1 PENEGERTIAN DEMAM
Demam merupakan salah satu dari tandatanda klinis yang paling umun dan
ditandai dengan peningkatan suhu tubuh diatas normal yang dapat memicu
peningkatan tonus otot serta menggil. Rata-rata suhu tubuh nomal yang di ukur
secara oral adalah 36,7 C sampai 37C. Arti demam juga dikenal dengan istilah
pireksia yang merupakan tanda bahwa sesuatu yang luar biasa sedang terjadi
dalam tubuh, untuk orang yang dewasa, demam biasanya tidak berbahaya kecuali
mencapai 39,4 C atau lebih tinggi. Untuk demam pada anak-anak yang snagat
muda dan bayi, suhu sedikit ebih tinggi dapat mengindikasikan adanya suatu
infeksi serius. (Jevuska .2012)
Kejang demam adalah bangkitan kejang yang terjadi pada kenaikan suhu
tubuh (suhu mencapai >380C). kejang demam dapat terjadi karena proses
intracranial maupun ekstrakranial. Kejang demam terjadi pada 2-4% populasi
anak berumur 6 bulan sampai dengan 5 tahun (Amid dan Hardhi, NANDA NIC-
NOC, 2013).
A. PATOFISIOLOGI DEMAM
Infeksi yang terjadi pada jaringan di luar kranial seperti tonsilitis, otitis
media akut, bronkitis penyebab terbanyak adalah bakteri yang bersifat toksik.
Toksik yang dihasilkan oleh mikroorganisme dapat menyebar keseluruh tubuh
melalui hematogen maupun limfogen.
Naiknya suhu di hipotalamus, otot, kulit jaringan tubuh yang lain akan
disertai pengeluaran mediator kimia seperti epinefrin dan prostaglandin.
Pengeluaran mediator kimia ini dapat merangsang peningkatan potensial aksi pada
neuron . Peningkatan potensial inilah yang merangsang perpindahan ion natrium,
ion kalium dengan cepat dari luar sel menuju ke dalam sel. Peristiwa inilah yang
diduga dapat menaikkan fase depolarisasi neuron dengan cepat sehingga timbul
kejang.
Kata Aloe vera tampaknya berasal dari kata bahasa Arab "Alloeh", yang
berarti "zat pahit yang bersinar." Kami masih menyebut "aloes pahit" yang
menjelaskan obat pencahar yang masih terdaftar di farmakope AS hari ini. Aloe
vera adalah tanaman yang sangat penting yang telah digunakan dalam cerita
rakyat untuk tujuan yang berbeda, seperti untuk penyembuhan bisul, luka, luka
bakar dan pengobatan penyakit yang berbeda. Pada Mesir, Aloe sebagai bahan
aktif yang digunakan dalam menyembuhkan infeksi, mengobati masalah kulit dan
sebagai pencahar.
Aloe juga umum dalam pengobatan tradisional Cina dan Ayurvedic. Orang
Cina mendeskripsikan kulit Aloe dan lapisan dalam daunnya sebagai obat dingin
dan pahit yang menguras tenaga dan digunakan untuk menyembuhkan sembelit
karena penumpukan panas.
I.E. Dandhof. 1987. Remarkable Aloe. Omnimedicus Press, Grand Prairie, Texas
Judha M & Rahil H.N. 2011 Sistem Persarafan Dalam Asuhan Keperawatan.
Yogyakarta: Gosyen Publishing
Surjushe A, Vasani R, Saple DG. Aloe vera: A short review. Indian journal of
dermatology. 2008;53(4):163.
Sumarno dkk 2002. Patofisiologi demam. Jakarta. Balai Penerbit FKUI. 27-38.
Makalah Referat Kedokteran