Anda di halaman 1dari 49

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Satuan Pendidikan : SMP

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/ Semester : VIII (Delapan) / 2 (Dua)

Materi Pokok : Tekanan Zat dan Peranannya dalam


Kehidupan

Alokasi Waktu : 5 X TM (13 JP)

Guru :

A. Kompetensi Inti

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli


(toleransi, gotongroyong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan


rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,


mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

No Kompetensi Dasar Pencapaian Kompetensi


1 3.8. Menjelaskan Tekanan zat dan 3.8.1 Menjelaskan konsep tekanan
penerapannya dalam kehidupan 3.8.2 Menganalisis hubungan antara gaya dan luas
sehari-hari termasuk tekanan permukaan terhadap besarnya tekanan
darah, osmosis dan kapilaritas 3.8.3. Menjelaskan Hukum Archimedes
jaringan angkut pada tumbuhan 3.8.4. Menerapkan Hukum Pascal pada benda
dalam kehidupan sehari-hari
3.8.5. Mengaitkan teori tekanan zat dengan proses
pengangkutan zat pada tumbuhan dan tekanan
darah
3.8.6. Menerapkan prinsip tekanan gas pada benda
dalam kehidupan sehari-hari
3.8.7. Menganalisis penerapan Hukum Archimedes
pada benda yang terapung, melayang dan
tenggelam dalam air
3.8.8. Menganalisis tekanan zat cair pada
kedalaman tertentu
3.8.9. Menganalisis konsep tekanan pada proses
kapilaritas dalam pengangkutan zat pada
tumbuhan
3.8.10. Menganalisis penerapan zat dalam
pembuatan roket air
2 4.8. Menyajikan data hasil 4.8.1. Menyajikan data hasil percobaan tekanan zat
percobaan untuk menyelidiki padat
tekanan zat padat, zat cair pada 4.8.2. Menyajikan data hasil percobaan tekanan zat
cair pada kedalaman tertentu
kedalaman tertentu, gaya apung
4.8.3. Menyajikan data hasil percobaan Hukum
dan kalpilaritas misalnya dalam Archimedes
batang tumbuhan 4.8.4. Menyajikan data hasil percobaan tekanan
pada udara
4.8.5. Menyajikan data hasil percobaan penerapan
prinsip tekanan pada proses kapilaritas dalam
pengangkutan zat pada tumbuhan

C. Tujuan Pembelajaran

Pertemuan ke 1 (2JP)

Setelah melakukan praktikum dan berdiskusi kelompok tentang tekanan zat padat
peserta didik dapat :

1. menjelaskan konsep tekanan dengan bahasanya sendiri.


2. menerapkan konsep gaya terhadap tekanan dengan tepat.
3. menerapkan konsep luas permukaan terhadap tekanan dengan tepat.
4. menganalisis hubungan antara gaya dan luas permukaan terhadap besarnya
tekanan dengan bahasanya sendiri.
5. menyajikan data hasil percobaan tekanan zat padat dengan jujur.

D. Materi

TEKANAN ZAT PADAT

Ketika kamu mendorong uang logam di atas plastisin berarti kamu telah memberikan
gaya pada uang logam. Besarnya tekanan uang logam pada plastisin bergantung pada besarnya
dorongan (gaya) yang kamu berikan dan luas bidang tekannya. Semakin besar gaya tekan yang
kamu berikan, semakin besar pula tekanan yang terjadi. Namun, semakin besar luas bidang
tekan suatu benda maka semakin kecil tekanan yang terjadi. Dengan demikian,tekanan
berbanding lurus dengan gaya tekan dan berbanding terbalik dengan luas bidang tekan. Secara
matematis, besaran tekanan dapat dituliskan dalam persamaan sebagai berikut.

P=F/A

dengan: p = tekanan (N/m2)


F = gaya tekan (N)
A = luas bidang (m2)
Satuan tekanan dalam Sistem Internasional (SI) adalahN/m2. Satuan ini juga disebut pascal (Pa).
1 Pa = 1 N/m2

Setelah mengetahui bahwa besar tekanan dipengaruhi oleh gaya dan luas bidang,
sekarang kamu dapat menjelaskan mengapa bekas kaki ayam lebih dalam daripada bekas kaki
itik jika keduanya berjalan di atas lumpur. Untuk memudahkan usaha (kerja), kamu harus
membuat pengiris bawang (pisau) atau jarum lebih runcing. Oleh sebab itu, dengan memperkecil
luas bidang tekan merupakan upaya untuk memperbesar tekanan. Alat-alat berikut
sengaja dibuat dengan memperkecil luas bidang tekanannya untuk mendapatkan tekanan yang
jauh lebih besar.

E. Model, Pendekatan dan Metode Pembelajaran

Model Pembelajaran : Pembelajaran Inkuiri

Pendekatan : Saintifik

Metode : Eksperimen, diskusi kelompok, kajian pustaka

F. Media dan Bahan

Media : Laptop, Projektor, Laboratorium IPA , Lingkungan sekitar.

Bahan : Lembar Kerja Peserta Didik 1 (LKPD 1)

G. Sumber Belajar

1. Buku Paket IPA Kelas VIII Semester 2 Kurikulum 2013 Pusbuk Kemdikbud RI.
2. Buku Guru IPA Kelas VIII Kurikulum 2013 Pusbuk Kemdikbud RI
3. PPt Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan
4. Bahan Ajar Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan
5. Lembar Kerja Peserta Didik 1 (LKPD 1 )

H. Langkah-langkah kegiatan

Tahap Kegiatan Alokasi


Fase-fase
Pembelajaran Waktu
Kegiatan Guru Kegiatan siswa
 Guru memasuki kelas dan  Siswa bersiap-siap dan 3 menit
mengucapkan salam menanggapi kembali salam
 Guru mengajak siswa untuk dari guru
berdoa menurut kepercayaannya  Siswa berdoa menurut
masing-masing kepercayaannya masing-
 Guru memeriksa kehadiran siswa masing
dan menanyakan kabar siswa  Siswa menjawab pertanyaan
misalnya “ apa kabar anak-anak?, yang diberikan guru
siapa yang tidak hadir hari ini?”  Siswa memperhatikan media
 Guru menyiapkan media pembelajaran yang
pembelajaran disediakan guru.
Apersepsi
 Guru menanyakan tentang  Siswa menjawab pertanyaan
materi sebelumnya sebagai guru tentang bab 2 menit
pengingat untuk ujian evaluasi sebelumnya
akhir semester
Motivasi
 Guru bertanya tentang aplikasi  Siswa menjawab pertanyaan
yang berhubungan dengan guru dengan jawaban yang
materi yang dipelajari, dengan mereka tau.
menunjukan dua gambar sepatu  Siswa pun mulai termotivasi
yang berbeda. dengan mulai
Perhatikan gambar” dari gambar memperhatikan penjelasan
diatas apa yang bisa kamu guru
5 menit
dapatkan?”
 Guru memberi motivasi kepada
siswa dimana jika siswa
memperhatikan penjelasan guru
tentang materi, siswa pun akan
mengerti dan menjawab
pertanyaan yang diberikan
dengan benar
Orientasi
 Guru menjelaskan tujuan  Siswa memperhatikan
pembelajaranyang akan dicapai penjelasan yang diberikan
setelah pembelajaran sebelum guru
memulai materi  Siswa membentk kelompok
 Guru mulai menjelaskan materi dan mengikuti arahan guru.
dengan media pembelajaran  Siswa menerima Kerja 10 menit
 Guru membagi siswa dalam Peserta Didik 1 (LKPD 1)
bebrapa kelompok masing-
masing 4-5 orang
 Guru membagikan Lembar Kerja
Peserta Didik 1 (LKPD 1)

Tahap Mengamati  Guru mulai memberi penjelasan  Siswa memperhatikan


2 Inti singkat tentang apa yang akan penjelasan guru dan mulai 5 menit
dikerjakan dalam LKPD 1 mengamati LKPD 1.
Menanya  Guru memberi kesempatan siswa  Siswa memberi pendapat 5 menit
untuk bertanya mengenai LKPD 1  Siswa diizinkan untuk
 Guru juga memberi kesepatan bertanya mengenai LKPD 1
siswa untuk mengeluarkan
pendapat
Mencoba  Guru mengajak serta  Siswa membaca dan
membimbing siswa dalam mendengarkan penjelasan
mengerjakan LKPD 1 guru sebelum memulai
 Guru memilih salah satu siswa percobaan
sebagai perwakilan untuk  Perwakilan kelompok
mengambil alat dan bahan mengambil alat dan bahan 20 menit
 Pada saat melakukan percobaan yang disediakan guru
guru berkeliling kelas dan  Siswa mulai melakukan
mengamati tiap kelompok dan percobaan berdasarkan LKPD
membentu jika siswa dalam 1
kesulitan
Mengasosisasi  Guru membimbing siswa  Siswa mengambil kesimpulan
mengambil kesimpulan berdasarkan data percobaan 10 menit
berdasarkan data percobaan
Mengkomunikasi  Guru memilih atau minta siswa  Siswa mulai
untuk mempersentasikan hasil mempersentasikan hasil
diskusi kelompok didepan kelas. diskusi kelompoknya
5 menit
 Guru dengan siswa
mendiskusikan hasil kelompok
yang sudah dipersentasikan
Penutup Evaluasi dan Merefleksi
 Guru bertanya dengan siswa  Siswa dengan kepercayaan
guna mengetahui apakah siswa dirinya menjawab 5 menit
memahami pelajaran hari ini pertanyaan guru
Tugas
 Guru menyampaikan informasi  Siswa mendengarkan guru
materi pertemuan selanjutnya dan memperhatikan buku
 Guru memberi tugas baik paket guna melihat materi
individu atau pun kelompok selanjutnya
 Guru mengucapkan salam dan  Siswa mencatat tugas yang
10 menit
mengakhiri pembelajaran. diberikan guru atau
menerima lembar tugas yang
telah disediakan guru
 Siswa menjawab salam dari
guru
I. Penilaian

1. Tes tertulis

No Indikator Butir Soal katagori Kunci skor


1 Menjelaskan pengertian Jelaskan apa yang C Besarnya gaya tiap 5
tekanan dimaksud dengan satuan luas penampang
tekanan
2 Menghitung tekanan Sebuah gaya C3 F = 250 N 5
pada zat padat besarnya 250 N A = 10 m 2
mengenai bidang P=F/A
yang luasnya 10m2 P = 250 / 10
.Berapa tekanannya = 25 N
Mengamati percobaan Besar mana C2 A 1
3 tekanan tekanan benda A dan
B. beri alasan
4 Merumuskan konsep Jelaskan sejauh mana C2 - Bila gaya yang mengenai 6
tekanan hubungan antara luas bidang kecil maka
gaya, luas bidang dan tekanan besar
tekanan - Bila gaya yang mengenai
luas bidang besar maka
tekanan kecil
5 menyimpulkan Apa kesimpulanmu C3 Uang logam yang 3
percobaan tekanan mengenai gambar dimiringkan akan
percobaan ini ? menancap lebih dalam
Jumlah 20
2. Uji Praktek kerja

No Aspek yang di ukur Skor Keterangan


1 Melalui literatur siswa 5 Menjelaskan dengan
dapat menjelaskan sempurna
pengetian tekanan 3 Menjelaskan sebagian
1 Tidak dapat menjelaskan
2 Melalui rumus siswa dapat 5 Sempurna 5 dijawab
menghitung tekanan 3 Hanya 2 yang dijawab
1 Tidak menjawab
3 Melalui pengamatan dapat 1 Menjelaskan
merumuskan besar nya 0 Tidak bisa
suatu tekanan
4 Melalui pengamatan dapat 2 Menjelaskan sempurna
merumuskan konsep 1 Tidak ada penjelasan
tekanan
5 Melalui pengamatan dapat 3 Sempurna
menyimpulkan 1 Tidak sempurna

Nilai = skor yang diperoleh X 100

Skor maksimum

Pekanbaru , Februari 2019

Mengetahui Kepala SMP Guru Mata Pelajaran IPA

.................................. …
NIP. NIP.

Catatan Kepala Sekolah


INSTRUMEN TUGAS/PR

Sekolah : SMP Negeri 1

Kelas / Smester : VIII / 1

Mata pelajaran : IPA

Pertemuan pertama

1. Sebuah truk bermassa 8.000 kg. Total luas permukaan ban yang menyentuh adalah 1m2.
Hitunglah tekanan yang truk pada jalan?
2. Sebuah benda berbentuk silinder mempunyai jari-jari 1m dengan massa 25 kg terletak di
tas lantai. Hitunglah besar tekanan benda tersebut pada lantai?
3. Jelaskan contoh-contoh penerapan konsep tekanan dalam kehidupan sehari-hari!
4. Sebutkan cara memperbesar tekanan!
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK 1 (LKPD 1)

A.Tujuan
Memahami konsep tekanan

B. Alat dan bahan


1. Dua buah plastisin (lilin mainan)
2. Dua buah koin uang logam
3. Pengaris

C. Cara kerja
Aktivitas 1
1. Siapkan alat dan bahan.
2. Letakan kedua koin tersebut pada masing-masing plastisin dengan posisi seperti pada
Gambar A dan Gambar B

3. Tekanlah kedua uang logam tersebut dengan gaya yang sama


4. Pindahkan kedua uang logam tersebut dari plastisin, lalu amati kedalaman bekas uang
logam itu dan ukur menggunakan pengaris.
5. Catatlah hasilnya pada tabel 1.

Aktivitas 2
1. Letakan kedua koin seperti posisi pada gambar

2. Tekanlah logam dengan gaya yang berbeda


3. Lalu amatilah kedalaman bekas uang logam dan ukurlah kedalamannya menggunakan
penggaris
4. Catat hasilnya pada tabel 2.

D. Tabel Pengamatan
Tabel 1
Gambar a dan b Gaya sama
Benda 1 Benda 2
Kedalaman
bekas uang
Tabel 2

Gambar B Gaya berbeda


Gaya 1 Gaya 2
Kedalaman
bekas uang

Pertanyaan

1. Ketika kamu menekan kedua uang logam pada posisi yang berbeda dengan gaya yang sama,
uang logam pada posisi manakah yang bekasnya lebih dalam? Mengapa demikian?

2. Ketika kamu menekan kedua uang logam yang posisinya sama, tetapi dengan gaya yang
berbeda, yang manakah bekas uang logam yang lebih dalam? Mengapa demikian?

3. Uang logam manakah yang mendapatkan tekanan yang lebih besar?

4. Faktor-faktor apakah yang memengaruhi besarnya tekanan?


Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Satuan Pendidikan : SMP

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/ Semester : VIII (Delapan) / 2 (Dua)

Materi Pokok : Tekanan Zat dan Peranannya dalam


Kehidupan

Alokasi Waktu : 5 X TM (13 JP)

Guru :

A. Kompetensi Inti

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli


(toleransi, gotongroyong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan


rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,


mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

No Kompetensi Dasar Pencapaian Kompetensi


1 3.8. Menjelaskan Tekanan zat dan 3.8.1 Menjelaskan konsep tekanan
penerapannya dalam kehidupan 3.8.2 Menganalisis hubungan antara gaya dan luas
sehari-hari termasuk tekanan permukaan terhadap besarnya tekanan
darah, osmosis dan kapilaritas 3.8.3. Menjelaskan Hukum Archimedes
jaringan angkut pada tumbuhan 3.8.4. Menerapkan Hukum Pascal pada benda
dalam kehidupan sehari-hari
3.8.5. Mengaitkan teori tekanan zat dengan proses
pengangkutan zat pada tumbuhan dan tekanan
darah
3.8.6. Menerapkan prinsip tekanan gas pada benda
dalam kehidupan sehari-hari
3.8.7. Menganalisis penerapan Hukum Archimedes
pada benda yang terapung, melayang dan
tenggelam dalam air
3.8.8. Menganalisis tekanan zat cair pada
kedalaman tertentu
3.8.9. Menganalisis konsep tekanan pada proses
kapilaritas dalam pengangkutan zat pada
tumbuhan
3.8.10. Menganalisis penerapan zat dalam
pembuatan roket air
2 4.8. Menyajikan data hasil 4.8.1. Menyajikan data hasil percobaan tekanan zat
percobaan untuk menyelidiki padat
tekanan zat padat, zat cair pada 4.8.2. Menyajikan data hasil percobaan tekanan zat
cair pada kedalaman tertentu
kedalaman tertentu, gaya apung
4.8.3. Menyajikan data hasil percobaan Hukum
dan kalpilaritas misalnya dalam Archimedes
batang tumbuhan 4.8.4. Menyajikan data hasil percobaan tekanan
pada udara
4.8.5. Menyajikan data hasil percobaan penerapan
prinsip tekanan pada proses kapilaritas dalam
pengangkutan zat pada tumbuhan

C. Pertemuan ke 2 (3JP)

Setelah melakukan praktikum dan berdiskusi kelompok tentang tekanan zat cair peserta
didik dapat :

1. menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi tekanan zat cair dengan tepat.


2. menghitung besar tekanan zat cair pada kedalaman tertentu dengan tepat
3. menganalisis tekanan zat cair pada kedalaman tertentu dengan bahasa sendiri.
4. menjelaskan Hukum Archimedes dengan benar.
5. menyajikan data hasil percobaan tekanan zat cair pada kedalaman tertentu
dengan jujur.
6. menyajikan data hasil percobaan Hukum Archimedes dengan jujur.

D. Materi

Bunyi hukum Pascal “ Gaya yang bekerja pada zat cair dalam ruang tertutup,tekananya
akan diteruskan oleh zat cair itu ke segala arah sama besar”.
Hukum Pascal dapat dirumuskan sbb :
P1 = P 2
𝐹𝐼 𝐹2
=
𝐴1 𝐴2

Keterangan :
P1 = Tekanan penampang 1
P2 = Tekanan penampang 2
F1 = Gaya penampang 1
F2 = Gaya penampang 2
A1 = Luas penampang 1
A2 = Luas penampang 2

Bunyi hukum Archimedes “ Sebuah benda yang tercelup sebagian atau seluruhnya dalam
zat cair, mengalami gaya ke atas sebesar berat zat cair yang dipindahkan”.
Hukum Archimedes dapat dirumuskan sbb :
FA = ρ g V
Keterangan : FA = Gaya ke atas/Archimedes (N)
ρ = Massa jenis zat cair (kg/m3)
g = Percepatan gravitasi (m/s2)
V = Volume benda yg tercelup dalam zat cair (m3)
V = Volume benda yg tercelup dalam zat cair (m3)
E. Metode Pembelajaran
1. Demonstrasi
2. Dikusi kelompok
3. Penugasan
F. Media dan Bahan

Media : Laptop, Projektor, Laboratorium IPA , Lingkungan sekitar.

Bahan : Lembar Kerja Peserta Didik 2 (LKPD 2)

G. Sumber Belajar

1. Buku Paket IPA Kelas VIII Semester 2 Kurikulum 2013 Pusbuk Kemdikbud RI.
2. Buku Guru IPA Kelas VIII Kurikulum 2013 Pusbuk Kemdikbud RI
3. PPt Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan
4. Bahan Ajar Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan
5. Lembar Kerja Peserta Didik 2 (LKPD 2 )
H. Langkah-langkah kegiatan

Tahap Kegiatan Alokasi


Fase-fase
Pembelajaran Waktu
Kegiatan Guru Kegiatan siswa
 Guru memasuki kelas dan  Siswa bersiap-siap dan
mengucapkan salam menanggapi kembali salam
 Guru mengajak siswa untuk dari guru
berdoa menurut kepercayaannya  Siswa berdoa menurut
masing-masing kepercayaannya masing-
 Guru memeriksa kehadiran siswa masing 5 menit
dan menanyakan kabar siswa  Siswa menjawab pertanyaan
misalnya “ apa kabar anak-anak?, yang diberikan guru
siapa yang tidak hadir hari ini?”  Siswa memperhatikan media
 Guru menyiapkan media pembelajaran yang
pembelajaran disediakan guru.
Apersepsi
Guru menanyakan tentang materi  Siswa menjawab pertanyaan
sebelumnya sebagai pengingat guru tentang bab
5 menit
untuk ujian evaluasi akhir semester sebelumnya
seperti : “apa yang telah dipelajari
minggu lalu?”
motivasi
 Guru memberi beberapa  Siswa menjawab pertanyaan
pertanyaan mengenai guru dengan jawaban yang
pebelajaran selanjutnya mereka tau.
misalnya “Apakah konsep  Siswa pun mulai termotivasi
tekanan hanya berlaku pada dengan mulai
zat padat saja? memperhatikan penjelasan
Ada berapa jenis zat yang kamu guru
ketahui?
Apakah zat cair juga dapat 10 menit
memberikan dapat tekanan ?

 Guru memberi motivasi kepada


siswa dimana jika siswa
memperhatikan penjelasan guru
tentang materi, siswa pun akan
mengerti dan menjawab
pertanyaan yang diberikan
dengan benar
orientasi
 Guru menjelaskan tujuan  Siswa memperhatikan
pembelajaranyang akan dicapai penjelasan yang diberikan
setelah pembelajaran sebelum guru
20 menit
memulai materi  Siswa membentk kelompok
 Guru mulai menjelaskan materi dan mengikuti arahan guru.
dengan media pembelajaran  Siswa menerima Kerja
 Guru membagi siswa dalam Peserta Didik 1 (LKPD 2)
bebrapa kelompok masing-
masing 4-5 orang
 Guru membagikan Lembar Kerja
Peserta Didik 1 (LKPD 2)

Tahap Mengamati  Guru mulai memberi penjelasan  Siswa memperhatikan


2 Inti singkat tentang apa yang akan penjelasan guru dan mulai 10 menit
dikerjakan dalam LKPD 2 mengamati LKPD 2.
Menanya  Guru memberi kesempatan siswa  Siswa memberi pendapat
untuk bertanya mengenai LKPD 2  Siswa diizinkan untuk
 Guru juga memberi kesepatan bertanya mengenai LKPD 2 5 menit
siswa untuk mengeluarkan
pendapat
Mencoba  Guru mengajak serta  Siswa membaca dan
membimbing siswa dalam mendengarkan penjelasan
mengerjakan LKPD 2 guru sebelum memulai
 Guru memilih salah satu siswa percobaan
sebagai perwakilan untuk  Perwakilan kelompok
mengambil alat dan bahan mengambil alat dan bahan 40 menit
 Pada saat melakukan percobaan yang disediakan guru
guru berkeliling kelas dan  Siswa mulai melakukan
mengamati tiap kelompok dan percobaan berdasarkan LKPD
membentu jika siswa dalam 2
kesulitan
Mengasosisasi  Guru membimbing siswa  Siswa mengambil kesimpulan
mengambil kesimpulan berdasarkan data percobaan 5 menit
berdasarkan data percobaan
Mengkomunikasi  Guru memilih atau minta siswa  Siswa mulai
untuk mempersentasikan hasil mempersentasikan hasil
diskusi kelompok didepan kelas. diskusi kelompoknya
5 menit
 Guru dengan siswa
mendiskusikan hasil kelompok
yang sudah dipersentasikan
Penutup Evaluasi dan Merefleksi
 Guru bertanya dengan siswa  Siswa dengan kepercayaan
guna mengetahui apakah siswa dirinya menjawab 5 menit
memahami pelajaran hari ini pertanyaan guru
Tugas
 Guru menyampaikan informasi  Siswa mendengarkan guru
materi pertemuan selanjutnya dan memperhatikan buku
 Guru memberi tugas baik paket guna melihat materi
individu atau pun kelompok selanjutnya
 Guru mengucapkan salam dan  Siswa mencatat tugas yang
10 menit
mengakhiri pembelajaran. diberikan guru atau
menerima lembar tugas yang
telah disediakan guru
 Siswa menjawab salam dari
guru
I. Penilaian

A. Tes tulis

1. Sebutkan 3 faktor yang mempengarihi besar / kecilnya tekanan hidrostatik !

Kunci jawaban Skor

Massa jenis zat cair 2


Percepatan grafitasi 1
Kedalaman zat cair 2
Jumlah sekor 5

2.Sebagai tugas rumah sebutkan masing- masing dua keuntungan dan kerugian gejala kapilaritas di
alam !

Kunci jawaban Skor

1. Merugikan
a. Basahnya tembok rumah belakang 1
b. Lapuknya kusen pintu bangunan 1
2. Menguntungkan
a. Kain pel 1
b. Sumbu kompor 1
c. Pengangkutan makanan pada batang pohon 1
Jumlah sekor 5

B. Lembar obsevasi
Pedoman
No Aspek Skor

1. Melakukan percobaan sesuai prosedur 4


2. Memperoleh data percobaan yang sesuai 3
3. Membuat kesimpulan dengan benar 3

Jumlah sekor 10

Pekanbaru , Februari 2019


Mengetahui Kepala SMP Guru Mata Pelajaran IPA

..................................
NIP. NIP.

Catatan Kepala Sekolah


LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK 2 (LKPD 2)

Pertemuan kedua
Pengaruh kedalaman terhadap tekanan hidrostatik

Tujuan
1. Memahami hubungan kedalaman,massa jenis dan tekanan dalam zat cair.
2. Menerapkan konsep bejana berhubungan dalam kehidupan sehari – hari.

Alat/Bahan
1. wadah bening (tembus pandang) yang telah diberi lubang berbeda ketinggianya
2. air murni dan minyak tanah/bensin
3. Botol aqua kosong 2 buah
4. Pesawat Hartl

Kegiatan
A (Tujuan 1)

1. Siapkan wadah bening berlubang, letakan pada sebuah ketinggian (minimal 10 cm)
2. Tutup lubang yang ada, masukan air pada ketinggian yang diinginkan (catat ketinggiannya)
3. Buka tutup lubang secara bersama-sama, tandailah tempat awal jatuhnya air

Data Pengamatan
1. Ketinggian air mula-mula adalah ….
2. Jarak wadah dengan jatuhnya air dari lubang atas adalah … cm
3. Jarak wadah dengan jatuhnya air dari lubang bawah adalah … cm

B (Tujuan 1)

1. Masukan air dan minyak, masing-masing dalam 2 wadah berbeda, dengan ketinggian sama.
2. Masukan corong pesawat hartl pada wadah berisi air murni. Ukur kedalamanya!

3. Amati perbedaan ketinggian air pada pipa U pesawat hartl, tandai !


4. Setelah kamu bersihkan pesawat hartl, dengan cara yang sama (langkah 2 dan 3),kamu
terapkan pada minyah tanah. Dimana kedalaman corong pesawat hartl pada air dan minyak
adalah sama.

Data Pengamatan
1. Kedalaman corong pesawat hartl … cm
2. Perbedaan ketinggian dalam pipa U pada air murni adalah ….
3. Perbedaan ketinggian dalam pipa U pada minyak tanah adalah ….

C (Tujuan 2)
1. Ambilah sebuah gelas agua,isi dengan air. Amati permukaan air saat posisi gelas tegak dan
miring.
2. Ambilah sebuah bejana berhubungan, kemudian isilah dengan air. Kamu amati kedudukan
air.

Kesimpulan

1. Pengaruh kedalaman terhadap tekanan hidrostatis adalah

2. Pengaruh massa jenis terhadap tekanan hidrostatis adalah

3. Tekanan hidrostatis disebabkan oleh berat zat cair (dibuktikan dari pengamatan, bahwa
semakin dalam besar tekanan hidrostatis semakin besar. Dimana terlihat air yang memancar
dari lubang bawah lebih jauh, sehingga dari rumus tekanan :

P = ----

Phidrostatis = -----

4. Permukaan air pada suatu tempat, akan selalu ….

5. Kedudukan permukaan air pada benjana berhubungan, akan selalu ….


INSTRUMEN TUGAS/PR

Sekolah : SMP Negeri

Kelas / Smester : VIII / 1

Mata pelajaran : IPA

Pertemuan ke dua

1. Sebuah bejana diberi tiga buah lubang pada ketinggian yang berbeda, lalu ketiga lubang
ketiga tersebut ditutup oleh sumbat. Bejana tersebut diisi sampai air sampai penuh.

A. Menurut hiposestismu, apakah yang akan terjadi ketiga sumbat lubang tersebut kamu
cabut ?

B. Menurut perkiraanmu, apakah kecepatan keluarnya air dari ketiga lubang tersebut sama ?

C. Berilah penjelasan dari hipotesismu sesuai teori yang telah kamu dapatkan. Disarankan
kamu mencobanya dirumah masing-masing.

2. Para penyelam tradisional sehari-harinya mencari mutiara atau rumput laut. Kebanyakan
dari mereka telinganya kurang peka terhadap suara lemah bahkan apabila menyelam terlalu
dalam, gendang telinga mereka bisa pecah. Mengapa hal ini bisa terjad? Jelaskan sesuai teori
yang kamu dapatkan!

3. Pada saat menyelam Risa merasakan adanya tekanan hidrostatis pada tubuhnya. Dia
mencoba memperkirakan besarnya tekanan tersebut dengan mengukur kedalamanya. Jika
diketahui kedalaman penyelaman Risa 2 meter, masa jenis air 1.000 kg / m3 serta konstanta
gravitasi di tempat tersebut 10 N/kg, berapakah tekanan hidrostatis hasil hitung Risa?
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Satuan Pendidikan : SMP

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/ Semester : VIII (Delapan) / 2 (Dua)

Materi Pokok : Tekanan Zat dan Peranannya dalam


Kehidupan

Alokasi Waktu : 5 X TM (13 JP)

Guru :

A. Kompetensi Inti

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli


(toleransi, gotongroyong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan


rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,


mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

No Kompetensi Dasar Pencapaian Kompetensi


1 3.8. Menjelaskan Tekanan zat dan 3.8.1 Menjelaskan konsep tekanan
penerapannya dalam kehidupan 3.8.2 Menganalisis hubungan antara gaya dan luas
sehari-hari termasuk tekanan permukaan terhadap besarnya tekanan
darah, osmosis dan kapilaritas 3.8.3. Menjelaskan Hukum Archimedes
jaringan angkut pada tumbuhan 3.8.4. Menerapkan Hukum Pascal pada benda
dalam kehidupan sehari-hari
3.8.5. Mengaitkan teori tekanan zat dengan proses
pengangkutan zat pada tumbuhan dan tekanan
darah
3.8.6. Menerapkan prinsip tekanan gas pada benda
dalam kehidupan sehari-hari
3.8.7. Menganalisis penerapan Hukum Archimedes
pada benda yang terapung, melayang dan
tenggelam dalam air
3.8.8. Menganalisis tekanan zat cair pada
kedalaman tertentu
3.8.9. Menganalisis konsep tekanan pada proses
kapilaritas dalam pengangkutan zat pada
tumbuhan
3.8.10. Menganalisis penerapan zat dalam
pembuatan roket air
2 4.8. Menyajikan data hasil 4.8.1. Menyajikan data hasil percobaan tekanan zat
percobaan untuk menyelidiki padat
tekanan zat padat, zat cair pada 4.8.2. Menyajikan data hasil percobaan tekanan zat
cair pada kedalaman tertentu
kedalaman tertentu, gaya apung
4.8.3. Menyajikan data hasil percobaan Hukum
dan kalpilaritas misalnya dalam Archimedes
batang tumbuhan 4.8.4. Menyajikan data hasil percobaan tekanan
pada udara
4.8.5. Menyajikan data hasil percobaan penerapan
prinsip tekanan pada proses kapilaritas dalam
pengangkutan zat pada tumbuhan

C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan ke 3 (2 JP)

Setelah melakukan praktikum dan berdiskusi kelompok tentang tekanan zat cair peserta
didik dapat :

1. menghitung besarnya gaya apung (gaya Archimedes) dengan tepat.


2. menganalisis penerapan Hukum Archimedes pada benda yang terapung,
melayang dan tenggelam dalam air dengan bahasa sendiri.

D. Materi
Ketika suatu benda dimasukkan ke dalam air, ternyata beratnya seolah-olah berkurang.
Peristiwa ini tentu bukan berarti ada massa benda yang hilang, namun disebabkan oleh suatu
gaya yang mendorong benda yang arahnya berlawanan dengan arah berat benda.
Seorang ahli Fisika yang bernama Archimedes mempelajari hal ini dengan cara
memasukkan dirinya pada bak mandi. Ternyata, ia memperoleh hasil, yakni beratnya menjadi
lebih ringan ketika di dalam air. Gaya ini disebut gaya apung atau gaya ke atas (Fa). gaya apung
sama dengan berat benda di udara dikurangi dengan berat benda di dalam air. Persamaan
Hukum Archimedes :

Fa = Wu–Wa
Keterangan
Fa = gaya apung atau gaya ke atas (N)
Wu = gaya berat benda di udara (N)
Wa= gaya berat benda di dalam air (N)

Besarnya gaya apung ini bergantung pada banyaknya air yang didesak oleh benda
tersebut. Semakin besar air yang didesak maka semakin besar pula gaya apungnya. Hasil
penemuannya dikenal dengan Hukum Archimedes yang menyatakan bahwa apabila suatu benda
dicelupkan ke dalam zat cair, baik sebagian atau seluruhnya, benda akan mendapat gaya apung
(gaya ke atas) yang besarnya sama dengan berat zat cair yang didesaknya (dipindahkan) oleh
benda tersebut. Secara matematis ditulis :

FA = ρ.g.V
Keterangan
FA = Tekanan Archimedes = N/M2
ρ = Massa Jenis Zat Cair = Kg/M3
g = Gravitasi = N/Kg
V = Volume Benda Tercelup = M3

Gaya apung adalah berat yang dipindahkan oleh benda. Gaya apung sering disebut sebagai
gaya Archimedes, yang lebih dikenal sebagai hukum Archimedes. Benda di dalam zat cair dapat
berada pada tiga keadaan, yaitu mengapung, tenggelam, dan melayang.

1. Mengapung

Pada peristiwa mengapung, berat benda sama dengan gaya apung. Pada peristiwa
mengapung tidak semua bagian benda tercelup dalam zat cair, sehingga volume zat cair yang
dipindahkan benda lebih kecil dari pada volume benda. Oleh karena itu, pada peristiwa mengapung,
massa jenis rata-rata benda lebih kecil dari pada massa jenis zat cair

2. Tenggelam

Tenggelam menunjukkan bahwa berat benda lebih besar dari gaya ke atas yang bekerja
padanya. Hal ini karena massa jenis rata-rata benda lebih besar dari pada massa jenis zat cair.

3. Ketika benda melayang, massa jenis rata-rata benda sama dengan massa jenis zat cair.

Besarnya massa jenis air garam lebih besar daripada air tawar. Hal inilah yang menyebabkan
tubuhmu lebih mudah mengapung di atas air laut daripada di air tawar. Jadi, keadaan benda di
dalam air dapat disimpulkan sebagai berikut.

a. Benda terapung jika massa jenis benda lebih kecil dari massa jenis zat cair.

b<a

b. Benda tenggelam jika massa jenis benda lebih besar dari massa jenis zat cair.
b>a

c. Benda melayang jika massa jenis benda sama besar dengan massa jenis zat cair.

b=a

E. Metode Pembelajaran
 Demonstrasi
 Dikusi kelompok
 Penugasan

F. Media dan Bahan

Media : Laptop, Projektor, Laboratorium IPA , Lingkungan sekitar.

Bahan : Lembar Kerja Peserta Didik 3 (LKPD 3)

G. Sumber Belajar

1. Buku Paket IPA Kelas VIII Semester 2 Kurikulum 2013 Pusbuk Kemdikbud RI.
2. Buku Guru IPA Kelas VIII Kurikulum 2013 Pusbuk Kemdikbud RI
3. PPt Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan
4. Bahan Ajar Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan
5. Lembar Kerja Peserta Didik 3 (LKPD 3 )

H. Langkah-langkah pembelajaran

Tahap Kegiatan Alokasi


Fase-fase
Pembelajaran Waktu
Kegiatan Guru Kegiatan siswa
 Guru memasuki kelas dan  Siswa bersiap-siap dan
mengucapkan salam menanggapi kembali salam
 Guru mengajak siswa untuk dari guru
berdoa menurut kepercayaannya  Siswa berdoa menurut
masing-masing kepercayaannya masing-
 Guru memeriksa kehadiran siswa masing 3 menit
dan menanyakan kabar siswa  Siswa menjawab pertanyaan
misalnya “ apa kabar anak-anak?, yang diberikan guru
siapa yang tidak hadir hari ini?”  Siswa memperhatikan media
 Guru menyiapkan media pembelajaran yang
pembelajaran disediakan guru.
Apersepsi
 Guru menanyakan tentang  Siswa menjawab pertanyaan
2 menit
materi sebelumnya sebagai guru tentang bab
pengingat untuk ujian evaluasi sebelumnya
akhir semester misal “ adanyang
ingat pertemuan yang lalu kita
belajar tentang apa?”
motivasi
 Guru menunjukan pada layar  Siswa menjawab pertanyaan
proyektor 3 buah telur dengan guru dengan jawaban yang
keadaan mengapung. Melayang mereka tau.
dan tenggelam dan menanyakan  Siswa pun mulai termotivasi
kenapa hal itu bisa terjadi. dengan mulai
 Guru memberi motivasi kepada memperhatikan penjelasan 5 menit
siswa dimana jika siswa guru
memperhatikan penjelasan guru
tentang materi, siswa pun akan
mengerti dan menjawab
pertanyaan yang diberikan
dengan benar
orientasi
 Guru menjelaskan tujuan  Siswa memperhatikan
pembelajaranyang akan dicapai penjelasan yang diberikan
setelah pembelajaran sebelum guru
memulai materi  Siswa membentk kelompok
 Guru mulai menjelaskan materi dan mengikuti arahan guru.
dengan media pembelajaran  Siswa menerima Kerja 10 menit
 Guru membagi siswa dalam Peserta Didik 3 (LKPD 3)
bebrapa kelompok masing-
masing 4-5 orang
 Guru membagikan Lembar Kerja
Peserta Didik 3 (LKPD 3)

Tahap Mengamati  Guru mulai memberi penjelasan  Siswa memperhatikan


2 Inti singkat tentang apa yang akan penjelasan guru dan mulai 5 menit
dikerjakan dalam LKPD 3 mengamati LKPD 3.
Menanya  Guru memberi kesempatan siswa  Siswa memberi pendapat
untuk bertanya mengenai LKPD 3  Siswa diizinkan untuk
 Guru juga memberi kesepatan bertanya mengenai LKPD 3 5 menit
siswa untuk mengeluarkan
pendapat
Mencoba  Guru mengajak serta  Siswa membaca dan
membimbing siswa dalam mendengarkan penjelasan
mengerjakan LKPD 3 guru sebelum memulai
 Guru memilih salah satu siswa percobaan
sebagai perwakilan untuk  Perwakilan kelompok
mengambil alat dan bahan mengambil alat dan bahan 30 menit
 Pada saat melakukan percobaan yang disediakan guru
guru berkeliling kelas dan  Siswa mulai melakukan
mengamati tiap kelompok dan percobaan berdasarkan LKPD
membentu jika siswa dalam 3
kesulitan
 Guru membimbing siswa
Mengasosisasi  Siswa mengambil kesimpulan
mengambil kesimpulan berdasarkan data percobaan 10 menit
berdasarkan data percobaan
Mengkomunikasi  Guru memilih atau minta siswa  Siswa mulai
untuk mempersentasikan hasil mempersentasikan hasil
diskusi kelompok didepan kelas. diskusi kelompoknya
10 menit
 Guru dengan siswa
mendiskusikan hasil kelompok
yang sudah dipersentasikan
Penutup Evaluasi dan Merefleksi
 Guru bertanya dengan siswa  Siswa dengan kepercayaan
guna mengetahui apakah siswa dirinya menjawab 5 menit
memahami pelajaran hari ini pertanyaan guru
Tugas
 Guru menyampaikan informasi  Siswa mendengarkan guru
materi pertemuan selanjutnya dan memperhatikan buku
 Guru memberi tugas baik paket guna melihat materi
individu atau pun kelompok selanjutnya
 Guru mengucapkan salam dan  Siswa mencatat tugas yang
10 menit
mengakhiri pembelajaran. diberikan guru atau
menerima lembar tugas yang
telah disediakan guru
 Siswa menjawab salam dari
guru

I. Penilaian

A.Tes tulis

1.mengapa botol kosong ketika ditenggelamkan , segera mengapung?

Kunci jawaban :

Mendapat gaya angkat archimides.

Skor : 2

2. Sebutkan empat produk tehnologi yang bekerja pada prinsip hukum archimedes !

Kunci jawab Skor

1. Kapal layar 1

2. Kapal selam 1

3. Galangan kapal 1

1
4. Balon udara
Jumlah skor 4

3. Sebuah benda ditimbang diudara beratnya 50 N. Ketika benda ditimbang dalam air berat nya
45 N. Hitung gaya ke atas/gaya Archimedes yang menekan benda !

Kunci jawaban :

Gaya ke atas = Wud – Wair

= 50 N – 45 N = 5 N

Skor 4

B.Lembar observasi

Pedoman penskoran

No Aspek Skor

1. Kegiatan sesuai prosedur 4

2. Memperoleh data yang sesuai 2

3. Membuat kesimpulan yg benar 2

4. Presentasi kelompok 2

Jumlah skor 10

Pekanbaru , Februari 2019


Mengetahui Kepala SMP Guru Mata Pelajaran IPA

.................................. …
NIP. NIP.

Catatan Kepala Sekolah


LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK 3 (LKPD 3)

Tujuan

Menyelidiki benda yang terapung, melayang, dan tenggelam di dalam air

Topik

Hukum Archimedes tentang Gaya Apung

Alat dan bahan

1. Telur
2. Garam
3. Gelas ukur
4. pengaduk

4. Persiapan dan Langkah Percobaan

Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3

Kegiatan 1

1. Siapkan alat dan bahan.


2. Isilah bejana dengan air sampai hampir penuh (usahakan jangan terlalu penuh sehingga
apabila kamu memasukkan telur airnya tidak tumpah).
3. Masukkan telur ayam ke dalam bejana berisi air tersebut.
4. Amati yang terjadi pada telur.
5. Tambahkan cairan garam secukupnya, amati perubahan yang terjadi.
6. Teruskan pemberian cairan garam sampai kedudukan telur berubah lagi.

Kegiatan 2.

a. Masukkan telur ayam ke dalam cairan garam dalam bejana.


b. Catat keadaan telur tersebut.

c. Untuk melihat perubahan posisi yang terjadi tambakan air pada cairan garam
dapur dan telur hingga terjadi perubahan posisi.

d. Amatilah perubahan apa yang terjadi dan catatlah hasilmu dalam tabel.

Kegiatan 3

a. Masukkan telur ayam ke dalam cairan garam dalam bejana.

b. Catat keadaan telur tersebut.

c. Untuk melihat perubahan posisi yang terjadi tambakan air pada cairan garam
dapur dan telur hingga terjadi perubahan posisi.

d. Amatilah perubahan apa yang terjadi dan catatlah hasilmu dalam tabel.

e. Tambahkan lagi air secukupnya hingga terjadi perubahan

Tabel Hasil Pengamatan

No. Keadaan telur Keterangan

Pertanyaan

1. Setelah kamu amati, berada dalam berapa keadaankah telur tersebut?

2. Sebutkan masing-masing keadaan telur tersebut.

3. Mengapa hal itu bisa terjadi? Jelaskan untuk setiap keadaan.


INSTRUMEN TUGAS/PR

Sekolah : SMP Negeri 1

Kelas / Semester : VIII / 1

Mata pelajaran : IPA

Pertemuan ketiga

1. Sebuah benda bervolume 2 m3 dimasukan ke dalam air yang massa jenisnya 1000 kg/m3. Apabila
percepatan gravitasi ditempat itu dianggap 10 m/s2, hitunglah gaya ke atas yang dialami benda,
jika :

a. benda tercelup seluruhnya

b. benda tercelup setengahnya

2. Sebuah benda berbentuk kubus dengan sisi 5 cm, melayang di dalam air. Jika gravitasi bumi di
tempat itu 10 m/s2 dan massa jenis air 1000 kg/m3, tentukan gaya ke atas yang dialami benda !
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Satuan Pendidikan : SMP

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/ Semester : VIII (Delapan) / 2 (Dua)

Materi Pokok : Tekanan Zat dan Peranannya dalam


Kehidupan

Alokasi Waktu : 5 X TM (13 JP)

Guru :

A. Kompetensi Inti

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli


(toleransi, gotongroyong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan


rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,


mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

No Kompetensi Dasar Pencapaian Kompetensi


1 3.8. Menjelaskan Tekanan zat dan 3.8.1 Menjelaskan konsep tekanan
penerapannya dalam kehidupan 3.8.2 Menganalisis hubungan antara gaya dan luas
sehari-hari termasuk tekanan permukaan terhadap besarnya tekanan
darah, osmosis dan kapilaritas 3.8.3. Menjelaskan Hukum Archimedes
jaringan angkut pada tumbuhan 3.8.4. Menerapkan Hukum Pascal pada benda
dalam kehidupan sehari-hari
3.8.5. Mengaitkan teori tekanan zat dengan proses
pengangkutan zat pada tumbuhan dan tekanan
darah
3.8.6. Menerapkan prinsip tekanan gas pada benda
dalam kehidupan sehari-hari
3.8.7. Menganalisis penerapan Hukum Archimedes
pada benda yang terapung, melayang dan
tenggelam dalam air
3.8.8. Menganalisis tekanan zat cair pada
kedalaman tertentu
3.8.9. Menganalisis konsep tekanan pada proses
kapilaritas dalam pengangkutan zat pada
tumbuhan
3.8.10. Menganalisis penerapan zat dalam
pembuatan roket air
2 4.8. Menyajikan data hasil 4.8.1. Menyajikan data hasil percobaan tekanan zat
percobaan untuk menyelidiki padat
tekanan zat padat, zat cair pada 4.8.2. Menyajikan data hasil percobaan tekanan zat
cair pada kedalaman tertentu
kedalaman tertentu, gaya apung
4.8.3. Menyajikan data hasil percobaan Hukum
dan kalpilaritas misalnya dalam Archimedes
batang tumbuhan 4.8.4. Menyajikan data hasil percobaan tekanan
pada udara
4.8.5. Menyajikan data hasil percobaan penerapan
prinsip tekanan pada proses kapilaritas dalam
pengangkutan zat pada tumbuhan

C. Pertemuan ke 4 (3 JP)

Setelah melakukan praktikum dan berdiskusi kelompok tentang tekanan zat cair peserta
didik dapat :

1. menjelaskan konsep hukum pascal dengan bahasa sendiri


2. menghitung besar gaya pada alat hidrolik yang bekerja berdasarkan Hukum
Pascal dengan tepat.
3. menerapkan Hukum Pascal pada benda dalam kehidupan sehari-hari.

D. Materi

Jika ke dalam suatu zat cair di ruang tertutup diberikan gaya tekan maka tekanannya akan
diteruskan ke segala arah dengan sama rata. Percobaan ini pertama kali dilakukan Blaise Pascal
(1623–1662).
Bunyi Hukum Pascal menyatakan bahwa tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang
tertutup akan diteruskan ke segala arah sama besar.

Percobaan Blaise Pascal (1623–1662)


Blaise Pascal lahir di Clermont-Ferrand, Prancis, 19 Agustus 1623. Sejak kecil, Pascal sakit-sakitan
sehingga ia tidak bersekolah. Akan tetapi, ia sangat tekun belajar. Pada usia 16 tahun, Pascal
telah dapat menulis buku kecil tentang kerucut. Ia sudah dapat membuat kalkulator digital
pertama di dunia pada usia 18 tahun. Pascal adalah ahli fisika, penemu hukum Pascal, alat suntik,
kempa hidrolik, dan masih banyak lagi. Penemuan Pascal mengenai tekanan pada zat cair diawali
dengan mempelajari percobaan Torricelli sampai pada akhirnya ditemukan hukum tekanan zat
cair. Pada usia 39 tahun, Pascal wafat karena menderita penyakit kanker.

Gambar: Kempa Hidrolik

Amati gambar di atas. Sebuah bejana berhubungan berisi zat cair dengan permukaan zat cair
pada kedua bejana ditutup dengan pengisap. Luas bejana I = A1, sedangkan luas bejana II = A2.

Rumus Hukum Pascal

Jika pada pengisap I diberi gaya tekan F1 maka tekanan yang dihasilkan P1 = F1 : A1
menurut hukum pascal. Tekanan ini akan diteruskan melalui zat cair ke bejana II sehingga
penampang bejana
II (A2) mendapat gaya tekan F2 = P1 A2 = F1 : A1 x A2
Jadi,

Keterangan:
P = tekanan yang diteruskan (N/m2)
F1 = gaya tekan pada bejana I (N)

F2 = gaya tekan pada bejana II (N)


A1 = luas penampang bejana I (m2)
A2 = luas penampang bejana II (m2)

E. Metode Pembelajaran
 Demonstrasi
 Dikusi kelompok
 Penugasan
F. Media dan Bahan

Media : Laptop, Projektor, Laboratorium IPA , Lingkungan sekitar.

Bahan : Lembar Kerja Peserta Didik 4 (LKPD 4)

G. Sumber Belajar

1. Buku Paket IPA Kelas VIII Semester 2 Kurikulum 2013 Pusbuk Kemdikbud RI.
2. Buku Guru IPA Kelas VIII Kurikulum 2013 Pusbuk Kemdikbud RI
3. PPt Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan
4. Bahan Ajar Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan
5. Lembar Kerja Peserta Didik 4 (LKPD 4 )

H. Langkah –langkah Pembelajaran

Tahap Kegiatan Alokasi


Fase-fase
Pembelajaran Waktu
Kegiatan Guru Kegiatan siswa
 Guru memasuki kelas dan  Siswa bersiap-siap dan
mengucapkan salam menanggapi kembali salam
 Guru mengajak siswa untuk dari guru
berdoa menurut kepercayaannya  Siswa berdoa menurut
masing-masing kepercayaannya masing-
 Guru memeriksa kehadiran siswa masing 5 menit
dan menanyakan kabar siswa  Siswa menjawab pertanyaan
misalnya “ apa kabar anak-anak?, yang diberikan guru
siapa yang tidak hadir hari ini?”  Siswa memperhatikan media
 Guru menyiapkan media pembelajaran yang
pembelajaran disediakan guru.
Apersepsi
Guru menanyakan tentang materi  Siswa menjawab pertanyaan
sebelumnya sebagai pengingat guru tentang bab
5 menit
untuk ujian evaluasi akhir semester sebelumnya
seperti : “apa yang telah dipelajari
minggu lalu?”
motivasi
 Guru memberi beberapa  Siswa menjawab pertanyaan
pertanyaan mengenai guru dengan jawaban yang
pebelajaran selanjutnya mereka tau.
misalnya “Coba bayangkan  Siswa pun mulai termotivasi
bagaimana mengangkat mobil dengan mulai
10 menit
ketika pergantian ban? Atau memperhatikan penjelasan
pernahkah kamu melihat mobil guru
terangkat ketika mencuci
mobil?”
 Guru memberi motivasi kepada
siswa dimana jika siswa
memperhatikan penjelasan guru
tentang materi, siswa pun akan
mengerti dan menjawab
pertanyaan yang diberikan
dengan benar
orientasi
 Guru menjelaskan tujuan  Siswa memperhatikan
pembelajaranyang akan dicapai penjelasan yang diberikan
setelah pembelajaran sebelum guru
memulai materi  Siswa membentk kelompok
 Guru mulai menjelaskan materi dan mengikuti arahan guru.
dengan media pembelajaran  Siswa menerima Kerja 15 menit
 Guru membagi siswa dalam Peserta Didik 4 (LKPD 4)
bebrapa kelompok masing-
masing 4-5 orang
 Guru membagikan Lembar Kerja
Peserta Didik 4(LKPD 4)

Tahap Mengamati  Guru mulai memberi penjelasan  Siswa memperhatikan


2 Inti singkat tentang apa yang akan penjelasan guru dan mulai 10 menit
dikerjakan dalam LKPD 4 mengamati LKPD 4.
Menanya  Guru memberi kesempatan siswa  Siswa memberi pendapat
untuk bertanya mengenai LKPD 4  Siswa diizinkan untuk
 Guru juga memberi kesepatan bertanya mengenai LKPD 4 5 menit
siswa untuk mengeluarkan
pendapat
Mencoba  Guru mengajak serta  Siswa membaca dan
membimbing siswa dalam mendengarkan penjelasan
mengerjakan LKPD 4 guru sebelum memulai
 Guru memilih salah satu siswa percobaan
sebagai perwakilan untuk  Perwakilan kelompok
mengambil alat dan bahan mengambil alat dan bahan 40 menit
 Pada saat melakukan percobaan yang disediakan guru
guru berkeliling kelas dan  Siswa mulai melakukan
mengamati tiap kelompok dan percobaan berdasarkan LKPD
membentu jika siswa dalam 4
kesulitan
Mengasosisasi  Guru membimbing siswa  Siswa mengambil kesimpulan
mengambil kesimpulan berdasarkan data percobaan 10 menit
berdasarkan data percobaan
Mengkomunikasi  Guru memilih atau minta siswa  Siswa mulai
untuk mempersentasikan hasil mempersentasikan hasil
diskusi kelompok didepan kelas. diskusi kelompoknya
10 menit
 Guru dengan siswa
mendiskusikan hasil kelompok
yang sudah dipersentasikan
Penutup Evaluasi dan Merefleksi
 Guru bertanya dengan siswa  Siswa dengan kepercayaan 5 menit
guna mengetahui apakah siswa dirinya menjawab
memahami pelajaran hari ini pertanyaan guru
Tugas
 Guru menyampaikan informasi Siswa mendengarkan guru
materi pertemuan selanjutnya dan memperhatikan buku
 Guru memberi tugas baik paket guna melihat materi
individu atau pun kelompok selanjutnya
 Guru mengucapkan salam dan Siswa mencatat tugas yang
10 menit
mengakhiri pembelajaran. diberikan guru atau
menerima lembar tugas yang
telah disediakan guru
 Siswa menjawab salam dari
guru
I. Penilaian

A.Tes Tulis
1. Bagaimanakah bunyi hukum pascal?

Kunci jawab

Tekanan zat cair dalam ruang tertutup diteruskan ke segala arah sama besar.

Skor : 2

2. Tulislah rumus hukum pascal pada dongkrak?

Kunci Skor

P1 = P2 2

F1 / A1 = F2 / A2 2

Jumlah sekor 4

B. Lembar observasi

Pedoman
No Aspek Skor

1 Data percobaan 2

2 Membuat kesimpulan 2

3. Presentasi klasikal 2

Jumlah skor 6

Pekanbaru , Februari 2019


Mengetahui Kepala SMP Guru Mata Pelajaran IPA

..................................
NIP. NIP.

Catatan Kepala Sekolah


LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK 4 (LKPD)

Tujuan Percobaan
 Membuktikan Hukum Pascal
 Siswa dapat mengaplikasikan hukum Pascal melalui percobaan sederhana pompa hidrolik

Alat dan Bahan :


 Suntikan 5 ml dan 10 ml :1 buah
 Selang kecil :1 buah
 Beban : 2 buah

Langkah Kerja

1. Pasangkan selang kecil pada kedua ujung suntikan yang beda diameternya, pastikan tidak ada
celah atau lubang.
2. Letakkan beban pada suntikan 5 ml. Amati apa yang terjadi, lalu letakan beban yang lebih besar
pada suntikan 10 ml. Amatilah apa yang terjadi.
3. Variasikan beban pada penampang suntikan.

Data Pengamatan:
A1 : … cm

A2 : … cm

Beban pada A1 Beban pada A2


(gram) (gram) Pengamatan

Analisis
Pertanyaan :

1. Hitunglah secara matematis percobaan yang telah dilakukan?

2. Bagaimana tekanan udara pada kedua suntikan, apakah sama atau tidak? Mengapa?

3. Dari kegiatan yang kamu lakukan bagaimana hubungan antara massa beban dan
diameter suntikan?

4. Buatlah kesimpulan berdasarkan kegiatan yang telah kamu lakukan


INSTRUMEN TUGAS/PR

Sekolah : SMP Negeri 1

Kelas / Smester : VIII / 1

Mata pelajaran : IPA

Pertemuan keempat

1. Hukum Pascal menunjukan bahwa perbandingan antara gaya dan luas penampang pada
ruang tertutup adalah tetap. Berilah penjelasan tentang hokum pascal jika luas
penmpangnya dinyatakan denan diameter piston !

2. Sebuah piston dongkrak hidrolik dapat mengangkat benda seberat 1 ton, dengan diameter
piston 0,1 m. Jika luas penampang piston 0,01 m2, hitunglah gaya minimal yang harus
diberikan agar dapat mengangkat benda seberat itu.

3. Dari data yang tertera pada gambar, tentukan besar gaya F2!
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Satuan Pendidikan : SMP

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/ Semester : VIII (Delapan) / 2 (Dua)

Materi Pokok : Tekanan Zat dan Peranannya dalam


Kehidupan

Alokasi Waktu : 5 X TM (13 JP)

Guru :

A. Kompetensi Inti

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli


(toleransi, gotongroyong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan


rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,


mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

No Kompetensi Dasar Pencapaian Kompetensi


1 3.8. Menjelaskan Tekanan zat dan 3.8.1 Menjelaskan konsep tekanan
penerapannya dalam kehidupan 3.8.2 Menganalisis hubungan antara gaya dan luas
sehari-hari termasuk tekanan permukaan terhadap besarnya tekanan
darah, osmosis dan kapilaritas 3.8.3. Menjelaskan Hukum Archimedes
jaringan angkut pada tumbuhan 3.8.4. Menerapkan Hukum Pascal pada benda
dalam kehidupan sehari-hari
3.8.5. Mengaitkan teori tekanan zat dengan proses
pengangkutan zat pada tumbuhan dan tekanan
darah
3.8.6. Menerapkan prinsip tekanan gas pada benda
dalam kehidupan sehari-hari
3.8.7. Menganalisis penerapan Hukum Archimedes
pada benda yang terapung, melayang dan
tenggelam dalam air
3.8.8. Menganalisis tekanan zat cair pada
kedalaman tertentu
3.8.9. Menganalisis konsep tekanan pada proses
kapilaritas dalam pengangkutan zat pada
tumbuhan
3.8.10. Menganalisis penerapan zat dalam
pembuatan roket air
2 4.8. Menyajikan data hasil 4.8.1. Menyajikan data hasil percobaan tekanan zat
percobaan untuk menyelidiki padat
tekanan zat padat, zat cair pada 4.8.2. Menyajikan data hasil percobaan tekanan zat
cair pada kedalaman tertentu
kedalaman tertentu, gaya apung
4.8.3. Menyajikan data hasil percobaan Hukum
dan kalpilaritas misalnya dalam Archimedes
batang tumbuhan 4.8.4. Menyajikan data hasil percobaan tekanan
pada udara
4.8.5. Menyajikan data hasil percobaan penerapan
prinsip tekanan pada proses kapilaritas dalam
pengangkutan zat pada tumbuhan

C. Pertemuan ke 5 (3 JP)

Setelah melakukan praktikum dan berdiskusi kelompok tentang tekanan zat


dan aplikasi konsep tekanan zat dalam mahluk hidup peserta didik dapat :

1. menjelaskan konsep tekanan udara dengan bahasa sendiri


2. menerapkan prinsip tekanan gas pada benda dalam kehidupan
sehari-hari dengan benar.
3. menjelaskan konsep kapilaritas dengan bahasa sendiri
4. mengaitkan teori tekanan zat dengan proses pengangkutan zat pada
tumbuhan dan tekanan darah dengan tepat.
5. menerapkan konsep kapilaritas pada jaringan pengangkut dengan bahasa sendiri,
6. menganalisis konsep tekanan pada proses kapilaritas dalam
pengangkutan zat pada tumbuhan dengan bahasa sendiri.
7. menyajikan data hasil percobaan tekanan pada udara dengan jujur.
8. menyajikan data hasil percobaan penerapan prinsip tekanan pada
proses kapilaritas dalam pengangkutan zat pada tumbuhan dengan
jujur.

D. Materi

Mengapa udara dapat menimbulkan tekanan? Ke mana arah tekanan udara? Untuk
menjawab pertanyaan tersebut, ingatlah kembali pelajaran tentang wujud zat. Zat adalah
sesuatu yang memiliki massa dan mempunyai volume. Udara termasuk zat gas, sehingga udara
mempunyai massa. Karena udara terkena pengaruh gravitasi bumi, maka udara memiliki berat.
Telah kita pelajari sebelumnya bahwa karena adanya gaya yang menekan suatu luasan tertentu
akan timbul tekanan. Udara yang menyelimuti bumi yang dikenal dengan atmosfer menekan
permukaan bumi dari segala arah sehingga timbullah tekanan atmosfer. Udara juga mempunyai
sifat seperti zat cair, yaitu selalu menekan ke segala arah. Udara memiliki massa meskipun sangt
kecil. Akan tetapi dengan jumlah mereka yang sangat banyak massa mereka tidak bisa dianggap
ringan. Di bumi ada yang namanya gravitasi yang menarik udara ini ke bawah sehingga dikenal
namanya berat. Berat udara inilah yang akan menekan permukaan bumi sehingga timbul
tekanan udara. Jadi pengertian tekanan udara adalah besarnya berat udara pada satu satuan
luas bidanng tekan.
Besarnya tekanan udara di suatu tempat sangat bergantung pada jumlah udara di
atasnya. Semakin tinggi suatu tempat maka semakin sedikit jumlah udara di atasnya, semakin
sedikit berat udara yang ditahan wilayah tersebut sehingga tekanannya semakin sedikit.
Berbanding terbalik dengan daerah atau dataran rendah, mereka mempunyai tekanan udara
yang lebih besar. Jadi tekanan udara di suatu wilayah sangat ditentukan oleh ketinggian tempat
atau wilayah tersebut dari permukaan air laut.
Ada 2 hal yang sangat mempengaruhi tekanan udara yaitu suhu dan tinggi suatu daerah.
1. Tinggi Suatu Tempat
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya tinggi suatu tempat berbanding terbalik
dengan tekanan udara di daerah tersebut.
2. Suhu Udara
Suhu udara sangat mempengaruhi tekanan udaranya. Ketika suhu tinggi molekul
udara akan mengembang dan volume udara menjadi lebih besar. Jika volume di udara di
atas suatu tempat adalah tetap maka ketika suhu udara naik, massa udara total akan
berkurang, berat udara berkurang, demikian juga dengan tekanan udara. Sebaliknya, ketika
suhu rendah makan tekanan udara akan semakin tinggi.
Tekanan udara di berbagai tempat berbeda-beda terutama tergantung pada tinggi
daerah tersebut dari permukaan air laut. Perbedaan tekanan udara inilah yang mengakibatkan
berbagai fenomena cuaca seperti angin, topan, badai, dan sebagainya. Bagaimana menetukan
tinggi suatu tempat bila diketahui tekanannya? Bagaimana pula menentukan tekanan jika
yang kita ketahui adalah tekanannya. Tekanan udara dipermukaan air laut adalah 76 cmHg
yang akan jadi patokan dan setiap perubahan tinggi 100 m maka akan terjadi perubahan
tekanan sebesar 1 mmHg.
Ph = (Pu – h/100) cmHg
Keterangan:
Ph = tekanan pada ketinggian h
Pu = tekanan udara permukaan air laut
h = tinggi suatu tempat
untuk mencari ketinggian
h = (Pu-Ph) x 100 m
a. Hukum Boyle
Saat penghisap ditarik, maka volum udara dalam pompa membesar dan udara tidak
dapat masuk ke ban sebab harus masuk melalui katup (ventil) dari karet. Jika pengisap
ditekan maka volum udara dalam pompa mengecil dan udara dapat masuk ke ban melalui
ventil karena tekanannya membesar.
Gejala tersebut ditemukan oleh Robert Boyle yang menyelidiki pengaruh tekanan terhadap
volum gas pada suhu tetap. Pernyataan Robert Boyle dikenal dengan Hukum Boyle, yang
berbunyi :
"Pada suhu tetap, tekanan gas di dalam ruang tertutup berbanding terbalik dengan
volumnya"
Dari hukum Boyle tersebut berarti hasil kali tekanan dan volum gas dalam ruang tertutup
adalah konstan (tetap) asalkan suhu gas tetap.
Pernyataan tersebut bila ditulis dalam bentuk rumus :
c = bilangan tetap (konstanta)
Bila tekanan diubah maka volum gas juga berubah maka rumus di atas dapat ditulis sebagai
berikut.
k= P × V
P1 × V2 = P 2 × V2
Keterangan:
k= konstanta
P1 = tekanan gas mula-mula (atm, cm Hg, N/m2, Pa)
P2 = tekanan gas akhir (atm, cm Hg, N/m2, Pa)
V1 = volum gas mula-mula (m3, cm3)
V2 = volum gas akhir (m3, cm3)
b. Percobaan Torricelli

Evangelista Torricelli adalah ilmuwan pertama yang mengadakan percobaan untuk


mengukur besar tekanan udara luar. Ia memperkenalkan alat yang dinamakan barometer.
Percobaan Torricelli menggunakan pipa kaca sepanjang 1 meter yang salah satu ujungnya
tertutup. Pipa kaca diisi dengan raksa sampai penuh, kemudian ujung yang terbuka ditutup
menggunakan jari. Selanjutnya pipa dimasukkan dalam posisi terbalik ke dalam bejana yang
berisi raksa dan jari dilepas.
Ternyata tinggi raksa dalam tabung kaca turun sampai ketinggian tertentu. Bila
percobaan dilakukan dipantai, tinggi raksa dalam tabung 76 cm dan tinggi raksa dalam
tabung cenderung tetap walaupun tabung dimiringkan yaitu 76 cm diukur dalam arah
vertikal.
Mengapa raksa tidak turun terus dan berhenti pada angka 76? Hal tersebut karena
adanya tekanan udara luar yang menekan raksa dalam bejana. Besarnya tekanan udara luar
tersebut seimbang dengan tekanan raksa setinggi 76 cm.
Dengan demikian tinggi raksa 76 cm menunjukkan besarnya tekanan udara luar di
pantai atau permukaan laut. Selanjutnya tekanan udara (atmosfer) yang menyebabkan raksa
tertahan setinggi 76 cm didefinisikan sebagai 1 atmosfer (1 atm).
Jadi : 1 atm = 76 cm raksa = 76 cm Hg.
Satuan tekanan udara.
 N/m2 dalam S.I • atmosfer (atm)
 dyne/cm2 dalam cgs • cm Hg
B. Penerapan Tekanan dalam Kehidupan Sehari-hari
a. Jarum suntik
Cara kerja jarum suntik adalah dengan menekan klep ke depan sehingga udara di
dalamnya akan mendesak cairan obat untuk keluar melalui jarum suntik.
b. Tempat minum unggas
Prinsip kerja tempat minum unggas adalah udara terperangkap dalam botol terbalik
menekan air keluar, tetapi karena air yang berada di luar mendapat tekanan udara luar yang
lebih besar, maka air dalam botol tidak tumpah.
c. Pompa sepeda
Prinsip pompa sepeda sama seperti jarum suntik. Ketika kita menekan gagang piston,
maka udara akan keluar melalui selang pompa.

Alat untuk mengukur tekanan udara dalam ruang tertutup dinamakan manometer.
Manometer ada dua macam, yaitu manometer raksa dan manometer logam.
a. Manometer Raksa

Manometer raksa dibedakan menjadi:

1) Manometer Raksa Terbuka


Manometer raksa terbuka adalah sebuah tabung U yang kedua ujungnya terbuka. Salah
satu kaki dibiarkan terbuka berhubungan dengan udara luar sedangkan kaki lainnya dihubungkan
ke ruang yang akan diukur tekanan gasnya. Besar tekanan gas dapat dihitung dengan rumus:
Pgas = Pbar + h
2) Manometer Raksa Tertutup

Manometer raksa tertutup adalah sebuah tabung U yang salah satu ujungnya tertutup.

b. Manometer Logam

Digunakan untuk mengukur tekanan udara yang sangat tinggi.

 Seperti pada tekanan zat padat dan zat cair, berikut diberikan beberapa contoh kejadian
yang berkaitan dengan tekanan udara.

E. Metode Pembelajaran
 Demonstrasi
 Dikusi kelompok
 Penugasan

F. Media dan Bahan

Media : Laptop, Projektor, Laboratorium IPA , Lingkungan sekitar.

Bahan : Lembar Kerja Peserta Didik 5 (LKPD 5)

G. Sumber Belajar
1. Buku Paket IPA Kelas VIII Semester 2 Kurikulum 2013 Pusbuk Kemdikbud RI.
2. Buku Guru IPA Kelas VIII Kurikulum 2013 Pusbuk Kemdikbud RI
3. PPt Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan
4. Bahan Ajar Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan
5. Lembar Kerja Peserta Didik 5 (LKPD 5 )

H. Langkah –langkah Pembelajaran

Tahap Kegiatan Alokasi


Fase-fase
Pembelajaran Waktu
Kegiatan Guru Kegiatan siswa
 Guru memasuki kelas dan  Siswa bersiap-siap dan
mengucapkan salam menanggapi kembali salam
 Guru mengajak siswa untuk dari guru
berdoa menurut kepercayaannya  Siswa berdoa menurut
masing-masing kepercayaannya masing-
 Guru memeriksa kehadiran siswa masing 5 menit
dan menanyakan kabar siswa  Siswa menjawab pertanyaan
misalnya “ apa kabar anak-anak?, yang diberikan guru
siapa yang tidak hadir hari ini?”  Siswa memperhatikan media
 Guru menyiapkan media pembelajaran yang
pembelajaran disediakan guru.
Apersepsi
Guru menanyakan tentang materi  Siswa menjawab pertanyaan
sebelumnya sebagai pengingat guru tentang bab
5 menit
untuk ujian evaluasi akhir semester sebelumnya
seperti : “apa yang telah dipelajari
minggu lalu?”
motivasi
 Guru memberi beberapa  Siswa menjawab pertanyaan
pertanyaan mengenai guru dengan jawaban yang
pebelajaran selanjutnya mereka tau.
misalnya “Pernahkah kamu  Siswa pun mulai termotivasi
meniup balon trus balon itu dengan mulai
kamu lepaskan apa yang terjadi memperhatikan penjelasan
pada balon itu? guru 10 menit
 Guru memberi motivasi kepada
siswa dimana jika siswa
memperhatikan penjelasan
guru tentang materi, siswa pun
akan mengerti dan menjawab
pertanyaan yang diberikan
dengan benar
orientasi
 Guru menjelaskan tujuan  Siswa memperhatikan
pembelajaranyang akan dicapai penjelasan yang diberikan
15 menit
setelah pembelajaran sebelum guru
memulai materi  Siswa membentk kelompok
 Guru mulai menjelaskan materi dan mengikuti arahan guru.
dengan media pembelajaran  Siswa menerima Kerja
 Guru membagi siswa dalam Peserta Didik 5 (LKPD 5)
bebrapa kelompok masing-
masing 4-5 orang
 Guru membagikan Lembar Kerja
Peserta Didik 5(LKPD 5)

Tahap Mengamati  Guru mulai memberi penjelasan  Siswa memperhatikan


2 Inti singkat tentang apa yang akan penjelasan guru dan mulai 10 menit
dikerjakan dalam LKPD 5 mengamati LKPD 5.
Menanya  Guru memberi kesempatan siswa  Siswa memberi pendapat
untuk bertanya mengenai LKPD 5  Siswa diizinkan untuk
 Guru juga memberi kesepatan bertanya mengenai LKPD 5 5 menit
siswa untuk mengeluarkan
pendapat
Mencoba  Guru mengajak serta  Siswa membaca dan
membimbing siswa dalam mendengarkan penjelasan
mengerjakan LKPD 5 guru sebelum memulai
 Guru memilih salah satu siswa percobaan
sebagai perwakilan untuk  Perwakilan kelompok
mengambil alat dan bahan mengambil alat dan bahan 40 menit
 Pada saat melakukan percobaan yang disediakan guru
guru berkeliling kelas dan  Siswa mulai melakukan
mengamati tiap kelompok dan percobaan berdasarkan LKPD
membentu jika siswa dalam 5
kesulitan
Mengasosisasi  Guru membimbing siswa  Siswa mengambil kesimpulan
mengambil kesimpulan berdasarkan data percobaan 10 menit
berdasarkan data percobaan
Mengkomunikasi  Guru memilih atau minta siswa  Siswa mulai
untuk mempersentasikan hasil mempersentasikan hasil
diskusi kelompok didepan kelas. diskusi kelompoknya
10 menit
 Guru dengan siswa
mendiskusikan hasil kelompok
yang sudah dipersentasikan
Penutup Evaluasi dan Merefleksi
 Guru bertanya dengan siswa  Siswa dengan kepercayaan
guna mengetahui apakah siswa dirinya menjawab 5 menit
memahami pelajaran hari ini pertanyaan guru
Tugas
 Guru menyampaikan informasi  Siswa mendengarkan guru
materi pertemuan selanjutnya dan memperhatikan buku
 Guru memberi tugas baik paket guna melihat materi
individu atau pun kelompok selanjutnya
10 menit
 Guru mengucapkan salam dan  Siswa mencatat tugas yang
mengakhiri pembelajaran. diberikan guru atau
menerima lembar tugas yang
telah disediakan guru
 Siswa menjawab salam dari
guru
I. Penilaian

A.Tes tulis

1.Jelaskan hubungan ketinggian tempat dengan tekanan udara !

Semakin tinggi tempat , tekan udara semakin berkurang

Rumus h = 100 ( 76- Pbawah ) m

Skor = 5

2.Sebagai tugas rumah, jelaskan cara kerja manometer

Cara kerja

1. Kran dibuka berhubung tekanan udara tertutup,


2. Air dalam pipa U terdesak sehingga terjadi perbedaan ketinggian.
3. Perbedaan ketinggian menunjukkan besar tekanan
Skor : 5

B.Lembar observasi

Pedoman penskoran

N
Aspek Skor
o

1. Kegiatan sesuai prosedur 4

2. Memperoleh data yang sesuai 2

3. Membuat kesimpulan yg benar 2

4. Presentasi kelompok 2

Jumlah skor 10

Pekanbaru , Februari 2019


Mengetahui Kepala SMP Guru Mata Pelajaran IPA

..................................
NIP. NIP.
Catatan Kepala Sekolah
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK5 (LKPD 5)
Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat Membuktikan bahwa udara (atmosfer) memiliki tekanan

Alat dan Bahan


o Gelas minum
o Air (es)
o Kertas HVS
o Labu Erlenmeyer
o Pembakar Bunsen
o Bahan karet

Langkah Pembelajaran
2. Percobaan A , Isilah gelas dengan air sampai penuh. Tutup gelas dengan selembar
kertas HVS ukuran kuarto. Tahan HVS tersebut dengan telapak tangan, kemudian
balikkan gelas dengan cepat (usahakan jangan tumpah). Lepaskan tangan secara
perlahan. Apakah yang terjadi?
3. Percobaan B, Sediakan labu erlenmeyer 250 mL, lalu isilah dengan air. Panaskan
labu erlenmeyer di atas pembakar bunsen sampai mendidih. Hentikan pemanasan
dengan cara mematikan pembakar bunsen.
4. Percobaan C, Tutuplah yang kuat labu erlenmeyer dengan balon karet. Dinginkan labu
erlenmeyer dengan cara memasukkannya pada air dingin, lalu biarkan beberapa saat.
Apakah yang terjadi?

Hasil Pengamatan
Percobaan A Percobaan B Percobaan C

Diskusi
1. Ketika gelas yang berisi air dibalikkan, ternyata kertas HVS dapat menahan air di
dalam gelas. Jelaskan mengapa hal itu bisa terjadi.

.....................................................................................................................................................

2. Ketika air panas dalam labu erlenmeyer ditutup dengan balon karet, ternyata balon
tertekan ke luar. Akan tetapi, mengapa ketika labu erlenmeyer dimasukkan ke dalam air
dingin, balon karet tertekan ke dalam dan akhirnya pecah? Jelaskan kejadian tersebut.

.....................................................................................................................................................
3. Apakah yang dapat kamu simpulkan dari dua bukti tersebut Berdasarkan kegiatan ini,
apakah kesimpulanmu?

.....................................................................................................................................................

INSTRUMEN TUGAS/PR

Sekolah : SMP Negeri 1

Kelas / Semester : VIII / 1

Mata pelajaran : IPA

Pertemuan ke lima

1. Diketahui kota A terletak pada ketinggian 700 m di atas permukaan air laut. Tentukan
tekanan udara di kota A!
2. Ruang tertutup yang volumenya 0,2 m3 berisi gas dengan tekanan 60.000 Pa. Berapakah
volume gas jika tekanannya dijadikan 80.000 Pa?
3. Sebuah gas pada ruang tertutup memiliki tekanan sebesar P dan volume V. Jika gas
tersebut ditekan dengan sejumlah gaya tertentu sehingg tekanannya bertambah menjadi
5 kali tekanan mula – mula. Maka berapa volume gas sekarang jika proses ini tidak
menyebabkan terjadinya perubahan suhu?

Anda mungkin juga menyukai