0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
6K tayangan6 halaman
Diazepam merupakan turunan benzodiazepin. Kerja utama diazepam yaitu potensiasi inhibisi neuron dengan asam gamma aminobitirat (GABA)sebagai mediator pada SSP.
Diazepam merupakan turunan benzodiazepin. Kerja utama diazepam yaitu potensiasi inhibisi neuron dengan asam gamma aminobitirat (GABA)sebagai mediator pada SSP.
Diazepam merupakan turunan benzodiazepin. Kerja utama diazepam yaitu potensiasi inhibisi neuron dengan asam gamma aminobitirat (GABA)sebagai mediator pada SSP.
Diazepam merupakan turunan benzodiazepin. Kerja utama diazepam yaitu
potensiasi inhibisi neuron dengan asam gamma aminobitirat (GABA)sebagai mediator pada SSP. Diazepam bekerja pada sistem GABA yaitu dengan memperkuat fungsi hambatan neuron GABA. Dalam SSP terdapat reseptor benzodiazepin dalam kerapatan yang tinggi terutama di korteks otak frontal dan oksipital, hipokampus, dan otak kecil. Pada reseptor ini, benzodiazepin akan bekerja sebagai agonis. Dengan adanya interaksi benzodiazepin, afinitas GABA dengan reseptornya akan meningkat. Dengan aktifnya reseptor GABA, saluran ion klorida akan terbuka sehingga ion klorida akan masuk lebih banyak ke dalam sel. Meningkatnya jumlah ion klorida menyebabkan hiperpolarisasi sel yang menyebabkan kemampuan sel untuk dirangsang berkurang. Mekanisme Kerja Diazepam Mekanisme Kerja Amitriptilin
Amitriptilin derivat dibenzosikloheptadin merupakan antidepresan klasik yang
karena struktur kimianya disebut sebagai antidepresan trisiklik. Obat ini berkerja dengan menghambat ambilan kembali (re-uptake) neurotransmiter norepinefrin/noradrenalin dan serotonin di otak atau dengan cara mengubah reseptor dari neurotransmiter tersebut. Berdasarkan struktur kimianya, obat antidepresi golongan trisiklik pada gugus metilnya terdapat perbedaan potensi dan selektivitas hambatan ambilan kembali berbagai neurotransmitter. Amin sekunder yang menghambat ambilan kembali norepinefrin dan amin tertier menghambat ambilan kembali serotonin pada sinap neuron. Norepinefrin dan serotonin merupakan dua neurotansmiter yang paling berperan dalam patofisiologi gangguan mood. Mekanisme Keja Parasetamol Mekanisme Stress Red Flag Cephalgia