LAPORAN RESMI PRAKTIKUM

ANATOMI HEWAN
PISCES

Disusun Oleh:

Nama : AdeliaPutri

NIM : K4317001

Kelas :A

Kelompok : 1/Alfian Primahesa

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2018
 Laporan Resmi Praktikum

Anatomi Hewan

I. Judul : Pisces
II. Tujuan : 1. Mengetahui topografi organ-organ pada ikan
2. Mengetahui fungsi organ-organ pada ikan
3. Mengetahui berbagai sistem organ pada ikan
III. Alat dan Bahan :
Alat: -gunting bedah Bahan: Ikan Thunnus atlanticus
-cutter
-lup
-papan parafin
-pinset
-4 jarum pentul

IV. Langkah Kerja :

1. Membuat sayatan melalui anal terus sampai kedepan menuju keatas
2. Mengamati organ pada ikan , meliputi morfologi, topografi, sistem respiratori,
sistem digestoria, sistem sirkulasi, sistem urinaria dan genitalia serta sistem saraf
V. Hasil Pengamatan dan Pembahasan

Morfologi

Gambar Pengamatan
Keterangan Gambar

4
1. Caput
5 15 2. Truncus
1 3. Caudal
13 4. Mulut(oral)
16 5. Organon visus
6 6. Pinnae dorsalis 1
7. Pinnae pectoralis
7 8. Linea lateralis
2 9. Pinnae dorsalis 2
8 10. Pinnae caudalis
11. Finlets
12 12. Pinnae analis
9 13. Operculum
14.Caudal penducle keel
11 15.Preoperculum
3 16. Membran
branchiostegal

10
14
Gambar Referensi

Sumber :
 Deskripsi

Deskripsi Morfologi Thunnus atlanticus: Secara umum tubuh ikan terbagi menjadi atas 3
bagian:
1. Caput( kepala), meliputi:
 Cavum oris: terletak di rostrum diantara bibir atas dan bibir bawah,
berfungsi untuk memasukkan makanan
 Organon visusyang: terletak disamping kepala, terbagi menjadi dua bagian,
tidak mempunyai kelopak mata
 Oral (mulut) : terletak didepan kepala
 Operculum : penutup insang yang jumlahnya sepasang terletak di bawah
mata,struktur agak kaku
 Pre-operculum: terletak paling depan, bentuknya seperti sabit
 Membrana brankhiostegi : selaput tipis yang melekat pada pinggiran tutup
insang sebelah belakang untuk menahan agar air tidak masuk ke dalam
rongga insang sebelah belakang

2. Truncus
Permukaan kulit terdapat sisik-sisik yang sangat halus, sehingga ketika diraba
hampir tidak terasa. Memiliki kulit yang tebal. Permukaan kulit tidak licin.
Morfologi pada badan mliputi:
 Pinnae dorsalis: sirip ikan yang terletak dibagian dorsal. Sirip ini berfungsi
untuk menstabilkan tubuh.
 Linea lateralis: garis memanjang di sisi lateral sepanjang badan mulai dari
pangkal kepala sampai pangkal ekor, berfungsi sebagai indra keenam ikan
 Pinnae pectoralis: sirip ini terletak di posterior operkulum atau disebut juga
pada pertengahan tinggi kedua sisi tubuh, berfungsi untuk melakukan
pergerakan maju, ke samping dan diam (mengerem).
 Pinnae caudalis
 Pinnae analis
Sumber
Topografi

Gambar Pengamatan Keterangan Gambar

1. Lubang urogenital
2. Vesica urinaria
3. Gonad
4. Liver
5. Ren
6. Dorsal aorta
1 7. Intestinum
8. Cor
2 9. Ventriculus
10. Vesica felea

3
7

4 5

8 9 10
 Gambar Referensi

Sumber :

Deskripsi
 Sumber

Sistem Respirasi

Gambar Pengamatan Keterangan Gambar

 1. Operculum
2. Rigi-rigi insang
3. Lembaran insang
4. Tepi operculum yang
5 dipotong
5. Lengkung operculum

2
3 4

Gambar Referensi

Sumber :

Deskripsi
Sumber
Sistem Pencernaan
1
Gambar Pengamatan Keterangan Gambar
1. Cavum oris
2. Anus
3. Usus
4. Lambung
5. 2
Esophagus

5
 Gambar Referensi

Sumber :

Deskripsi
 Sumber

Sistem Peredaran Darah

Gambar Pengamatan Keterangan Gambar

 1. Cor(jantung)
2. Vasa(pembuluh
darah)

Gambar Referensi

Sumber :
Deskripsi

Sumber
Sistem Urogenitalia

Gambar Pengamatan Keterangan Gambar

6 1. Ureter (ductus meso

nephridicus)
2. Vesica urinaria
(kandung kemih)
3. Vas deferens
4. Ren (ginjal)
5. Gonad
6. Lubang urogenital
 1
2
3

Gambar Referensi

Sumber :
Deskripsi

Sumber
Sistem Saraf

Gambar Pengamatan Keterangan Gambar

1. Otak didalam
tempurung kelapa
2. Linea lateralis

Gambar Referensi 1
2

Sumber :
Deskripsi

Sumber
VI. Kesimpulan

VII. Daftar Pustaka

VIII. Lampiran

IX. Lembar Pengesahan

Surakarta, 28 September 2016

Asisten Praktikum Praktikan

( Nama asisten ) ( nama praktikan)

NIM. NIM.