IDENTITAS MAHASISWA
Nama Mahasiswa : Eva Fitriananda
No Induk Mahasiswa : J130170150
Tempat Praktek : RSUP Dr. Karyadi Semarang
Nama Pembimbing : Purnomo Gani
Tanggal Pembuatan Laporan : 31 Maret 2018
Kondisi/Kasus : Post Koreksi Tetralogi Of Fallot
B. PEMERIKSAAN OBJEKTIF
1. Pemeriksaan Vital Sign :
BP : 89/ 61 mm/Hg HR : 93 x/Sec BB : 27 Kg
RR : 18 x/Sec SH : 34 oC TB : 128 cm
Spo2: 78%
2. Inspeksi :
Inspeksi Statis :
Terpasang saturasi o2 pada jempol kiri
Terpasang syringe pulp
Terpasang EKG
Terpasang perban pada incisi
Menggunakan kateter
Terpasang WSD
Terpasang tensi dikaki kiri
Mulut sianosis
Clubing finger
Inspeksi Dinamis
a. Respiratori equipment:
Simetris, retraksi (-)
SD vaskuler
ST (-)
b. Bentuk dada :
Bentuk dada pasien normal
c. Pola Pernafasan :
Normal
d. Clubbing finger :
Ditemukan Clubbing finger pada pasien
3. Palpasi
a. Ekspansi thoraks R/L : Normal/Normal
b. Vocal Fremitus : Normal
c. Nyeri tekan : Pada Luka incisi
4. Auskultasi
Cor bising jantung I-II reguler, bising (+)
5. Perkusi
Ejeksi sistole grade III di SIC II-III linea parasternal sinistra
6. Pemeriksaan Gerak Dasar :
a. Gerak Aktif
Tidak dilakukan
b. Gerak Pasif
Tidak dilakukan
c. Gerak Isometrik Melawan Tahanan
Tidak dilakukan
7. Pemeriksaan Nyeri :
Dengan VAS :
Nyeri Diam : 2
Nyeri Tekan : 6
Nyeri Gerak : 5
C. PEMERIKSAAN FISIK
Tidak dilakukan
D. PEMERIKSAAN KHUSUS
Tidak dilakukan
E. DIAGNOSIS FISIOTERAPI
a. Impairment
1. Terdapat nyeri tekan pada luka incisi
2. Penurunan saturasi o2
b. Functional Limitation
1. Kesulitan aktivitas berjalan jauh
2. Kesulitan aktivitas berat
c. Participation Restriction
1. Terganggunya aktivitas bermain dengan teman sebaya di sekolah
maupun di lingkungan sekitar
F. PROGRAM FISIOTERAPI
Jangka Pendek :
1. Mengurangi nyeri
2. Meningkatkan saturasi o2
Jangka Panjang :
Meningkatkan aktivitas kemampuan fisik pasien secara optimal
G. INTERVENSI FISIOTERAPI
Fisioterapi I Hari Rabu Tanggal 28 Maret 2018
1. Deep Breathing exercise dan pursed lip breathing
2. Actived exercises
3. Ambulasi miring kanan dan miring kiri
Fisioterapi II Hari Kamis Tanggal 29 Maret 2018
1. Deep Breathing exercise dan pursed lip breathing
2. Actived exercises
3. Ambulasi dari baring ke duduk
H. EVALUASI
Fisioterapi I Hari Rabu tanggal 28 Maret 2018
TD : 89/55 mmHg Spo2 : 81%
HR : 93 x/sec RR : 18 x/sec
Nyeri dengan menggunakan VAS :
1. Nyeri Diam : 2
2. Nyeri Tekan : 6
3. Nyeri Gerak : 5
Fisioterapi II Hari Kamis Tanggal 29 Maret 2018
TD : 89/61 mmHg Spo2 : 83%
HR : 89 x/sec RR : 18 x/sec
Nyeri dengan menggunakan VAS :
1. Nyeri Diam : 1
2. Nyeri Tekan : 4
3. Nyeri Gerak : 3
I.UNDERLYING PROCESS
Terlampir
J. PROGNOSIS
Qua at Vitam : Dubia at Malam
Qua at Sanam : Dubia at Malam
Qua at Cosmeticam : Dubia at Malam
Qua at Fungsionam : Dubia at Malam
K. HASIL TERAPI AKHIR
Pasien bernama An. P M dengan diagnosa post koreksi tetralogi of fallot setelah
diberikan beberapa intervensi memiliki hasil terapi berupa adanya penurunan nyeri,
peningkatan saturasi o2, peningkatan fungsional yakni sudah dapat miring kanan kiri
dan duduk dengan dibantu.
CE/Preceptor
( ________________________ )
Underlying Process
Tetralogi of Fallot
Obstruksi
Tekanan Aliran Darah
Sistolik
↓ Aliran Darah Keluar
Paru Ventrikel
Ventrikel KananKanan
= Kiri
Obstruksi Berat
Sesak Sianosis
1. Deep Breathing exercise dan pursed lip
breathing
2. Actived exercises
3. Ambulasi miring kanan dan miring kiri, baring
ke duduk