Anda di halaman 1dari 8

RANGKUMAN KETIDAKSESUAIAN DAN OBSERVASI HASIL AUDIT INTERNAL PROGRAM

No UNIT/PROGRAM URAIAN SINGKAT TEMUAN ANALISA AKAR PERMASALAHAN RENCANA TINDAK LANJUT

1 PROMKES Pelaksanaan kegiatan belum sesuai Perubahan jadwal kegiatan promkes mengikuti Koordinasi jadwal dengan pemegang program
dengan jadwal jadwal dari program BOK BOK

2 KIA (Ibu) Waktu pelaksanaan bimtek/supervisi dan Waktu kegiatan berbenturan dengan jadwal - Pelaksanaan Bimtek/supervisi disesuaikan
pendataan sasaran KIA belum sesuai pelayanan di poli KIA, sasaran sering tidak ada di dengan pelayanan di poli KIA
dengan jadwal rumah pada jam kerja oleh karena bekerja
- Pelaksanaan pendataan sasaran dilakukan
di luar jam kerja
3 Imunisasi Target pemberian campak lanjutan belum Kurangnya kerjasama dengan praktisi swasta dalam Kerjasama dengan praktisi swasta untuk
tercapai. pencatatan dan pencapaian sasaran. pencatatan dan pelaporan.

4 Surveilans Pelacakan terhadap kasus tidak semua Kejadian kasus tidak bisa diduga - Diutamakan dilakukan pelacakan pada
bisa ditindaklanjuti karena terbentur daerah-daerah yang mengalami
kegiatan lain dari petugas peningkatan kasus

- Melakukan pelacakan di luar jam


kerja/setelah selesai pelayanan

- Pembagian tugas / koordinasi dengan


Pustu dan pemegang darbin

5 P2 Kusta Penemuan kasus kusta baru tidak Kurangnya pendataan pasien yang mengalami kusta Penyebaran blangko skrining pada UKS dan
mencapai target saat posyandu
No UNIT/PROGRAM URAIAN SINGKAT TEMUAN ANALISA AKAR PERMASALAHAN RENCANA TINDAK LANJUT

6 P2 TB Penemuan suspek TB dan penemuan BTA Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang gejala - Membagikan pot dahak kepada semua staf
+ belum mencapai target penyakit TB setiap 3 bulan sekali

- Bekerja sama dengan kader posyandu


untuk melaporkan secara online baik per
telpon, bbm, sms apabila menemukan
pasien dengan batuk berdahak lebih dari 2
minggu
7 P2 ISPA Penemuan kasus pneumonia pada balita Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang gejala Membuat blangko skrining pneumonia balita
belum mencapai target penyakit Pneumonia dan kurangnya sarana untuk kader posyandu
informasi

8 P2 Diare Penemuan kasus diare pada semua umur Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang gejala Mencari data langsung ke praktisi swasta
belum mencapai target penyakit diare dan kurangnya sarana informasi

9 UKK Pelaksanaan kegiatan belum sesuai Karena jadwal kegiatan petugas terbentur dengan - Pembuatan jadwal akan ditinjau ulang
dengan jadwal jadwal kegiatan lain kembali dan dibuat dengan perencanaan
yang lebih baik.

Kegiatan UKK belum terdokumentasi - Kegiatan UKK akan dibuatkan buku


dalam buku register register

10 Kesling Pelaksanaan kegiatan belum sesuai Karena petugas memangku jabatan sebagai Ka. - Mengusulkan penempatan petugas kesling
dengan jadwal Sub.Bag Tata Usaha, sehingga banyak jadwal melalui Dinas Kesehatan Kabupaten.
kegitan yang pelaksanaannya tidak sesuai
perencanaan - Menunjuk tenaga pendamping program
Ada indikator program yang belum kesling
tercapai
No UNIT/PROGRAM URAIAN SINGKAT TEMUAN ANALISA AKAR PERMASALAHAN RENCANA TINDAK LANJUT

11 Perkesmas Pelaksanaan Kegiatan sudah sesuai Notulen akan dibuat dan daftar hadir utntuk
dengan jadwal kegiatan akan dibuat.

Pelaksanaan kegiatan sudah sesuai dengan


SOP, KAK dan Pedoman.

Indikator program sudah tercapai

Notulen dan daftar hadir Sebagai bukti


pelaksanaan kegiatan belum dibuat

12 Upaya Kesehatan Jiwa Penemuan kasus gangguan kesehatan jiwa Hal ini terjadi karena target belum ditentukan di Mengusulkan kepada bagian Yankes Dinas
belum mencapai target dinas kesehatan kabupaten, karena masih ada Kesehatan Kabupaten agar segera menentukan
perubahan target atau indikator pencapaian kinerja
program.

13 Penyakit Tidak Pelaksanaan Kegiatan belum sesuai Hal ini terjadi karena terkadang jadwal dari petugas Mendompleng kegiatan posbindu dengan
Menular (PTM) dengan jadwal berbenturan dengan kegiatan adat di masyarakat. puskel dan posyandu lansia serta prolanis

14 KB (Keluarga Pencapaian KB baru belum tercapai Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang - Memberikan penyuluhan secara perorangan
Berencana) manfaat penggunaan kontrasepsi untuk perencanaan kepada Ibu masa nifas untuk segera
keluarga. memakai KB.
- Meningkatkan peran serta PLKB dalam
Kurangnya pendataan di praktisi swasta pendataan peserta KB Baru
- Koordinasi dengan lintas sektor untuk
penemuan sasaran
- Program inovasi pengadaan leaflet KB
RANGKUMAN KETIDAKSESUAIAN DAN OBSERVASI HASIL AUDIT INTERNAL

DI UNIT PELAYANAN

URAIAN SINGKAT ANALISA AKAR


No UNIT/PROGRAM RENCANA TINDAK LANJUT
TEMUAN PERMASALAHAN
1 KIA Sarana prsarana belum Peralatan tersebut belum ada Mengusulkan pengadaan peralatan lewat
lengkap, seperti anuskup, karena belum distribusi dari dinas bagian logistik.
torniket karet, Flow meter kesehatan kabupaten.
anak, Flow meter neonatus

2 Layanan Farmasi Set Farmasi tidak ada, Peralatan tersebut belum ada Mengusulkan pengadaan peralatan lewat
seperti : Set Farmasi : karena belum distribusi dari dinas bagian logistik.
Timbangan mikro, batang kesehatan kabupaten.
pengaduk, corong, cwan
penguap porselen, gelas
pengukur 10 ml, gelas piala 100
ml, hygrometer, pipet berskala,
spatel logam, shaker,
thermometer skala 100.

3 Poli Umum Alat-alat yang belum ada Alat-alat seperti temuan tersebut Mengusulkan pengadaan peralatan lewat
yaitu : kaca laring, belum ada distribusi dari dinas bagian logistik.
nasofaring, lampu kepala, kesehatan kabupaten
lensa uji coba, lup, sarung
tangan steril, bantal, sprai,
perlak, pisvot, lemari arsip

4 Poli Gigi Banyak alat yang kurang Alat-alat seperti temuan tersebut Mengusulkan pengadaan peralatan lewat
jumlahnya, seperti : kaca belum ada distribusi dari dinas bagian logistik.
mulut, pinset, kesehatan kabupaten
sonde,eksavator, plastik
filling, finger retractor,
criyer kanan kiri

URAIAN SINGKAT ANALISA AKAR


No UNIT/PROGRAM RENCANA TINDAK LANJUT
TEMUAN PERMASALAHAN
5 Laboratorium - Set lab belum lengkap - Alat-alat seperti temuan - Mengusulkan pengadaan peralatan
tersebut belum ada lewat bagian logistik.
distribusi dari dinas
kesehatan kabupaten
- Tidak ada tenaga analis
lab - Belum adanya penempatan - Mengusukan perekrutan tenaga
tenaga analis di analis lab.
puskesmas.
- Tidak semua jenis- jenis
pelayanan sesuai - Jenis pelayanan tidak - Menyesuaikan jenis-jenis pelayanan
dengan standar sesuai dengan standar di lab agar sesuai dengan standar
akreditasi akreditasi karena peralatan akreditasi.
belum lengkap dan tenaga
analis yang tidak ada.
6 Pelayanan Family folder stok kosong Kurangnya perencanaan Mengusulkan pengadaan stok family folder
Pendaftaran pendistribusian family folder ke ke Dinas Kesehatan
Pustu

Tenaga yang bekerja di Karena keterbatasan tenaga di Mengusulkan pengadaan tenaga administrasi.
pelayanan pendaftaran tidak puskesmas.
sesuai dengan
kompetensinya
7 Ruang Tindakan Peralatan yang belum Tidak ada distribusi dari Dinas Mengusulkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten
lengkap seperti : forcep, Kesehatan kabupaten untuk pengadaan alat-alat.
clover, pinset insisi,
retractor, speculum mata,
spignomanometer anak,
stetoskop anak, thermometer
anak, timbangan anak, tissue
porcep, anastesi topical tetes
mata, chateter poly.

8 Tata Usaha - Tidak ada tenaga - Banyak tenaga yang - Mengusulkan perekrutan tenaga
(Administrasi kesling ditempatkan tidak sesuai analis lab, tenaga kesling dan tenaga
Manajemen) - Tidak ada tenaga dengan kompetensi, apoteker.
analis sehingga kegiatan program
- Tidak ada tenaga tidak berjalan optimal.
apoteker - Kurangnya tenaga analis,
- Ada Pengusulan kesling dan apoteker
PNS untuk naik karena tidak ada
pangkat terlambat penempatan tenaga
karena menunggu tersebut di puskesmas.
SK Jabatan
Fungsional dari
BKD
A. REKOMENDASI DAN BATAS WAKTU PENYELESAIAN YANG DISEPAKATI
BERSAMA DENGAN AUDITEE

1. Untuk usulan pengadaan tenaga diusulkan setiap setahun sekali melalui bagian
kepegawaian dan akan diteruskan ke Dinas Kesehatan Kabupaten dan usulan ini akan
diperbaharui setiap tahun.
2. Untuk usulan pengadaan sarana dan prasarana akan diusulkan melalui logistik dan petugas
pengurus barang akan meneruskan usulan tersebut ke Dinas Kesehatan Kabupaten.
3. Untuk kegiatan program akan segera ditindaklanjuti seperti pembuatan notulen, untuk
kegiatan penyuluhan akan berkordinasi dengan petugas promkes dan untuk pengadaan
media informasi akan dilakukan kordinasi dengan petugas promkes dan untuk dananya
akan dikordinasikan dengan petugas BOK.

Anda mungkin juga menyukai