Anda di halaman 1dari 19

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMAIT Al-Ishlah Maros


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester :X/2
Materi Pokok : Getaran Harmonis
Alokasi waktu : 9 x 45 menit (3 x pertemuan)

A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku a. jujur, b. disiplin, c. santun, d. peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), e. bertanggung jawab, f. responsif, dan g. pro-aktif, dalam berinteraksi secara efektif
sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam
sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang a. ilmu pengetahuan, b. teknologi, c. seni, d. budaya, dan e. humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara: a. efektif, b. kreatif, c. produktif, d.
kritis, e. mandiri, f. kolaboratif, g. komunikatif, dan h. solutif, dalam ranah konkret dan abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu menggunakan metoda sesuai
dengan kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

3.11 Menganalisis hubungan 3.11.1 Menyebutkan besaran-besaran


antara gaya dan getaran getaran.
dalam kehidupan sehari-hari 3.11.2 Mendiskusikan gaya pemulih pada
pegas dan ayunan bandul
3.11.3 Mengemukakan energi mekanik pada
gerak harmonik sederhana
3.11.4 Menganalisis persamaan posisi,
kecepatan dan percepatan dari gerak

4.11 Menganalisis hubungan 4.11.1 Menentukan alat / bahan percobaan


antara gaya dan getaran gerak harmonik pada pegas dan
dalam kehidupan sehari-hari ayunan bandul
4.11.2 Melakukan percobaan gerak harmonik
pada ayunan bandul
4.11.3 Menentukan periode dan frekuensi
getaran harmonik pegas maupun
ayunan bandul dari data percobaan.
4.11.4 Menyusun laporan percobaan gerak
harmonik pada pegas dan ayunan
bandul

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran discovery learning dengan mencari informasi, menanya, berdiskusi, dan
melakukan pengamatan peserta didik dapat memahami karakteristik gerak harmonik
sederhana(simpangan, kecepatan, percepatan, gaya pemulih, hukum kekekalan energi mekanik
pada ayunan bandul dan getaran pegas), persamaan simpangan, kecepatan, dan percepatan.
Mampu membangun pemahaman tentang gerak harmonik sederhana dan keterkaitannya dengan
ajaran agama yang dianut, serta bersikap teliti, jujur, bertanggung jawab, dan peduli sesama
dalam belajar.

D. Materi Pembelajaran
1. Karakteristik getaran harmonis (simpangan, kecepatan, percepatan, dan gaya pemulih,
hukum kekekalan energi mekanik) pada ayunan bandul dan getaran pegas
2. Hukum Hooke
3. Persamaan simpangan, kecepatan, dan percepatan

E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Model dan Metode : Discovery Learning , diskusi kelompok, tanya jawab, dan penugasan

F. Media/Alat dan Bahan Pembelajaran


Media/Alat : Papan Tulis/White Board, Laptop, LCD proyektor, alat praktik
Bahan : Balok dan bola pejal

G. Sumber Belajar
A. Buku Fisika Kelas X.
B. BSE Fisika Kelas X.
C. Internet.

H. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama (3 jp)

No Tahap/ Kegiatan Estimasi


Sintaks Model Waktu
1. Pendahuluan 1. Memberi salam dan berdoa sesuai dengan agama 15 Menit
masing-masing sebelum pembelajaran dimulai
dipimpin oleh siswa secara bergantian;
2. Meminta siswa untuk mengecek kebersihan kelas
secara bersama-sama, minimal sekitar tempat
duduknya tidak ada sampah.
3. Mengkondisikan suasana belajar yang
menyenangkan;
4. Menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan yang
akan dicapai berkaitan dengan getaran harmonis;
5. Menyampaikan indicator pencapaian kompetensi
(3.11.1 , 3.11.2, dan 3.11.3)
6. Menyampaikan garis besar cakupan materi
getaran harmonis dan kegiatan yang akan
dilakukan;
7. Menyampaikan metode pembelajaran dan teknik
penilaian yang akan digunakan saat membahas
materi getaran harmonis.
8. Membentuk kelompok siswa yang heterogen dari
segi kemampuan berpikir, agama, suku, dan lain-
lain
2. Kegiatan Inti 105 menit
a. Stimulation Siswa dalam kelompoknya memperhatikan dan
menelaah dengan teliti peristiwa yang disajikan melalui
tayangan video percobaan pegas diberi gaya dan ayunan
No Tahap/ Kegiatan Estimasi
Sintaks Model Waktu
bandul diberi simpangan kecil yang ditampilkan lewat
laptop dan LCD proyektor.

b. Problem 1. Meminta setiap kelompok untuk mengajukan


Statement pertanyaan-pertanyaan kritis terkait hasil
pengamatannya, misalnya:
Apa yang perubahan panjang pegas ketika diberi gaya?
Bagaimana pengaruh simpangan pada gerak bandul?
2. Diharapkan terkumpul sejumlah pertanyaan seperti
poin-poin yang ada pada IPK.

c. Data Setiap kelompok ditugasi mengkaji dengan teliti buku


Collecting literatur tentang gaya pemulih, energi mekanik dan
karakteristik getaran pada pegas maupun ayunan bandul,
kemudian mendiskusikannya.
d. Data 1. Setiap kelompok menuliskan hasil pekerjaannya
Processing pada laptop sebagai bahan presentasi disertai
foto/gambar.
2. Guru memantau jalannya diskusi kelompok dan
membimbing siswa jika menemui kesulitan.
e. Verification a. Perwakilan kelompok menyampaikan hasil diskusi
kelompok di depan kelas.
b. Kelompok lainnya membandingkan/mencocokkan
dengan hasil diskusi kelompoknya.
c. Guru memberi penguatan.
f. Generalizat Siswa bersama-sama dengan guru menyimpulkan hasil
ion diskusi pada materi bentuk molekul.
3. Penutup 1. Memfasilitasi siswa untuk mereview pembelajaran 15 menit
yang telah dilaksanakan
2. Melaksanakan penilaian secara jujur untuk
mengetahui ketercapaian indikator.
3. Memberi tugas individu berupa membuat bentuk
molekul menggunakan bahansehari-hari selain balon
karet.
4. Berdoa bersama sesuai agama masing-masing dan
memberi salam dipimpin oleh siswa secara
bergantian.

Pertemuan Kedua (3 jp)

No Tahap/ Kegiatan Estimasi


Sintaks Model Waktu
1. Pendahuluan 1. Memberi salam dan berdoa sesuai dengan agama 15 Menit
masing-masing sebelum pembelajaran dimulai
dipimpin oleh siswa secara bergantian;
2. Meminta siswa untuk mengecek kebersihan kelas
secara bersama-sama, minimal sekitar tempat
duduknya tidak ada sampah.
3. Mengkondisikan suasana belajar yang
menyenangkan;
4. Menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan yang
akan dicapai berkaitan dengan getaran harmonis;
5. Menyampaikan garis besar cakupan materi
getaran harmonis (simpangan, kecepatan, dan
percepatan);
6. Menyampaikan metode pembelajaran dan teknik
No Tahap/ Kegiatan Estimasi
Sintaks Model Waktu
penilaian yang akan digunakan saat membahas
materi getaran harmonis.
7. Membentuk kelompok siswa yang heterogen
dari segi kemampuan berpikir, agama, suku, dan
lain-lain
2. Kegiatan Inti 105 menit
a. Stimulation 1. Siswa dalam kelompoknya memperhatikan dan
menelaah dengan teliti gambar dan demonstrasi
bandul yang diberi simpangan.
2. Siswa diminta mengingat kembali materi
pembelajaran sebelumnya

b. Problem 1. Guru mengidentifikasi persamaan dasar


Statement simpangan gerak harmonik dan menjelaskan
secara singkat dasar turunan fungsi yang
diajarkan pada pelajaran matematika..
2. Peserta didik diberi kesempatan untuk
mendeskripsikan identifikasi masalah tersebut
dalam bentuk penurunan rumus persamaan gerak
harmonik sederhana (simpangan, kecepatan dan
percepatan).

c. Data Guru dan Peserta didik melakukan diskusi dan tanya


Collecting jawab untuk mengumpulkan data dengan cara
meminta beberapa murid menjelaskan hasil
penurunan rumus di depan kelas.
d. Data 1. Guru menyampaikan stimulus tentang persamaan
Processing simpangan, kecepatan, dan percepatan usaha dan
energi dan keterkaitannya dengan
periode/frekuensi pada pegas maupun ayunan
bandul dalam kehidupan sehari-hari. Kemudian
guru memberikan soal kepada peserta didik
2. Peserta didik secara perorangan mengerjakan
soal yang diperoleh dan membuat kesimpulan.
e. Verification Guru melakukan verifikasi pekerjaan peserta didik,
dengan melakukan pembahasan dan Peserta didik
membandingkan hasil pekerjaan mereka dalam
bentuk tanya jawab tentang persamaan simpangan,
kecepatan dan percepatan.
f. Generalizat Siswa bersama-sama dengan guru menyimpulkan
ion hasil diskusi pada materi persamaan simpangan,
kecepatan dan percepatan.
3. Penutup 1. Memfasilitasi siswa untuk mereview pembelajaran 15 menit
yang telah dilaksanakan
2. Melaksanakan penilaian secara jujur untuk
mengetahui ketercapaian indikator.
3. Memberi tugas individu berupa membuat bentuk
molekul menggunakan bahansehari-hari selain balon
karet.
4. Berdoa bersama sesuai agama masing-masing dan
memberi salam dipimpin oleh siswa secara
bergantian.
Pertemuan Ketiga (3 jp)

No Tahap/ Kegiatan Estimasi


Sintaks Model Waktu
1. Pendahuluan 1. Memberi salam dan berdoa sesuai dengan agama 15 Menit
masing-masing sebelum pembelajaran dimulai
dipimpin oleh siswa secara bergantian;
2. Meminta siswa untuk mengecek kebersihan kelas
secara bersama-sama, minimal sekitar tempat
duduknya tidak ada sampah.
3. Mengkondisikan suasana belajar yang
menyenangkan;
4. Menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan yang
akan dicapai berkaitan dengan getaran harmonis;
5. Menyampaikan indicator pencapaian kompetensi
(4.11.1, 4.11.2, 4.11.3 dan 4.11.4)
6. Menyampaikan garis besar cakupan materi
getaran harmonis (simpangan, kecepatan, dan
percepatan);
7. Menyampaikan metode pembelajaran dan teknik
penilaian yang akan digunakan saat membahas
materi getaran harmonis.
8. Membentuk kelompok siswa yang heterogen
dari segi kemampuan berpikir, agama, suku, dan
lain-lain
2. Kegiatan Inti 105 menit
a. Stimulation 1. Guru mendemonstrasikan pegas dan ayunan
bandul yang diberi simpangan.
2. Peserta didik mengamati peragaan yang
didemonstrasikan oleh guru materi pembelajaran
sebelumnya

b. Problem 1. Guru mengidentifikasi besaran-besaran fisika


Statement yang mempengaruhi periode/frekuensi pegas dan
ayunan bandul. Guru juga menyebutkan alat-alat
yang akan digunakan.
2. Peserta didikmenyiapkan alat-alat praktikum dan
alat tulis umtuk mencatat data percobaan

c. Data Peserta didik melakukan percobaan pegas dan


Collecting ayunan bandul dan mencatat data hasil percobaan.
Guru mengawasi peserta didik dan melakukan
penilaian sikap
d. Data 1. Guru menyampaikan kembali prosedur
Processing menghitung periode/frekuensi getaran.
2. Peserta didik secara kelompok mengkalkulasi
periode dan frekuensi pegas maupun ayunan
bandul
e. Verification Guru melakukan verifikasi pekerjaan peserta didik,
dengan melakukan pembahasan dan Peserta didik
membandingkan hasil pekerjaan mereka dalam
bentuk tanya jawab tentang percobaan pegas dan
ayunan bandul.
f. Generalizat Siswa bersama-sama dengan guru menyimpulkan
ion hasil diskusi mengenai percobaan yang dilakukan.
3. Penutup 5. Memfasilitasi siswa untuk mereview pembelajaran 15 menit
No Tahap/ Kegiatan Estimasi
Sintaks Model Waktu
yang telah dilaksanakan
6. Melaksanakan penilaian secara jujur untuk
mengetahui ketercapaian indikator.
7. Memberi tugas individu berupa membuat bentuk
molekul menggunakan bahansehari-hari selain balon
karet.
8. Berdoa bersama sesuai agama masing-masing dan
memberi salam dipimpin oleh siswa secara
bergantian.

I. Penilaian
1. Teknik Penilaian:
a. Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan/jurnal
b. Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis
c. Penilaian Keterampilan : Praktik/Portofolio

2. Bentuk Penilaian:
a. Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
b. Tes tertulis : uraian dan pilihan ganda
c. Unjuk kerja : lembar penilaian praktik
d. Portofolio : penilaian laporan percobaan

3. Instrumen Penilaian: (terlampir)

J. Lampiran Pendukung RPP

Maros, Juli 2018


Mengetahui
Kepala UPT Satuan Pendidikan Guru Pengajar
SMAIT Al-Ishlah Maros

H. haeruddin, S,Pd Nurul Wahyuni Dewi, S.Pd


NIP. 19631113 198306 1 001 NIP.

LAMPIRAN
Bahan Ajar:

Pengertian Getaran Harmonik

Gerak harmonik merupakan gerak sebuah benda dimana grafik posisi partikel sebagai fungsi waktu
berupa sinus (dapat dinyatakan dalam bentuk sinus atau kosinus). Gerak semacam ini disebut gerak
osilasi atau getaran harmonik. Contoh lain sistem yang melakukan getaran harmonik, antara lain,
dawai pada alat musik, gelombang radio, arus listrik AC, dan denyut jantung. Galileo di duga telah
mempergunakan denyut jantungnya untuk pengukuran waktu dalam pengamatan gerak.
Gerak benda pada lantai licin dan terikat pada pegas untuk posisi normal (a), teregang (b), dan tertekan
(c)
Untuk memahami getaran harmonik, kita dapat mengamati gerakan sebuah benda yang diletakkan
pada lantai licin dan diikatkan pada sebuah pegas . Anggap mula-mula benda berada pada posisi X = 0
sehingga pegas tidak tertekan atau teregang. Posisi seperti ini dinamakan posisi keseimbangan. Ketika
benda ditekan ke kiri (X = –) pegas akan mendorong benda ke kanan, menuju posisi keseimbangan.
Sebaliknya jika benda ditarik ke kanan, pegas akan menarik benda kembali ke arah posisi
keseimbangan (X = +). Gaya yang dilakukan pegas untuk mengembalikan benda pada posisi
keseimbangan disebut gaya pemulih. Besarnya gaya pemulih menurut Robert Hooke dirumuskan
sebagai berikut.
Fp = -kX
Tanda minus menunjukkan bahwa gaya pemulih selalu pada arah yang berlawanan dengan
simpangannya. Jika kita gabungkan persamaan di atas dengan hukum II Newton, maka diperoleh
persamaan berikut.

Fp = -kX = ma atau
Terlihat bahwa percepatan berbanding lurus dan arahnya berlawanan dengan simpangan. Hal ini
merupakan karakteristik umum getaran harmonic.

Periode dan Frekuensi Getaran Harmonik

a. Periode dan Frekuensi Sistem Pegas


kita telah mempelajari gerak melingkar beraturan di kelas X. Pada dasarnya, gerak harmonik
merupakan gerak melingkar beraturan pada salah satu sumbu utama. Oleh karena itu, periode dan
frekuensi pada pegas dapat dihitung dengan menyamakan antara gaya pemulih (F = -kX) dan gaya
sentripetal

(F = -4π 2 mf2X).
-4π 2 mf2X = -kX
4π 2 mf2 = k

Periode dan frekuensi sistem beban pegas hanya bergantung pada massa dan konstanta gaya pegas.

b. Periode dan Frekuensi Bandul Sederhana


Sebuah bandul sederhana terdiri atas sebuah beban bermassa m yang digantung di ujung tali ringan
(massanya dapat diabaikan) yang panjangnya l. Jika beban ditarik ke satu sisi dan dilepaskan, maka
beban berayun melalui titik keseimbangan menuju ke sisi yang lain. Jika amplitudo ayunan kecil, maka
bandul melakukan getaran harmonik. Periode dan frekuensi getaran pada bandul sederhana sama
seperti pada pegas. Artinya, periode dan frekuensinya dapat dihitung dengan menyamakan gaya
pemulih dan gaya sentripetal.
Persamaan gaya pemulih pada bandul sederhana adalah F = -mg sinθ . Untuk sudut θ kecil (θ dalam

satuan radian), maka sin θ = θ . Oleh karena itu persamaannya dapat ditulis F = -mg ( ). Karena
persamaan gaya sentripetal adalah F = -4π 2 mf2X, maka kita peroleh persamaan sebagai berikut.

-4π 2 mf2X = -mg ( )

4π 2 f2 =
Periode dan frekuensi bandul sederhana tidak bergantung pada massa dan simpangan bandul, tetapi
hanya bergantung pada panjang tali dan percepatan gravitasi setempat.

Persamaan Getaran Harmonik


Persamaan getaran harmonik diperoleh dengan memproyeksikan gerak melingkar terhadap sumbu
untuk titik yang bergerak beraturan.

a. Simpangan Getaran Harmonik


Simpangan getaran harmonik sederhana dapat dianggap sebagai proyeksi partikel yang bergerak
melingkar beraturan pada diameter lingkaran. Gambar diabawah melukiskan sebuah partikel yang
bergerak melingkar beraturan dengan kecepatan sudut ω dan jari-jari A. Anggap mula-mula partikel
berada di titik P.
Perhatikan gambar diatas. Setelah selang waktu t partikel berada di titik Q dan sudut yang ditempuh

adalah θ = ωt = . Proyeksi titik Q terhadap diameter lingkaran (sumbu Y) adalah titik Qy. Jika garis
OQy kita sebut y yang merupakan simpangan gerak harmonik sederhana, maka kita peroleh persamaan
sebagai berikut.

Y = A sin θ = A sin ω t = A sin


Besar sudut dalam fungsi sinus (θ ) disebut sudut fase. Jika partikel mula-mula berada pada posisi
sudut θ0, maka persamaanya dapat dituliskan sebagai berikut.

Y = A sin θ = A sin(ω t + θ0) = A sin ( +θ0)


Sudut fase getaran harmoniknya adalah sebagai berikut.

Karena Φ disebut fase, maka fase getaran harmonik adalah sebagai berikut.

Apabila sebuah benda bergetar harmonik mulai dari t = t 1 hingga t = t2, maka beda fase benda tersebut
adalah sebagai berikut.

Beda fase dalam getaran harmonik dinyatakan dengan nilai mulai dari nol sampai dengan satu.
Bilangan bulat dalam beda fase dapat dihilangkan, misalnya beda fase 2¼ ditulis sebagai beda fase ¼.

b. Kecepatan Getaran Harmonik


Kecepatan benda yang bergerak harmonik sederhana dapat diperoleh dari turunan pertama persamaan
simpangan.

Mengingat nilai maksimum dari fungsi cosinus adalah satu, maka kecepatan maksimum (v maks) gerak
harmonik sederhana adalah sebagai berikut.
vmaks = ω A

c. Percepatan Getaran Harmonik


Percepatan benda yang bergerak harmonik sederhana dapat diperoleh dari turunan pertama
persamaan kecepatan atau turunan kedua persamaan simpangan.

ay = ω A [-ω sin (wt + θ 0)]


ay = -ω 2A sin (ω t + θ 0)
ay = -ω 2y
Karena nilai maksimum dari simpangan adalah sama dengan amplitudonya (y = A), maka percepatan
maksimumnya (amaks) gerak harmonik sederhana adalah sebagai berikut.
amaks = –ω 2 A
Energi Getaran Harmonik
Benda yang bergerak harmonik memiliki energi potensial dan energi kinetik. Jumlah kedua energi ini
disebut energi mekanik.

a. Energi Kinetik Gerak Harmonik


Cobalah kita tinjau lebih lanjut energi kinetik dan kecepatan gerak harmoniknya.
Karena Ek =½ mvy2 dan vy = A ω cos ω t, maka

Energi kinetik juga dapat ditulis dalam bentuk lain seperti berikut.

Ek maks = m ω2 A2, dicapai jika cos2 ω t = 1. Artinya, ω t harus bernilai , , …, dan seterusnya.
y = A cos ω t

y = A cos
y = A (di titik setimbang)
Ek min = 0, dicapai bila cos2 ω t = 0. Artinya, ω t harus bernilai 0, π , …, dan seterusnya.
y = A cos ω t
y = A cos 0
y = A (di titik balik)
Jadi, energi kinetik maksimum pada gerak harmonik dicapai ketika berada di titik setimbang.
Sedangkan energi kinetik minimum dicapai ketika berada di titik balik.

b. Energi Potensial Gerak Harmonik


Besar gaya yang bekerja pada getaran harmonik selalu berubah yaitu berbanding lurus dengan
simpangannya (F = ky). Secara matematis energi potensial yang dimiliki gerak harmonik dirumuskan
sebagai berikut.

Ep = ky2

Ep = m ω 2 (A sin ω t)2

Ep = m ω 2 A2 sin2 ω t

Ep maks = m ω 2 A2 dicapai jika sin2 ω t = 1. Artinya ω t harus bernilai , 3 , … , dan seterusnya

y = A sin
y = A (di titik balik)
Ep min = 0, dicapai jika sin2 ω t = 0. Artinya, ω t harus bernilai 0, π , …, dan
seterusnya.
y=A sin ω t
y = A sin 0
y = 0 (di titik setimbang)

c. Energi Mekanik Gerak Harmonik


Energi mekanik sebuah benda yang bergerak harmonik adalah jumlah energi kinetik dan energi
potensialnya.

Berdasarkan persamaan diatas, ternyata energi mekanik suatu benda yang bergetar harmonik tidak
tergantung waktu dan tempat. Jadi, energi mekanik sebuah benda yang bergetar harmonik dimanapun
besarnya sama.
Em = Ek maks = Ep maks

Em = m ω 2 A2 = k A2
d. Kecepatan Benda yang Bergetar Harmonik
Untuk menghitung kecepatan maksimum benda atau pegas yang bergetar harmonik dapat dilakukan
dengan menyamakan persamaan kinetik dan energi total mekaniknya dimana Ek = Em.

Sedangkan untuk menghitung kecepatan benda di titik sembarang dilakukan dengan menggunakan
persamaan kekekalan energi mekanik

Sumber: BSE_Panduan Pembelajaran Fisika X Untuk SMA & MA, Aip. S. dkk, Pusbuk depdiknas
Internet

INSTRUMEN TES TERTULIS


Satuan Pendidikan : SMAIT Al-Ishlah
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas : X
Kompetensi dasar : 3.11 Menganalisis hubungan antara gaya dan getaran dalam kehidupan
sehari-hari

Soal:

A. Pilihlah satu jawaban yang paling benar!


1. Gaya yang besarnya sebanding dengan simpangan dan selalu berlawanan arah dengan arah
simpangan adalah ....
A. Gaya Berat
B. Gaya Newton
C. Gaya Pemulih
D. Gaya Normal
E. Gaya Gesek
2. Tiga pegas identik mempunyai konstanta masing-masing sebesar 500 N/m, tersusun secara seri.
Lalu ketiga pegas tesebut diparalelkan dengan sebuah pegas dengan konstanta yang sama dengan
ketiganya. Pertambahan panjang sistem pegas ketika diberi beban sebesar 20 Newton adalah ….
A. 5 cm
B. 10 cm
C. 15 cm
D. 20 cm
E. 25 cm
B. Selesaikan permasalahan berikut:
1. Jika massa beban yang digantung pada ujung bawah pegas 1 kg, maka periode getarannya 3
sekon. Jika massa beban dilipatkan menjadi 4 kg, maka tentukan periode getarannya!
2. Sebuah titik materi melakukan gerak harmonik dengan amplitudo 5 cm. Berapakah
simpangannya pada saat sudutnya 30°?
3. Sebuah benda melakukan gerak sederhana dengan periode T. Berapakah waktu yang diperlukan
benda agar simpangan sama denganF12 ½ amplitudonya?

Pedoman pensekoran :

No Soal Skor Bobot Ket

1 Diketahui :
m1 = 1 kg
T1 = 3 s 1
1
m2 = 4 kg
1
Ditanyakan: T2 = ...? 1
1

1
20
2

2
2

2
2 20
3
3

1
1

30
1

INTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Nama Satuan pendidikan : SMAIT Al-Ishlah Maros


Tahun pelajaran : 2018/2019
Kelas/Semester : X / Semester 2
Mata Pelajaran : Fisika

KEJADIAN/ BUTIR POS/


NO WAKTU NAMA TINDAK LANJUT
PERILAKU SIKAP NEG
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16

Maros, Juli 2018


Mengetahui
Kepala UPT Satuan Pendidikan Guru Pengajar
SMAIT Al-Ishlah Maros

H. haeruddin, S,Pd Nurul Wahyuni Dewi, S.Pd


NIP. 19631113 198306 1 001 NIP.

INSTRUMEN PENILAIAN PRESENTASI

Nama Satuan pendidikan : SMAN 10 Maros


Tahun pelajaran : 2018/2019
Kelas/Semester : X / Semester 2
Mata Pelajaran : Fisika

Kelengkapan Penulisan Kemampuan


No Nama Siswa Materi Materi Presentasi Total Nilai
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 Skor Akhir

10

11

12
Maros, Juli 2018
Mengetahui
Kepala UPT Satuan Pendidikan Guru Pengajar
SMAIT Al-Ishlah Maros

H. haeruddin, S,Pd Nurul Wahyuni Dewi, S.Pd


NIP. 19631113 198306 1 001 NIP.

Pedoman Penskoran
No. Aspek Kriteria yang dinilai Skor
Maks
1 Kelngkapan o Presentasi terdiri atas; Judul, Isi materi, dan daftar 4
Materi pustaka
o Presentasi sistematis sesuai materi
o Menuliskan rumusan masalah
o Dilengkapi gambar/hal yang menarik yang sesuai
dengan materi
o Hanya 3 kriteria yang terpenuhi 3
o Hanya 2 kriteria yang terpenuhi 2
o Hanya 1 kriteria yang terpenuhi 1
2 Penulisan materi o Materi dibuat dalam bentuk charta/power point 4
o Tulisan terbaca dengan jelas
o Isi materi ringkas dan berbobot
o Bahasa yang digunakan sesuai dengan materi
o Hanya 3 kriteria yang terpenuhi 3
o Hanya 2 kriteria yang terpenuhi 2
o Hanya 1 kriteria yang terpenuhi 1
3 Kemampuan o Percaya diri, antusias dan bahasa yang lugas 4
presentasi o Seluruh anggota berperan serta aktif
o Dapat mengemukakan ide dan berargumentasi dengan
baik
o Manajemen waktu yang baik
o Hanya 3 kriteria yang terpenuhi 3
o Hanya 2 kriteria yang terpenuhi 2
o Hanya 1 kriteria yang terpenuhi 1

Skor Maksimal 12

LEMBAR KERJA SISWA 01

Ker jakan soal di bawah ini dengan teliti, cari informasi di buku untuk membantu dalam
penyelesaian soal!

1. Sebuah benda menempuh gerak harmonik sederhana dengan Amplitudo A dan Periode T.
Tentukanlah:
a. Waktu minimum yang diperlukan benda agar simpangannya sama dengan setengah
amplitudonya
b. Simpangan ketika kecepatannya setengah dari kecepatan maksimumnya
2. Sebuah partikel bergerak harmonik. Persamaan simpangan dinyatakan sebagai y= 4 sin 0,1t
cm, dengan t dalam sekon, Tentukan:
a. Amplitudo, periode dan frekuensi gerak
b. Persamaan kecepatan dan percepatan
c. Simpangan, kecepatan, dan percepatan pada saat t=5 s.
LEMBAR KERJA SISWA 02

Tujuan Percobaan :
Menemukan pengaruh panjang tali terhadap periode dalam gerak harmonik sederhana
Alat dan Bahan :
1. Seperangkat batang statif
2. Benang
3. Penggaris
4. Kertas grafik
5. Beban gantung

Langkah Kerja :
1. Persiapkan alat sesuai dengan daftar alat dan bahan
2. Ukurlah benang mulai dari 1 meter, dan gantungkan beban
3. Ayunkan beban gantungan ± 5 cm, hidupkan stopwatch dan hitung sampai 10 getaran ayunan
kemudian matikan stopwatch.
4. Catatlah waktu ayunan dalam tabel
5. Ulangi langkah di atas dengan mengubah panjang tali hingga 4 kali.

Tabel hasil percobaan


No. Panjang Tali (m) Waktu untuk 10 ayunan Periode (T)
LEMBAR KERJA SISWA 03

Ker jakan soal di bawah ini dengan teliti, cari informasi di buku dan internet untuk
membantu dalam penyelesaian soal!

1. Grafik di bawah ini menyatakan hubungan T 2 terhadap m dari percobaan


getaran pegas A. T = periode getaran dan m = massa beban. Berapa besar
tetapan pegas A? Berikan alasanmu!

T2 (s2)

m(kg)
2. Bagaimanakah dengan periode getaran pegas, jika:
a. Amplitudo digandakan
b. Massa beban digandakan
c. Tetapan pegas digandakan
LEMBAR KERJA SISWA 04

Tujuan Percobaan :
Menentukan hubungan antara periode pegas dan massa beban sekaligus menghitung tetapan pegas
Alat dan Bahan :
1. Sebuah tiang
2. Pegas
3. Beban
4. Stopwatch
5. Kertas grafik

Langkah Kerja :
1. Gantungkan seutas pegas pada tiang. Pada ujung bebas pegas hubungkan sebuah beban m
2. Tarik beban dari kedudukan seimbang beberapa cm ke bawah
3. Minta teman anda menyiapkan sebuah stopwatch dan menjalankannya bersamaan dengan saat
anda melepaskan beban dari kedudukan akhir
4. Beri hitungan 1 pada saat beban kembali ke kedudukan akhir untuk pertama kalinya, beri
hitungan 2 untuk kedua kalinya, demikian seterusnya. Pada hitungan ke 10 matikan stopwatch.
Selang waktu yang dicatat stopwatch = ... x periode pegas.
5. Isikan hasil pengamatan kalian pada tabel berikut

Tabel hasil percobaan


No. Beban (g) 10 T(s) T (s) T2

1 20

2 30

3 40

4 50

No. Amplitudo (cm) 10 T(s) T (s)


1 20

2 30

3 40

4 50

Anda mungkin juga menyukai