Anda di halaman 1dari 17

TUTORIAL PBL 2

Sukamanis village people area mostly suffering from caries


disease caused by lack of knowledge and bad behavior in maintaining
dental and oral hygiene. Public Health Care ( PUSKESMAS ) will conduct
a community dental promotion program using audiovisual media to
change their behavior.

Klarifikasi istilah :

1. PUSKESMAS = Pusat Kesehatan Masyarakat, suatu organisasi


kesehatan fungsional yang merupakan pusat pengembangan
kesehatan masyarakat
2. Karies = gigi berlubang
3. Oral hygiene = kebersihan gigi dan mulut
4. Audiovisual = media yang menggunakan suara dan gambar seperti
video,dll.

Perumusan masalah :
1. ( galih )pengerian puskesmas menurut UU dan fungsi puskesmas ?
Puskesmas : adalah pusat kesehatan masyrakat.
- No 75 th.2014 puskesmas : adalah fasilitas pelayanan
kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan
masyrakat dan perseorangan tingkat pertama dengtan
lebih mengutamakan upaya promotif dan prefentif untuk
mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-
tingginya.
Menurut keputusan menkes no.128 th.2004 :
1.pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan
2.pusat pemberdayaan masyrakat
3.pusat pelayanan kesehatan strata pertama
a.pelayanan kesehatan perorangan
b.pelayanan kesehatan masyrakat

2. ( hairiah ) apa yang dapat dilakukan dokter gigi untuk


meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai karies?
-Penyuluhan dan edukasi kepada pasien saat dating
melakukan pemeriksaan
-Dokter gigi mengadakan baksos kecil untuk melakukan
penyuluhan ditempat kecil seperti SD,dll
-Penyuluhan bias melalui audiovisual atau cetak seperti
poster
- melakukan tahap konseling nutrisi, mengidentifikasi pasie
yg memiliki resiko tinggi penyakit gigi dan mulut
- membuat jadwal pola makan
- membuat food diary, catatan makanan yang sering
dikonsumsi pasien
- menetapkan tujuan nasihat kepada pasien yang sudah
dikenali , program dilakukan secara bertahap, untuk tingkat
keberhasilan tinggi
- selain penyuluhan, mengenali pasien antara anak-anak dan
dewasa.
- dilakukan dengan konseling ke ahli gizi
-memberi motivasi, bias dari diri sendiri dan luar ( dokter gigi
berperan )
- penjelasan jenis pelayanan kesehatan kepada fasilitas
pelayanan kesehatan biasanya bentuk kegiatannya dengan
pressrelease( organisasi menyampaikan dengan media
massa seperti tv, radio, media cetak dan online )
- dokter gigi dapat memposting hal2 yang berkaitan dengan
karies, sehingga masyarakat tau pencegahan dan
penanganannya.
3. (chico ) apa jenis-jenis media promotion kesehatan ?
- Media audiovisual : tayangan video
- Media cetak : selebaran, rubric majalah , poster, buku ,
modul untuk promosi
- Dilakukan dengan metode lamgsung : ceramah , peraga
- Media eletronik : tv, radio , film
- Media online : Instagram, dll , website
- Melakukan penyuluhan diberikan stimulus seperti baran
untuk kesehatan mulut
- Menggunakan komik tema kesehatan gigi dan mulut
- Gabungan cetak dan elektronik : spanduk, papan reklame,
tv layar lebar
4. ( arsita ) manakah hasil yang lebih baik, menjelaskan PHBS lewat
media(poster,dll) atau cara langsung ( penyuluhan ) ?
- Tergantung perorangan yang diberikan pelayanan media
promosi, yang bias merubah perilaku hanya pribadi
masing-masing
- Diberikan secara langsung , jika sasaran nya anak2 bisa
diberikan poster jika masyarakat bias dengan ceramah
atau langsung
- Dua2 nya harus seimbang, dokter harus komunikatif agar
point tersampaikan. Ada masyarakat yang kooperatif dan
tidak. Yang lebih baik menggunakan video tetapi juga
harus menjelaskan secara langsung, karena ada yang
tidak langsung paham.
5. ( ita ) apa saja kelebihan dan kekurangan media audiovisual
sebagai dental promotion ?
- Kelebihan : mudah digunakan, menjaga perhatian
pendengar, menyediakan hal2 yang dapat dijadikan dasar
diskusi selanjutnya, lebih menarik ( audiovisual lebih
menarik karena ada stimulus suara dan gambar. Selain itu
, semakin banyak indra yang digunakan semakin mudah
untuk menerima info dan memahami ) , mudah dikenal,
penyajiannya bias di ulang2 ,
- Kekurangan ; kita tidak tahu masyarakat paham atau
tidak, meningkatkan pandangan yang berbeda dan harus
disamakan, sedikit rumit, biasaya mahal, perlu listrik dan
alat canggih untuk produksi
6. ( resta ) apa saja media lain selain audiovisual, kenapa audiovisual
yang dipilih ? ( galih ) apa saja jenis media audiovisual ?
- Media audio : radio , dll
- Media visual : poster , dll
- Media audiovisual :
a. Gerak : perlu peraga,
b. Diam : tidak perlu diperagakan , seperti animasi kartun
khususnya untuk anak-anak , slide presentasi
7. ( vania ) bagaimana cara merubah perilaku untuk menghilangkan
perilaku kebiasaan buruk ?
- Berasal dari diri sendiri dibantu dengan orang lain atau
factor luar
- Berasal dari kesadaran diri sendiri
- Niat
- Mengubah pola kebiasaan
- Motivasi diri sendiri dan keluarga
- Memberikan contoh yang baik kepada orang2
disekitarnnya
- Membuat notes reminder untuk diri sendiri
- Sebagian perilaku berasal dari contoh orang lain, ada 3
cara : pembentukan dengan kebiasaan( perilaku sehari-
hari, jika dilakukan terus meners akan jadi kebiasaan ),
dengan pengertian dan menggunakan model ( contohnya
mencontoh orang tua , guru kepada murid memberikan
informasi )
- Belajar dari kesalahan, sehingga kedepannya tidak
mengulangi
- Perlu ada peran dokter gigi, dokter gigi memberikan
pengetahuan kepada pasien untuk merubah kebiasaan
buruk agar tidak terjadi karies.
- Anak umur 10-11 th tingkat mau belajarnya tinggi, apa
yang dicontohkan pasti diikuti.
8. ( serina ) kegiatan apakah yang selama ini dilakukan puskesmas
sebagai upaya memperkenalkan kesehatan gigi dan mulut ke
mesyarakat ?
Ada 2 program puskesmas :
1. UKGS ( usaha kesehatan gigi sekolah ) ; targetnya
adalah bebas karies pada 50% anak, penyuluhan
dilakukan pertiwulan di 80% SD, sikat gigi bersama
seriap hari di 50% SD. ( belum terlaksana dg baik )
2. UKGMD ( Upaya kesehatan gigi masyarakat desa ) :
meliputi penyuluhan , pemeriksaan gigi ke desa-desa.
Salah satu program puskesmas dengan media
audiovisual untuk penyuluhan. Selain mengetahui
tingkat pengetahuan masyarakat tetapi juga bias
melihat sendiri kasusnya.
9. ( hanna ) apa saja teori behaviorisme ?
Ada 2 teori :
1. Ivan Pavlov ( conditional respons ) : individu dapat
dikendalikan melalui dengan mengganti stimulus alamai
dengan stimulasi yang tepat untuk dapat respon yang
diinginkan
Contoh : dikasih reward untuk kegiatan yang dilakukan
( seperti anak sikat gigi )
2. BFSKINNER : Hubungan antara stimulus dan respon yang
terjadi melalui interaksi dengan lingkungan. Terjadi
perubahan dengan tingkah laku yang terjadi berulang kali
10. ( nanik ) apa saja klasifikasi perilaku masyarakat yang
mempengaruhi tercapainya dental promotion ?
Ada 3 :
1. Perilaku pemeliharaan kesehatan : usaha seseorang untuk
memelihar kesehatan agar tidak sakit dan usaha
penyembuhan jika sedang sakit
2. Perilaku pencarian dan penggunaan system pelayanan
kesehatan
3. Perilaku kesehatan lingkungan yaitu cara seseorang
merespon lingkungan baik fisik maupun social budaya
sehingga lingkunagn tersebut tidak mempengaruhi
kesehatan.
- Ada beberapa tingkah laku khususnya anak :
kooperatif
Kooperatif yang dipaksakan
Tampak gelisah
Penuh ketakutan
Keras kepala
Emosi yang berlebihan
- Menurut frankle
- Ada 3 :
1. Healthy behavior : aktivitas berkaitan dengan upaya
mempertahankan dan meningkatkan kesehatan
2. Illness behavior : aktivitas yang terkena masalah
kesehatan dan cara mengatasinya
3. The sickrolls behavior : orang yang sakit memiliki
peran,hak dan kewajiban.
11. ( vetha ) factor apa saja yang mempengaruhi perilaku
masyarakat ?
- Ada 2 faktor :
1. Internal : keturunan, ras, jenis kelamin, sifat fisik,
2. Eksternal : pendidikan, lingkungan, social-ekonomi
- Factor lingkungan : jika lingkungan bagus ikut
terpengaruh,
- Factor ortu : jika melakukan perawatan ortu cemas,
mempengaruhi anak
- Factor dokter gigi : harus bias berkomunikasi dengan
masyarakat
- Factor kebiasaan : perilaku berulang menjadi kebiasaan,
jika awalnya buruk maka akan menjadi kebiasaan buruk.
- Factor rasa takut : sebaiknya dihilangkan agar dapat
dilakukan perawatan
- Lingkungan fisik : fasilitas kesehatan yang kurang
memadai
- Sifat social : seperti pendapatan ( pendapatan
menentukan pola makan ) , mata pencaharian
- Predisposisi : Meliputi pengetahuan dan sikap
- Factor pemungkin : sarana, prasarana dan fasilitas
- Factor penguat : seperti tokoh masyarakat, undang-
undang
12. (serina ) kebiasaan buruk anak apa saja yg menyebabkan
karies ?
- Kebiasaan memakan makanan manis
- Kurang bersih saat gosok gigi
- Anak-anak pemakai dot saat tidur
- Mengunyah dengan cara mengemut
- Malas ke dokter gigi
- Menghisap jempol
13. ( desriza ) bagaimana strategi dalam melakukan promosi
kesehatan ?
- Planning : mengidentifikasi masalah, menyusun tujuan,
mengetahui sasaran
- Pengorganisasian : memberikan tugas
- Penggerakan pelaksana ( action )
- Melakukan pengawasan : melakukan evaluasi
Ada 3 :
1. Memberikan kekuatan : diberikan peraturan
2. Memberikan informasi : memberikan pengetahua
yang dapat dipahami. Dengan bahasa lugas dan mudah
dipahami
3. Diskusi partisipasi

LO :
1. Teori behaviorisme
- Ada 4 teori
1. Thorndike : teori behavioristik dikaitkan dengan belajar
dan proses antara stimulus yang berupa pikiran,
perasaan atau gerakan.
Ada 3 hukum yang dapaat memperkuat repon :
1. Hukum efek
2. Hokum latihan
3. Hokum kesiapan
2. Ivan Pavlov : melalui percobaan hewan anjing. Dimana
jika ada stimulus yang berulang maka, akan ada
pengulangan respon yang diinginkan
3. Watson : interaksi stimulus dan respon yang berupa
sesuatu yang dapat diamati dan diukur
4.skinner : antara stimulus dengan respon yang
ditunjukkan individu terjadi melalui interaksi dengan
lingkungan. Akan menimbulkan perubahan tingkah laku,
menurut skinner respon yang diterima tidak sedehana.
Karena stimulus akan berinteraksi an menghasilkan
respon
5. Robert gagne : proses suatu organisasi untuk berubah
perilakunya sebagai akibat dari pengalaman yang pernah
dialami
6. albert bandura : adanya teori pembelajaran social
7. notoadmojo : perilaku kesehatan adalah suatu respon
seseorng terhadap stimulus. Stimulus dapat berupa objek
( berupa system pelayanan kesehatan, penyakit ,
makanan dan minuman, lingkungan )
- ada 3 teori :
1. teori insting = perilaku disebabkan insting, berupa
bawaan dan berubah Karena pengalaman
2.Teori insentif = akan mendorong organism untuk
berbuat atau berperilaku
3.Teori atribusi = menjelaskan sebab-sebab perilaku
8. teori karl : yang menganalisis perilaku kesehatan.
Perilaku merupakan fungsi dari niat , dukungan , ada tidak
nya informasi , situasi , otonomi pribadi yang
bersangkutan.
9. teori WHO : yang menyebabkan seseorang berperilaku
tertentu adalah persaan dan pemikiran, tokoh penting
sebagai panutan, sumber daya, perilaku kebiasaan.
10. teori Edwin rey gutri : gabungan teori thorndike dan
Pavlov.
11. teori SOR :
-perilaku tertutup, biasanya respon terhadap stimulus
yang tidak dapat diamati. Diukur dari pengetahuan dan
sikap
-perilaku terbuka : terjadi respon terhadap stimulus yang
dapat diamati. Misalnya anak yang menggosok gigi
setelah makan

2. Klasifikasi perilaku masyarakat

- Perilaku ada 3:
1. Perilaku pemeliharaan kesehatan : usaha seseorang
untuk memelihara kesehatan dan usaha seseorang
untuk penyembuhan jika sedang sakit
2. Perilaku pencarian dan penggunaan system pelayanan
kesehatan atau health seeking behavior : perilaku yang
menyangkut upaya atau tindakan seseorang saat sakit
dan atau kecelakaan untuk berusaha mulai dari cara
treatment sampai mencari penobatan ke luar negri
3. Perilaku kesehatan lingkungan : cara seseorang
merespon lingkungan, baik lingkungan fisik maupun
social budaya sehingga lingkungan tersebut tidak
mempengaruhi kesehatan
- Menurut baker
1. Perilaku sehat : sutau usaha seseorang meningkatkan
kesehatan . terdiri dari makan dengan seimbang,
kegiatan fisik teratur, tidak merokok, minum keras
maupun narkoba, manajemen stress, gaya hidup
positif.
2. Perilaku sakit : kaitannya respon seseorang terhadap
penyakit. kaitannya dengan tindakan seseorang yng
sakit untuk mencari penyembuhan terdiri dari :
a. no action : sakit tersebut diabaikan dan tetap
menjalankan aktivitas sehari-hari
c. Self treatment dan sel medication : self treatment
yaitu seseorang mengobati sendri dengan cara
tradisinal atau modern. Self medication akan mencari
pengobatan keluar yaitu ke fasilitas pelayanan
kesehatan baik modern atau tradisional
d. Perilaku peran orang sakit : tindakan memperoleh
kesembuhan , mengenal fasilitas kesehatan, mendapat
nasihat dokter untuk mempercepat penyembuhan,
tidak melakukan sesuatu yang menimbulkan kambuh.
- Klasifikasi tingkah laku anak ( frankl )
1. Sangat negative : anak menolak perawatan, anak
meronta dan menabgis keras, akan ketakutan
2. Sedikit negative : anak gugup atau menangis, tidak
kooperativ,
3. Sedikit positif : anak menerima perawatan tetapi segan
bertanya pada dokter gigi
4. Sangat positif : anak membuat kontak verbal yang baik
dan berani bertanya pada dokter gigi
- Menurut wraight :
1. Kooperatif : terlihat relaks, rasa takut minimal dan bias
dilkukan tell, show, do
2. Kurang mampu kooperatif : terjadi pada anak usia
muda , dimana komunikasi dan pehamanan masih
kurang
3. Perilaku berpotensi kooperatif : kemampuan untuk
menjalani perawatan dental secara kooperatif.
- Perilaku anak menurut Wilson :
1. Normal atau berani
2. Pemalu atau takut
3. Histeris
4. Memberontak atau menantang
3. Cara penyuluhan yang baik dan benar untuk dental
promotion
Yang harus diperhatikan :
- Membuat rencana atau program : seperti ide dasar,
konsep sampai strategi pelaksaan. Menetapkan masalah
kesehatan yang akan dilakukan .
- Komunikator : sebagai yang mengutarakan penjalasan.
Seseorang itu harus mengerti posisi untuk menjelaskan
kepada anak dan orang dewasa. Komunikator harus
menyesuaikan bahasa.
- Media yang digunakan : harus dipertimbangkan yang
matang karena menyangkut biaya , waktu, dll . untuk
anak-anak lebih mudah dengan lat perga ( boneka, dll)
membuat anak lebih kooperatif dan kudah memahami.
Metode nya dengan bantuan media audiovisual yang
dapat dilihat dan didengar yang dpat dilihat dan
dimengerti dari bahasa yang kita utarakan. Dengan
bernyanyi juga bias digunakan untuk tekhnik menyikat
gigi.
- Pesan yang disampaikan : cara penyampaiannya efektif
agar maksud tercapai.
- Sasaran penyuluhan : orang yang akan diberi penyuluhan
- Ada 3 komponen penting yang harus ada :

1. Komunikator
2. Komponen penerima pesan
3. Komponen pesan seperti materi pembelajaran
Langkah
- Analisis situasi : mengumpulka data di masyarakat
- Penentuan prioritas : ditentukan banyak penyakit nya apa
- Penetuan tujuan : tujuan penyuluhan untuk merubah
perilaku
- Penentuan sasaran : bias ke anak-anak atau dewasa. Cara
penyampain juga berbeda. Ada masyarakat umum,
sekolah dantertentu
- Penentuian pesan : penentuan informasi harus sesuai.
- Penentuan metode : mengacu pada tujuan.
- Penentuan media : dengan alat peraga, power point , dll
- Penentuanrencana penilaian ; jadi tolak ukur
- Penyusun jadwal kegiatan :
Metode :
- One way : seperti ceramah , siaran radio,dll .satu arah
komunikasinya
- Two way : ada komunikasi dua arah ( lebih efektif )
- Kel. Besar : >15 orang
- Kel. Kecil : < 15 orang
UKGS
- Ceramah
- Demonstrasi : dua arah, ada penerima pesan yang
melibatkan kelompok dan pengirim pesan
- Praktik : tindakan yang dilakukan seseorang. Ada sesi
praktik setelah ceramah
Alat bantu
- Media : audio, film, slide, alat bantu dengar , alat bantu
lihat
- Peraga : model gigi, boneka, benda nyata, spanduk
4. Metode dental promotion dan alat yang digunakan (
dengan Evidance based nya )
- Metodenya ada 2
1. One way methode : melibatkan operator yang lebih
aktif
2. Two way : ada komunikasi antara operator dan
sasarannya
- Berdasarkan banyak nya orang :
1. Metode individual : promosi untuk perorangan
seperti bimbingan, interview
2. Metode kelompok : ada 2 kelompok besar
( diadakan ceramah atau seminar ) dan kecil
( seperti diskusi kelompok )
3. Metode massa : beberapa kelompok yang ada ,
seperti ceramah umum. Selain itu ada pidato.
Pendekatannya digunakan untuk member
kesadaran kepada masyarakat terhadap inovasi
pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut ,
tetapi belum sampai ke perubahan perilaku.
Contoh : sstimulasi ( seperti dialog anatara pasien
dan petugas kesehatn lainnya )
Berdasarkan indra penerima :
1. Metode dengan cara memperhatikan :poster,
film, slide
2. Metode mendengarkan : siaran
3. Metode diterima beberapa macam indra :
demonstrasi hasil dan cara, siaran melalui tv
- Media yang digunakan
1. Media cetak : poter, luflet , duplet ,flyer , flip
chart ( biasanya ditempel di tembok, untuk
mengingatkan masyrakat untuk control ke drg
setiap 6 bulan sekali )
2. Elektronik : tv, radio, video, slide ,dll
3. Media papan : billboard,
- Menurut notoadmojo :
1. Metode ceramah : cara menerangkan dan
menjelaskan suatu ide secara lisan
2. Metode diskusi kelompok :
3. Metode curah pendapat : dimana setiap
pendengar memberikan keluhan.
4. Metode panel
5. Metode bermain peran
- Berdasarkan tekhnik komunikasi
1. Langsung : penyuluh langsung berhadapan dengan
sasaran penyuluhan . seperti ada kunjungan rumah . si
penyuluh membicarakan soal yang menaraik perhatian
2. Tidak langsung : penyuluh tidak langsung dengan
sasaran. Memberikannya dengan media atau
perantara. Dengan media cetak dan pertunjukkan film .
diantara media audio dan audiovisual . lebih baik yang
media audiovisual, karena memanfaatkan lebih banyak
indera dari pada yang audio saja.
- Metode makaton : merupakan bentuk penyuluhan untuk
meningkatkan pengetahuan pada anak retardasi mental.
Berupa penyuluhan ditayangkan video animasi, diberi
penomoran gigi yang disikat terlebih dahulu dengan lagu.
Diharapkan daya ingatnya lebih kuat. Dipadukan juga
dengan alat peraga dengan panthom gigi dan sikat gigi .
( UNTUK RETARDASI MENTAL )
- Menurut keefektifannya : 10 % dari yang dibaca, dan 20%
yang kita dengar , 30% yang dilihat , 50 % yang didengar ,
80 % dari yang diucapkan , 90 % dari yang diucapkan dan
dilakukan .
- Metode bermain vs ceramah ? ceramah jauh lebi rendah
hasilnya dari yang metode bermain, karena anak-anak
tidak hanya bermain karena permainan yang dilakukan
nyambung dengan materi yang disampaikan.
- Syarat Alat yang digunakan atau alat peraga :
1. Aman digunakan oleh komunikator dan sasaran
2. Tidak membahayakan , contohnya seperti phantom

gigi, boneka peraga , dll .

Anda mungkin juga menyukai