Anda di halaman 1dari 15

STUDI KELAYAKAN BISNIS

“TOBANGGA Tour And Travel”


Dosen Pembimbing : Dr. Setiyono M.SI.

Nama Kelompok 6:

Anggih Vellana Gessa 5160211257


Bagas Hemawan 5160211264
Toni Nur Widianto 5160211286
Yoga Hargiyana Putra 5160211287

S1 MANAJEMEN
FAKULTAS BISNIS, PSIKOLOGI, DAN KOMUNIKASI
UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA
EXECUTIVE SUMMARY

Tobangga tour and travel merupakan usaha jasa yang memberi jasa berupa pelayanan
tour dan travel domestik di wilayah DIY. Usaha ini bergerak di bidang pariwisata, produk yang
ditawarkan yaitu suatu produk jasa yang memenuhi kebutuhan bagi para konsumen mengenai
tour dan travel. Pelayanan yang diberikan kepada konsumen dapat disesuaikan dengan paket
dan fasilitas yang diinginkan konsumen. Fasilitas yang diberikan kepada konsumen antara lain
akomodasi kendaraan (bus dan minibus), resevasi hotel, reservasi rumah
makan/restoran/catering, tiket masuk tempat wisata, tour leader dan tour guide, dan adanya
dokumentasi foto maupun video yang telah disediakan disetiap destinasi yang dituju serta
fasilitas lainnya sesuai keinginan konsumen.
I. LATAR BELAKANG
Pesatnya pertumbuhan bisnis dan industri di Provinsi Dearah Istimewa Yogyakarta,
mengakibatkan makin besar dan makin padatnya daerah DIY. Banyak orang yang kuliah di
kota Yogyakarta. Dengan semakin padatnya sebuah kota tentu juga akan menambah tingkat
kesetresan seorang individu, saat jenuh mulai datang kepada kita dengan rutinitas sehari-hari
yang melelahkan. Setiap individu tentu ingin menyegarkan pikiran dengan berlibur, baik
bersama teman ataupun keluarga. Liburan yang paling menyenangkan adalah pergi melakukan
perjalanan jarak dekat dan jarak jauh dengan menuju ketempat wisata. Untuk liburan semacam
ini biasanya orang mencari agen travel yang dapat memberikan pelayanan terbaik terhadap
mereka, bisa mengantarkan mereka ke tampat wisata yang mereka inginkan, dan tentunya yang
menawarkan paket wisata yang terjangkau.
Berwisata dengan berkunjung dari satu tempat ke tempat lain adalah solusi bagi kita
yang menginginkan kepraktisan dalam bepergian. Namun, tak jarang bagi orang awam yang
menginginkan gaya berwisata seperti ini dirundung kecemasan untuk memulai nya
dikarenakan sisi keamanan yang kurang terjamin. Dengan adanya masalah-masalah tersebut,
maka usaha tours and travel yang berkualitas dengan biaya terjangkau dan menawarkan ide
berwisata dengan cara “ ber-travelling” menjadi peluang usaha yang bisa menjanjikan.
Tujuan dari tobangga tour and travel adalah memberi kemudahan kepada konsumen yang
ingin berwisata, sehingga tidak perlu susah dan repot untuk mengatur dan memesan akomodasi
serta keperluan lainnya saat berwisata.
II. DESKRIPSI JASA LAYANAN
Tobangga tour and travel merupakan usaha jasa yang memberi jasa berupa pelayanan tour
dan travel domestik. Usaha ini bergerak di bidang pariwisata. Pelayanan yang diberikan kepada
konsumen dapat disesuaikan dengan paket dan fasilitas yang diinginkan konsumen. Fasilitas
yang diberikan kepada konsumen antara lain :
 Akomodasi kendaraan
 Reservasi hotel
 Reservasi rumah makan / restoran / catering
 Tiket masuk tempat wisata
 Tour leader dan tour guide
 Dokumentasi perjalanan
 Asuransi perjalanan

Isi Paket Wisata

Salah satu Isi dari paket wisata yang kami tawarkan adalah :

Paket Friendship ke Yogyakarta

 2 hari 3 malam
 5-10 orang @2.000.000
 Objek wisata termasuk tiket masuk di tiap objek wisata di Yogyakarta.
Menginap di hotel standart.
 Transportasi menggunakan mini bus / Bus.
 Free Souvenir
 6 kali makan
Paket Family

 3 hari 3 malam
 3-5 orang @ Rp3.000.000
 Objek wisata termasuk tiket masuk di tiap objek wisata di Yogyakarta.
Resort di Yogyakarta dengan hotel bintang tiga.
 Free Souvenir
 Transportasi menggunakan mini bus / Bus.
 10 kali makan

Paket Honey Moon

 4 hari 4 malam
 2 orang @Rp 4.000.000,00
 Objek wisata termasuk tiket masuk di tiap objek wisata di Yogyakarta.
 Hotel bintang 4
 Transportasi menggunakan Mobil exclusive.
 14 kali makan (3 kali candle light dinner).
III. PERTIMBANGAN TEKNOLOGI
Perkembangan teknologi internet banyak dan semakin canggih mempengaruhi tren
bisnis di tanah air. Banyak pebeisnis besar berlomba-lomba memanfaatkan teknologi
informasi untuk mengembangkan bisnis. Dengan adanya layanan internet yang ada usaha
kami membangun sebuah Website untuk penghubung denga konsumen yang mana di
website tersedia macam-macam paket dan rincian harga, dalam jangka panjang akan
dibangun sebuah Aplikasi. Usaha kami juga menggunakan sosial media berupa Instagram
untuk memperkenalkan dan mempromosikan usaha kami yang berupa hasil foto dan video
dokumentasi dari setiap perjalanan pelanggan, bahkan ditujukan juga untuk menampilkan
testimoni dari para konsumen. Kami juga menggunakan peralatan seperti komputer,
printer, telephone maupun smartphone dan lain-lain supaya konsumen dapat bertanya dan
melakukan pemesanan untuk tour dan travel dengan mudah, agar lebih efektif dan efisien.

IV. PASAR PRODUK/JASA


1. Bidang Usaha
Bidang usaha dalam bisnis ini adalah jasa tour and travel yang diminati oleh
para wisatawan yang ingin berlibur ke suatu tempat dengan cara yang simple dan
praktis dengan harga yang terjangkau.
2. Analisis Pasar/ Permintaan
Menurut BPS pada tahun 2017 jumlah penduduk Indonesia mencapai
261.890.900 jiwa yang tersebar diberbagai wilayah di Indonesia. Sedangkan untuk
jumlah wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta selama lima tahun terakhir terus
mengalami peningkatan yang signifikan. Data dapat dilihat pada gambar dibawah ini:
Berdasarkan data ata diatas menunjukan bahwa jumlah pengunjung wisata di wilayah
Daerah Istimewa Yogyakarta selama 5 tahun terakhir terus dan semakin meningkat, sehingga
hal ini memberikan peluang bagi bisnis Tobangga Tour and Travel. Terdapat pula ribuan
penginapan dan destinasi wisata yang memiliki potensi dan panorama alam begitu indah yang
tersebar Daerah Istimewa Yogyakarta.
Target konsumen untuk usaha tour and travel ini adalah seluruh kalangan masyarakat
dari menegah kebawah sampai menengah ke atas termasuk bekerja sama dengan pihak-pihak
instansi pendidikan, instansi pemerintahan, keluarga, karyawan dan pengantin baru.

V. STRATEGI PEMASARAN
a. Strategi
Strategi yang dilakukan dalam pemasaran yaitu kami melakukan promosi
kepada konsumen untuk memperkenalkan agen tour dan travel kami dengan
promosi melalui: wesite resmi, iklan di media sosial dan media cetak, dalam
Menyebarkan proposal langsung kepada instansi pendidikan maupun pemerintah

b. Segmentasi Pasar
Segmentasi pasar berarti membagi pasar menjadi beberapa kelompok pembeli
yang berbeda yang mungkin memerlukan produk atau marketing mix yang
berbeda pula. Segmentasi pasar dari Tobangga tour and travel adalah masyarakat
seluruh Indonesia golongan menengah ke bawah dan menengah ke atas.

c. Targeting
Targeting adalah melakukan evaluasi keaktifan setiap segmen, kemudian
memilih satu atau lebih segmen pasar untuk dilayani. Pasar sasaran atau target
dari Tobangga tour and travel mencakup segala usia, baik Lansia, Dewasa,
Remaja, atau Anak-anak yang gemar berwisata ala ber-travelling

d. Positioning
Penentuan posisi pasar dilakukan setelah menentukan segmen mana yang akan
dimasuki, maka harus pula menentukan posisi mana yang ingin ditempati dalam
segmen tersebut. Posisi pasar dari Tobangga tour and travel adalah menciptakan
image di benak konsumen sebagai agen perjalanan yang memberikan paket
perjalanan yang inovatif serta mampu memberikan kepuasan kepada konsumen.
Paket perjalanan yang sesuai dengan keinginan konsumen dengan harga yang
kompetitif.

VI. ORGANISASI DAN STAF


PROFIL Tobangga tour and travel
1. Nama : Tobangga tour and travel
2. Alamat : Jl. Dr. Sutomo Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa
Yogyakarta
3.
4. No. Telephone : 021-2345678
5. No. HP/WA : 0823-7865-7335
6. Media Sosial :
Instagram : tourandtraveltobangga
Facebook : tour and travel tobangga
Web : tourandtraveltobangga.com

Owner:
1. Toni Nur Widianto ( Direktur Utama )
2. Anggih Vellana Gessa ( Manajer Keuangan )
3. Bagas Hemawan ( Manajer Pemasaran )
4. Yoga Hargiyana Putra ( Manajer SDM )
VII. MITIGASI RESIKO
Analisis SWOT :
a. Kekuatan (Strenght)
Kekuatan dari usaha jasa Tour and Travel :
Yang menjadi kekuatan jasa Tobangga tour and travel ini adalah memberikan kepuasan
tersendiri kepada para konsumen karena tujuan wisata yang kami tawarkan bukanlah rtempat
yang banyak dikunjungi oleh orang banyak namun mempenyai potensi pariwisata yang besar
sehingga memberikan kepuasan tersendiri bagi konsumen.

b. Kelemahan. (Weakness)
Banyak masyarakat yang beranggapan bahwa perjalanan dengan menggunakan jasa travel
agent itu lebih mahal, padahal tidak sepenuhnnya produk yang diberikan travel agent terbilang
mahal, karena kami bekerjasama dengan komponen pariwisata yang nantinya akan terdapat
contrack rate yang membuat harga bisa lebih murah dari publish rate yang diketahui
kebanyakan orang.

c. Peluang (Opportunity)
Peluang dari usaha jasa Tour and Travel:
 Peluang dari usaha ini dapat dilihat dari banyaknya pekerja ataupun mahasiswa yang jenuh
dengan rutinitas yang mereka lakukan setiap harinya sehingga Tobangga Tour and travel
menawarkan sensasi yang berbeda di setiap musim liburan.
 Banyaknya destinasi wisata yang belum pernah dikunjungi oleh orang-orang sehingga
konsumen merasa puas dan menjadi salah satu daya tarik bagi konsumen untuk
mengunjunginya, sehingga konsumen membutuhkan jasa Tobangga Tour and Travel untuk
mengantar mereka ke tempat tersebut.

d. Ancaman (Threats)
Ancaman yang dimiliki usaha jasa Tobangga Tour and Travel :
 Kondisi jalan atau cuaca yang kurang baik seperti macet pada jalur darat, menjadikan
ancaman bagi lancarnya program tour karena waktu yang molor dari estimasi yang sudah
ada.
 Banyaknya pesaing dan oknum yang merusak harga pasar sehingga para konsumen tergiur
dengan harga yang murah dan pada akhirnya tidak mendapat fasilitas yang layak.

VIII. SKEDUL
No Keterangan Kegiatan
1 Perencanaan  Survey Destinasi.
 Membuat Website.
 Mengajukan kerjasama
dengan Perhotelan,
PO.Bus.
 Perekrutan karyawan.

2 Pelaksanaan Melakukan promosi kepada


konsumen untuk memperkenalkan
agen tour and travel kami dengan
promosi melalui: website kami,
iklan di media sosial dan media
cetak.
3 Kontrol Monitoring dan Mengevaluasi
usaha di intenal maupun eksternal.

IX. PROYEKSI KEUANGAN


A. Sumber dana
Tabel 1. Sumber dana
Modal Sendiri
Investasi:
-Toni Nur W Rp 193.087.500 (25%)
-Anggih Velana Gessa Rp 193.087.500 (25%)
-Bagas Hemawan Rp 193.087.500 (25%)
-Yoga Hargiyana Putra Rp 193.087.500 (25%)
Total Rp 772.350.000 (100%)
Modal Kerja Rp 50.000.000 (100%)
TOTAL Rp855.200.000

B. Kebutuhan Pembiyaan/Modal Investasi


Tabel 2. Kebutuhan Pembiayaan/Modal Investasi (Rp)
Uraian Banyaknya Harga/Unit Jumlah

Sewa tempat 1 tahun 20.000.000 20.000.000

Mobil 2 unit 350.000.000 700.000.000

Smartphone 1 unit 3.000.000 3.000.000

Komputer 2 unit 5.000.000 10.000.000

Printer 2 unit 1.000.000 2.000.000

Meja & Kursi


2 unit 500.000 1.000.000
(komputer)

Meja & Kursi 1 unit 1.500.000 1.500.000

Telepon 1 unit 150.000 150.000

Modem wifi 1 unit 1.000.000 1.000.000

Pembuatan website - 800.000 800.000

Rak lemari 2 unit 450.000 900.000

Kamera 5 Unit 4.000.000 20.000.000


Promosi 10.000.000 10.000.000

Biaya administrasi 2.000.000 2.000.000

Modal Kerja 50.000.000 50.000.000

JUMLAH 822,350,000

C. Analisa Depresiasi Aset Tetap


Tabel 3. Analisa Depresiasi Aset Tetap (Rp)
Harga Usia Depresiasi
No Pengadaan Awal
Perolehan Ekonomis Pertahun

1 Mobil 700.000.000 10 tahun 70.000.000

2 Smartphone 3.000.000 5 tahun 600.000

3 Komputer 10.000.000 5 tahun 2.000.000

4 Printer 2.000.000 5 tahun 400.000

Meja & Kursi


5 1.000.000 5 tahun 200.000
(komputer)

6 Meja dan kursi 1.500.000 5 tahun 300.000

7 Telepon 150.000 5 tahun 30.000

8 Rak lemari 900.000 5 tahun 180.000

9 Kamera 20.000.000 5 tahun 4.000.000

Total 77.710.000

Keterangan: Perhitungan depresiasi menggunakan metode garis lurus.


D. Analisa Biaya Tetap
Tabel 4. Analisa Biaya Tetap (Rp)
Uraian Biaya Jumlah Perbulan Pertahun
1 Biaya depresiasi - 6.475.833 77.710.000
3 Biaya wifi - 400.000 4.800.000
4 Biaya domain 1 domain 100.000 1.200.000
5 Biaya sewa bangunan 1 unit 1.666.666 20.000.000
6 Biaya listrik - 500.000 6.000.000
7 Biaya lain-lain 4.166.666 50.000.000
Total Rp 159.710.000

E. Analisa Biaya Variabel


Tabel 5. Analisa Biaya Variabel (Rp)
No Uraian Biaya Jumlah Perbulan Pertahun
1 Biaya pemasaran - 833.333 10.000.000
2 Biaya administrasi - 166.666 2.000.000
Total 12.000.000

F. PROYEKSI LAPORAN LABA RUGI/bln


Arus kas masuk bulan pertama
(Estimasi dengan paket friendship 5 orang sebanyak 4 kali dalam sebulan)
Pendapatan Rp 10.000.000 @4 Rp 40.000.000

Beban-beban :

Biaya depresiasi Rp 6.475.833

Biaya wifi Rp 400.000

Biaya domain Rp 100.000

Biaya sewa bangunan Rp 1.666.666

Biaya listrik Rp 500.000

Biaya lain-lain Rp 4.166.666

Biaya pemasaran Rp 833.333

Biaya Administrasi Rp 166.666


Total beban Rp 14.309.164
Laba kotor Rp 25.690.836

G. CASH FLOW/bulan
Arus Kas masuk

Pemasukan Tunai Rp 40.000.000

Arus Kas keluar

Pengeluaran Tunai Rp 14.309.164

Arus Kas Bersih Rp 25.690.836

H. LAPORAN LABA RUGI dalam jangka Panjang selama 5 tahun


Dengan estimasi pendaptan naik 10 % setiap tahun

Keterangan Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5


Pendapatan 480.000.000 528.000.000 576.000.000 624.000.000 672.000.000
(Naik 10%
pertahun)
Biaya
Biaya
depresiasi 77.710.000 77.710.000 77.710.000 77.710.000 77.710.000
Biaya wifi 4.800.000 4.800.000 4.800.000 4.800.000 4.800.000
Biaya
1.200.000 1.200.000 1.200.000 1.200.000 1.200.000
domain
Biaya sewa
20.000.000 20.000.000 20.000.000 20.000.000 20.000.000
bangunan
Biaya
6.000.000 6.000.000 6.000.000 6.000.000 6.000.000
listrik
Biaya
10.000.000 10.000.000 10.000.000 10.000.000 10.000.000
pemasaran
Biaya 2.000.000 2.000.000 2.000.000 2.000.000 2.000.000
admisitrasi
Biaya lain- 50.000.000 50.000.000 50.000.000 50.000.000 50.000.000
lain
Total 171.710.000 171.710.000 171.710.000 171.710.000 171.710.000
Biaya
Laba 308.290.000 356.290.000 404.290.000 452.290.000 500.290.000
Bersih
X. Temuan dan Rekomendasi

Hasil dari uraian proposal diatas maka dapat disimpulkan bahwa peluang jasa
“Tobangga” Tour And Travel ini baik dari segi ide, sasaran pasar, hingga rencana finansial
memiliki prospek yang baik dunia bisnis dan masa depan.
Dalam memulai suatu usaha pasti tidak terlepas dari adanya hambatan dan rintangan
yang terjadi. Hambatan terbesar yang dialami jasa tour & travel kami ini adalah lapisan
masyarakat Indonesia yang mayoritas masih menengah ke bawah, sehingga mereka tidak
terlalu memikirkan untuk berwisata yang mewah. Maka segmen pasar dari usaha jasa ini
adalah masyarakat menengah ke atas. Biasanya mereka memiliki tingkat keinginan dan
kemampuan untuk berwisata yang tinggi.

Anda mungkin juga menyukai