PATTERN
RECOGNITION
(REKOGNISI
POLA)
Ursa Majorsy
3 rd meeting
1
Pola Komposisi stimulus penginderaan yang kompleks yang dapat
dikenali oleh manusia (pengamat) sebagai suatu kelompok objek
4
PENDEKATAN - PENDEKATAN
dalam PENGENALAN POLA VISUAL
5
GESTALT PSYCHOLOGY
Beberapa stimulus akan dipersepsikan dengan cara yang sama oleh sebagian orang
contoh:
jika ditunjukkan stimulus berikut :
Perspektif canonic :
mengembangkan ingatan permanen atas pandangan yang paling mewakili
(representasional) dari suatu objek
sudut pandang yang mendekati jumlah informasi maksimal
8
Eksperimen Palmer,
Rosch & Chase (1981)
pemotretan terhadap objek-objek umum secara serial
dari berbagai sudut pandang
Diperlihatkan satu persatu foto tentang berbagai objek
Diminta menentukan foto mana yang paling familiar
Diminta untuk menyebutkan nama objek tersebut secepat mungkin
Hasil:
foto dari Perspektif canonic dikenali paling cepat
(waktu reaksi paling kecil)
Penjelasan atas hasil eksperimen tersebut adalah :
Lebih sedikit bagian dari objek yang tidak dapat dilihat
Sudut pandang yang paling sering dilihat
Sudut pandang yang paling ideal atau paling baik
9
PEMROSESAN
BOTTOM-UP & TOP-DOWN
Bottom-Up
: Pengenalan bagian-bagian menjadi dasar dari pengenalan
terhadap keseluruhan
Top-Down
: Hipotesis terhadap keseluruhan yang menjadi dasar untuk
mengidentifikasi & merekognisi bagian-bagian
ASUMSI :
Ada ribuan template dalam pikiran yang terbentuk dari
pengalaman untuk mengenali pola
11
lanjutan dari template matching...............
12
FEATURE ANALYSIS
Pola persepsi yang melibatkan proses informasi tahap lanjut untuk
memecah informasi menjadi bagian-bagian yang sederhana agar
bisa diidentifikasi
Huruf A Huruf H
13
PROTOTYPE MATCHING
Penyempurnaan dari template matching & feature analysis
Fenomena Pseudomemory
: berkaitan dengan kegagalan dalam mengenal bentuk atau
karena gangguan berupa bentuk lain yang muncul sebelumnya
14