Anda di halaman 1dari 4

1. Ruang lingkup Administrasi Pendidikan oleh Prof. Ekoswara!

Jawaban :

Pada dasarnya administrasi mengatur tiga fungsi utama, yaitu perencanaan,


pelaksanaan dan pengawasan. Maka dari itu diperlukan keterpaduan antara
fungsi dan wilayah kerja administrasi pendidikan ini Hal ini selaras dengan
pendapat Engkoswara (2001:3) yang mengemukakan bahwa:
“Fungsi utama perilaku berorganisasi dalam bidang pendidikan yaitu
perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pendidikan yang menyangkut
tiga bidang garapan utama sebagai berikut:
1. Sumber Daya Manusia (SDM), meliputi: peserta didik, tenaga
kependidikan, dan masyarakat pemakai jasa pendidikan.
2. Sumber Belajar (SB), berupa alat atau rencana kegiatan yang akan
dipergunakan sebagai media, di antaranya kurikulum.
3. Sumber Fasilitas dan Dana (SFD) sebagai faktor pendukung yang
memungkinkan pendidikan berjalan sesuai dengan yang diharapkan

Fungsi dan ruang lingkup administrasi pendidikan yang telah diuraikan di


atas sudah selayaknya dijadikan sarana atau acuan kegiatan beorganisasi
yang diharapkan dapat mencapai tujuan pendidikan secara produktif dengan
menyelaraskan kepentingan pribadi maupun organisasi. Administrasi
pendidikan yang diharapkan menghasilkan pendidikan yang produktif yaitu
efektif dan efeisien.
2. Jelaskan fungsi-fungsi Administrasi menurut 3 Para Ahli!
Jawaban :
A. Luther M. Gullick
1. Planning (perencanaan)
Yaitu dalam kegiatan administrasi atau ketatausahaan pasti
memerlukan sebuah perencanaan yang baik dan matang. Contohnya
pengumpulan data, penyusunan perencanaan, pengolahan data dls,
dimana dalam kegiatan tersebut administrasi sangat dibutuhkan.

2. Organizing (pengorganisasian)
Begitu juga dengan pengorganisasian, dimana setiap melakukan
kegiatan organisasi pasti sangat membutuhkan administrasi seperti
contoh dalam penetapan petugas atau pekerja.

3. Staffing (pengadaan tenaga kerja)


Merupakan praktek menemukan, menilai, mengevaluasi dan
menetapkan hubungan kerja dengan karyawan atau tenaga kerja dan
memberhentikannya jika tidak lagi dibutuhkan. Sehingga tenaga kerja
atau karyawan yang ditetapkan sesuai pada bidangnya atau keahliannya.

4. Directing (pemberian bimbingan)


Fungsi yang bekaitan dengan usaha dalam membimbing,
memberikan saran-saran, masukan untuk perbaikan suatu kegiatan yang
sedang dilakukan agar tugasnya dapat dilakukan semaksimal mungkin,
dengan hasil yang memuaskan.

5. Coordinating (pengkoordinasian)
Yaitu proses pengkoordinasian dimana seluruh kepentingan dan
tujuan dari organisasi yang dilaksanakan bisa bersatu dan dapat sinkron
dengan tempat dan waktunya.

6. Reporting (pelaporan)
Yakni bagaimana cara menginformasikan dari apa yang telah
dilakukan dalam seluruh kegiatan sebagai salah satu
pertanggungjawaban.

7. Budgeting (penganggaran)
Yaitu bagaimana cara merencanakan keuangan, berapa anggaran
yang diperlukan, darimana pembiayaannya, perhitungan uang masuk
dan keluarnya, serta pengawasan yang dilakukan.
B. Purwanti
1. Fungsi Organik

Yang disebut fungsi organik yaitu semuanya fungsi yang


mutlak mesti digerakkan oleh administrasi serta manajemen.
Ketakmampuan untuk menggerakkan untuk menggerakkan
beberapa fungsi itu bakal menyebabkan lambat atau cepat matinya
organisasi.

2. Fungsi Pelengkap

Yang disebut dengan fungsi pelengkap yakni semuanya


fungsi yang walau tak mutlak digerakkan oleh organisasi, baiknya
dikerjakan dengan juga baik lantaran proses beberapa fungsi itu
bakal tingkatkan efisiensi dalam proses aktivitas, membuat lancar
usaha pencapaian maksud dengan efisiensi, ekonomis, serta efisien.

C. Abdul Rahman
1. Fungsi Primer: Planing, organizing, comanding, koordination,
control, communication.
2. Fungsi Sekunder: Tata usaha, keuangan, personalia, logistik, humas.
TUGAS
ADMINISTRASI PENDIDIKAN
Dosen Pembimbing : Dr. Nani Tursina, M.Pd.

Nama : Muhammad Haries Dwi Setiawan

NIM : 11711073

Semester/ kelas : 3/ C

JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN (FTIK)

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) PONTIANAK

2018

Anda mungkin juga menyukai