MATERI DISAJIKAN DALAM

PENGAJIAN RUTIN NUZULUSSAKINAH

Tempat : Di rumah Bpk. Tariyono, Cluring

Hari/ Tanggal : Ahad, 12 November 2017
Materi : a. Rukun Shalat Baca Al Fatihah II dan Penjelasan Khusus
Sumber : a. Kitab Kifayatul Akhyar a. 66 ; b. 106 – 108; c. 234 – 239
b. Al Quran Surat Ali Imran ayat 169 - 170
Oleh : Ustadz H. Djazuli Madjid

A. Berkata Syaikh Abu Syujak

‫وقراءة الفاتحة وبسم هللا الرحمن الرحيم آية منها‬

(Rukun shalat ke 4) membaca Fatihah dan bismillahirrahmanirrahim itu termasuk salah
satu dari ayat al fatihah
KETERANGAN
Diantara rukun shalat ialah baca Fatihah berdasar beberapa hadits nabi.
‫ال صالة لمن لم يقرأ بفاتحة الكتاب‬
Artinya:” tidak ada shalat bagi orang yang tidak membaca fatihatul kitab”
Ayat – ayat fatihah ada 7 ayat dan basmalah adalah salah satu ayatnya.
HR. Daroqutni
‫إذا قرأتم الحمد فاقرءوا بسم هللا الرحمن الرحيم إنها أم القرآن وأم الكتاب والسبع المثاني وبسم هللا الرحمن‬
‫الرحيم آية منها أو قال هي إحدى آياتها‬
Terjemah
1. Menurut Pendapat para Imam Madzhab Syafi’I antara lain Imam Nawawi, Imam
Rofi’I bahwa surat Al Fatihah Ada 7 ayat. Maka bagi orang yang tidak dapat
membaca surat al fatihah boleh membaca kalimat Thoiyibah Lain sejumlah 7
macam. Berdasar HR. Ibnu Hibban
‫أن رجال جاء إلى النبي صلى هللا عليه وسلم فقال يا رسول هللا إني ال أستطيع أتعلم القرآن فعلمني ما يجزيني‬
‫من القرآن فقال سبحان هللا والحمد هلل وال اله اال هللا وهللا أكبر وال حول وال قوة إال باهلل العلي العظيم‬

Bahwasannya ada seorang laki – laki datang kepada Rasulullah saw. Untuk
mengajukan pertanyaan katanya: Hai Rasulullah!aku tidak mampu membaca Al
Quran maka ajarilah aku sesuatu yang boleh menggantikanku membacanya selain
dari Al Quran lalu beliau berkata bacalah:
‫سبحان هللا والحمد هلل وال اله اال هللا وهللا أكبر وال حول وال قوة إال باهلل العلي العظيم‬

KETERANGAN
‫فائدة‬
1. Imam Nawawi dalam syarah Al Muhadzab berkata Qoul yang ashoh bahwa
ketetapan basmallah sebagai ayat dari surat Al fatihah adalah dalil ‫( ظنى‬zhoni).
2. Ibnu Rif’ah berkata bahwa Al Imron pemilik kitab Al furu’ mengkafirkan atau
menganggap fasiq terhadap orang tidak menganggap bahwa basmallah ayat
dari Surat Al Fatihah dan tidak mau membaca basmallah dalam Al fatihah.

1
 3. Menurut Qoul yang rojeh kewajiban membaca Al Fatihah sama bagi imam,
makmum atau sendirian baik shalat jaher atau sirri. Ada suatu qoul lain di
katakan bahwa membaca Al fatihah tidak wajib bagi makmum dalam shalat
jahriyah dengan syarat mereka harus mendengarkan dan mengikuti bacaan
fatihah imam dan bila tidak (tuli) maka mereka wajib membacanya.
4. Orang yang shalat wajib membaca Surat Al fatihah, lengkap dengan semua
huruf – huruf yang ada didalamnya dan juga tasydid – tasydidnya. Jadi
andaikata orang itu menghilangkan satu huruf atau membaca ringan huruf
yang ada tasydidnya atau mengganti satu huruf dengan huruf lain atau salah
I’rabnya atau karena pélat sehingga merubah maknanya seperti:
‫ت – ا َ ْن َع ْمتُ – ا َ ْن َع ْمت‬
َ ‫ ا َ ْن َع ْم‬.١
‫ ايّاك‬- ‫َّاك‬
َ ‫ اي‬.٢
(Tanpa Tasydid( ‫اك‬ َ َ‫ اي‬.٣
Maka tidak sah bacaannya dan tidak sah pula shalatnya.
5. Pembaca Al Fatihah wajib mengurutkan ayat – ayatnya dan tidak boleh di
selipi dengan kalimah lain berupa dzikir atau diam.
6. Pada ayat terakhir   tidak boleh
diwashol dengan ‫ آمين‬bahkan sunah disisipi dengan bacaan lain seperti
‫ رب اغفرلى ولوالدي وللمؤمنين امين‬/ ‫رب اغفرلى ولوالدي امين‬
B. Renungan
Hari Pahlawan 10 November
1. Q.S Ali ‘Imran ayat 169 – 170 artinya
169. janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah
itu mati; bahkan mereka itu hidup[248] disisi Tuhannya dengan mendapat
rezki.
170. mereka dalam Keadaan gembira disebabkan karunia Allah yang
diberikan-Nya kepada mereka, dan mereka bergirang hati terhadap
orang-orang yang masih tinggal di belakang yang belum menyusul
mereka[249], bahwa tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak
(pula) mereka bersedih hati.
[248] Yaitu hidup dalam alam yang lain yang bukan alam kita ini, di mana mereka mendapat kenikmatan-
kenikmatan di sisi Allah, dan hanya Allah sajalah yang mengetahui bagaimana Keadaan hidup itu.
[249] Maksudnya ialah teman-temannya yang masih hidup dan tetap berjihad di jalan Allah s.w.t.

2. Getaran Jiwa Pahlawan yang dahsyat yang timbul dari Energi kalimah
‫ هللا اكبر‬lewat komando Bung Tomo