PEMERINTAH
K AKERANGKA
B U P AACUAN
T E KERJA
N D(KAK)
AIRI
DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG
I. Uraian Pendahuluan
1. Latar Belakang Tata ruang adalah wujud struktural dan pola pemanfaatan ruang, baik
direncanakan maupun tidak. Yang dimaksud dengan wujud struktural
pemanfaatan ruang adalah susunan unsur-unsur pembentuk rona
lingkungan alam, lingkungan sosial, dan lingkungan buatan yang secara
hirarkis dan struktural berhubungan satu dengan yang lainnya membentuk
tata ruang. Sedangkan yang dimaksud dengan pola pemanfaatan ruang
adalah bentuk pemanfaatan ruang yang menggambarkan ukuran, fungsi,
serta karakter kegiatan manusia dan atau kegiatan alam.
Tujuan:
Kegiatan Penyusunan Revisi Materi Teknisi RTRW Kabupaten Dairi
tahun 2014 - 2034 bertujuan untuk penyempurnaan Rencana Struktur
Ruang, Rencana Pola Ruang dan Indikasi Program disertai ketentuan
zonasi sebagai acuan dalam melaksanakan kegiatan pembangunan
sebagai telah menjadi rekomendasi Hasil Peninjauan Kembali RTRE
Kabupaten Dairi 2014 - 2034.
3. Sasaran Sasaran kegiatan Kegiatan Penyusunan Revisi Materi Teknisi RTRW
Kabupaten Dairi tahun 2014 - 2034 adalah :
Terselenggaranya kegiatan penataan ruang yang menghasilkan Revisi
Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Dairi 2014 – 2034.
Terlaksananya proses transfer pengetahuan dan peningkatan
kemampuan aparat Pemerintah Kabupaten Dairi dalam pelakasanaan
penataan ruang di Kabupaten Dairi.
5. Sumber Pekerjaan ini dibiayai dari sumber pendanaan: APBD Kabupaten Dairi Tahun
Pendanaan Anggaran 2020 melalui DPA Kegiatan Penyusunan Revisi Materi Teknisi
RTRW Kabupaten Dairi ek, TA. 2020 dengan Nomor DPA SKPD: ……………...
dengan pagu anggaran sebesar …… (…………)
8. Pedoman Pedoman umum dan petunjuk teknis yang dipergunakan dalam kegiatan ini,
Umum dan antara lain:
Petunjuk
Pedoman Pemantauan dan Evaluasi Pemanfaatan Ruang Wilayah Kota
Teknis
Berbasis Sistem Informasi Geografis;
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Sumatera Utara Tahun 2015-
2035;
Peraturan Menteri Agraria Tata Ruang/ Kepala BPN No.1 Tahun 2018
tentang Pedoman Penyusunan RTRW Provinsi/ Kabupaten/ kota.
9. Referensi Kegiatan Penyusunan Revisi Materi Teknisi RTRW Kabupaten Dairi ini
Hukum didasarkan pada beberapa peraturan perundangan sebagai berikut:
UU No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang;
Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2010 Penyelenggaraan
Penataan Ruang;
Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 2013 tentang Ketelitian Peta Tata
Ruang;
Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 2010 tentang Bentuk dan Tata
Cara dan Peran Masyarakat dalam Penyelenggaraan Penataan Ruang;
Peraturan Pemerintah No.13 tahun 2017 tentang Perubahan Atas PP. 26
Tahun 2008 Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional
Peraturan Menteri Dalam Negeri No.13 Tahun 2016 tentang Evaluasi
Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Tata Ruang Daerah.
Peraturan Menteri Agraria Dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan
Nasional Nomor 8 Tahun 2017 Tentang Pedoman Pemberian
Persetujuan Substansi Dalam Rangka Penetapan Peraturan Daerah
Tentang Rencana Tata Ruang Provinsi Dan Rencana Tata Ruang
Kabupaten/Kota.
Peraturan Menteri Agraria Tata Ruang/ Kepala BPN No.1 Tahun 2018
tentang Pedoman Penyusunan RTRW Provinsi/ Kabupaten/ kota.
Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Utara Nomor 2 Tahun 2017
tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Sumatera Utara 2017-
2037.
Peraturan Daerah Kabupaten Dairi Nomor 7 Tahun 2014 tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Dair tahun 2014–2034.
10. Lingkup Ruang lingkup kegiatan Penyusunan Revisi Materi Teknisi RTRW Kabupaten
Pekerjaan Dairi adalah mempersiapkan kelengkapan dan persyaratan yang
dibutuhkan dalam rangka revisi perda dimaksud yang meliputi beberapa
aspek sebagai berikut:
1. Aspek administrasi yang terdiri atas identifikasi kelengkapan data dan
informasi yang disajikan dalam rancangan perda tentang Perubahan
Perda Kabupaten Dairi Nomor 7 Tahun 2014 tentang RTRW Kabupaten
Dairi Tahun 2014-2034.
2. Aspek administrasi yang terdiri atas identifikasi kelengkapan data dan
informasi yang disajikan dalam rancangan perda tentang RTRW
Kabupaten Dairi.
3. Aspek kebijakan yang terdiri atas keserasian antara kebijakan nasional,
kebijakan provinsi, dan kebijakan Kabupaten Dairi yang berimplikasi
terhadap tata ruang.
Secara teknis, lingkup kegiatan yang perlu dilakukan adalah :
Melakukan kajian kebijakan tata ruang dan wilayah makronya
(regional analysis dan rencana diatasnya);
Melakukan review kebijakan dan program pembangunan kabupaten
yang ada termasuk review terhadap RTRW sebelumnya;
Melakukan analisis fisik dasar wilayah kota berdasarkan data citra
satelit yang diperoleh berdasarkan ketersediaan tahun terakhir dan
data lapangan;
Melakukan analisis fisik dasar wilayah kota berdasarkan data citra
satelit yang diperoleh berdasarkan ketersediaan tahun terakhir dan
data lapangan;
Melakukan analisis fisik dasar wilayah kota berdasarkan data citra
satelit yang diperoleh berdasarkan ketersediaan tahun terakhir dan
data lapangan;
Melakukan analisa struktur dan pola ruang wilayah;
Merumuskan permasalahan pokok tata ruang wilayah;
Merumuskan konsep RTRW Kabupaten Dairi yang berisi tujuan,
kebijakan, strategi, rencana struktur ruang, rencana pola ruang,
arahan pemanfaatan ruang dan arahan pengendalian pemanfaatan
ruang;
Menyusun Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Dairi
berdasarkan hasil diskusi dan kesepakatan (perbaikan dari konsep
RTRW Kabupaten Dairi).
Penyusunan draft Ranperda tentang RTRW Kabupaten Dairi.
11. Metodologi Penyedia Jasa diharuskan menyusun metodologi yang sesuai dengan kaidah
teknis dan lingkup kegiatan dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran.
Metodologi yang dimaksud harus mencakup beberapa hal namun tidak
terbatas:
a. Metodologi Pustaka dan Instansional
Dalam tahapan ini tenaga ahli diharuskan untuk:
- Mencari isu-isu terkait pembangunan di bidang penataan ruang di
Kabupaten Dairi;
- Mempelajari teori-teori terkait dengan penataan ruang dan
implikasi teori tersebut pada pembangunan di Kabupaten Dairi;
- mempelajari dan mengacu berbagai ketentuan yang diatur dalam
peraturan perundangan terkait dengan evaluasi RTRW.
b. Metodologi Analisis
Analisis yang dilakukan harus mengindentifikasi data yang sudah
diperoleh hingga perumusan evaluasi sebagai masukan dalam
peninjauan kembali dan revisi RTRW Kabupaten Dairi serta
mengidentifikasi data hingga melengkapi kebutuhan materi penyusunan
revisi RTRW Kabupaten Dairi. Analisis meliputi kuantitatif dan kualitatif
yang saling mendukung untuk menghasilkan kesimpulan evaluasi yang
lebih comprehensive. Analisis ini dilakukan sebagai tambahan atas hasil
evaluasi yang telah dilakukan sekaligus menyusun naskah perubahan
revisi perda tata ruang beserta lampiran antara lain album peta, indikasi
program, arahan zonasi dan lain-lain.
12. Keluaran Pekerjaan Jasa Konsultasi Penyusunan Revisi Materi Teknisi RTRW
Kabupaten Dairi sedianya akan menghasilkan keluaran sebagai berikut:
a. Tersedianya substansi teknis RTRW Kabupaten Dairi Tahun 2014-2034;
b. Tersedianya Ranperda RTRW Kabupaten Dairi Tahun 2014-2034;
c. Tesedianya album peta RTRW Kabupaten Dairi Tahun 2014-2034.
16. Penyedia Jasa Jasa Perencanaan Penataan Ruang Sub kualifikasi Jasa Perencaan dan
Perancangan Perkotaan
17. Tenaga Ahli Tenaga Ahli yang diperlukan pada kegiatan ini, dengan kualifikasi sebagai
berikut:
Jumlah
Posisi Tugas Kualifikasi
Orang
Tenaga Ahli:
Ahli Sebagai penanggung Pendidikan S-2 1 (satu)
Perencanaan jawab pekerjaan secara Jurusan Teknik
keseluruhan dan Planologi/Pere
bertanggung jawab secara ncanaan
langsung kepada Pemberi Wilayah dan
Tugas. Kota/Rancang
Kota dengan
Mengatur semua personil pengalaman
yang terlibat dalam profesional
pekerjaan pengambilan minimal 5
data lapangan. (lima) tahun di
bidangnya atau
Menyusun rencana kerja
S-1 Jurusan
dan pembagian tugas
Teknik
kerja.
Planologi/Pere
Mengarahkan tenaga ahli ncanaan
dalam melaksanakan Wilayah dan
tugas dan tanggungjawab Kota dengan
sesuai dengan bidang pengalaman
keahliannya. profesional
Bertanggungjawab dalam minimal 8
penyusunan materi (lima) tahun di
laporan. bidangnya yang
Bertanggung – jawab dibuktikan oleh
terhadap survey keterangan dari
instansional untuk pemberi kerja
mencari data yang dan memiliki
dibutuhkan sertifikat
Bertanggung – jawab keahlian madya
dalam pelaksanaan bidang
asistensi, konsultasi, dan Perencana.
pembahasan secara
berkala dengan pemberi
tugas, instansi terkait;
Memberikan arahan
dalam penyusunan
evaluasi struktur dan pola
ruang;
Untuk kegiatan ini diharapkan dapat diselesaikan dalam waktu 4 (empat) bulan sejak
ditandatanganinya Perjanjian Kontrak Kerja dan jangka waktu pelaksanaan selama 120 (serratus
dua puluh) hari kalender terhitung sejak keluarnya Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK).
19. Laporan Laporan Pendahuluan merupakan laporan awal yang memuat gambaran
Pendahuluan awal kegiatan serta metodologipelaksanaan pekerjaan. Laporan disajikan
dalam kertas ukuran A4. Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya 30
(tiga puluh) hari kalender sejak SPMK diterbitkan.
20. Laporan Laporan merupakan laporan yang memuat hasil pengumpulan data serta
Antara analisis data yang merupakan fakta dan analisis kawasan perencanaan,
dilampiri data hasil survey. Laporan disajikan dalam kertas ukuran A4.
Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya 90 (sembilan) hari kalender
sejak SPMK diterbitkan.
21. Laporan Akhir Laporan ini merupakan laporan akhir yang berisikan penyajian hasil
analisis semua aspek dan evaluasi bagi rencana struktur dan pola ruang
Kabupaten Dairi sebagaimana yang tertuang dalam tahap pengerjaan di
atas serta hal – hal lainnya yang diatur di dalam tujuan, sasaran dan ruang
lingkup yang diatur di dalam KAK.
Laporan ini diserahkan sebelum berakhirnya masa kontrak, setelah
disempurnakan dari hasil pemaparan dan diskusi dengan pengguna jasa.
Laporan ini diserahkan sebanyak 5 (lima) eksemplar.
22. CD/ DVD Yang berisikan semua data yang diperoleh dan jenis laporan yang telah
laporan disusun dalam bentuk softcopy dan dapat diolah (MS Word, MS Excel, Cad,
dsb). CD laporan disampaikan bersamaan dengan penyampaian laporan
akhir sebanyak 5 (lima) keping.