Anda di halaman 1dari 4

Tingkat Dehidrasi Ternak

Dehidrasi didefinisikan sebagai kekurangan cairan tubuh yang diikuti oleh

kehilangan elektrolit, dan perubahan keseimbangan asam-basa (Lorenz et al, 1987).

Penentuan tingkat dehidrasi sangat dibantu dari menimbang berat badan hewan secara

kontinyu. Pengamatan fisik sangat sulit untuk menentukan tingkat dehidrasi. Selama

proses penyakit yang berlangsung akut, pemeriksaan fisik klasik tidak menemukan

terjadinya perubahan dari hewan.

Tingkat dehidrasi pada kuda sapi kurang nyata dibandingkan pada anjing dan kucing.

Tingkat dehidrasi 5% menunjukan gejala dengan elastisitas kulit menurun tapi kembali

normal setelah 15 detik. Tingkat dehidrasi 7% menunjukkan gejala dehidrasi retraksi mata

kearah orbital, sedangkan tingkat dehidrasi 10-12% memiliki gejalan yaitu elastisitas kulit

sangat menurun dan kembali ke posisi normal setelah 30 detik retraksi mata ke orbital lebih

kuat.

Hodges dan Pilliner (1991) menambahkan kondisi kuda yang baik terlihat dari

bulu yang mengkilap, halus, dan lembut serta pada saat kulit dicubit di daerah leher

kemudian dilepaskan haruslah kembali dengan cepat, dan mudah kembali pada posisi

semula. Kulit yang lambat kembali setelah dicubit menunjukkan adanya tingkat dehidrasi

atau kekurangan lemak subkutan.

Beberapa test cepat untuk menentukan apakah seekor kuda mengalami dehidrasi

atau tidak; meliputi:

Mencubit kulit, dilakukan dengan cara mencubit sepotong kecil kulit di daerah

leher atau bahu. Jika tetap meningkat atau tetap berada pada kondisi sehabis

dicubit lewat dari beberapa detik, kuda tersebut mengalami dehidrasi.


Penampilan gusi. Jika gusi terlihat kering atau memerah, pada kondisi ini

dehidrasi dapat terjadi.

Periksa mata. Jika mata terlihat kusam dan berkaca-kaca, menunjukkan dehidrasi.

Capillary refill time, dapat diuji dengan satu jari, di atas karet di atas gigi. Warna

normal harus kembali dalam 1-4 detik, jika tidak hewan tersebut dapat dikatakan

mengalami dehidrasi.

Pada tinggkat dehidrasi yang serius dapat menyebabkan kematian, sedang dehidrasi

moderate dapat diberikan air dan cairan elektrolit.

Hewan dengan tingkat dehidrasi yang tinggi, menyebabkan mata agak masuk kedalam

membuat mata dan kelopak mata terlihat jauh. Biasanya kelopak mata selalu rendah hal ini

disebabkan karena tubuh kehilangan cairan. Sapi dengan kondisi/keadaan yang buruk

membuat bola matanya tampak tenggelam karena kehilangan lemak diarea mata. Pada sapi

normal biasanya pada permukaan lendirnya terlihat mengkilap dan terasa lembab. Pada

keadan dehidrasi permukaan gusi, kelopak mata dan bibir vulva akan tampak kusam dan

kering.

Tabel katagori dehidrasi pada ternak

Katagori Penilaian
Kondisi kulit Posisi mata Membran mukosa

Ringan (4-7%) Agak lama (2-3 detik) Agak tersembunyi Lembab, berkilau,
tidak lengket
Sedang (8-10%) Lama (3-6 detik) Terlihat cekung Tidak mengkilap dan
lengket
Berat (>10%) sangat lama (>6 detik) Sangat cekung Permukaan kering
Gambar 1. Pengecekan tingkat dehidrasi melalui cubitan kulit pada kuda dan sapi
Daftar Pustaka

Finish Line. 2017, How To Test Your Horse For Dehydration.


http://www.finishlinehorse.com/articles/how-to-test-your-horse-for-
dehydration/

Kopcha, Michelle. 2008, Oral Fluid Therapy for Adult Dairy Cattle. Michigan Dairy Review.

Anda mungkin juga menyukai