0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
466 tayangan2 halaman
Training Need Analysis (TNA) adalah proses analisis untuk mengetahui faktor-faktor yang perlu diperbaiki atau ditingkatkan dalam pelatihan di Rumkit Tk. II Dustira agar meningkatkan kompetensi dan kinerja petugas. TNA dilakukan setiap triwulan dengan melibatkan unsur-unsur terkait untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan, dan hasilnya digunakan sebagai acuan kegiatan pelatihan.
Training Need Analysis (TNA) adalah proses analisis untuk mengetahui faktor-faktor yang perlu diperbaiki atau ditingkatkan dalam pelatihan di Rumkit Tk. II Dustira agar meningkatkan kompetensi dan kinerja petugas. TNA dilakukan setiap triwulan dengan melibatkan unsur-unsur terkait untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan, dan hasilnya digunakan sebagai acuan kegiatan pelatihan.
Training Need Analysis (TNA) adalah proses analisis untuk mengetahui faktor-faktor yang perlu diperbaiki atau ditingkatkan dalam pelatihan di Rumkit Tk. II Dustira agar meningkatkan kompetensi dan kinerja petugas. TNA dilakukan setiap triwulan dengan melibatkan unsur-unsur terkait untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan, dan hasilnya digunakan sebagai acuan kegiatan pelatihan.
No. Dokumen RUMKIT TK.II 03.05.01 DUSTIRA - 1/2 SPO/ /X/2014 Ditetapkan, Tanggal terbit Kepala Rumah Sakit SPO Oktober 2014 dr. Setia Budhi, M.M., MARS Letnan Kolonel Ckm NRP 32096 Training Need Analysis (TNA) adalah suatu proses analisa yang dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang harus diperbaiki atau PENGERTIAN ditingkatkan dalam upaya menentukan kebutuhan pelatihan pada semua petugas dilingkungan Rumkit Tk. II Dustira untuk meningkatkan kompetensi dan kinerja yang diharapkan. - Memahami konsep dasar manajemen SDM khususnya tentang pendidikan dan pengembangan - Mengidentifikasi bentuk kebutuhan, jumlah dan jenis serta metode pelatihan baik tingkat rumah sakit, tingkat unit, maupun tingkat individu di Rumkit Tk. II Dustira sesuai jenjang kemampuan setiap petugas TUJUAN - Menjamin peningkatan kemampuan dan pengetahuan serta keterampilan pada setiap jenjang petugas Rumkit Tk. II Dustira - Menunjang tercapainya upaya peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien secara terus menerus - Sebagai dasar penyusunan anggaran pelatihan dilingkungan rumkit Tk. II Dustira Program kerja Rumah Sakit Tk. II Dustira tentang Peningkatan Mutu KEBIJAKAN dan Keselamatan Pasien Bidang Pendidikan dan Latihan 1) TNA diawali dengan pembahasan laporan indikator mutu yang belum mencapai standar yang dipimpin oleh Karumkit atau yang mewakili 2) Peserta pembahasan adalah ketua/yang tertua dibidang profesi atau ketenagaan tertentu, antara lain : PROSEDUR a. Ketua Komite Medik b. Ketua SPI c. Ketua Komite Keperawatan d. Ketua Keteknisian medis TRAINING NEED ANALYSIS (TNA)
f. Semua Kadep dan Kainstal,kasi, ka unit serta penanggung jawab untuk mewakili kebutuhan tingkat keterampilan/profesi ditiap-tiap bagian 3) TNA dilaksanakan setiap triwulan setelah evaluasi laporan indikator mutu PROSEDUR 4) Pelaksanaan TNA dilakukan oleh Instalasi Pendidikan Rumkit Tk. II Dustira 5) Hasil TNA disusun dalam bentuk laporan dan tindak lanjut kepada Karumkit 6) Hasil laporan dan tindaklanjut TNA akan dijadikan acuan untuk kegiatan diklat dilingkungan Rumkit Tk. II Dustira
Ketua Komite Medik ,Ketua SPI, Ketua Komite Keperawatan, Ketua
Keteknisian medis, Kasituud/Kaurpers untuk petugas non medis, Semua Kadep dan Kainstal, Kasi, Ka unit serta penanggung jawab UNIT TERKAIT untuk mewakili kebutuhan tingkat keterampilan/profesi ditiap-tiap bagian dan Instalasi pendidikan