Disusun Oleh :
Elvira Rizka Pradiviana (17051010029)
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa karena atas kehendak-Nya
Portofolio ini dapat terselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya. Penulisan
portofolio ini bertujuan untuk mengumpulkan Tugas Arsitektur Nusantara dengan objek
analisa masjid nusantara. erkat bimbingan dari berbagai pihak akhirnya portofolio ini
dapat terselesaikan walaupun masih terdapat kekurangan di dalamnya.
Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada dosen Arsitektur Nusantara Ibu
Fairuz Mutia ST,MT. Yang telah membimbing saya dalam proses penyusunan portfolio
arsitektur nusantara ini dan teman-teman jurusan Arsitektur yang Saya banggakan.
Tiada gading yang tak retak, begitupun dalam portfolio ini masih jauh dari kata
sempurna baik dari materi maupun teknik penyusunan. Oleh karena itu, kritik dan saran
yang yang membangun sangat diharapkan agar portofolio ini menjadi lebih baik.
Semoga dengan adanya portfolio ini dapat menambah wawasan bagi saya sebagai
penulis dan pembaca dalam mencari referensi tentang arsitektur masjid nusantara.
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................1
DAFTAR ISI ....................................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Sejarah masjid rahmat.................................................................................................3
1.2 Analisa lokasi masjid rahmat.......................................................................................4
3
BAB 1
PENDAHULUAN
4
pula membangun tempat ibadah di Kampung Penilih Surabaya. Setelah itu kemudian
membangun masjid di Ampel Dento yang dikenal dengan nama Masjid Ampel seperti
sekarang ini. Dari tahun ke tahun Langgar Rahmat yang dulu terbuat dari bilik bambu
mengalami pemugaran dan dijadikan masjid. Masjid rahmat baru direnovasi sekitar
tahun 1967. Saat itu negara sudah merdeka. Masjid ini dipugar untuk bisa menampung
banyak jemaah yang ingin belajar agama Islam dan beribadah.
Oleh arsitek Surabaya Abu Ali, masjid dibuat menjadi dua lantai. Dengan gaya
bangunan yang cukup klasik, desain masjid disesuaikan dengan kelokalan Surabaya.
Ada lima pintu pilar di serambi masjid. Bentuknya seperti daunnya semanggi yang
berfilosofi identitas kota surabaya. Saat ini luas bangunan masjid Rahmat adalah 850
meter persegi. Dan dibangun pelataran parkir yang cukup luas untuk bisa menampung
para jemaah yang selalu padat di bulan suci seperti sekarang ini
5
BAB 2
KAJIAN DAN ANALISA OBJEK
2.1.Kajian objek
Gambar : Masjid raya makassar dengan desain yang megah dan berlanggam
india
2. Langgam masjid yang sedang mengalami proses menuju keluar dari ciri khas
Arab namun dengan tetap mengambil kubah sebagai bentuk dasar atap. Contoh
masjid yang ada di nusantara yaitu masjid istiqlal jakarta,masjid ta’awun,bogor.
3. Langgam masjid yang sedang dalam proses berjuang dalam mendeformasi ciri
utama lokalitas masa lalu atau dengan kata lain sedang mencari ciri khas
6
nusantara. Pada umumnya masjid dengan langgam ini masih memakai ornamen
geometris islam dengan mencampurkan langgam lokal tempat masjid tersebut
berada. Contohnya masjid al markaz di makassar,masjid manarul ilmi its,masjid
agung batam dan lain-lain
7
lokal agar dapat dengan mudah diterima di masyarakat dan memiliki ciri khas suatu
daerah dan juga pada langgam masjid kecil yang memang didesain untuk kapasitas
yang sedikit dibanding masjid besar.
Teori Galih Widjil Pangarsa dalam buku Starchitect & The Beauty Of The
Beast
Arsitektur yang baik hendaknya memperhatikan beberapa aspek,yaitu :
1. Keunikan
Sebuah karya harus selalu memiliki keunikan, entah itu keunikan yang berasal
dari bentukan suatu karya maupun makna dan filosofi yang ada di dalamnya.
Begitu juga dengan karya arsitektur, dengan keunikan maka berbagai macam
karya akan menjadi terpisah” dan memiliki ciri khas atau identitas yang berbeda
antara yang satu dengan yang lain.
2. Orisinalitas
Dalam membuat suatu karya,diperlukan pengorbanan untuk mencapai hasil yang
maksimal. maka dari itu,orisinalitas sangat dijunjung tinggi dalam pembuatan
suatu karya. Dalam karya arsitektur,gaya arsitektur selalu berkembang dengan
mengambil atau terinspirasi oleh gaya yang telah berkembang sebelumnya.
Contoh pada laggam arsitektur modern yang secara keseluruhan hampir sama
bentuk dasarnya, namun selalu ada bagian yang menjadi ciri khas suatu langgam
di masa tertentu sesuai teknologi yang berkembang pada masa itu.
3. Kesahajaan
Pada arsitektur masjid sangat menjunjung tinggi hubungan antara manusia dan
tuhan/ hablumminallah, hubungan sesama manusia / hablumminannas dan
hubungan manusia dengan alam. Serupa dengan konsep arsitektur hindu budha
yang telah berkembang jauh sebelum peradaban islam. Dapat disimpulkan
bahwa, arsitektur tidak hanya berupa bentuk fisik suatu bangunan yang dapat
menaungi manusia dengan segala keunikannya. Namun jauh didalamnya
terdapat unsur unsur rohaniah yang berkaitan dengan spiritual dan empati.
8
2.2. Analisa objek
9
Gambar : masjid rahmat terdiri atas 2 bangunan,bangunan masjid dan kantor
pengurus
Bentuk atap masjid
10
Motif floral pada pintu dan jendela
Gapura menuju kompleks masjid rahmat yang didominasi oleh bentuk bunga
semanggi sebagai ciri khas kota surabaya dan menyerupai bentuk gunungan wayang
yang mengadopsi dari budaya jawa. Halaman depan masjid rahmat digunakan sebagai
tempat parkir atau acara” keagamaan seperti penyembelihan hewan kurban dan lain-
lain.
Warna
Warna yang mendominasi pada bangunan masjid rahmat ini adalah putih.
Melambangkan kesucian tempat ibadah sebagai tempat pertemuan antara hamba dengan
Tuhan dan simbol pembersihan diri dari hal hal negatif menuju fitrah.
11
Penggunaan material
Penggunaan material pada bangunan masjid rahmat hampir sama seperti masjid
pada umumnya. Yakni menggunakan material batu bata dan beton.
Interior masjid rahmat Penggunaan material kaca patri pada langit langit masjid
sebagai ornamen
12
BAB 3
KESIMPULAN
13
DAFTAR PUSTAKA
14
15