Nama : Boby Kurnia Ditama

NIM : 150511607108

Offering : A3

TEKNIK STIMULAN DALAM PEMBELAJARAN MIKRO

Mengajar adalah kegiatan memfasilitasi pembelajaran dengan

membangun hubungan yang harmonis antara guru dan siswa. Sedangkan
pengertian Micro Teaching adalah latihan mengajar kelompok kecil dengan situasi
yang sama dengan yang dialami oleh guru profesional. Cara ini baik untuk
melatih keterampilan mengajar bagi guru pemula atau calon guru.

A. Karakteristik Micro Teaching

Konsep pembelajaran mikro yaitu pengajaran yang nyata namun
dilaksanakan tidak dalam bentuk sebenarnya, tetapi berbentuk mini dengan
karakteristik sebagai berikut:
a. Durasi mengajar yang terbatas
b. Latihan mengajar terpusat pada keterampilan mengajar
c. Materi yang diajarkan di bagi menjadi unit-unit yang lebih kecil agar
mempermudah guru/calon guru saat mengajar
d. Adanya umpan balik terhadap guru/calon guru

B. Komponen Micro Teaching

Komponen dalam pembelajaran mikro ialah kemampuan guru yang
efektif dalam membawa perubahan yang di inginkan pada siswa. Sebagai contoh
kemampuan guru dalam:
a. Kemampuan mengajar
b. Kemampuan menulis di papan
c. Kemampuan dalam mengajukan pertanyaan
C. Keterampilan Micro Teaching
1. Keterampilan Pendahuluan, Keterampilan guru dalam menjelaskan
materi pelajaran, menarik perhatian peserta didik serta kemampuan
memaparkan pokok-pokok penjelasan yang penting.
2. Keterampilan Menggali Pertanyaan, keterampilan guru untuk
membantu siswa agar berpikir secara mendalam tentang berbagai aspek
masalah.
3. Keterampilan untuk memberi penjelasan, keterampilan guru dalam
menyajikan materi pelajaran yang lebih ringkas dan mudah dipahami
siswa.
4. Keterampilan memberi beberapa variasi rangsangan, keterampilan
guru dalam merubah gaya mengajar dalam proses pembelajaran agar tetap
menarik perhatian siswa.
5. Keterampilan menulis pada papan, keterampilan guru dalam menulis
dengan baik pada papan tulis dapat memberi kejelasan dalam persepsi dan
konsep materi pembelajaran yang diterima siswa. Komponen keterampilan
menulis di papan antara lain:
1) Tulisan yang mudah dibaca
2) Ukuran dan keselarasan tulisan
3) Pemanfaatan ruang
4) Posisi guru
6. Keterampilan penguatan, keterampilan guru dalam memberikan
penguatan pada materi pembelajaran dengan penguatan non verbal seperti
memberi senyuman, bergerak mendekat ke siswa serta kontak mata.
7. Keterampilan menggunakan alat bantu mengajar, keterampilan guru
dalam menggunakan alat peraga dalam mengajar. Alat peraga ini harus
dapat menjelaskan ide yang abstrak, menunjukkan hubungan, atau sebuah
prosedur yang sulit dijelaskan jika tidak menggunakan alat peraga
tersebut. Syarat alat peraga yang dipakai antara lain:
1) Ukurannya harus besar
2) Dibuat sebagus mungkin
3) Dibuat dalam bentuk portabel
 8. Keterampilan dalam memberi penutupan, keterampilan guru dalam
menyimpulkan pokok materi bahasan dengan tepat.
D. Siklus Micro Teaching
 Langkah-I: Perencanaan pembelajaran mikro (2 jam / hari)
 Langkah-II: Mengajar 5 mnt
 Langkah-III: Sesi umpan Balik 5 menit
 Langkah-IV: Merencanakan ulang 10 menit
 Langkah-V: Mengajar kembali kelompok lain 5 menit
 Langkah-VI: memberi umpan balik kembali 5 menit +
Total= 30 menit
1. Perencanaan, Pemilihan topik dan isi materi bahasan yang akan diajarkan
agar lebih mudah dan nyaman dalam proses pengajaran. Serta kegiatan
direncanakan dengan matang agar komponen-komponen keterampilan
mengajar dapat dilakukan secara maksimum.
2. Mengajar, upaya guru/calon guru untuk menggunakan komponen-
komponen keterampilan mengajar yang sudah direncanakan pada proses
belajar mengajar. Guru dituntut untuk memiliki keberanian dan
kepercayaan diri untuk menangani situasi yang muncul di kelas secara
efektif.
3. Sesi Umpan balik (Feedback), pemberian informasi pada guru tentang
penampilannya dalam mengajar dengan evaluasi kelebihan dan
kekurangannya pada saat mengajar guna meningkatkan kinerja guru.
4. Merencanakan ulang, guru merencanakan ulang pembelajaran dengan
menambah poin-poin kelebihan saat mengajar dan menghilangkan poin-
poin kelemahannya saat mengajar.
5. Mengajar Ulang, guru mengajar kembali ke kelompok siswa yang berbeda
atau mengganti topik bahasan yang baru.
6. Memberi umpan balik kembali, bagian ini adalah bagian terpenting dalam
micro teaching untuk merubah perilaku guru. Karena memberikan evaluasi
kepada setiap individu calon guru.