PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
1.3 Manfaat
1.3.1 Manfaat Teoritis
Secara teoritis paper ini dapat menambah wawasan atau
pengetahuan pembaca mengenai system dokumentasi manual dan
elektronik.
1.3.2 Manfaat Praktis
Paper ini dapat menjadi pedoman bagi pembaca yang sedang
melaksanakan praktik keperawatan terlebih tentang sistem
dokumentasi keperawatan.
BAB II
PEMBAHASAN
Tanda Tangan
Sumber : P : perawat
D : dokter
F : fisioterapi
G : Gizi
Masalah Masalah
Tgl No Diidentifikasi oleh
Klien Klien
1 1. (perawat yang
mengidentifikasi
masalah klien)
DS : 2. 1. S
2. O
DO: Dst 3. A
P
1. Pro
a. Catatan komputer dapat mempermudah fokus pada hasil klien.
b. Terminal di sisi tempat tidur dapat menyintesis informasi dari alat
pemantauan.
c. Memungkinkan perawat untuk menggunakan waktu mereka dengan
lebih efisien.
d. Sistem ini menghubungkan berbagai sumber informasi klien.
e. Informasi klien, permintaan, dan hasil dikirim dan diterima dengan
cepat.
f. Hubungan ke monitor memperbaiki akurasi dokumentasi.
g. Terminal di sisi tempat tidur memungkinkan perawat untuk
memeriksa instruksi dengan segera sebelum memberikan pengobatan
atau medikasi.
h. Informasi dapat dibaca.
i. Sistem menggabungkan dan meningkatkan standar asuhan.
j. Terminologi standar memperbaiki komunikasi.
2. Kontra
a. Privasi klien mungkin terganggu jika sistem pengaman informasi
tidak diaktifkan.
b. Kebocoran membuat informasi untuk sementara tidak tersedia.
c. Sistem mahal.
d. Periode pelatihan yang lama mungkin diperlukan ketika sistem yang
baru atau terbaru dipasang.
3.1 Simpulan
B. Dokumentasi Terkomputerisasi
3.2 Saran
Kita sebagai seorang perawat diharapkan mampu memahami tentang
model dokumentasi keperawatan agar nantinya kita bisa menerapkan ilmu
ini saat membuat askep dan saat memberikan asuhan keperawatan kepada
pasien.