Disusun Oleh:
Imanuel S (5191111214)
Rifda
i
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha ESA yang
telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah ini guna memenuhi tugas kelompok untuk mata kuliah Antropologi,
dengan judul: “PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DALAM MEMBANGUN
BANGSA”
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak terlepas dari
bantuan banyak pihak yang dengan tulus memberikan doa, saran, dan kritik
sehingga makalah ini dapat terselesaikan.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini jauh dari sempurna
dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang kami miliki. Oleh
karena itu, kami mengharapkan segala bentuk saran masukan kritik yang
membangun dari berbagai pihak. Akhirnya kami berharap semoga makalah ini
dapat memberikan manfaat bagi dunia pendidikan.
Penyusun.
Kata Pengantar.....................................................................................................1
Daftar Isi .................................................................................................................2
Bab I Pendahuluan ..............................................................................................3
1.1 Latar Belakang Masalah.....................................................................3
1.2 Rumusan Masalah................................................................................3
1.3 Tujuan ..................................................................................................3
Bab II Pembahasan ..............................................................................................4
2.1 Pengertian..............................................................................................4
2.2 Multikulturalisme di Indonesia...........................................................5
2.3 Tujuan Pendidikan Multikultural.............................................................7
2.4 Prinsip-prinsip Pemdidikan Multikultural................................................9
Bab III Kesimpulan..............................................................................................10
3.1 Kesimpulan..............................................................................................10
3.2 Daftar Pustaka..........................................................................................10
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini yaitu guna memenuhi tugas yang
diberikan oleh dosen pengampu mata kuliah “Antropologi”. Selain itu tujuan
dari adanya penulisan makalah ini adalah untuk memberikan wawasan,
pengetahuan, dan bacaan mengenai topik permasalahan dan pembahasan
mengenai pendidikan multikultur yang telah dibahas kami di makalah ini
yaitu”Pendidikan Multikultural dalam Membangun Bangsa”. Di dalam
makalah ini akan dijelaskan mengenai Multikultural di Indonesia, Tujuan
Pendidikan Multikultural di Indonesia, Prinsip-prinsip Mutikultural.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian
Kesadaran masyarakat Indonesia akan pendidikan kulturalisme di
Indonesia memerlukan kesadaran tentang pentingnya pendidikan bagi anak
perlu ditingkatkan, mengingat pendidikan meruaan salah satu unsur yang
melekat tentang diri manusia sebagai hak yang harus diterima guna
pembentukan karakter anak. Apalagi pendidikan akan membawa
masyarakat menuju kepada kemajuan, baik kemajuan dalam politik, sosial,
budaya, dan ekonomi.
Secara etimologi multikulturalisme marak digunakan pada tahun
1950-an. Sedangkan kerangka konseptual tentang masyarakat
multikultralisme tidak terlalu baru di Indonesia, sebuah prinsip negara
“Bhinneka Tunggal Ika” yang mencerminkan bahwa meskipun Indonesia
adalah negara terdiri dari berbagai sukubangsa, etnis, agama, tetapi
terintegrasi dalam ikatan dan kesatuan.1
Multikultural merupakan sebuah kata atau istilah yang dipakai dalam
menggambarkan pandangan atau anggapan seseorang mengenai berbagai
kehidupan yang ada di bumi, atau kebijakan yang menekankan penerimaan
keragaman budaya, serta beragam budaya, nilai (multikultural) masyarakat,
sistem, budaya, adat istiadat, dan juga politik yang mereka anut.
1
Azyumardi Azra, “Identitas dan Krisis Budaya, Membangun Multikulturalisme Indonesia”.
Multikultural yang berhubungan dengan budaya, memiliki
kemungkinan untuk dibatasi oleh konsep nilai-syarat atau mempunyai
kepentingan tertentu. Masyarakat multikultural juga dapat didefiniskan
sebagai segolongan manusia yang memiliki tempat tinggal yang lengkap
dengan beragam jenis kebudayaan dan karakteristik atau ciri tersendiri
untuk membedakan masyarakat satu dengan masyarakat yang lain. Menurut
Lawrence Blum, “Multikulturalisme termasuk di dalamnya adalah
apresiasi, pemahaman, serta penilaian terhadap budaya seseorang, dan
penghormatan serta rasa keingintahuan mengenai budaya etnis dari orang
lain.”
Mengenai kelompok minoritas sampai saat ini belum dapat diterima secara
universal. Kelompok minoritas adalah kelompok individu yang tidak dominan
dengan ciri khas bangsa, suku bangsa, atau bahasa tertentu. Minoritas sebagai
kelompok yang dilihat dari jumlahnya lebih kecil dibandingkan dengan jumlah
penduduk lainnya dari negara bersangkutan dalam posisi yang tidak dominan.
Kelompok minoritas bisa juga diartikan orang-orang yang karena asal usul
keturunannya atau ciri fisik tubuhnya dipisahkan dari orang lainnya dan
diperlakukan secara tidak adil dalam masyarakat. Sehubungan dengan hal tersebut,
permasalahan yang dihadapi di berbagai daerah Indonesia adalah masih banyak
diskriminasi terhadap kelompok minoritas baik etnis maupun agama, maupun strata
sosial, padahal mereka sebagai masyarakat atau suku bangsa harus diberlakukan
sama dengan kelompok mayoritas lainnya.
2
Hikmat Budiman (ed), Hak Minoritas: Dilema Multikulturalisme di Indonesia (Jakarta: Yayasan
Interseksi, 2007), h. 13
3
James Danandjaya, “Diskriminasi Terhadap Minoritas Masih Merupakan Masalah Aktual di
Indonesia Sehingga Perlu Ditanggulangi Segera”.
BAB III
KESIMPULAN
3.1 Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA