& UMUM
MAKALAH KESEHATAN KEPERAWATAN & UMUM
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ductus Arteriosus adalah saluran yang berasal dr arkus aorta VI pada janin
Patent Ductus Arteriosus (PDA) atau Duktus Arteriosus Paten (DAP) adalah
kelainan jantung kongenital (bawaan) dimana tidak terdapat penutupan (patensi)
duktus arteriosus yang menghubungkan aorta dan pembuluh darah besar
pulmonal setelah 2 bulan pasca kelahiran bayi. Biasanya duktus arteriosus akan
menutup secara normal dalam waktu 2 bulan dan meninggalkan suatu jaringan
Shunt.
B. Tujuan
1. Mengetahui Asuhan Keperawatan Anak atau Bayi dengan PDA
dengan PDA
BAB II
TINJAUAN TEORITIS
A. Konsep Dasar
1. Pengertian
langsung dari aorta (tekanan lebih tinggi) ke dalam arteri pulmoner (tekanan
lebih rendah). (Betz & Sowden, 2002 ; 375)
2. Etiologi
secara pasti, tetapi ada beberapa faktor yang diduga mempunyai pengaruh
pada peningkatan angka kejadian penyakit jantung bawaan :
Faktor Prenatal :
4. Manifestasi Klinis
kongestif (CHF)
- Kadang-kadang terdapat tanda-tanda gagal jantung
- Machinery mur-mur persisten (sistolik, kemudian menetap, paling nyata
- Endokarditis
- Obstruksi pembuluh darah pulmonal
- CHF
a. Foto Thorak : Atrium dan ventrikel kiri membesar secara signifikan
kanan)
c. Pemeriksaan dengan Doppler berwarna : digunakan untuk mengevaluasi
aliran darah dan arahnya.
ECHO atau Doppler yang meragukan atau bila ada kecurigaan defek
tambahan lainnya.(Betz & Sowden, 2002 ;377)
B. Asuhan Keperawatan
1. Pengkajian
- Riwayat keperawatan : respon fisiologis terhadap defek (sianosis, aktivitas
terbatas)
- Kaji adanya tanda-tanda gagal jantung, nafas cepat, sesak nafas,q retraksi,
g. Perubahan peran orang tua b.d hospitalisasi anak, kekhawatiran terhadap
penyakit anak.
3. Intervensi
a. Mempertahankan curah jantung yang adekuat :
- Observasi kualitas dan kekuatan denyut jantung, nadi perifer, warna dan
kehangatan kulit
- Bantu anak untuk memilih aktivitas yang sesuai dengan usia, kondisi dan
kemampuan anak.
- Hindarkan suhu lingkungan yang terlalu panas atau terlalu dingin
- Hindarkan hal-hal yang menyebabkan ketakutan / kecemasan pada anak
- Berikan stimulasi tumbuh kembang, kativitas bermain, game, nonton TV,
puzzle, nmenggambar, dan lain-lain sesuai kondisi dan usia anak.
yang sama
4. Evaluasi
a. Anak akan menunjukkan tanda-tanda membaiknya curah jantung.
pembuluh paru
c. Anaka akan mempertahankan tingkat aktivitas yang adekuat
d. Anak akan tumbuh sesuai dengan kurva pertumbuhan berat dan tinggi
badan
e. Anaka akan mempertahankan intake makanan dan minuman untuk
keberhasilan pengobatan.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
ditemui pada bayi yang lahir prematur namun tidak menutup kemungkinan
terjadi pada bayi cukup bulan. Duktur arteriosus umumnya menutup 12-24 jam
setelah bayi lahir dan mencapai penutupan sempurna pada usia 3 minggu.
Apabila duktus tersebut masih terbuka, penutupan spontan 75% dapat terjadi
sampai bayi berusia 3 bulan. Lebih dari 3 bulan, penutupan spontan sangat
jarang terjadi.
Gejala dari PDA tergantung dari besarnya kebocoran, apabila Duktus
tumbuh dapat terjadi. Pada PDA manapun juga, penutupan baik dengan operasi
dapat terjadi kemungkinan risiko kematian 20% pada usia 20 tahun, 42% pada
1. Semoga makalah sederhana ini dapat menjadi ilmu yang bermanfaat bagi
pembaca
2. makalah ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pembaca terutama perawat
DAFTAR PUSTAKA
Carpenito, Lynda Juall, 2000, Buku Saku Diagnosa Keperawatan, Edisi 8, EGC,
Jakarta.
EGC, Jakarta.
Ignatavicius D.D., Bayne M.V., 1991, Medical Surgical Nursing, A Nursing Process
Philadelphia.
ASUHAN KEPERAWATAN KESEHATAN di 2:57:00 AM
Share
No comments:
Post a Comment
Link ke posting ini
Create a Link
‹ Home ›
View web version
Mengenai Saya
Powered by Blogger.