Anda di halaman 1dari 2

MATERI DISAJIKAN DALAM

PENGAJIAN RUTIN NUZULUSSAKINAH


Tempat : Di rumah Bpk. Zaini, Simbar 1
Hari/ Tanggal : Selasa, 11 Juli 2017
Materi : Syarat – Syarat Shalat Sebelum Mengerjakannya 2
Sumber : A. Kitab Kifayatul Akhyar hlm. a. 59- 62; b. 88 - 93; c. 189 – 207
B. Rahasia Ka’bah dan Ilmu Modern
Oleh : Ustadz H. Djazuli Madjid

A. BERKATA SYEH ABU SYUJAK


‫والعلم بدخول الوقت‬
Dan yakin masuknya waktu

KETERANGAN
Syarat – syarat shalat sebelum masuknya waktu yang ke-4. Telah masuknya waktu
shalat (Q.S. An Nisa’ Ayat 102)
“Shalat diwajibkan kepada orang – orang mukmin yang telah ditentukan waktunya”.
Untuk mengetahui dan menentukan waktu sholat dengan berijtihad, (berbagai macam
cara). Dahulu dapat melalui ahli nujum (paranormal) namun ternyata banyak yang
fasik (kafir zindik).
‫قال رسول هللا صلى هللا عليه وسلم من أتى عرافا لم تقبل له صالة أربعين يوما ) ورواية مسلم‬
Nabi Muhammad saw. Bersabda : barang siapa mendatangi tukang ramal yang
mengaku tahu tentang kejadian – kejadian di belakang hari, shalatnya tidak diterima
selama 40 hari (HR. Muslim).
Namun sekarang sudah banyak kemudahan melalui ilmu Falak (hisab) yang canggih
tinggal membaca dan mencocokkan.
MUADZIN Imam Nawawi berfatwa berdasarkan pendapat Imam Syafi’I bahwa
seorang muadzin yang adil dan telah berijtihad sehingga tahu akan
tanda – tanda waktu shalat maka ia harus memanggil orang – orang
untuk shalat dan jika seseorang tidak berijtihad terhadap waktu, lalu
shalat maka shalatnya tidak sah, walaupun secara kebetulan
sholatnya tepat waktunya

B. BERKATA SYEH ABU SYUJAK


‫واستقبال القبلة‬
Dan Menghadap kiblat

KETERANGAN
Kiblat adalah ka’bah dikatakan kiblat karena setiap orang yang shalat pasti
menghadap kearah kiblat itu. Disebut ka’bah karena bentuknya tinggi.
Menghadap kiblat menjadi syarat syahnya shalat
Q.S. Al Baqoroh Ayat 144
“ Maka hadapkanlah wajahmu kearah masjidil haram (Ka’bah) dan dimana saja kamu
berada, hadapkanlah wajahmu kearahnya (masjid yang mulya).

1
Rasulullah pernah bersabda kepada seseorang yang kurang betul shalatnya dalam
menghadap Ka’bah.
‫واستقبل القبلة وكبر‬
“Dan hendaklah kamu menghadap kearah Kiblat lalu bertakbir”
Menurut Qoul yang sah bahwa menghadap tepat kearah Ka’bah dengan seluruh
badannya harus sejajar dengan Ka’bah, jadi kalau sebagian dari anggota badannya ada
yang keluar dari garis lurus Ka’bah tidak sah shalatnya.
Bagi orang yang jauh dari ka’bah cukup dengan yakin kearah ka’bah

PERMASALAHAN
‫ويجوزترك االستقبال في حا لتين في شدة الحوف‬
Orang yang shalat boleh meninggalkan syarat menghadap Kiblat dalam dua keadaan.
1. Dalam keadaan sangat takut (seperti dalam keadaan perang, atau bahaya yang
mengancam, dsb. QS Al Baqarah ayat 239. “ Apabila kamu takut boleh kamu
lakukan shalat dengan berjalan atau naik kendaraan.
2. Dalam shalat – shalat sunat diatas kendaraan atau bepergian.
HR. Bukhori dan Muslim
‫يصلي على راحلته في السفر حيثما توجهت به وفي رواية‬
Rasulullah saw. Sholat diatas kendaraannya pada waktu bepergian menurut arah
yang dihadapi kendaraannya itu.
3. Bagi orang yang bingung arah kiblat lakukan menurut keyakinannya. Dan jika
ternyata salah karena ada yang membetulkan menurut qoul yang rojeh mereka
harus mengulang (ingadah / qodlo’)
4. Q.S. Al Ahzab ayat 43
“Dialah yang memberi rahmat kepadamu dan malaikat-Nya (memohonkan ampunan
untukmu), supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yang
terang). dan adalah Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman.”
Hubungan roh dengan tuhan adalah lebih kuat selama hubungan itu di MASJIDIL
HARAM menurutku (DR. Muhammad Mutawai).
Baitul Haram Adalah bagaikan rumah sakit jiwa besar untuk mengobati jiwa atau
dengan kata lain terapi sakit jiwa. Ka’bah adalah alat batrai lingkar kekuatan
elektro berputar dalam satu medan lingkaran untuk memperoleh energy yang
lebih besar. (RHS KBH) hlm.57
C. RENUNGAN
‫عيد الفطر وحالل بحالل‬
HR. Muslim
‫“ كل مولود يولد على فطرة‬Setiap anak dilahirkan dalam keadaan Fitroh (suci)”
Harapan dan Doa
‫من صام رممضان ايمانا واحتسابا غفرله ماتقدم من دنبه‬
‫تقبل هللا مناومنكم من العائدين والفائزين المقبول والمغفورين كل عام وانتم بخير‬
Prof.DR. KH. Quraish Shihab memberikan makna
1. Penyelesaian masalah
‫حالل بحالل‬
2. Meluruskan benang kusut
SALAMAN 3. Menjernihkan air keruh
4. Mengembalikan daging yang membelenggu

Anda mungkin juga menyukai