Anda di halaman 1dari 14

PROPOSAL BISNIS

„POPCORN‟

Dibuat Oleh:
1. Beatrik Angelina
2. Ferdy santoni
3. Martono

SMK Harmoni Batam


Tahun Pelajaran 2019/2022
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang .................................................................................................... 1
1.2 Visi ...................................................................................................................... 1
1.3 Misi ..................................................................................................................... 1
1.4 Tujuan ................................................................................................................. 1
1.5 Struktur Organisasi ............................................................................................. 1
BAB II PROSES PRODUKSI.......................................................................................... 3
2.1 Penjelasan masa depan dalam proses produksi ................................................... 3
2.2 Proses pembuatan popcorn.................................................................................. 3
2.3 Analisis SWOT ................................................................................................... 4
2.4 Kelebihan Popcorn .............................................................................................. 5
2.5 Kekurangan popcorn .......................................................................................... 5
BAB III PEMASARAN PRODUK .................................................................................. 6
3.1 Pemasaran ........................................................................................................... 6
3.2 Target pasar ......................................................................................................... 6
BAB IV KEUANGAN....................................................................................................... 7
4.1 Harga Pokok Produksi ........................................................................................ 7
4.2 BEP ..................................................................................................................... 7
BAB V PENUTUP............................................................................................................. 8
5.1 Kesimpulan ......................................................................................................... 8
5.2 Penutup ............................................................................................................... 8

i
Daftar Gambar

Gambar 1.1 Struktur Organisasi.......................................................................................... 1

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Indonesia merupakan negara agraris,dimana terdapat bahan pokok yang
berlimpah, dari sayuran ,buah-buahan ,bumbu masak da masih banyak lagi.Apalagi di
BATAM yang banyak memiliki tanah subur yang memproduksi banyak bahan pokok
seperti jagung ,singkong ,ubi ,dan lain-lain.Sehingga,kami berinisiatif untuk membuat
usaha dengan memanfaatkan bahan pokok jagung.
Popcron merupakan jenis makanan ringan yang banyak di sukai anak kecil hingga
dewasa popcron banyak di temukan di berbagai tempat hiburan seperti bioskop, teater,
taman, tempat rekreasi, arena wisata, mall, dan lainnya. Jenis panganan ini identik
dengan bioskop maupun teman nonton film .Bagi pencinta cemilan atau makanan,
kami sangat merekomendasikan dan popcron caramel yang menjadi salah satu cemilan
yang wajib dibawa dan dinikmati saat menoton film maupun ditempat wisata lainnya.

1.2 Visi
1. Menciptakan produk yang berkualitas dan sesuai dengan keinginan pelanggan.
2. Membuka lapangan pekerjanaan bagi masyarakat sekitar (jika usaha yang
dijalankan sudah berkembang).

1.3 Misi
1. Belajar untuk menjadi seseorang kewirausahaan yang lebih kreatifan.
2. Menjadi produsen yang mampu mempertahankan cita rasa makanan ringan yang
terkenal di kalang masyarakat.

1.4 Tujuan
1. Untuk memperoleh penghasilan yang dapat saya gunakan untuk menunjang
kebutuhan pendidikan dan membantu ekonomi keluarga.
2. Untuk menerapkan ilmu pengetahuan dalam bidang pengolahan hasil pertanian
yang pernah saya pelajari.
3. Memanfaatkan hasil pertanian khususnya jagung serta meningkatkan nilai tambah
jagung yang ada didaerah.

1.5 Struktur Organisasi

Gambar 1.1 Struktur Organisasi

1
2

1. Ketua
Merencanakan, melaksanakan, dan membina dalam pelaksaan program kerja
produk sesuai dengan keadaan dalam proses pembuatan produk
2. Bendahara
Membuat dan mengesahkan keputusan dan kebijakan organisasi bersama-sama
Ketua dalam hal keuangan dan kekayaan serta mengordinasikan seluruh aktivitas
pengolahan keuangan dan kekayaan dan mempertanggungjawabkan kepada ketua.
3. Sekretaris
Membuat dan mengesahkan keputusan dan kebijakan bersama-sama ketua dalam
bidang administrasi dan penyelenggaraan mengordinasikan seluruh
penyelenggaraan bidang administrasi dan tata kerja organisasi dan
mempertanggung jawabkan kepada ketua.
BAB II
PROSES PRODUKSI

2.1 Penjelasan masa depan dalam proses produksi


Mengajukan hal yang baik dalam usaha maka perlu dilakukan analisisanalisis
perspektif supaya masa depan usaha dapat dilihat dengan jelas.oleh sebab itu,analisis
yang harus dilakukan sangat jelas,baik itu dalam persaingan atau tempattempat usaha.
Dilihat dari segi pendapatan dan pengeluaran yang pada setiap hari dapat berubah-
ubah,hal ini akan menimbulkan kemungkinan tidak adanya kepastian proposal ini
penyusun mengambil patokan rata-rata hasil yang dapat diperoleh setiap
harinya.menanggapi hal di atas,hal ini disebabkan oleh harga bahan baku yang setiap
harinya dapat berubah dan jumlah konsumen yang dapat berubah pula. Agar masa
depan suatu usaha bisa berjalan atau berlangsung lama maka cita rasa dari POP CORN
harus benar-benar diperhatikan,sehingga para konsumen merasa puas dan tidak kecewa
karena sudah membeli POP CORN ini serta mau menjadi konsumen tetap produk
ini.dengan demikian maka pendapatan yang akan diperoleh bisa mencapai nilai yang
diinginkan

2.2 Proses pembuatan popcorn


1. Bahan
a. Jagung 500 gr
b. Mentega 200 gr
c. Vanili 3 shaset kecil
d. Gula merah 2 buah
e. Air 500 ml
f. Gula 1 kg
2. Alat
a. Kompor
b. Telfon
c. sendok penggoreng
d. Wadah
e. Telenan
f. Pisau
g. Kuali
h. Toples
3. Langkah-Langkah pembuatan popcorn.

3
4

a. Panaskan teflon masukkan 1 sendok makan mentega/margarin, masak hingga


meleleh.
b. Masukkan satu genggam jagung popcorn, aduk rata. Tutup rapat dan sesekali
teflon diangkat sambil digoyang-goyang. Tunggu beberapa saat hingga
terdengar bunyi letusan-letusan. Setelah semua jagung meletus dan tidak
terdengar lagi bunyi letusan, angkat pop corn dan biarkan dingin.
c. Iris gula mereh di atas talenan
d. Simpan Berondong jagung dalam stoples atau kemasan kedap udara. Untuk
Jagung pop corn sebaiknya di jemur dulu sebelum di buat berondong agar
jagung bisa mengembang dengan baik. Jangan memasukan jagung terlalu
banyak, karena matangnya tidak rata. Jika tidak punya alat membuat pop corn,
gunakan wajan tebal/teflon tebal. Tutup rapat atasnya dengan tutup panci.
Usahakan selalu menggoyang wajan selama memasak agar jagung masak
dengan merata.
e. Masukan air ke dalam kuali tambahkan gula dan campurkan gula merah yang
telah di iris aduk hingga gula larut dalam air berikan vanili aduk hingga warna
kelihatan kecoklat-coklatan.
f. Kecilkan api masukin jagung kedalam campuran karamel aduk hingga rata
diam kan beberapa menit
g. Letakkan pada wadah yang telah di sediakan

2.3 Analisis SWOT


Analisis SWOT berperan penting dalam bisnis karena tujuannya untuk membuat
kerangka situasi dan kondisi dalam suatu perusahaan dari sudut pandang SWOT
(Strenght, Weaknesses, Opportunities, Threats). Berikut adalah analisis SWOT dari
produk popcorn kami:
1. Strenghts
Popcorn telah lama eksis dibidangnya dan mampu bertahan hingga saat ini
dengan penjualan produknya yaitu makanan kecil berupa popcorn yang memiliki
rasa karemel Produk Popcorn yang ada dipasaran memiliki banyak rasa
dibandingkan dengan produk pesaing sejenis lainnya. Jalur distribusi Popcorn
saat ini belum sangat luas di karenakan produk ini baru kami ciptakan. Kekuatan
dalam produk ini adalah karena kami dapat melihat peluang karena hanya
5

sebagian dari wirausahan yang memproduksi produk ini sehinggga kami ingin
membut produk ini lebih dikenal lagi oleh masyarakat.
2. Weaknesses
Popcorn kurang dikenal masyarakat secara luas, karena kurangnya promosi dan
penggunaan logo secara konsisten. Ini dapat dilihat dari layout desain kemasan
yang digunakan yaitu antara desain kemasan ukuran yang minimalis
menggunakan image atau gambar yang berbeda. Desain kemasan yang kurang
menarik, terkesan sangat sederhana dan tidak memiliki konsep desain yang baik.
Penggunaan warna yang tidak konsisten untuk kemasan dan logo.
3. Oppourtunities
Peluang yang bisa dikembangkan adalah perluasan pasar yaitu dengan
mengembangkan segmen pasar dengan memperluas jalur distribusi ke daerah-
daerah lain yang berpotensial. Dan mengembangkan rasa-rasa baru yang lebih
variatif, menciptakan desain kemasan yang baru sehingga konsumen tidak merasa
bosan atau jenuh dengan rasa yang telah ada, serta memberikan “warna baru”
ditampilan kemasan.
4. Threats
Ancaman yang mungkin dihadapi adalah munculnya produk-produk pesaing dari
perusahaan yang lebih besar.

2.4 Kelebihan Popcorn


Dalam menjalankan usaha popcorn ini memang memiliki beberapa kelebihan
yang dimiliki. Dimana usaha popcorn ini sangat mudah dalam pemasarannya.
Yangmana produk popcorn menjadi salah satu jajanan yang digemari oleh anak-anak
hingga remaja. Terlebih untuk acara menonton, popcorn begitu sangat pas untuk
disandingkan. Sehingga memasarkan popcorn begitu sangat mudah.

2.5 Kekurangan popcorn


Sedangkan untuk kekurangan peluang usaha popcorn sendiri yakni memiliki
pesaing yang begitu ketat. Tingginya jumlah pelaku bisnis popcorn membuat tingkat
persaingan usaha popcorn ketat. Untuk menjalankan bisnis popcorn memang
dibutuhkan kreativitas dan inovasi dalam memenangkan persaingan. Sehingga
menonjolkan hal tersebut dapat tercipta produk popcorn yang berbeda juga tampil
menarik dibandingkan lainnya.
BAB III
PEMASARAN PRODUK

3.1 Pemasaran
Cara kami untuk memasarkan produk popcorn ini adalah dengan cara sosial media
melalui instagram, facebook dan menyampaikankan nya secara lisan atau dari mulut ke
mulut

3.2 Target pasar


Target pasar kami adalah kalangan anak sekolah dan masyarakat sekitar. Target
pasar dikhususkan bagi konsumen yang berpotensial, yaitu kalangan pelajar atau
remaja yang selalu menyukai hal – hal baru dan unik, terutama disini adalah produk
makanan popcorn. Karakteristik target pasar dengan mengutamakan target pasar yang
dikhususkan kepada konsumen menengah ke bawah terutama para pelajar/mahasiswa,
sehingga semua kalangan dapat membeli dan mengkonsumsi popcorn ini.

6
BAB IV
KEUANGAN

4.1 Harga Pokok Produksi


1. Biaya utama
- Gula @ 1 kg : Rp. 12.000
- Jagung @ 500 gram : Rp. 18.500
- Vanili @ 3 Bungkus : Rp. 1.000
- Mentega @ 200 gram : Rp. 6.500
- Gula Merah @ 2 Pcs : Rp. 2.000
- Plastik @ 10 Pcs X Rp 500 : Rp. 5.000
2. BOP
- Gas : Rp 2.500
- Air dan Listrik : Rp. 2.500
Total Rp. 50.000
Modal Rp. 50.000
Dengan modal Rp. 50.000 bisa memproduksi 20 bungkus popcorn. Jadi 1 bungkus
popcorn tersebut dijual dengan harga Rp. 5.000, modal 1 bungkus popcorn tersebut
Rp. 2.500 dan laba yang diperoleh 1 bungkus popcorn tersebut Rp. 2.500.

4.2 BEP
Perhitungan BEP dalam unit:
Rp. 50.000/ (Rp. 5.000-Rp. 2.500) = 20 Unit

Jadi dengan menjual sebanyak 20 bungkus popcorn maka kami sudah mendapatkan
laba.
- Penjualaan 20 unit X Rp. 5.000 : Rp. 100.000
- Modal : Rp. 50.000
- Laba : Rp. 50.000

7
BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Menurut kami usaha ini dapat berkembang dan akan memperoleh pencapaian yang
baik. Kami yakin usaha ini akan maju daan berkembang karena didukung oleh tenaga-
tenaga yang memiliki kualitas dan keterampilan dalam menjalankan usaha ini.
Walaupun dalam usaha pencapaian tujuannya terdapat banyak tantangan, halangan dan
rintangan, kami akan melauinya dengan kerja keras.

5.2 Penutup
Terimakasih atas waktu yang telah diberikan kepada kami untuk menyelesaikan
proposal laporan praktek kreatif makanan ringan produk lokal. Penulis juga ingin
memohon maaf sebesar-besarnya bila laporan ini masih jauh dari kesempurnaan.

8
9
10
11

Anda mungkin juga menyukai