Anda di halaman 1dari 30

RINGKASAN (MATERI KELOMPOK 1-8)

OLEH

KELAS FISIKA V1.C

ELVINA (10539140315)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

TAHUN AKADEMIK 2017 / 2018


SUMBANGAN CHINA DAN INDIA TERHADAP PERKEMBANGAN
FISIKA

A. Sumbangan China Terhadap Perkembangan Fisika


a. Sejarah Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Fisika di China
1. Periode s.d 1550 (Pra Sains)
Pada zaman Dinasti Han penemuan sifat-sifat magnet terus
dkembangkan. Selain magnet pada periode ini orang-orang Cinakuno
telah mengenal lensa, contohnya kaca mata. Kalender Cina adalah
Kalender Lunisolar.
2. Periode 1550 s.d. 1800 (Berkembangnya Metode Eksperimen)
Song Yinxing melakukan penelitian di bidang iptek dan filsafat.
Beliau melakukan penelitian tentang udara dan suara. Karyanya berupa
ensik lopedia Tangong Kaiwu.
3. Periode 1800 s.d. 1900 (Berkembangnya Fisika Klasik)
Perkembangan ilmu pengetahuan di Cina mengalami kemunduran at
au tidak mengalami perkembangan, salah satu penyebabnya adalah
masalah politik intern, pemberontakan Taiping.
4. Periode 1900 s.d. sekarang (Berkembangnya Fisika Modern)
Pada periode ini banyak nama-nama tokoh yang memberi andil
dalam perkembangan ilmu pengetauan khususnya Fisika, diantaranya
Yang Cheng Ning, Daniel C Tsui, He Zehui, Xie Xide, dan astronot Fei
Junlong.
b. Fisikawan China
1. Tsung Dao Lee dan Chen Ning Yang
Lee berhasil memecahkan berbagai persoalan sulit di bidang
mekanika statistik dan fisika nuklir.
2. He Zehui
Ahli Fisika nuklir dan memberikan sumbangan penting di bidang
penelitian pos pengamat garis kosmos tinggi.
3. Xie Xide
Dia melakukan pengajaran dan penelitian di bidang fisika
semikonduktor, daftar energi benda padat dan fisika permukaan.
4. Daniel C. Tsui
Menemukan cairan kuantum aneh bermedan magnet kecil yang
merupakan partikel jenis baru.
5. Zhao Haibin
Menemukan sebuah komet baru yang memiliki orbit elips dengan
penyimpangan sebesar 0,344 dan waktu revolusi 7,46 tahun. Komet
tersebut diberi nama sempena/P/2007S1(Zhao).

B. Sumbangan India Terhadap Perkembangan Fisika.


a. Sejarah Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Fisika di India
1. Shatapatha Brahmana kira-kira 900 SM menghampir nilai, Sulba Sutras
(800 – 500) SM yang mengemukakan tulisan-tulisan geometri.
2. Panini (500 SM) yang merumuskan notasi matematik modern.
3. Surya Siddhanta (400 SM) memperkenalkan fungsi trigonometri sinus,
kosinus, balikan sinus, dan aturan-aturan yang menentukan gerak sejati
benda-benda langit yang bersesuaian dengan posisi mereka sebenarnya
di langit.
4. Pingala (300 – 100) SM menggunakan sistem biner dan pembahasannya
tentang kombinatorika meter.
b. Fisikawan India
1. Sir Chandrasekhara Venkata Raman
Sir Chandrasekhara Venkata Raman Bersama dengan M Saha dan SN
Bose, membangunn pusat penelitian sains di Calcutta. Hasilnya,
terciptalah sederetan kontribusi penting dalam bidang getaran dan bunyi.
2. Subrahmanyan Chandrasekhar
Chandra mencoba menggabungkan pengetahuannya tentang bintang
Bajang putih (white dwarf) dengan teori relativistik spesial, ia terkejut
sekali mendapatkan hasil bahwa suatu bintang bajang putih dapat
terbentuk melalui evolusi bintang, asalkan massa bintang itu kurang dari
1,45 massa matahari.
3. Satyendra Nath Bose
Pada tahun 1924, Bose menulis artikel yang menurunkan Prinsip
Kuantum Planck tanpa referensi pada fisika klasik dan hanya
menggunakan cara-cara baru. Ia menyadari bahwa metode statistic untuk
menganalisis perilaku termal gas tidaklah cukup.

SUMBANGAN JEPANG TERHADAP PERKEMBANGAN ILMU FISIKA


DAN SUMBANGAN INDONESIA TERHADAP PERKEMBANGAN ILMU
FISIKA

A. Sumbangan Jepang Terhadap Perkembangan Ilmu Fisika


1. Hantaro Nagaoka
Ia sangat terpesona oleh Ludwig Boltzmann's di Teori kinetik gas dan
Maxwell yang bekerja pada stabilitas cincin Saturnus, dua pengaruh yang
akan mengarah pada pengembangan (yang salah) model Saturnus.
2. Hideki Yukawa
Pada awal 1930 Yukawa menangani masalah yang menyebabkan inti
atom tetap utuh meski ada gaya tolak-menolak proton yang membangun
inti itu.
3. Yoshio Nishina
Nishina melakukan riset bersama Niels Bohr di Kopenhagen pada
tahun 1921 dan pada tahun 1928 ia menulis sebuah makalah tentang
inkoheren atau hamburan Compton dengan Oskar Klein di Kopenhagen,
dari sinilah muncul rumus Klein-Nishina berasal.

4. Sin-Itiro Tomonaga
Ia memulai penelitiannya mengembangkan teori fisika kuantum
elektrodinamika di bawah bimbingan Dr Nishina. Hasil riset yang
kemudian dipublikasikannya dengan judul Photoelectric Pair Creation
tercatat sebagai sebuah karya penting dan terkenal pada masa itu.
5. Leo Esaki
Leo Esaki yang juga dikenal sebagai Esaki Leona adalah Fisikawan
Jepang-Amerika Serikat. Bekerja pada peralatan kristal (Dioda
Semikonduktor).
6. Kosiba Masatoshi
Lahir 19 September 1926 di Toyohashi, Prefektur Aichi adalah
fisikawan Jepang yang memenangkan Penghargaan Nobel dalam Fisika
pada 2002 bersama dengan Raymond Davis, Jr dan Riccardo Giacconi.
7. Makoto Kobayashi, Toshihide Maskawa, dan Yoichiro Nambu
Tiga ilmuwan peneliti tersebut diberi anugerah nobel atas karya
mereka yang fundamental di bidang fisika partikel.

B. Sumbangan Indonesia terhadap Perkembangan Ilmu Fisika


1. Prof. Achmad Baiquni, M.Sc., Ph.D.
adalah Fisikawan Atom pertama di Indonesia. Dan termasuk dalam
jajaran ilmuwan fisika atom internasional yang dihormati.

 Penelitian
Beliau menulis beberapa buku, tapi yang saya tahu hanya ini
Alqur’an Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi.
2. Prof Tjia May On
Tjia May On merupakan salah satu dari enam ilmuwan Indonesia yang
masuk daftar Wise Index of Leading Scientists and Engineer, pada tahun
2008. Sepuluh tahun kemudian tercatat hanya lima nama yang punya
otoritas bicara tentang kuantum dan relativitas salah satunya Tjia May On,
angkatan pertama yang jumlah penerusnya relatif sedikit dibanding bidang
fisika terapan.
3. Pantur Silaban
Pantur merupakan fisikawan Indonesia yang berguru langsung kepada
murid dan kolega Einstein dalam Relativitas Umum.
4. Hans Wospakrik
Hans Jacobus Wospakrik adalah seorang fisikawan Indonesia yang
merupakan dosen fisika teoritik di Institut Teknologi Bandung.
5. Terry Mart
Terry Mart, Ilmuwan Fisika Nuklir dan Partikel tingkat dunia.
6. Jony Setiawan
Dr. Johny Setiawan adalah astronom asal Indonesia yang bekerja di
Max Planck Institute for Astronomy (MPIA), Jerman. Bersama timnya,
Dr. Johny Setiawan, menemukan 10 planet di tata surya hydrae.
7. Haryo Sumowidagdo
Bagi anda yang pernah membaca novel Dan Brown, berjudul Angel
and Demon, pasti tak asing lagi dengan CERN (Conseil Européene pour la
Recherche Nucléaire) atau European Organization for Nuclear Research.
8. Nelson Tansu
Penelitan doktornya di bidang photonics, optoelectronics, dan
semiconductor nanostructires juga meraih penghargaan tertinggi di
departemennya, yakni The 2003 Harold A. Peterson Best ECE Research
Paper Award.

PERKEMBANGAN MEKANIKA DAN ILMU PANAS


A. Perkembangan mekanika
1. Perkembangan mekanika klasik
1) Periode I ( Pra Sains ... sampai dengan 1550 M )
a) Aristoteles ( 384-332 SM )
Aristoteles merupakan orang pertama pada periode ini
yang mengemukakan cabang mekanika yang berurusan dengan
hubungan timbal balik antara gerak dan gaya yaitu bidang
dinamika.
b) Archimedes (287-212 SM)
Ia menemukan bahwa hilangnya berat tubuh sama dengan
air yang dipindahkan. Archimedes juga merupakan pendiri ilmu
hidrostatistika.
c) Eratoshenes (273 – 192 SM)
Eratoshenes melakukan penghitungan diameter bumi pada
tahun 230 SM..
2) Periode II ( Awal Sains 1550-1800 M )
a) Galileo ( 1564 M - 1642 M)
Galileo membantah teori aristoteles Yang benar adalah,
baik benda berat maupun ringan jatuh pada kecepatan yang
sama kecuali sampai batas mereka berkurang kecepatannya
akibat pergeseran udara.
b) Decrates ( 1596 M – 1661 M)
Rene Descartes lahir di desa La Have tahun 1596, filosof ,
ilmuwan, matematikus perancis, yang tersohor abad 17.
Hukum gerak Decrates.
c) Torricelli (1608 M – 1647 M)
Pada tahun 1643 ia menetapkan tentang tekanan atmosfer
dan menemukan alat untuk mengukurnya, yaitu barometer.
d) Otto von Guericke ( 1602 M – 1686 M)
Prestasi ilmiah utama nya menjadi penetapan dari ilmu
fisika ruang hampa.Pada 1650 Guericke menemukan pompa
udara.
e) Blaise Pascal ( 1623 M -1662 M )
Dalam bidang fisika, khususnya mekanika, dia
melakukan percobaan dengan cara mengukur beda tinggi
barometer di dasar dan di puncak gunung..
f) Isaac Newton ( 1642 M – 1727 M )
Penemuan-penemuan Newton yang terpenting adalah di
bidang mekanika, pengetahuan sekitar bergeraknya sesuatu
benda didasarkan pada tiga hukum fundamental.
3) Periode III ( (Fisika Klasik 1800 M – 1890 (1900) M)
a) Daniel Bernoulli (1700 M – 1780 M)
Keahlian matematikanya untuk diaplikasikan ke
mekanika, terutama ilmu mekanika zat cair (fluida) dan gas.
b) Leonhard Euler ( 1707 M – 1783 M )
Euler khusus ahli mendemonstrasikan bagaimana
hukum-hukum umum mekanika.
c) Hamilton
Prinsip Hamilton mengatakan, Dari seluruh lintasan
yang mungkin bagi sistem dinamis untuk berpindah dari satu
titik ke titik lain dalam interval waktu spesifik (konsisten
dengan sembarang konstrain), lintasan nyata yang diikuti
sistem dinamis adalah lintasan yang meminimumkan integral
waktu selisih antara energi kinetik dengan energi potensial.
d) Joseph-Louis Lagrange ( 1736 M – 1813 M )
Persamaan Lagrange merupakan persamaan gerak
partikel sebagai fungsi dari koordinat umum, kecepatan
umum, dan mungkin waktu.
2. Perkembangan Mekanika Modern
a. Mekanika Kuantum
Teori Kromodinamika Kuantum diformulasikan pada awan
1960an. Teori yang kita kenal sekarang ini diformulasikan oleh
Polizter, Gross dan Wilzcek pada tahun 1975.
b. Relativitas Umum
Relativitas umum diperkenalkan oleh Albert Einstein pada tahun
1916. Teori ini merupakan penjelasan gravitasi termutakhir dalam
fisika modern. Ia menyatukan teori Einstein sebelumnya dengan
hukum gravitasi Newton.
B. Perkembangan Ilmu Panas
a) Periode Pra-Sains (Dulu - 1550 M)
1) Anaximander (610-546 SM) danEmpedocles (404-424 SM)
Anaximander dan Empedocles membuat pemikiran bahwa air,
tanah, dan udara telah ada sejak semula dan unsur pertama yang ada
adalah api.
2) Anaximenes(558-524 SM)
• menyatakan bahwa pembentukan bumi merupakan akibat dari
proses pemanasan yangdisebabkan oleh api.
• Dalam penjelasannya, Anaximenes menggunakan dua proses yang
bertentangan yaitu proses penjernihan dan kondensasi,
• Anaximenes menjelaskan bagaimana udaramerupakan bagian
siklus perubahan apimenjadi batu dan berubah kembali menjadi
api.
• Rangkaian perubahan tersebut adalah sebagaiberikut: api, udara,
angin, awan, air, bumi, batu, dan api
3) Heraclitus (535-475 SM)
Filusuf pertama yang mendefinisikan teori tentang panas.
Heraclitus terkenal sebagai filosof "fluks dan api" untuk
pemikiran"Semua benda mengalir".
4) Anaxagoras (500-478 SM)
Pemikiran Anaxagoras adalah bahwa matahari sebagai batu panas
dan bulan tidak dapat memancarkan cahaya sendiri tetapi mendapat
penerangan dari matahari.
5) Hippocrates (460 SM)
Pada awal tahun 460 SM, Hippocrates, Bapak Pengobatan,
berpostulat bahwa: “Panas merupakan suatu besaran yang berfungsi
untuk mengobarkan, menggerakan api yang berada dalam bilik kiri
jantung.
6) Aristoteles(384-332 SM)
Aristoteles berpostulat bahwa sifat-sifat dasar mateori mempunyai
sifat panas-dingin, lembab-kering.
b) Periode Eksperimen (1550 - 1800 M)
1) Galileo (1597)
Alat Galieo hanya dapat menunjukan temperatur yang berbeda.
Kemudian, alat Galileo dinamakan denganTermoskop yang
diciptakan pada tahun 1597.
2) Santorio( 1561 -1636)
seorang ilmuwan keturunan Italia. Beliau memberikan skala pada
sebuah termoskop udara kira-kira pada bulan Mei tahun 1612.
3) Kircher (1643)
Menemukan thermometer yang mendeteksi temperatur melalui
pemuaian raksa.
4) Lavoisier (Ilmuwan Perancis)
 Melalui percobaan penting dari pembakaran oksigen pada tahun
1783 membantah apa yang dikemukakan oleh Johann Becher.
 phlogiston teori ia mengajukan sebagai pengganti, Teori Kalorik,
yang menunjukkan bahwa panas sebagai hal yang tidak bermassa
dan merupakan zat alir yang tidak dapat dilihat yang berpindah
ketika dalam ketidakseimbangan.
 Teori ini digunakan pada tahun1824 oleh seorang insinyur Perancis
bernama Sadi Carnot ketika mempublikasikan pantulan – pantulan
pada kekuatan Gerakan Api.
 Ia mengatur pentingnya perpindahan panas: penciptaan
kekuatanyang menggerakkan harus diberikan tidak sama besar
dengan pemakaian kalori, tapi ia berpindah dari benda yang hangat
ke benda yang dingin yaitu menuju keseimbangan.
5) Newton (1642-1727)
Tinjauan secara mikroskopik, yaitu meninjau partikel-partikel yang
menyusun benda tersebut, didapat setiap partikel bergerak secara acak
dan bertumbukan satu sama lain.
6) Johann Becher
Johann Becher adalah ilmuwan lain selain Newton yang
menyatakan pendapatnya mengenai definisi panas.
7) Fahrenheit (1720)
Memberikan skala pada thermometer raksa yang ditemukan
kircher disebut derajat Fahrenheit, sesuai nama penemunya.
8) Reamur (1731)
Mengusulkan skala temperatur dimana 0" sebagai titik beku air
dan 80 sebagai titik didih air.
9) Celcius(1742)
Pada tahun 1742 mempublikasikan. The Origin of the Celsius
Temperature Scale. Celsius memakai dua titik penting pada skalanya
yaitu suhusaat es mencair dan suhu penguapan air.
10) Lord Kelvin (1848)
Pada tahun 1848 mengusulkan skala temperatur mutlak dengan
nol sebagai temperatur paling rendah saat tepat gerakan molekul
berhenti.
11) Daniel Bernoull
Selain teori tentang panas dan ditemukannya thermometer, juga
muncul sebuah teori yang bernama teori kinetik gas.
12) James Black (1728-1799)
Seorang professor kimia di Glasgow. Ia mengukur panas
peleburan dan panas penguapan air yang mengantarkan pada teori
Kalorimetri modern.
13) Joseph Black
Joseph Black (1761), kimiawan Skotlandia, menemukan bahwa
semen meyerap panas tanpa mengalami perubahan suhu ketika
melebur.
14) Count Rumford (1753-1814)
Pada tahun 1797, pabrik meriam Benjamin Thomson (Count
Rumford), berdemonstrasi melalui penggunaan gesekan yang
memungkinkan untuk menggantikan kerja menjadi panas.
c) Periode Fisika Klasik (1800 - 1890 M)
a. Count Rumford (1753-1814)
Berdasarkan hasil eksperimennya, ia menyimpulkan bahwa panas
itu tidak mungkin berupa materi melainkan berupa sejenis gerakan.
b. Humpry Davy (1807-1818)
Melakukan eksperimen yang sama yaitu, menghasilkan panas
dengan friksi. Perbedaannya dengan Count Rumford, ia melakukan
percobaan dengan menggosokkan dua potong es diruang hampa pada
suhu di bawah titik beku.
c. Sadi Nicolas Leonard Carnot (1796-1832)
Akhirnya dia membuang Teori Kalorik dan mempunyai
pandangan bahwa panas tidak lain dari pada gerak partikel. partikel
benda; panas dan energi mekanis adalah ekivalen.
d. Julius Robert Von Mayer (1814-1878)
Tahun 1842, R.J.Mayer mempublikasikan papernya yang
sebagian berdasarkan filosofi mengenai ekivalensi (kesetaraan) panas
dan energy.
e. James Prescott Joule (1818-1899)
Joule melakukan percobaan untuk mengubah energi yang dimiliki
oleh benda yang jatuh menjadi panas dengan sudut.
f. Hukum – Hukum Termodinamika
 Akibat prinsip energi adalah pengembangan termodinamika oleh
Rudolf
 Clausius di Jerman dan Wiliam Thomson di Skotlandia.
 Hukum pertama termodinamika secara sederhana menyatakan
bahwa energitotal berubah dalam sembarang proses bergantung
pada panas yang diserap atau yang dilepaskan dan kerja mekanika
yang dilakukan.
 Hukum kedua menyatakan bahwa tak mungkin mengkonversi
panas kedalam kerja tanpa panas mengalir dari suatu reservoir
(tangkup) temperature tinggi keying lebih rendah.
g. James Clerk Maxwell (1832-1879)
Maxwell mengusulkan bahwa perubahan energi merupakan
vibrasi listrik dan gangguan magnet dengan arah tegak lurus
gangguan.
h. William Thomson (1851)
Teori Dinamika Panas, bahwa panas bukan merupakan suatu
substansi tetapi bentuk dinamis dari pengaruh mekanik
d) Fisika Modern (1890 - Sekarang)
a) Wilhelm Wien
Pada tahun 1911 Wilhelm Wien memperoleh penghargaan dari
penemuannya mengenai hukum penentuan radiasi panas. i
b) Ludwig Boltzmann (1844-1906)
Ludwig Boltzmann lahir di Wina. Boltzmann mengembangkan
teori kinetik gas, sehingga berhasil menegakkan dasar yang kuat untuk
mekanika statistic.
c) Max Planck
Max Planck dilahir kandi kota Kiel, Jerman pada tahun 1858.
Planck termasuk ilmuwan yang tertarik dengan radiasi benda hitam.
d) Johannes Diderik van der Waals
Seorang fisikawan Belanda (1837-1923)yang mengusulkan
persamaan keadaan gas nyata.

PERKEMBANGAN OPTIKA DAN LISTRIK MAGNET TIAP PERIODE

A. Periode Perkembangan Optika


a. Perkembangan Optik Periode I (Zaman Prasejarah (SM) s.d. 1500
M)
Pada zaman prasejarah ternyata optik telah dikenal, buktinya
adalah ditemukannya sebuah kanta optik yang berumur sekitar 2.200 tahun
yang lalu di Baghdad, Irak.
a. Perkembangan Optik Periode II (1550 M – 1800 M)
Di abad ke-16 ini juga sudah mulai dibuat mikroskop yang
menggunakan lensa gabungan yaitu lensa objektif dan lensa okuler oleh
Antony van Leuwenhoek (1632-1723) dari Belanda.
b. Perkembangan Optik Periode III (Periode singkat, 1800 M s.d. 1890
M)
Periode III dimulai sekitar tahun 1801, Thomas Young dan
Agustin Fresnell membuktikan bahwa cahaya dapat melentur (difraksi)
dan dapat mengalami interferensi ketika dilewatkan pada dua celah sempit.
c. Perkembangan Optik Periode IV (1887 M s.d. 1925)
Pada era optika modern ditandai dengan penemuan besar yaitu
mengenai efek foto listrik dan serat optik.
a) Efek Fotolistrik
b) Serat Optik

B. Periode Perkembangan Listrik Magnet


a. Perkembangan listrik magnet periode I (zaman purbakala sd 1500-
an)
Pada 600 SM, seorang ahli filsafat yunani yang bernama Thales dari
militus menjelaskan bahwa batu amber tersebut mempunyai kekuatan.
Sementara itu, ahli filsafat lainnya, Theophratus mengemukakan bahwa ada
benda lain yang juga mempunyai kekuatan seperti batu amber.
b. Perkembangan listrik magnet periode II (sekitar 1550-1800 M)
Sekitar tahun 1672 ,Ahli fisika jerman yang Bernama Otto Von
Guericke menemukan Bahwa listrik dapat mengalir melalui suatu zat.
c. Perkembangan listrik magnet periode III ( 1700-1830 M)
Pada tahun 1800, Alessandro Volta, seorang ilmuwan Italia,
membuat penemuan besar. dia basah kuyup kertas dalam air garam, seng
dan tembaga ditempatkan di sisi berlawanan dari kertas, dan mengamati
reaksi kimia menghasilkan arus listrik.
d. Perkembangan listrik magnet periode IV ( 1887 - 1925 M)
Maxwell meramalkan bahwa gangguan di dalam medan magnetik
dan listrik harus merambat secepat cahaya. Tapi gelombang elektromagnetik
seperti itu belum pernah teramati.

PERKEMBANGAN TEORI ATOM PADA TIAP PERIODE

A. PERKEMBANGAN TEORI ATOM PADA TIAP PERIODE


1. Leukippos dan Demokritus (460 – 380 SM)
Leukippos merupakan orang pertama yang mencetuskan tentang
keberadaan atom.
2. Gassendi (1592-1655 M)
Sekitar tahun 1592 – 1655 Gasendi mengemukakan bahwa atom
merupakan bagian terkecil suatu zat.
 Teori Atom Dalton
John Dalton tahun 1803 merumuskan teori atom sebagai berikut.
1) Materi tersusun atas partikel-partikel terkecil yang disebut atom.
2) Atom-atom penyusun unsur bersifat identik (sama dan sejenis).
3) Atom suatu unsur tidak dapat diubah menjadi atom unsur lain.
4) Senyawa tersusun atas 2 jenis atom atau lebih dengan
perbandingan tetap dan tertentu.
Salah satu hipotesis Dalton adalah reaksi kimia dapat terjadi
karena penggabungan atom-atom atau pemisahan gabungan atom.
3. Hipotesa Prout (1785-1855)
Pada 1815 dan 1816 , kimiawan Inggris William Prout menerbitkan
dua artikel di mana ia mencatat bahwa berat atom yang telah ditetapkan
untuk unsur yang dikenal pada saat itu tampaknya menjadi beberapa
dari semua berat atom hidrogen.
 Teori Atom Thomson
Setelah tahun 1897 Joseph John Thomson berhasil membuktikan
dengan tabung sinar katode bahwa sinar katode adalah berkas partikel
yang bermuatan negatif (berkas elektron) yang ada pada setiap materi.
 Teori Atom Rutherford
Ernest Rutherford (1911) tertarik melanjutkan eksperimen
Lenard. Dengan bantuan kedua muridnya Hans Geiger dan Ernest
Marsden, Rutherford melakukan percobaan dengan hamburan sinar
alfa. Partikel alfa bermuatan positif.
 Teori Atom Bohr
Dengan teori Mekanika Kuantum Planck, Bohr (1913)
menyampaikan 2 postulat untuk menjelaskan kestabilan atom.
Dua Postulat Bohr:
 Elektron mengelilingi inti atom pada lintasan tertentu yang
stasioner yang disebut orbit/kulit.
 Elektron dapat berpindah dari kulit yang satu ke kulit yang lain
dengan memancarkan atau menyerap energi.
 Teori Atom Mekanika Kuantum
 Pak schrodinger
Erwin Schrodinger pengembangan selanjutnya yang mengatakan
bahwa lintasan electron itu tidak berbentuk bulat mengelilingi inti
namun menyerupai gelombang.

B. Perkembangan Teori Dan Mekanika Kuantum Setiap Peiode


1. Pengertian mekanika kuantum
Pengertian mekanika kuantum adalah cabang dasar fisika yang
menggantikan mekanika klasik pada tataran atom dan subatom.
Model / gambar mekanika kuantum

2. Sejarah Awal Munculnya Mekanika Kuantum


Mekanika kuantum merupakan paradigma sains revolusioner pada
awal abad 20. Mekanika kuantum merupakan bentuk perkembangan teori
atom yang berperan untuk merevisi teori-teori yang sudah ada sebelumnya.
3. Perkembangan Mekanika Kuantum
a. Fisika Kuantum
Joseph Stefan dan Ludwig Boltzman telah melakukan pengukuran
laju energi kalor radiasi yang dipancarkan oleh suatu benda. Terdapat
dua teori klasik yang mencoba menjelaskan spektrum radiasi benda
hitam yaitu teori Wien dan teori Rayleigh Jeans :
Teori Wien hanya mampu menjelaskan radiasi benda hitam untuk
λ pendek, tetapi gagal untuk λ panjang. Sedangkan Teori Rayleigh-
Jeans berhasil menjelaskan radiasi benda hitam untuk λ yang panjang,
tetapi gagal untuk λ yang pendek.
Pada tahun 1900, fisikawan berkebangsaan Jerman Max Planck
(1858-1947). Max Planck mulai berasumsi bahwa permukaan benda
hitam tidak menyerap atau memancarkan energi secara kontinu,
melainkan berjalan sedikit demi sedikit dan secara bertahap.
b. Pengakuan terhadap Teori Kuantum
Pengakuan terhadap hasil karya Planck datang perlahan-lahan
karena pendekatan yang ditempuh merupakan cara berfikir yang sama
sekali baru. Albert Einstein menggunakan konsep kuantum untuk
menjelaskan efek fotolistrik yang diamati.
c. Eksperimen Davison-Germer
Sebelum eksperimen Davison-Germer, pada tahun 1924 Louis-
Victor de Broglie merumuskan secara empiris bahwa semua partikel
atau materi, tidak hanya cahaya, memilki sifat alami seperti gelombang.
4. Tokoh-Tokoh Pelopor Mekanika Kuantum
a. Max Planck
b. Albert Einstein
c. Niels Bohr
d. Louis de Broglie
e. Werner Karl Heisenberg
f. Erwin Schrodinger
g. Paul Dirac.
5. Eksperimen – Eksperimen yang Mendasari Mekanika Kuantum
Berikut eksperimen – eksperimen yang mendasari perkembangan
mekanika kuantum :
 Thomas Young mendemonstrasikan sifat gelombang cahaya pada tahun
1805 melalui eksperimen celah ganda.
 Henri Becquerel pada tahun 1896 menemukan radioaktivitas.
 J.J. Thomson menemukan elektron pada tahun 1897 melalui eksperimen
sinar katoda.
 Penjelasan studi radiasi benda hitam antara tahun 1850 sampai 1900
tanpa menggunakan konsep mekanika kuantum.
 Einstein menjelaskan efek foto listrik pada tahun 1905 menggunakan
konsep foton dan partikel cahaya dengan energi terkuantisasi.
 Robert Millikan pada tahun 1909 menunjukkan bahwa arus listrik
bersifat seperti kuanta dengan menggunakan eksperimen tetes minyak.
 Ernest Rutherford pada tahun 1911 mengungkap model atom pudding
yaitu massa dan muatan positif dari atom terdistribusi merata pada
percobaan lempeng emas.
 Otti Stern dan Walther Gerlach pada tahun 1920 mendemonstrasikan
sifata terkuantisasinya spin partikel yang dikenal dengan eksperimen
Stern-Gerlach.
 Clinton davisson dan Lester Germer pada tahun 1927
mendemonstrasikan sifat gelombang dalam elektron melalui percobaan
difraksi elektron.
 Clyde L. Cowan dan Frederick pada tahu 1955 menjelaskan
keberadaan neutron.
6. Kelebihan dan kelemahan teori mekanika kuantum
a. Kelebihan
1) Mengetahui dimana keboleh jadian menemukan elektron (orbital)
2) Mengetahui dimana posisi elektron yang sedang mengorbit
3) Bisa ngukur perpindahan energi eksitasi dan emisinya
4) Bisa teridentifikasi kalau di inti terdapat proton dan netron kemudian
dikelilingi oleh elektron yang berputar diporosnya/ di orbitalnya
b. Kelemahan:
Persamaan gelombang Schrodinger hanya dapat diterapkan secara
eksak untuk partikel dalam kotak dan atom dengan elektron tunggal.

PERKEMBANGAN SAINS KEBUMIAN TIAP PERIODE DAN


PERKEMBANGAN ASTRONOMI TIAP PERIODE

A. Sejarah perkembangan bumi


1. Periode Pra-Sains (Antara zaman purbakala s.d. 1550)
Pada periode pra-sains manusia belum berfikir mengenai awal
terbentuknya bumi. Pada tahun 384-322 SM, Aristoteles mengemukakan teori
1) geosentris
(bumisebagai pusat tata surya) yang kemudian di awal abad ke-2 Claudius
Ptolemausjuga mengungkapkan teori tersebut. Sedangkan sekitar tahun
310-230 SMAristrachus mengajukan teori
2) heliosentris
(matahari sebagai pusat tata surya)yang kemudian Copernicus juga
mengungkapkan teori tersebut pada abad ke-15.

2. Periode Awal Sains (1550 s.d. 1800)


Pada periode ini merupakan periode awal manusia berfikir
mengenai darimana dan bagaimana proses bumi ini terbentuk.

1) Hipotesis nebula
pertama kali dikemukakan oleh Immanuel Kant(1724-1804) pada
tahun 1775. Kabut/nebula adalah kabut yang terdiri dari gas (terutama
helium dan hidrogen) dan partikel-partikel angkasa.

3. Periode Fisika Klasik (1800 s.d. 1900)


Yang dikemukakan oleh Chamberlin dan Moulton. Teori ini
mengungkapkan bahwa pada mulanya telah terdapat matahari asal. Pada
suatu ketika, matahari asal ini didekati oleh sebuah bintang besar, yang
menyebabkan terjadinya penarikan pada bagian matahari.
4. Periode Fisika Modern (1900 ± saat ini)
a. Teori Pasang Surut Gas
Teori pasang surut gas ini dikemukakan oleh Jeans dan Jeffreys
padatahun 1917.
b. Teori Bintang Kembar
Dikemukakan oleh seorang ahli Astronomi R.A Lyttleton sekitar
tahun 1930. Menurut teori ini, bahwa dahulunya tata surya kita berupa
dua bintang yang hampir sama ukurannya dan berdekatan yang salah
satunya meledak meninggalkan serpihan-serpihan kecil sehingga
banyak material yang terlempar.
c. Teori Dentuman besar (Big Bang Theory 1972)
Teori ini berdasarkan jenis asumsi adanya massa yang sangat besar
dan mempunyai massa jenis sangat besar. Adanya reaksi inti
menyebabkan massa tersebut meledak hebat.
5. Perkembangan Ilmu Kebumian
Cabang-cabang utama ilmu kebumian antara lain adalah:
a. Geologi
Mempelajari lapisan batuan dari kulit bumi (atau litosfer) dan
perkembangan sejarahnya.
b. Geofisika
Mempelajari sifat-sifat fisis bumi, seperti bentuk bumi,
reaksiterhadap gaya, serta medan potensial bumi (medan magnet dan
gravitasi).
c. Geodesi
ilmu tentang pengukuran dan pemetaan permukaan bumi dan
dasar laut.
d. Ilmu tanah
Mempelajari lapisan terluar kulit bumi yang terlibat dalam
proses pembentukan tanah (atau pedosfer). Disiplin ilmu utama antara
lain adalah edafologi dan pedologi
e. Oseanografi dan hidrologi
Mempelajari bagian air dari bumi (laut dan air tawar) atau
hidrosfer. Kadang cabang ilmu ini digabungkan dengan geofisika.
f. Glasiologi
Mempelajari bagian es dari bumi (atau kriosfer).
g. Ilmu atmosfer
Mempelajari bagian gas dari bumi (atau atmosfer) antara
permukaan bumi sampai lapisan eksofer (~1000 km). Cabang utama bidang ini
adalah meteorologi, klimatologi, dan aeronomi.

6. Struktur Bumi
a. Hidrosfer
Kata hidrosfer berasal dari kata hidrosyang berarti air
dan sphere yang berarti lapisan.
b. Atmosfer
Adalah lapisan gas yang melingkupi sebuah planet, termasuk
bumi, dari permukaan planet tersebut sampai jauh di luar angkasa.
c. Biosfer
adalah bagian luar dari planet Bumi, mencakup udara, daratan,
dan air, yangmemungkinkan kehidupan dan proses biotik berlangsung.

B. Sejarah Perkembangan Astronomi


1. Perkembangan Astronomi Periode 1 (Zaman Purbakala – 1500M)
Ciri-ciri periode Pertama yaitu:

 Belum ada penelitian yang sistematis.


 Bersifat spekulatif
 Pergerakan benda-benda langit dianggap memiliki kekuatan magis
 Pada periode pertama ini dikumpulkan berbagai fakta fisis yang dipakai
untuk membuat perumusan empirik.

Tokoh – tokoh penting yang sangat berperan dalam perkembangan


astronomi pada periode satu ini.

1) Anaximander (610-546 SM)


2) Anaxagoras (500-478 SM)
3) Aristoteles (348-322 SM)
4) Erastothenes (276-196 SM)
5) Thales
6) Phytagoras (560 – 480 SM)

2. Perkembangan Astronomi Periode II (sekitar 1550 – 1800 M)


1. Tycho Brahe (1546-1601)
Dia bukan hanya merancang dan membangun instumentasi yang
revolusioner, tetapi juga melakukan pengamatan yang berulang-ulang.
2. Renè Descartes (1596-1650)
Ia berpendapat bahwa jagat raya tersusun atas materi-matei yang
berputar, yang ia sebut vortex.
3. Johannes Kepler (1571-1630)
Kontribusi kepler pada perkembangan astronomi adalah mengenai
3 hukumnya yang ia nyatakan berdasarkan data yang diperoleh dari
Thyco Brahe yang telah melakukan penelitian dan pencatatan
sebelumnya

4. Galileo Galilei (1564-1642)


Dalam tempo beberapa jam longsorlah paradigma-paradigma
yang paling disayangi atau diyakini saat itu. Seperti : Ia melihat
permukaan bulan ternyata tidak mulus dan bulat sempurna.
5. Sir Isaac Newton (1642-1727)
Ia adalah orang yang berhasil merumuskan hukum gravtasi
universal yang sangat berperan untuk memahami perilaku pergerakan.

6. George comte de Buffon (1701-1788)


George comte dari Perancis, mempostulatkan teori dualistik
dan katastrofi..

7. Edmond Halley (1656-1742)


Seorang ahli astronomi Inggris yang di tahun 1705
memperhitungkan bahwa komet yang terlihat dalam tahun-tahun 1531,
1607 dan 1682 sesungguhnya adalah benda yang sama yang bergerak
dalam satu garis edar.

8. James Bradley (1693-1762)


Seorang ahli astronomi Inggris yang menemukan
penyimpangan yang disebut Aberasi Sinar Cahaya.

9. Immanuel Kant (1724-1804)


Kant percaya bahwa planet-planet tumbuh dari sebuah cakram
materi di sekeliling Matahari, sebuah gagasan yang kemudian
dikembangkan oleh Marquis de Laplace.
10. Sir William Herschel (1738-1822)
Herscel membuat survey lengkap langit utara dan menemukan
banyak bintang ganda dan nebula.
11. Charles Messier (1730-1817)
Seorang ahli astronomi Prancis yang menyusun sebuah daftar
berisi lebih dari 100 kelompok bintang dan nebula.

3. Perkembangan Astronomi Periode III (1800M – 1890M)


Tokoh-tokoh astronomi pada periode tiga dan kontribusinya dalam
perkembangan astronomi adalah:

1) William Hyde Wollaston


Pada 1802 mencatat keberadaan sejumlah garis-garis gelap dalam
spectrum matahari.

2) Urbain Jean Joseph Leverrier (1811-1877)


Seorang ahli matematika Prancis yang memperhitungkan
keberadaan planet Neptunus.

3) Johann Gottfried Galle (1812-1910)


Dengan menggunakan perhitungan Urbain Leverrier, Galle
menemukan Neptunus pada malam hari..
4) Joseph von Fraunhofer (1814)
Pada tahun 1814, Fraunhofer juga menemukan bahwa bintang-
bintang lain juga memiliki spektrum seperti Matahari, tetapi dengan
pola garis-garis gelap yang berbeda.
5) Kirchhoff dan Bunsen
Menemukan bahwa seperangkat garis-garis gelap dalam spektrum
matahari berhubungan dengan suatu element kimia yang berada di
lapisan atas matahari.

6) John Ludwig Emil Dreyer (1852-1926)


Seorang ahli astronomi Denmark yang menghimpun sebuah
katalog utama yang memuat hampir 8000 kelompok bintang dan
Nebula.

7) Angelo Secchi (1867)


Merupakan seorang astronomYesuit, melakukan penyelidikan
terhadap 4000 spektrum bintang hasil pengamatan yang dilakukannya
menggunakan prisma obyektif.
8) James Jeans (1877-1946)
Astronomi Inggris, J. Jeans mengemukakan Tata Surya
merupakan hasil interaksi antara bintang dan matahari.
9) Edward Charles Pickering (1886)
Edward Charlesmemulai penyelidikan spektrum bintang secara
fotografi dengan prisma obyektif di Observatorium Harvard, Amerika
Serikat.
10) Chamberlin (1890)
Menurut Chamberlin, planet esimal akan bergabung
membentuk proto planet.

4. Perkembangan Astronomi Periode IV (1890M – Sekarang)


1) Giovanni Schiaparelli (1835-1910)
Seorang ahli astronomi Italia yang pertama kali melaporkan
adanya canal di permukaan planet Mars ketika planet tersebut
mendekat di tahun 1877.

2) Percival Lowell (1855-1916)


Dari hasil pengamatannya, dia memetakan saluran-saluran di
Mars dan percaya tentang adanya kehidupan di planet tersebut.
3) Albert Einstein (1879-1955)
Pada tahun 1917 Einstein memperkenalkan teori relativitas
umum yang menghasilkan model alam semesta berdasarkan teorinya
tersebut.
4) Stephen Hawking (1942-sekarang)
Stephen Hawking adalah fisikawan Inggris yang berhasil
mempelajari lubang hitam dengan baik
5) Astronomi Islam
a. Al-Battani (858-929 M)
Al-Battani mengusulkan teori baru untuk menentukan
kondisi dapat terlihatnya bulan baru.

b. Al-Sufi(903-986 M)
Ia berkontribusi besar dalam menetapkan arah laluan bagi
matahari, bulan, dan planet dan juga pergerakan matahari.

c. Al-Khuzandi
Menciptakan alat pertama yang bisa digunakan untuk
mengukur sudut dengan lebih persis.

d. Al-Biruni (973-1050M)
Ia telah menyatakan bahwa bumi berputar pada porosnya.

e. IbnuYunus (1009M)
Sebagai bentuk pengakuan dunia astronomi terhadap
kiprahnya, namanya diabadikan pada sebuah kawah di permukaan
bulan.

KEHIDUPAN GALILEO GALILEI DAN SIR ISAAC NEWTON


A. Latar Belakang Galileo Galilei
Galileo Galilei dilahirkan di Pisa, Italia pada tanggal 15 Februari 1564
dari pasangan Vincenzo Galilei dan Guilia Ammannati. Dia adalah anak
pertama dari tujuh bersaudara.Ayahnya adalah seorang musisi dan ilmuwan
yang berasal dari keluarga bangsawan.
B. Penemuan Galileo Galilei
1. Prinsip Pendulum
2. Keseimbangan Hidrostatik
3. Pengamatan Kualitatif ke Kuantitatif
4. Bidang Mekanika
5. Penemuan Termometer
6. Bidang Hukum Kelembaman
7. Bidang Astronomi
C. Latar Belakang Kehidupan Isaac Newton
Sir Isaac Newton dilahirkan pada tanggal 4 Januari 1643 di Woolsthorpe-
by-Colsterworth, sebuah desa di county Lincolnshire. Pada saat kelahirannya,
Inggris masih mengadopsi kalender Julian, sehingga hari kelahirannya dicatat
sebagai 25 Desember 1642 pada hari Natal dan bertepatan dengan wafatnya
Galileo
D. Hasil Karya dan Penemuan Sir Isaac Newton
Beberapa buku karya ilmiah Newton lainnya yang terkenal sampai saat
ini adalah:
1. Method of Fluxions (1671),
2. De Motu Corporum (1684),
3. Philosophiæ Naturalis Principia Mathematica (1687),
4. Opticks (1704),
5. Reports as Master of the Mint (1701-1725),
6. Arithmetica Universalis (1707) dan
7. An Historical Account of Two Notable Corruptions of Scripture(1754).

Beberapa hasil pemikira Isaac Newton dalam Ilmu Pengetahuan:


1. Metode Eksperimen
2. Dalam bidang Fisika (Mekanika),
3. Dalam bidang Fisika optika,
4. Bidang Termodinamika.
5. Bidang matematika
6. Bidang Astronomi

MENGENAL KEHIDUPAN ALBERT EINSTEIN DAN ILMUAN ISLAM


PENYUMBANG PENTING PERKEMBANGAN FISIKA

A. MENGENAL KEHIDUPAN ALBERT EINSTEIN


1. Kehidupan dan Pendidikan Einstein
Einstein dilahirkan di Ulm di Württemberg, Jerman pada tanggal 14
Maret 1879. Ia lahir di sebuah keluarga keturunan Yahudi. Ayahnya
bernama Hermann Einstein, seorang penjual ranjang bulu yang kemudian
menjalani pekerjaan elektrokimia, dan ibunya bernama Pauline.
2. Penemuan-Penemuan Einstein
1) Fisika tahun 1900
Makalah awal Einstein semua berasal dari upaya untuk menunjukkan
bahwa atom ada dan memiliki ukuran nol terbatas.
2) Fluktuasi dan statistik termodinamika fisika
Makalah awal Einstein prihatin dengan termodinamika.
3) Pikiran eksperimen dan a-priori prinsip-prinsip fisika
Pemikiran Einstein mengalami transformasi pada tahun 1905. Dia
telah datang untuk memahami bahwa sifat kuantum cahaya berarti bahwa
persamaan Maxwell hanya sebuah pendekatan.
4) Relativitas khusus
5) Foton
6) Getaran atom terkuantisasi
7) Adiabatik prinsip dan tindakan-variabel sudut
8) Dualitas gelombang-partikel
9) Teori Kritis Opalescence
10) Energi titik nol
11) Prinsip kesetaraan
12) Lubang argumen dan teori Entwurf
13) Relativitas umum
14) Kosmologi
15) Teori kuantum modern.
16) Statistik Bose-Einstein
17) Energi momentum pseudotensor
18) Teori medan terpadu
19) Lubang Cacing
20) Teori Einstein-Cartan
21) Einstein-Podolsky-Rosen paradox
22) Persamaan gerak

3. Percobaan Einstein-de Haas


b. Model gas Schrödinger
Einstein mengusulkan kepada Erwin Schrödinger bahwa ia mungkin
dapat mereproduksi statistik dari sebuah Bose-Einstein gas dengan
mempertimbangkan sebuah kotak.
c. Einstein kulkas
Pada tahun 1926, Einstein dan mantan mahasiswa Leó Szilárd co-
adakan (dan pada tahun 1930, dipatenkan) yang Einstein kulkas.
4. Pendapat Einstein Terhadap Ilmuan Lainnya
1) Niels Bohr
2) Marie Curie
3) Michael Faraday
4) Galileo
5) Kepler
6) H. A. Lorentz
7) Albert. A. Michelson
8) Isaac Newton
9) Max Planck
10) Max Born
5. Pendapat Ilmuan Lain Tentang Einstein.

1) Niels Bohr
2) Max Born
3) Marie Curie
4) J. J. Thomson
B. MENGENAL KEHIDUPAN ILMUAN ISLAM PENYUMBANG
PENTING PERKEMBANGAN FISIKA

1) Al-Kindi
2) Al-Biruni
3) Al-Haithan
4) Ibnu Bajjah
5) Al-Khazini
6) Al-Farisi
7) Taqi al-Din.
8) Abdus Salam
9) DR. BJ Habiebie

Anda mungkin juga menyukai