SHALOM!!

HALO SOBAT GDIC… BAGAIMANA KABARNYA

HARI INI?

Sungguh luar biasa penyertaan dan per-

lindungan
TUHAN dalam kehidupan kita..
kasihNya yang sungguh nyata dalam ke-
hidupan kita sehingga pun kita boleh
ada di bulan ke-2 tahun 2020 ini…
Buletin GDIC edisi ke-3 ini bertemakan
“KASIH YANG SEMPURNA”
Membahas bersama Kasih Allah yang Sem-
purna, yang DIA berikan untuk kita
semua.

Selamat Membaca.
GODBLESS :)
 Salam kasih Kristus untuk kita semua.
Mungkin kita orang Kristen sering memahami dengan baik bahwa
Kasih ialah salah satu ciri khas kita selaku pengikut Kristus, bahkan
kasih itu sendiri sudah melekat menjadi jiwa dan jati diri Kristen dan
Kekristenan. Paulus menegaskan bahwa karunia yang paling utama
yang harus di praktekan ialah kasih. Dikatakan dalam ayat 1 semua
karunia sehebat apapun, akan menjadi sia-sia, ayat 2 tidak berguna
bagi orang lain, ayat 3 juga bagidiri sendiri, bila tidak dilakukan da-
lam kasih dan dengan kasih.

Jika kita melihat kembali kedalam pembacaan kita, 1 Korintus

13:1-13 Rasul Paulus menunjukkan atau dalam pandangannya, se-
bagaimana telah ia katakan di bagian penutup dari perikop pembic-
araan ini ayat 13 ialah Kasih.

Dalam bahasa Yunani yaitu Agape, bukan kasih yang biasanya

kita gunakan dan yang dipahami oleh sebagian besar orang sebagai
pemberian amal sedekah, melainkan kasih dalam arti sepenuhnya
dan yang paling luas, kasih sejati terhadap Allah dan sesama manu-
sia, kebaikan hati terhadap sesama yang tumbuh dari ibadah yang
tulus dan sungguh kepada Allah. Dasar yang hidup dari semua
kewajiban dan ketaatan itulah yang dimaksudkan dan dibicarakan
oleh Rasul Paulus, lebih utama dari karunia yang lain, bahkan tanpa
kasih ini, karunia-karunia yang paling mulia sekalipun tidak akan
ada artinya.
 Mungkin kita muda-mudi sering kebingungan tentang
bagaimana kasih yang sempurna tersebut? Apakah dengan menga-
sihi sesama saja itu dikatakan kasih yang sempurna? Ataukah men-
gasihi musuh justru dikatakan kasih yang paling sempuurna? Dalam
penjelasan diatas mungkin sedikit sudah menjawab pertanyaan ini,
sebab aneka ragam kasih. Kasih akan berkaitan erat dan terwujud
dalam beberapa sifat yang mencerminkan sifat Kristus sendiri ayat 4
-7 sabar, murah hati, tidak cemburu, tidak melakukan yang tidak
sopan, tidak mencari keuntungan bagi diri sendiri sebab orang
hidup untuk mementingkan diri sendiri tidak memiliki kasih.

Sehingga bersama-sama kita renungkan bahwa Kasih yang

Sempurna mencakup Iman, Pengharapan dan Kasih, tetapi dari keti-
ga hal tersebut ialah Kasih yang lebih besar, karena Iman tanpa
Kasih akan menjadi sia-sia dan Pengharapan tanpa Kasih pun akan
menjadi sia-sia ayat 13 maka bukan kasih manusiawi yang harus
menjadi ciri hidup orang Kristen terkhusus kita sebagai muda-mudi,
tetapi Kasih Kristus itu sendiri,

Halleluya, Amin…
 William Colgate’s
Colgate adalah nama sebuah perusahaan. Jika mendengar
nama itu, kebanyakan orang Amerika pasti akan langsung
berpikir tentang pasta gigi. Tetapi, jika mereka tahu se-
jarah orang dibalik nama itu, mereka ,mungkin akan ber-
pikir tentang kristus, dan jejak yang dijalani Colgate
bersamaNya.

William Colgate lahir pada tanggal 25 januari 1783 di kota Kent, Inggris.
Ayahnya, Robert adalah seorang petani yang dikenal sebagai intelektual
yang berani dan memiliki pemikiran politik yang tajam.

Pada suatu hari, karena mendukung kemerdekaan negara koloni Inggris,

Robert mendapat ancaman dari pihak penguasa. Namun, Tuhan campur
tangan dengan mengirim seorang di tengah malam buta untuk mem-
peringati keluarga Colgate. Dengan segera mereka terbang meninggal-
kan negara Inggris. Pembawa pesan itu mengatakan, jika saja mereka
tetap di Inggris kemungkinan besar pasti dihukum penjara atau bahkan
dihukum mati. Tapi apa yang buruk menurut dunia, Tuhan mengu-
bahnya menjadi sebuah kebaikan.

Pelayaran
Keluarga Colgate naik kapal pada bukan maret 1798 dan berlayar menuju
Amerika. Mereka menetap di sebuah perkebunan di Hartford Co., Kota
Maryland.
William Colgate’s
Disana Ayah William bekerja sama dengan Ralph Maher untuk memulai
usaha pembuatan sabun dan lilin.

William membantu kedua orang itu dan belajar dengan cepat. Tetapi, ken-
yataan berkata lain. Meski sudah bekerja keras, kerja sama itu gagal di
tengah jalan. Robert Colgate kembali ke perkebunan dan William memu-
tuskan untuk memulai usahanya sendiri. Setahun kemudian ia keku-
rangan modal, dan William Colgate harus menutup usahanya.

Meski gagal dua kali, William tidak menyerah. Ia mendapatkan pelajaran

berharga. Ia percaya, Tuhan akan mengarahkan langkah Anda, Jika Anda
mau mencariNya dan menyerahkan bisnis Anda kedalam rencanaNya,
meski ada kegagalan.

Seorang teman kristiani yang bekerja di sebuah kanal kapal menasihati

Colgate, "Berikan hatimu bagi Kristus. Berilah kepada Kristus apa yang
menjadi milik Nya. Buatlah sabun dengan jujur. Berikan persembahanmu
dengan jujur...dan seseorang akan menjadi pembuat sabun ternama di
New York. Orang itu mungkin saja kamu."
William Colgate’s
Saat William mempelajari Alkitab, ia begitu tertarik dengan ayat dalam
Kejadian 28:20-22, "Lalu bernazarlah Yakub: "Jika Allah akan menyertai
dan akan melindungi aku di jalan yang kutempuh ini, memberikan kepa-
daku roti untukdimakan dan pakaian untuk dipakai, sehingga aku
selamat kembali ke rumah ayahku, maka Tuhan akan menjadi Allahku.
Dan batu yang kudirikan sebagai tugu ini akan menjadi rumah Allah.
Dari segala sesuatu yang Engkau berikan kepadaku akan selalu ku-
persembahkan sepersepuluh kepadaMu."

Pada tahun 1804, Colgate dipekerjakan oleh sebuah perusahaan pembuat

sabun sebagai pegawai magang. Pengamatan Colgate sangat tajam dan
teliti. Dia terus memegang perintah Tuhan dalam Amsal, Yaitu memper-
hatikan perintah, meski perintah itu datang dari mereka yang gagal (Ams
24:30-32).

Colgate percaya bahwa perusahaan itu telah salah kelola, dan ternyata ia
benar. Perusahaan itu akhirnya tutup pada tahun 1806, tapi reputasi dan
ambisi Colgate memampukannya untuk menghubungi pada penyalur di
kota lain. Ia memulai merintis usahanya kembali.

Dan mujizat terjadi. William Colgate dan perusahaannya itu sudah ber-
hasil sejak awal. Dalam 6 bulan perusahaan itu sudah berhasil membuat
produk-produk baru dengan bahan kanji. Segera, perusahaan itu mampu
memproduksi sabun tangan, sabun toilet, dan sabun cukur.
William Colgate’s
Tidak Lalai
Meski Colgate sangat sibuk dalam pengembangan usaha, ia tidak menga-
baikan waktu-waktu pribadinya dengan Tuhan. Kesuksesan Colgate di-
capai karena ia mengikuti prinsip-prinsip Alkitab.

Seperti Yakub yang berjanji untuk memberi persembahan sulung kepada

Tuhan, maka Colgate juga membuat janji yang sama. Sepuluh persen dari
keuntungan Colgate dengan setia diberikan kepada Tuhan.

Tidak lama, Colgatye segera menjadi salah asatu pengusaha ternama di

New York. Bisnis itu bukanlah satu-satunya yang bertumbuh dan ber-
hasil. Colgate menikahi Mary Gilbert pada tahun 1811, dan bersamanya
terlahir 11 anak. Pernikahannya dengan Mary disebut orang sebagai
"Persekutuan yang indah dengan seorang yang menyenangkan."

Colgate bahkan menamai anaknya berdasarkan nama Alkitab. Ini meng-

gambarkan cara pandang Alkitab dalam setiap aspek hidup mereka.
Keluarga ini setia beribadah dan membaca Alkitab bersama.

Colgate sangat aktif dalam bermacam kegiatan sosial yang diadakan di

gerejanya. Dia juga meyumbangkan banyak dana untuk lembaga pendidi-
kan, termasuk Madison College, Hamilton, New York.
William Colgate’s
Karena kemurahan hatinya, sekolah itu kini berganti nama menjadi Col-
gate university. Dia juga adalah pendukung aktif kegiatan misionaris. Pa-
da tahun 1816, Colgate memegang peranan penting dalam mengelola
American Bible Society dan American and Foreign Bible SAociety. Dia ju-
ga melayani sebagai pengurus American Tract Society.

Selagi bisnisnya terus berkembang dan diberkati Tuhan, dia memerinta-

hkan akuntannya untuk meningkatkan jumlah persembahannya, dari 20
persen menjadi 30 persen. Ketika dia terus berkomitmen untuk memberi,
perusahaannya menjadi semakin diberkati Tuhan.

Saat ini, Colgate Palmolive adalah salah satu perusahaan tertua di Ameri-
ka dan dinobatkan oleh majalah Fortune sebagai salah satu dari 500 pe-
rusahaan paling sukses di Amerika. Angka penjualan revenue-nya men-
capai US$ 9 miliar dan cabangnya telah berada di 221 negara di seluruh
dunia.
Produknya telah berkembang memenuhi kebutuhan perorangan, pabrik
samapai hewan peliharaan. Merk-nya telah dikenal di seluruh dunia sep-
erti Colgate, Palmolive, Speed-Stick, Fab, Murphy, Ajax, dan Irish Spring.

Keberhasilan Colgate Palmolive adalah sebuah kesaksian tentang apa

yang Tuhan sanggup kerjakan bagi mereka yang setia mengejar
mimpinya dan berkomitmen untuk mengenal Tuhan, pribadi yang
sanggup memenuhi mimpi-mimpinya
 Jika diartikan satu-satu kasih yang kita harapkan ada-
lah tindakan bukan hanya sekedar kata-kata dan sem-
purna bisa kita katakan disaat kita sudah berada di
akhir dari segala pencapaian dan merasa puas akan hal
itu. Sehingga menurut saya kasih yang sempurna ada-
lah kasih yang nyata-nyata mampu menghadapi
Meidy Pulu (Fisika17) berbagai rintangan dan persoalan hidup yang ada.
Dan satu sosok kasih yang sempurna itu adalah Bapa
dimana dia selalu ada disetiap proses kehidupan yang kita alami, tak pernah
sekalipun dia meninggalkan kita tinggal bagaimana respon kita terhadap
KasihNya yang begitu luarbiasa. Kita sebagai anak-anakNya tidak akan ke-
hilangan arah dalam setiap proses kehidupan jika kita mengenal dan percaya
bahwa setiap langkah kehidupan kita akan ada selalu Kasih Yang Sempurna
dariNya. (1 Yohanes 4 : 9) Godbless !

Kalau menurut saya, kasih itu sama dengan hati kita,

bagaimana kita mengasihi orang lain. Bahkan Tuhan
lebih dahulu mengasihi kita, walaupun kita telah
berbuat jahat kepada Tuhan, Tuhan tidak sekali-kali
meninggalkan kita dan tetap mengasihi kita. Jadi kita
harus mengikuti mengikuti teladan Tuhan seperti
mengasihi orang-orang yang ada di sekitar kita bahkan
yang berbuat jahat kepada kita sekalipun. Di 1 korintus Vigo Neman (SI18)
13 ayat 1 dan 2, kalau kita tidak memiliki kasih, kita
sama dengan gong yang berkumandang dan canang
yang gemerincing atau bisa dikatakan kita sama sekali
tidak berguna
 Kasih yg sempurna?
Tidak bisa dideskripsikan sih.
Pastinya hanya Tuhan yang bisa memberikan kasih
yang sempurna. Karena kasih itu dilandaskan kasih
karunia sendiri, dimana orang yang menerima kasih
yang tadinya tidak layak tetapi dilayakkan dan tidak
Fitriana Pandiangan
mengharapkan balasan. It’s all perfect love
(math18)

Jadi pandangan untuk tema ini sangat luar biasa

karna dari tema ini kita boleh memahami bagaimna
kita menunjukkan kasih yang sebenarnya baik kepada
Tuhan bahkan sesama kita. Yang saya pahami dari
tema ini, jadi sebelumnya kita harus pahami apa itu
kasih, kasih ini adalah sesuatu yang sangat penting Trian R. Kala’ Rante
dalam kehidupan kita, mengapa kasih harus dimiliki Farmasi16

karna kasih menunjukkan kualitas iman seseorang, jika seseorang mengasihi

sesamanya dengan sungguh-sungguh tanpa pamrih, ia pun juga pasti
mengasihi Tuhan lebih dari itu (1 yohanes 4:21). Kemudian kasih yang
sempurna, bicara tentang sempurna berarti sudah sesuai dengan apa yang
Tuhan kehendaki, jadi kasih yg sempurna ini adalah kasih yang dimiliki oleh
seseorang baik kasih kepada Tuhan maupun kasih kepada sesama yg
dilakukan sesuai dengan kehendak Tuhan
 Kasih yang sempurna menurut saya adalah Kasih
kepada semua orang tanpa membeda-bedakan
juga tidak menuntut balas atas kasih yang diberi-
kan dan memaafkan satu dengan yang lain, Tulus
serta tidak pamer kebaikan.
Anggita Rampatana
Biologi 2018

Kasih yang sempurna itu merupakan kasih

yang telah diberikan Tuhan pada kita melalui
pengorbananNya di kayu salib untuk menebus
dosa kita. Tak ada kasih yang melebihi atau se-
sempurna itu. Kasih yang sempurna itu hanya
berasal dari Tuhan. Kasih dariNya sangatlah
tulus dan tidak pernah berkesudahan pada kita
anak-anakNya. Meriam Wowor
Kimia 2018
 Kalau ka, setiap kali mendengar atau membaca kata
Kasih, hal pertama yang terlintas itu siapa dan
bagaimana. Karna kalau bicara tentang kasih pasti ada
subjek/pelaku dan metode/cara. (1 Yoh 3:18 “...
Marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau
dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam
kebenaran.”)
Dan kalau bicara kasih yang sempurna, berarti dil-
akukan oleh Pribadi dan Cara yang sempurna juga,
pelakunya tidak ada yang lain selain Tuhan dan apa
yang Tuhan Yesus buat dikayu salib adalah puncak
Nikita Tumbelaka,
pembuktian kasih yang sempurna itu sendiri (Yoh
S.Farm (Farm 13 3:16).
Kita yang sudah menerima dan mengenal Tuhan Yesus, harusnya hidup sep-
erti yang Tuhan teladankan (Cara Tuhan mengasihi, cara Tuhan memandang
jadi bagian kita).
1 Yohanes 2:6 “Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib
hidup sama seperti Kristus telah hidup”.
Kasih semestinya bukan hanya sekedar kata sifat, tapi pun sekaligus kata ker-
ja, Kasih harus dikerjakan dan harus membawa dampak bagi orang lain. Ka-
rena mengasihi Tuhan “sepaket” juga harus mengasihi sesama dengan Kasih
Agape.
Matius 22:37-39
(37) Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap
hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.
(38) Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.
(39) Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesama-
mu manusia seperti dirimu sendiri.
 Grace E.D.Rumengan,Ssi
Biologi angkatan 2001
Kasih yg sempurna.
Kita tidak dapat menikmati kasih yang sempurna diluar Tuhan Yesus. Kasih
yang tidak menuntuk balas, kasih yang tulus, kasih yang tidak mengecewakan.

Tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata, bahkan sulit dimengerti dengan

logika. Hanya dengan Iman kita mampu mengerti Kasih yang Sempurna.
Kasih yang Sempurna: Kasih yang ditunjukkan Bapa melalui AnakNya Yesus
Kristus yang dikorbankan menderita di kayu salib untuk menebus kita manusia
yang berdosa, sehingga dengan kasih sempurna itulah kita orang yang percaya
memiliki pengharapan memperoleh keselamatan.

KASIH YANG SEMPURNA?!

Waktu Piter (anak BKK FMIPA) menghubungi
saya untuk wawancara (Via Whatsapp) dia hanya
kasih satu pertanyaan sederhana sekali. (Apa pan-
dangan kakak soal Kasih yang Sempurna?).
kebetulan waktu say abaca chat itu, saya tepat se-
dang didepan pasien kasih konseling obat pulang.
Sepulang dari Rumah sakit, saya belum
menemukan jawabannya I mean udah banyak
MARIA NOVILIA (Farmasi 2011) belajar dan dengar kata-kata mutiara dari gereja
soal ini but I couldn’t felt that.
I decided to share my own experience. Terus saya bicara sama
Tuhan waktu di Grab jalan pulang. “Tuhan, ada anak BKK yang
Tanya sama saya soal Kasih yang Sempurna itu apa? Tapi kenapa
susah untuk menjelaskannya, bagaimana bagusnya untuk men-
jelaskan agar nanti mudah dimengerti sama yang memabacanya.”
Tapi saat di Grab itu tidak ada jawaban.
TUHAN akhirnya kasih aku ide di jam 2 pagi.

Ci, kamu tahukan Saya Maha Kuasa dan bisa

melakukan apa saja bahkan lepas dari kayu
salib pun bisa?

“Iya, saya tahu.” Kataku sambil tersenyum

MARIA NOVILIA (Farmasi 2011)

Tapi apa kamu tahu yang membuat Aku tetap memilih terpaku di kayu
salib? Padahal kalau Aku mau, bisa saja Aku cabut paku-paku itu.

Dengan polosnya saya menjawab “Tidak tahu TUHAN”

TUHAN pun menjawab “Ketaatan”

Ya, karena Ketaatan Aku memilih terpaku di Kayu Salib dan Ketaatan itu-
lah Kasih Yang Sempurna.
Hallo Sobat GDIC...

Selain melibatkan Pekerja dan

Alumni BKK FMIPA UNSRAT, Buletin
kali ini juga melibatkan Mitra
Pelayanan se-UNSRAT loh…

Yukk kita simak peandapat mereka

tentang
 "Kasih yang Sempurna" yaitu kasih Allah yang
mengaruniakan anakNya yang tunggal Tuhan Yesus
Kristus untuk mati di kayu salib menebus dosa-dosa se-
luruh manusia. Secara pribadi, bermula ketika saya ikut
dalam kegiatan kerohanian kampus yang dibuat oleh
Nike D. Matrutty Biro Kerohanian Kristen FIB dan saya merasakan dan
BKK FIB bahkan menerima kasihNYA yg smpurna.

Tuhan Yesus sendiri telah memberi contoh apa itu Kasih Yang Sempurna dgn
mati di kayu salib menebus dosa semua manusia maka Kasih Yang Sempurna
harus kita lakukan kepada sesama dengan melakukan Amanat Agung mem-
beritakan kabar keselamatan kepada seluruh bangsa untuk kemulian-NYA.

kasih yang sempurna itu , kasih yang Tuhan berikan

kepada semua umat manusia, kasih yang tidak melihat
apa dan bagaiman yang kita buat kepada Tuhan, karna
Kasih itu selalu menerima kita apa adanya saat kita
mau kembali dan komit mengikuti apa maunya Tuhan.
kasih yang sempurna (kasih agape/ kasih yang tanpa
syarat) itu kita dapat rasakan saat kita tau mengucap Lindsay Johannes
syukur dengan apa yg Tuhan berikan .
BKK FEB
 Kasih yang sempurna adalah karakteristik Allah yang
paling utama dan kasih yang sempurna adalah karakter
utama yang harus dimiliki setiap orang percaya.
Mengapa ?
sebab kasih itu berasal dari Allah; dan setiap orang
yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal
Anita Chalista Pasongli Allah. Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal
Allah, sebab Allah adalah kasih." (1 Yohanes 4:7-8).
BKK FKM
Begitu banyak dan luas pemahaman jika berbicara tentang kasih tetapi kasih
harus diwujudnyatakan, yang terpenting adalah tindakannya, bukan
perbuatannya. Kasih bukan sekedar keinginan berbuat baik, melainkan
keputusan dan sikap melakukannya itulah kasih yang sempurna .
Allah telah lebih dahulu mengasihi kita, maka kita mendapat kekuatan untuk
mengasihi. Terjemahan Bible In Basic English mengatakan “we have the
power of loving, because he first loved us” (kita memiliki kekuatan mengasihi,
karena Ia lebih dahulu mengasihi kita). Jadi, marilah kita mengasihi bukan
hanya dengan perkataan, tetapi dengan perbuatan dan tindakan kasih (1
Yohanes 3:18). Yang terpenting di dalam kekristenan bukanlah "how much you
have", tetapi "how much you give". Bukan masalah kita berkelimpahan, tetapi
bagaimana kita memiliki pengaruh yang besar, itulah yang lebih penting.
Orang Kristen tidak dinilai berdasarkan berkat Tuhan. Kita dinilai berdasarkan
kasih kepada orang lain. Tetaplah senantiasa memiliki kasih yang sempurna .

Kalau menurut saya dari tema ini akan berbicara

tentang Yesus, karena kasih yang sempurna hanya
dari Dia, kasih itu ialah Dia

Mercy M.Pangemanan
UPK TEKNIK
 “Kasih yang Sempurna"
Kasih yang sempurna itu seperti kasih Tuhan yang
tidak pernah behenti dalam kehidupan kita.
Bahkan kasih yang paling besar dan paling
sempurna adalah ketika DIA mengorbankan dirinya
di kayu salib untuk semua orang berdosa..
Juniarti Stevi Datula'bi Seharusnya lewat ini kita juga bisa belajar untuk
UPK FPIK mengasihi sesama kita dengan kasih yang sama
seperti Tuhan berikan kepada kita.

Dan Belajar untuk mengasihi orang tanpa menuntut balasan, karena kalau
kita menuntut balasan maka kecewa yang akan di dapatkan.

Tuhan mau kita belajar lewat pribadi-Nya, menjadi perpanjangan kasih

Tuhan supaya DiA dinyatakan dalam setiap hal yang kita kerjakan..

Satu hal yang pasti adalah kasih-Nya kepada kita semua tidak akan pernah
bisa kita Selami, dan kasih-Nya yang bahkan mengubahkan kita untuk terus
memandang DIA di atas segalanya dan memampukan kita untuk terus
hidup di dalam DIA.

Kasihnya selalu sempurna untuk kita, selalu terkagum akan rancangan-Nya.

Karena kasih-Nya yang begitu sempurna, DIA mau kita hidup menjadi
berkat buat sesama. Yohanes 3:16 (TB) Karena begitu besar kasih Allah
akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal,
supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan
beroleh hidup yang kekal.
 Kasih yang sempurnah adalah anugrah terindah
yang diberikan Allah lewat perwujudan Yesus
Kristus bagi setiap orang yang mau menerima
kebenaran dan hidip dengan ketaatan penuh
kepada-Nya.
Bagi orang percaya bersentuhan langsung
Anastasya D. Mandang dengan kasih yang sempurna ini merupakan
BKK FIB kemenangan luar biasa yang menuntun kepada
kehidupan baru.
Manusia pada dasarnya merupakan makhluk yang penuh dosa, penuh
dengan ketamakan, tidak layak serta penuh dengan berbagai kelaliman lainya
yang memenuhi hati sehingga manusia dan Allah terpisah. Manusia suda
tidak kudus lagi karena sudah berbuat dosa dan menyakiti hati Allah. Dosa
telah merenggut jiwa umat manusia dan maut adalah hukumanya dan Allah
mengetahuinya. Namun dari pada merasa tidak peduli, Allah malah begitu
berbelas kasihan kepada umat-Nya , Ia tidak mau manusia jatu kejurang
dosa, maka dari itu Allah telah mematakan kutukan maut dengan rela
menjadi manusia dan menjadi kasih yang sempurna bagi penebusan dosa
umat manusia. Sampai hari ini setiap orang yang percaya dan tinggal dalam
kasih karunia merupakan kemurahan Allah saja, karena sesunggunya
anugrah Allah ini di terima bahkan ketika manusia tidak tidak berhak dan
tidak pantas untuk menerimanya.
Hari ini banyak orang yang belum mendengar dan tahu tentang kasih yang
sempurna yang telah Allah berikan bagi dunia ini karena tidak ada yang
memberitahu ataupun alasan lainya. Maka dari itu marilah setiap orang yang
sudah percaya kepada Yesus Kristus tetap terus terbeban dan bersemangat
untuk menceritakankebaikan Allah pada setiap mereka
yang belum tahu dan belum merasakan kasih yang
smpurna dari Allah dalam kehidupan mereka.
 kasih yang sempurna adalah kasih yang
mengasihi dalam perbuatan nyata dan telah
teruji mampu menghadapi berbagai kesulitan,
rintangan dan persoalan hidup yang ada. Kasih
yang sempurna akan tetap setia, tetap sungguh
-sungguh, dan tetap bersama walau apapun
Tesalonika A. Tumey yang sedang terjadi

UPK Kr. Unsrat

Kasih yang sempurna itu adalah kasih Tuhan

kepada manusia ,yang tidak pernah ada habis-
habisnya dan tidak pernah lenyap kepada manusia.

Bobby J. Sihombing
BKK FAPERTA
Olivia A. Mandang
BKK Hukum

Kalau tentang tema, “kasih yang sempurna” itu , bagaimana kita pecara
untuk mengasihi sesama kita, bagaimana kita terapkan dalam kehidupan
sehari-harinya kita , kasih itu murah hati , kalau ada kasih kita tidak akan
mementingkan diri kita sendiri. Yah kalau mengenai kasih itu bagaimana
kita mau hidup di dalam kasih , kita terapkan kasih itu di dalam keluarga
kita , orang di sekitar kita dengan dalam apapun itu yang kita lakukan , jadi
itulah yang dikatan kasih yang sempurna. Kan firman mengatakan ada
iman , pengharapan, dan terutama itu adalah kasih
 Kasih yang sempurna adalah kasih yang teruji
Yulia Tintingon mampu menghadapi berbagai kesulitan, rintangan
BKK FISIP dan persoalan hidup yang ada. Kasih yang
sempurna adalah kasih yang teruji tetap setia, tetap
sungguh2, dan tetap apapun yang sedang terjadi. Kasih yang sempurna
adalah kasih yang tanpa syarat.
Sama seperti kasih Allah disebut kasih yang sempurna, karena kasih dan
penyertaan-Nya itu tidak pernah terbatas dalam menemani kita dalam segala
keberadaannya. Apapun keadaan yang sementara kita alami Tuhan tetap
senantiasa mengaruniakan kasih-Nya kepada kita. Kita tidak bisa
memungkiri, jika Allah selalu setia menyatakan kasih dan penyertaan itu
kepada kita.
Oleh sebab itu marilah kita saling mengasihi satu dengan yang lainnya tanpa
syarat. Sama seperti Tuhan Yesus yang selalu mengasihi kita dalam stiap
musim hidup kita.

Kasih yang sempurna itu adalah kasih yang tiada Theresa Mailangkay
bercacat dan tiada bercela. Seperti dalam 1 Yohanes
BKK FAPET
4:10 "Inilah kasih itu: Bukan kita yang telah
mengasihi Allah, tetapi Allah yang telah mengasihi kita dan yang telah
mengutus Anak-Nya sebagai pendamaian bagi dosa-dosa kita. "
Kasih Allah kepada kita adalah kasih yang sempurna, terbukti lewat
pengorbanan-Nya di atas kayu Salib yang menebus dosa-doa kita. Dan
ketika kita percaya kepada Dia sebagai Juruselamat dan Tuhan kita,
berarti kita telah memiliki Kasih yang sempurna.
Kita yang sudah memiliki Kasih yang sempurna itu juga harus
memancarkan Kasih tersebut kepada semua orang,
terlebih kepada orang-orang yang belum mengenal-Nya,
agar mereka juga bisa mengenal-Nya dan bisa memiliki
Kasih yang sempurna tersebut.
 KASIH YANG SEMPURNA
1 YOHANES 4:7-21
Allah adalah kasih.
Ini adalah pernyataan luar biasa tentang Allah. Harus jelas dipa-
hami bahea kasih bukan Allah. Kasih adalah salah satu karakter Allah.
Yang benar adalah Allah adalah Kasih. Relasi Allah dan manusia
ditandai dan dibentuk oleh kasih. Berbagai perbuatan Allah bagi
manusia adalah tindakan kasih. Namun dalam bagian ini Yohanes
menunjuk kepada puncak pernyataan dan wujud kasih Allah kepada
manusia. Berbagai perbuatan Allah bagi manusia adalah tindakan
kasih. Dialah kasih itu sendiri, tiada kasih diluar diri-Nya. Berarti tidak
ada yang memiliki kasih kecuali ia ada didalam Dia dan sebaliknya
seseorang yang berada didalam Dia pastilah memiliki kasih.

Apakah tidak ada tanda lain selain kasih? Memang benar bahwa kita
tidak dapat mengatakan dengan mutlak bahwa tidak ada tanda
selain kasih, namun adakah yang lebih daripada kasih? TIDAK ADA!
Kebaikan, kemurahan, kesabaran, kesediaan menolong, kepedulian
dan kejujuran; semuanya ini tak akan berarti tanpa kasih. Seorang
dapat berbuat baik terhadap orang lainsebatas respon balik dari orang
tersebut sesuai harapannya. Berbeda halnya dengan seorang yang
melakukannya karena kasih, apapun respon objek kasihnya tidak
akan mengubah kasihnya. Ia dapat mengasihi karena ia hidup dalam
sumber kasih, yang tidak pernah berhenti mengalir. Demikianlah
kasihnya akan terus mengalir menjadi berkat begi orang lain, karena
kasihnya tidak bergantung pada dirinya sendiri yang terbatas, namun
kepada Allah yang tidak terbatas.
 KASIH YANG SEMPURNA
1 YOHANES 4:7-21

Kedatangan Yesus ke dunia adalah bukti kasih Allah (ayat 9). Yesus
datang ke dunia untuk menggantikan manusia. Kematian-Nya mem-
beri hidup kepada manusia yang percaya pada-Nya, dan ini bukan
karena manusia mengasihi Allah. Oleh sebab itu kita tidak dapat me-
mahami kasih Allah jika itu dilepaskan dari kematian Yesus di kayu
salib. Penjelasan tentang kasih Allah diluar salib Kristus adalah
pengertian kasih yang tidak sempurna. Sebab itu kini kita yang telah
menerima kasih Allah harus merespon dan mewujudkan kasih itu da-
lam kehidupan kita (ayat 7, 11). Jika tidak, maka tidak ada bukti bah-
wa kita telah mengalami kasih Allah dan sekarang sedang berelasi
dengan-Nya (ayat 7). Relasi kepada Allah dan sesama harus kita
demonstrasikan dalam kehidupan kita. Hidup dalam kasih merupakan
bukti hidup bersama Allah (ayat 13, 15).

Yohanes denga tegas mengatakan, jika tidak ada kasih kepada

umat Allah didalam hati kita, jangan pernah menyatakan bahwa kita
mengenal Allah. Meski kasih itu belum sempurna, harus tetap dinya-
takan dan harus tetap bertumbuh. Kasih seharusnya tak bersyarat, di-
miliki oleh semua orang dan ditujukan kepada untuk siapapun. Kita
harus berusaha untuk mengasihi ketika tiap saraf didalam tubuh kita
berdenyut didalam kebencian dan keinginan membalas dendam. Salib
Kristus tidak memberi kita pilihan tentang kasih. Kita harus mengatasi
keangkuhan kita dengan taat berusaha mempraktekkan kasih di da-
lam tiap situasi.
 KASIH YANG SEMPURNA
1 YOHANES 4:7-21

Jika kita ingin lebih mengasihi, kita perlu belajar lebih dekat dengan Al-
lah. Relasi yang lemah diantara dua pihak akan dikuatkan bila
keduanya semakin dekat dengan Allah. Sebaliknya, kita tidak dapat
bertumbuh dalam pengalaman kita dengan Allah tanpa mengasihi sa-
tu sama lain. Jika kita sudah mampu mengasihi, kita mesti bersyukur
pada Allah. Namun jika kita merasa kurang mengasihi, kita harus
berdoa, meminta Allah merubah hati kita. Dengan kasih, kita akan
menemukan sukacita yang lebih besar di dalam hidup.

Tuhan Yesus Memberkati 

KASIH PASTI LEMAH LEMBUT

G Am D C G
Kasih pasti lemah lembut, kasih pasti memaafkan
G G7 C Cm G D G D
Kasih pasti murah hati, kasih-Mu kasih-Mu Tuhan

G Am
Ajarilah kami ini saling mengasihi
D C G
Ajarilah kami ini saling mengampuni
G G7 C Cm
Ajarilah kami ini kasih-Mu ya Tuhan
G D G
Kasih-Mu kudus tiada batasnya
Yohanes 3:16
Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia
telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap
orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan
beroleh hidup yang kekal.

Roma 5:8
Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepa-
da kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita,
ketika kita masih berdosa.

Efesus 2:4-5
Tetapi Allah yang kaya dengan rahmat, oleh karena kasih-
Nya yang besar, yang dilimpahkan-Nya kepada kita, telah
menghidupkan kita bersama-sama dengan Kristus,
sekalipun kita telah mati oleh kesalahan-kesalahan kita --
oleh kasih karunia kamu diselamatkan
1 Yohanes 4:9
Dalam hal inilah kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita,
yaitu bahwa Allah telah mengutus Anak-Nya yang tunggal ke
dalam dunia, supaya kita hidup oleh-Nya.

Roma 5:5
Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena
kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita
oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada
kita.

Galatia 2:20
namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup,
melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku
yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh
iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan me-
nyerahkan diri-Nya untuk aku.
Tanggal Nama Prodi Angkatan
1 Febriety Keintjem Biologi 2007
1 Veisy M. Walangitan Farmasi 2014
1 Immanuela I. Mandias Farmasi 2018
1 Vera Massie Matematika 2006
2 Finka Palit Biologi 2015
2 Vanesa Angela Kanine Biologi 2018
2 Ferdy Lahaube Fisika 2006
2 Ferdinan Samandi Kimia 2007
2 Liberty P. Malangngi Kimia 2008
3 Wanti Tandi Payung Farmasi 2014
3 Florendo F. Tuegeh Kimia 2009
3 Citra Justiven Tinau Kimia 2019
3 Ivana Manangkabo Matematika 2019
4 Natanael Raymond Roring Farmasi 2013
4 Yoma Seivia Tarukbua Farmasi 2014
4 Angellia G. Yetto Farmasi 2018
4 Valent Rewah Farmasi 2018
4 Resti Maradung Kimia 2007
4 Falles Raintung The Kimia 2009
4 Anastasya Bahaholo Kimia 2018
4 Kezia K. Tumilaar Matematika 2011
4 Nathan Pareda Matematika 2011
4 Fiani Hormati Matematika 2014
5 Ivana Nuskefin Reinard Farmasi 2018
5 Christian Lanes Farmasi 2019
5 Veronica Tasik Kimia 2009
5 Fernando N Kimia 2014
5 Cindy B.P. Gultom Kimia 2018
5 Varra Wuwung Matematika 2008
Tanggal Nama Prodi Angkatan
5 Kristi Wolele Matematika 2016
6 Yuslin Rantika P Biologi 2019
6 Alvina Maria Dengen Biologi 2019
6 Fitriana Pandiangan Matematika 2018
7 Febiola Kalalo Biologi 2019
7 Sarai R.F. Korban Farmasi 2018
7 Catalina A. J. Makinggung Farmasi 2019
7 Feibe Janis Fisika 2003
7 Feibianti F.Pantouw Kimia 2018
7 Meriam F. Sumampow Kimia 2018
7 Frenly Wongkar Matematika 2004
7 Dahlia Purba Matematika 2006
7 Fernando Y Solar Matematika 2016
8 Pience Veralny Maabuat Biologi 2000
8 Florecia Angela Sondakh Farmasi 2012
8 Veronica Rorong Farmasi 2018
8 Verolando Manopo Kimia 2009
8 Sasula Walangitan Kimia 2019
9 Steveano Awuy Biologi 2001
9 Ivane Sumarau Biologi 2015
9 Febriani Maselkosu Biologi 2016
9 Febyola K. Angkow Biologi 2019
9 Steven Bandong Fisika 2010
9 Febriana Karatem Kimia 2004
9 San Mataputun Kimia 2009
9 Gilbert M. Tjkarta Kimia 2018
9 Dikky Maivino M Matematika 2016
9 Sanly Deremi Matematika 2018
10 Setty Lesar Biologi 2000
10 Veronika Saraung Farmasi 2014
Tanggal Nama Prodi Angkatan
10 Irma F. Wahongan Farmasi 2018
10 Romy Biri Matematika 2008
10 Fernando Paath Sistem Informasi 2017
11 Feibby Sajow Biologi 2000
11 Vallencia M. Lande'eo Fisika 2019
11 Valentsia Sumaki Matematika 2019
11 Ferrent Tacoh Sistem Informasi 2019
12 Marfela Supit Biologi 2001
12 Ivandri Victor Kirauhe Biologi 2011
12 Tuti Angganetha Lololuan Biologi 2014
12 Rowland E R Mangaris Biologi 2016
12 Griffin A D. Rambi Kimia 2011
12 Virginia Feronicha Assa Kimia 2018
13 Anastasia Kazia Friany Lisi Farmasi 2012
13 Endro Josua Farmasi 2017
13 Jesikha Sharen Salikode Farmasi 2019
13 Evanda E. Sacalats Kimia 2017
14 Ferdi Tatahede Farmasi 2008
14 Vinny Valentina Kaitu Farmasi 2018
14 Melisa M. Rongkonusa Fisika 2011
14 Rivo Kakunsi Kimia 2002
14 Favrice Moses Matheosz Kimia 2019
15 Ester Lombogia Biologi 2019
15 Ranny N. E. Ismoyo Kimia 2009
15 Fanda Venna Tumiwa Matematika 2018
16 Denny Kumambow Biologi 2000
16 Juita Sandra Dewi Tatara Farmasi 2018
16 Else Radja Kimia 2005
16 Christina T Dareda Kimia 2016
17 Renalda F. Patty Farmasi 2011
Tanggal Nama Prodi Angkatan
17 Febryanti A. Laumba Farmasi 2013
17 Devinia Assa Kimia 2019
17 Freiner Lalensang Matematika 2018
18 Triayuwulandari Lambani. Biologi 2018
18 Febrianti Mangensiaga Fisika 2015
19 Thresya Sumarandak Biologi 2000
19 Marsina C. Maatoke Kimia 2019
20 Marlon Lahope Biologi 2006
20 Ira Manggribeth Biologi 2015
20 Wulan S. Londok Farmasi 2012
20 Lady Diana Logor Farmasi 2013
20 Fedrik Mugu Kimia 2019
20 Devi Managhupia Matematika 2003
20 Suluh S. Mamahit Matematika 2008
20 Villy F Setiono Matematika 2016
21 Samuel T.J. Moleong Biologi 2018
21 Oni Taliawo Fisika 2014
22 Feybe Mait Biologi 2001
22 Richie Pakasi Kimia 2001
22 Elvany J. Dangeubun Kimia 2019
22 Herlina Marpaung Matematika 2005
22 Anggreani Febiola Sulaiman. T Matematika 2017
22 Angelia Adatunaung Matematika 2019
23 Fenezia Y. Lumempow Farmasi 2018
23 Verensia H Dalisang Fisika 2016
23 Dini Lestari Fisika 2019
23 Ferna Rondonuwu Kimia 2001
23 Thalia Vina Tamuntuan Sistem Informasi 2017
24 Fhandy pandey Fisika 2010
25 Angeli Putri Wentong Biologi 2019
Tanggal Nama Prodi Angkatan
25 Fiske W. E. Malota Farmasi 2014
25 Viocindy Riska Nusaly Farmasi 2019
26 Samuel F. Lumantouw Biologi 2008
26 Bethania Doaly Biologi 2018
26 Fras Korompis Farmasi 2008
26 Rifkah Febe Erny Rindorindo Kimia 2001
26 Rinny Tutud Matematika 2014
27 Calvin Sumangkut Biologi 2000
27 Ellen Tambingon Biologi 2000
27 Dona Rana Biologi 2016
27 Gea Fani Patading Biologi 2018
27 Liria Cheland Bawihu Farmasi 2013
27 Beny Misah Kimia 2007
27 Bonita Loise E. Sihombing Matematika 2018
27 Ferdinand Yabie Sistem Informasi 2017
28 Veronica Siwi Biologi 2018
28 Agung Makahanap Kimia 2001
28 Merry Feibe Gala Kimia 2001
28 Putri Patricia Watulingas Matematika 2013
28 Febrifke A. Kanal Matematika 2014
29 Valensia Febe Mangindaan Biologi 2018
29 Valency Veronica Tulis Fisika 2017
29 Vanda Ribka Lengkong Kimia 2001
Setelah sekitar 2,5 tahun Tim Penyusun
Pedoman Pelayanan (TP3) BKK FMIPA
UNSRAT bertugas, akhirnya Pedoman Pe-
layanan BKK FMIPA UNSRAT selesai
juga dikerjakan. Ada begitu banyak proses pelayanan ini untuk Kristus demi kemuli-
yang Tuhan ijinkan terjadi dari kurun
waktu sejak diteguhkan pada tanggal 4
Februari 2005 hingga Pedoman Pelayanan
ini selesai dikerjakan. Mulai dari doa ber-
sama, retreat, adu argumen dalam
pertemuan-pertemuan rutin, bahkan ke-
rendahan hati untuk menerima bahwa
terkadang pendapat beberapa orang
lebih baik dari pada pendapat seorang
saja.
Dari kesemua proses yang dialami mem-
buktikan bahwa pelayanan ini memang
milik
Kami telah menyelesaikan bagian kami
dalam menyusun Pedoman Pelayanan ini,
dan kami percaya aka ada barisan lain
sesudah kami yang akan meneruskan
aan Bapa di surga dengan penyertaan
Roh
Kudus. Kami percaya Pedoman ini akan
bermanfaat sebagaimana Kristus sebagai
kepala pelayanan ini menginginkannya.
Istilah TP3-ers (baca:tepers) muncul ka-
rena penghematan biaya untuk sms
pertemuan TP3. Namun akhirnya ini men-
jadi umum bagi anggota TP3. Berikut ini
anggota TP3-ers berdasarkan SP BKK
FMIPA UNSRAT no.07/Sp/BKKFMIPA/

1. Mariska Margaret Pi- 5. Elisabet Ambow (Elis) 9. Hendra Chandra

toi (Ing) (Echa)
6. Frangky Denny Ku-
2. Rudolf Abraham mambouw (Deny) 10. Pangky Kondoy (QQ)
Tangkuman (Udolf) 7. Imanuel Medy Pasan- 11. Jackson Theofilus
3. Irene Melisa Jacob da (Medy) Pendong (Theo)
(Iren) 8. Grace Eke Deity Ru- 12. Satria Adiguna
4. Adnyana Lucy Salasa mengan (Ghe) Mangunkusumo (Prima)
(Ucy)
PENCARIAN DANA KREATIF
3, 5, 6, 10, 13, 17, 20, 24, 27 Februari

DOOR TO DOOR
5 dan 19 Februari

BERSIH-BERSIH BKK
15 Februari

KONSER D0A
20 Februari

IBADAH FAKULATAS
21 Februari