Anda di halaman 1dari 8

EVIDENCE BASED PADA ASUHAN KEHAMILAN

YOGA ANTENATAL MENGURANGI KELUHAN IBU HAMIL


TRIMESTER III

Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Asuhan Kebidanan


Dosen pengampu : Triwik Sri Mulato, M.Mid

Disusun Oleh :
1. Asih Harini P27224011202 9. Sih Triyani P27224011231
2. Erni Puji P27224011213 10. Siti Rokhaniah P27224011234
3. Farida P27224011216 11. Siti Zaitun P27224011236
4. Hermayanti P27224011221 12. Siti Zulaikah P27224011237
5. Purwanti Utami P27224011224 13. Sri Haryanti P27224011238
6. Rini SA P27224011227 14. Sri Rahayu P27224011242
7. Sartiningsih P27224011229
8. Sasmiyanti P27224011230

PROGRAM STUDI DIV KEBIDANAN


POLTEKES SURAKARTA
TAHUN 2016
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena

berkat limpahan Rahmat dan Karunia-nya sehingga kami dapat menyusun tugas

ini dengan baik dan benar, serta tepat pada waktunya. Dalam makalah ini kami

akan membahas mengenai “Evidence Based Pada Asuhan Kehamilan Yoga

Antenatal Mengurangi Keluhan Ibu Hamil Trimester III ”.

Tugas ini telah dibuat dengan berbagai observasi dan beberapa bantuan

dari berbagai pihak untuk membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan

selama mengerjakan tugas ini. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih

yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam

penyusunan tugas ini.

Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada

makalah ini. Oleh karena itu kami mengundang pembaca untuk memberikan saran

serta kritik yang dapat membangun kami. Kritik konstruktif dari pembaca sangat

kami harapkan untuk penyempurnaan tugas selanjutnya.

Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.

Penulis

ii
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kehamilan merupakan proses yang fisiologis dan alamiah. Masa
kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. Lamanya hamil
normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) dihitung dari hari
pertama haid terakhir. Selama proses tersebut, ibu mengalami perubahan
fisiologis, psikologis dan sosial. Perubahan fisiologis yang terjadi tidak hanya
pada organ reproduksi tetapi juga sistem kardiovaskuler, pernafasan, ginjal,
integumen, muskuloskeletal, neurologi, pencernaan dan endokrin. Perubahan
psikologis merupakan respon emosional yang terjadi akibat perubahan tubuh
dan peningkatan tanggung jawab menghadapi hal baru dengan kehamilan.
Perubahan sosial berupa perubahan peran sebagai ibu, yaitu dari seorang
perempuan tanpa anak menjadi perempuan yang mempunyai anak, atau dari
perempuan yang memiliki satu anak menjadi perempuan yang memiliki lebih
dari satu anak
Evidence-based praktek kebidanan pada asuhan kehamilan sangat
dibutuhkan dimana evidence-based adalah suatu pendekatan medik yang
didasarkan pada bukti-bukti ilmiah terkini untuk kepentingan pelayanan
kesehatan penderita. Dengan demikian, dalam prakteknya, EB memadukan
antara kemampuan dan pengalaman klinik dengan bukti-bukti ilmiah terkini
yang paling dapat dipercaya. Pengertian lain dari evidence based adalah
proses yang digunakan secara sistematik untuk menemukan, menelaah/me-
review, dan memanfaatkan hasil-hasil studi sebagai dasar dari pengambilan
keputusan klinik. Dengan Evidence-based diharapkan dapat menjadikan
masukan bagi ibu hamil dan tenaga kesehatabn dalam mengatasi keluhan
yang muncul karena adanya perubahan fisiologis, psikologis dan social
selama kehamilan, dalam hal ini dilakukan dengan senam yoga.
B. Tujuan
Untuk mengetahui Evidence Based Pada Asuhan Kehamilan Yoga
Antenatal Mengurangi Keluhan Ibu Hamil Trimester III
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Evidence base adalah proses sistematis untuk mencari, menilai dan
menggunakan hasil penelitian sebagai dasar untuk pengambilan keputusan
klinis. Jadi pengertian Evidence Base-Midwifery dapat disimpulkan sebagai
asuhan kebidanan berdasarkan bukti penelitian yang telah teruji menurut
metodologi ilmiah yang sistematis.
Evidence Based pada masyarakat diharapkan dapat membedakan atau
memilah-milah mana mitos yang menguntungkan dan merugikan dalam
kehamilan serta masyarakat mengetahui alasannya berdasarkan penelitian yang
sudah dilakukan.
Pada praktek (evidence-based practice) kebidanan asuhan kehamilan ini
dapat dilakukan senam yoga, senam yoga sangat bermanfaat untuk masa
kehamilan karena dapat membantu ibu selama kehamilan salah satunya
mengurangi keluhan pada kehamilan terutama pada trimester III. Perubahan
fisiologis dan psikologis terjadi pada masa kehamilan. Perubahan ini
menimbulkan gejala spesifik sesuai dengan tahapan kehamilan yang terdiri dari
tiga trimester. Periode yang membutuhkan perhatian khusus adalah selama
trimester III, karena masa ini merupakan masa terjadi pertumbuhan dan
perkembangan janin yang semakin meningkat. Berat badan yang meningkat
drastic menyebabkan ibu hamil merasa cepat lelah, sukar tidur, nafas pendek,
kaki dan tangan oedema. Peningkatan tinggi fundus uteri yang disertai
pembesaran perut, membuat beban tubuh lebih di depan. Dalam upaya
menyesuaikan dengan beban tubuh yang berlebihan sehingga tulang belakang
mendorong ke arah belakang, membentuk postur lordosis. Hal ini
menyebabkan ibu merasakan rasa pegal pada pinggang, varises dan kram pada
kaki.
Pada masa kehamilan ini ibu memerlukan olahraga salah satunya senam
yoga, Senam yoga ibu hamil memiliki lima cara yaitu latihan fisik yoga,
pernafasan (pranayama), position (mudra), meditasi dan deep relaksasi yang
dapat digunakan untuk mendapatkan manfaat selama kehamilan yang dapat
membantu kelancaran dalam kehamilan dan kelahiran anak secara alami dan
dapat membantu dalam memastikan bayi yang sehat.

B. Tujuan
Tujuan senam yoga kehamilan secara umum adalah :
1) Mempersiapkan persalinan yang fisiologis (alami) dengan ibu dan bayi
sehat.
2) Persiapan mental dan fisik untuk mengurangi keluhan ibu hamil.
3) Kontraksi dengan baik, ritmis dan kuat pada segmen bawah rahim, servik,
otot-otot dasar panggul.
4) Relaksasi
Pada jurnal penelitian yang dilakukan Mediarti (2014) yang bertujuan
untuk mengetahui pengaruh yoga antenatal terhadap pengurangan keluhan ibu
hamil trimester III. Penelitian ini melihat keluhan kehamilan sebelum dan
sesudah dilakukan senam yoga.

C. Kronologi
Pada jurnal penelitian Mediarti (2014) tentang Pengaruh Yoga Antenatal
Terhadap Pengurangan Keluhan Ibu Hamil Trimester III mengkaji keluhan ibu
hamil trimester III sebelum (pre test) pada kelompok intervensi. Pre test
dilaksanakan sebelum pelaksanaan yoga antenatal. Kemudian pada kelompok
intervensi dilakukan yoga antenatal selama 4x, minggu pertama pagi hari,
minggu kedua sampai keempat sore hari. Setelah pelaksanaan yoga antenatal
yang keempat kali, kemudian diukur keluhan ibu hamil sesudah (post test)
dilakukan yoga antenatal
Hasil penelitian menunjukkan rata-rata keluhan ibu hamil pada
pengukuran sebelum dilakukan yoga antenatal memiliki nilai 12,78. Pada
pengukuran setelah dilakukan yoga antenatal didapatkan rata-rata keluhan ibu
hamil memiliki nilai 12,19. Terlihat nilai mean perbedaan antara pengukuran
pretest dan posttest adalah 0,59. Hasil uji statistic didapatkan nilai p = 0,005
maka dapat disimpulkan ada perbedaan yang signifikan antara keluhan ibu
hamil sebelum dilakukan yoga antenatal dan setelah dilakukan yoga antenatal.
Berdasarkan hasil penelitian keluhan ibu hamil pre test dan post test, diketahui
keluhan yang mengalami pengurangan adalah punggung pegal, posisi tidur
tidak nyaman dan insomnia, kontraksi, kram kaki dan cemas. Latihan yoga
dapat membantu memperlancar aliran darah ke plasenta, menurunkan transfer
hormon stress ibu ke tubuh janin, menurunkan pelepasan hormon yang memicu
terjadinya kelahiran sehingga memperkecil kemungkinan kelahiran prematur

D. Manfaat
Jurnal penelitian Mediarti (2014) tentang Pengaruh Yoga Antenatal
Terhadap Pengurangan Keluhan Ibu Hamil Trimester III membuktikan bahwa
manfaat senam yoga yang dilakukan pada ibu hamil trimester III adalah
mengurangi keluhan pada ibu hamil trimester III seperti punggung pegal,
posisi tidur tidak nyaman dan insomnia, kontraksi, kram kaki dan cemas.
Latihan yoga dapat membantu memperlancar aliran darah ke plasenta,
menurunkan transfer hormon stress ibu ke tubuh janin, menurunkan pelepasan
hormon yang memicu terjadinya kelahiran sehingga memperkecil
kemungkinan kelahiran premature.
Senam yoga ini dapat dijadikan sebagai salah satu asuhan kebidanan
kehamilan karena berdasarkan hasil penelitian telah terbukti bahwa senam
yoga dapat mengurangi keluhan pada ibu hamil trimester III sehingga dapat
dijadikan Evidence Base-Midwifery pada asuhan kehamilan. Hasil penelitian
mengharapkan kepada tenaga kesehatan untuk mensosialisasikan pelaksanaan
yoga antenatal kepada ibu hamil dan keluarga.

DAFTAR PUSTAKA

Hani,Ummi. 2010. Asuhan Kebidanan pada Kehamilan Fisiologis. Jakarta:


Salemba Medika
Mediarti. 2014. Pengaruh Yoga Antenatal Terhadap Pengurangan Keluhan Ibu
Hamil Trimester III. JURNAL KEDOKTERAN DAN KESEHATAN,
VOLUME 1, NO. 1, OKTOBER 2014: 47-53

Mufdhlilah. 2009. Panduan asuhan kebidanan ibu hamil. Yogyakarta : Nuha


Medika

Anda mungkin juga menyukai