Disusun oleh
1. Anton Hardianto p
2. Ayu Yuliyanti
3. Hanita Agustianti
4. Rizky Rahmatullah
5. Taufik Hidayat
Tujuan :
Untuk mendapatkan nilai ujian praktek biologi
Alat :
-kompor
-panci
-sinduk
Bahan :
- tape ketan putih (secukupnya)
-agar akos 2
- cup
-tepung maizena
-gula pasir 200 gram
-susu kental manis
- sendok plastik
-daun pandan
Langkah kerja :
Masukan agar, gula pasir, daun pandan , dan air yang sudah ditakar secukupnya
kedalam panci lalu aduk hingga rata
Setelah itu ambil tepung maizena campurkan dengan air hangat aduk hingga rata,
masukan kedalam agar yang sudah mendidih
Aduk2 lalu masukan tape ketan putih sedikit demi sedikit hingga tercampur rata
Kemudian masukan puding yang telah di masak ke dalam cup
Tunggu hingga dingin setelah dingin masukan kedalam pendingin (freezer?
Puding siap disajikan
Hasil praktek :
Komentar :
Yunus : manis asem,ketanya kurang kerasa
Rendi : asem tapi enak
Nurudin : tekstur lembut tapi terlalu manis
Evi : puding nya manis
Intan : terlalu manis cuman ada rasa asem
Fito : terlalu manis , asem nyah pas , tapi kurang banyak
Ferdi : enak,tapi kurang terasa rasa tapenya
Kesimpulan
Dalam percobaan yang kami lakukan maka kami dapat menyimpulkan bahwa pembuatan
tape harus memperhatikan perbandingan antara penyampuran ragi dan ketan. Serta proses
penyampuran dan penyimpanan tape agar menghasilkan tape yang baik. Juga harus
memperhatikan berapa lama proses fermentasi (hari) karena jika tidak pas, biasanya tapai
ketan kurang enak.
Tape yang diberi ragi dengan takaran terlalu banyak atau kurang menghasilkan rasa yang
kurang maksimal seperti asam atau tidak ada rasa sama sekali. Namun jika takaran tape dan
ragi sesuai, maka rasa yang di hasilkan akan manis.