah

3. Mendiskusikan bersama keluarga tentang bagaimana Ny.Y.P ke fasilitas kesehatan

dalam mengambil keputusan tentang perawatan yang ( Puskesmas Penfui)

akan diberikan kepada pasien terutamanya saat dirumah 3. Tn.F.P dapat menjelaskan tindakan apa saja

4. Mengevaluasi kembali pemahaman keluarga mengenai yang dapat dilakukan dirumah dan kapan untuk

cara pencegahan terjadinya penyakit HT mengkonsumsi obat yang diberikan


5. Memberi pujian jika keluarga mampu 4. Tn.F.P mengatakan mau untuk kontrol kesehatan
mendemonstrasikan cara pencegahan DM pasien kefasilitas kesehatan yang tersedia

Assesment : masalah teratsi dimana Keluarga mampu


mengambil keputusan untuk
masalah HT pada Tn.F.P

P. intervensi Nic Label 1 di hentikan. Ulangi


intervensi Nic Label II, 1,2,3,4,5 dan lanjutkan
intervensi Tupen III dan IV keluarga mampu merawat
anggota keluarga untuk meningkatkan atau
memperbaiki kesehatan
Pertemuan ke tiga 26 Januari 2019
DX Keperawatan IMPLEMENTASI EVALUASI PARAF
 Mengucapkan salam Subjektif : Nofiyanti
 Memvalidasi keadaan keluarga Tn.F.P mengatakan cukup mengerti mengenai jenis Sakau

 Mengingatkan kontrak makan yang harus dihindari dan contoh menu diet

 Menjelaskan tujuan HT

Tupen 3 keluarga mampu merawat anggota keluarga untuk Objektif :

meningkatkan atau memperbaiki kesehatan 1. Tn.F.P dapat mengulang kembali bagaimana

Nic Label III manajemen nutrisi cara mengambil keputusan tentang apa yang

1. Mendiskusikan cara menerapkan pola makan sehat harus dilakukan jika pasien mengalami gejala

seimbang dengan memilih karbohidrat kompleks (buah, sering lapar, sering merasa haus, sering BAK

sayuran hijau, beras merah), protein tanpa lemak (tahu), dan mudah lelah akan membawa Ny.Y.P ke

Konsumsi makanan yang memilki rendah garam dan fasilitas kesehatan

lemak, Banyak minum air putih. (Minum delapan gelas (Puskesmas Penfui)

sehari ) 2. Tn.F.P dapat mengikuti penjelasan cara

Nic Label IV peningkatan kegiatan olahraga menerapkan pola sehat seimbang untuk pasien
1. Meningkatkan aktivitas fisik sesuai yang di anjurkan HT ditandai dengan Ny Y.P sering bertanya
seperti Olahraga teratur, Berlatih 4-5 x seminggu selama tentang hal yang tidak dimengerti.
30-45 menit setiap latihan. Bisa memilih latihan yang Assesment : masalah teratasi dimana
gampang, seperti jalan kaki/jalan pagi. keluarga mampu merawat anggota keluarga untuk
meningkatkan atau memperbaiki kesehatan
P: intervensi Nic Label II dihentikan Ulangi intervensi
nic label III, 1 dan Nic Label IV , 1 serta lanjutkan
Tupen IV Keluarga mampu memodifikasi lingkungan

Pertemuan ke4 28 Januari 2019


DX Keperawatan IMPLEMENTASI EVALUASI PARAF
 Mengucapkan salam Subjektif : Sr.Maria
 Memvalidasi keadaan keluarga  Ny Y.P mengatakan sudah berobat ke Argentiana

 Mengingatkan kontrak puskesmas dengan mengunakan kartu KIS dan Mara

 Menjelaskan tujuan mendapat obat darah tinggi amlodipen

Tupen 5 Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan  Tn.F.P mengatakan jika obat abis akan

Nic label VI panduan sistem pelayanan kesehatan membawah NY.Y.P. ke puskesmas untuk kontrol

1. Membantu pasien memilih tempat kesehatan di ulang

mana tempat pelayanan yang dapat di gunakan Objektif :

adalah pustu, puskesmas dan rumah sakit  Tekanan Darah 140/80 mmhg

2. Informasikan keluarga tentang biaya ( KIS)  Therapi oral Alodipen 1x10 mg per oral
Assesment :
Masalah teratasi
P. Intervensi Nic Label VI, 1.2 di hentikan 5 di
lanjutkan Atur jadwal dengan keluarga untuk kontrol
pasien ke sarana pelayanan kesehatan

Anda mungkin juga menyukai