Oleh:
RESKI MATTE, S.Kep
NIM: 70900119028
Oleh:
RESKI MATTE, S.Kep
NIM: 70900119028
(...........................................) (...........................................)
I. BIODATA
A. Identitas Klien
1. Nama / Nama panggilan : An. L
2. Tempat tanggal lahir / Usia : Makassar, 20 Mei 2018 /3 tahun
3. Jenis Kelamin : Laki - laki
4. Agama : Islam
5. Alamat : jl. Kandea II Lr. 118 A
6. Tgl. Masuk RS : 19 Mei 2020
7. Tgl Pengkajian : 19 Mei 2020
8. Diagnosa Medik : Asma Bronhial
9. Rencana terapi : Infus RL Pemasangan Oksigen
10. No. Rekam Medik : 021345 / Reg. 58230
B. Identitas Orang Tua
1. Ayah
a. Nama : Tn. M
b. Usia : 30 thn
c. Pendidikan : SMA
d. Pekerjaan : Buruh harian
e. Agama : Islam
f. Alamat : jl.Kandea II Lr.118 A
2. Ibu
a. Nama : Ny.T
b. Usia : 29 thn
c. Pendidikan : SMA
d. Pekerjaan : IRT
e. Agama : Islam
f. Alamat : jl.Kandea II Lr.118 A
C. Identitas Saudara Kandung
No Nama Usia Hubungan Status Kesehatan
1 An. A 3 Tahun Penderita Sakit asthma
82 7
0
50 4 43 2 18
8 1
30 2
9
Keterangan:
= perempuan = klien
G1 : Kake dari ayah pasien sudah meninggal karena faktor genetik dan
nenek masih hidup umur 82 tahun sementaran kakek dari ibu pasien
sudah meninggal karena faktor genetik dan nenek pasien masih hidup
B. Cairan
Kondisi Sebelum sakit Saat sakit
Jenis minuman air putih Stop intake oral ,
Frekuensi minum sebanyak anak minta IVFD
Kebutuhan cairan 5-6 gls/hr ( 400-600cc/hr) 1000 cc
Cara pemenuhan Minum IVFD Dextr5 % + Nabic = 4 : 1
( 14 tts/m)
D. Istirahat / Tidur
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jam Tidur :
a. siang 11.00 – 13.00 3 jam
b. malam 19.00 – 07.00 8 jam
2. Kebiasaan saat tidur - -
3. Kesulitan tidur - Sesak karna asma
E. Personal Hygiene
Kondisi Sebelum sakit Saat sakit
1. Mandi:
a. cara Dimandikan Di waslap
b. frekuensi 2 x sehari 1 x sehari
c. alat mandi sabun air hangat
2. Cuci rambut -
a. frekuensi 3 x seminggu Tidak pernah
b. cara memakai sampo -
3. Gunting kuku
a. frekuensi 1 x seminggu -
b. cara memakai gunting kuku
4. Gosok gigi 2 x/ hari Tidak pernah
D. Sistem Pernafasan
1. Hidung : simetris kiri – kanan pernapasan cuping hidung : ( - ) sekret : ( - )
polip : ( - )
2. Leher : tidak ada pembesaran kelenjar thyroid
3. Dada
a. Bentuk dada : normochest
b. Perbandingan ukuran anterior posterior : transversal = 1: 2
c. Gerakan dada : mengikuti napas, terdapat retraksi subcostal, intercostal,
substernal, penggunaan otot bantu pernapasan (+)
d. Suara napas : ronkhi (-) di anterior paru, wheezing (+) di bronchus
e. Clubbing finger
E. Sistem Kardiovaskuler
1. Konjungtiva anemis, bibir sianosis, arteri carotis kuat, tekanan vena
jugularis tidak meningkat
2. Ukuran jantung normal, iktus cordis tidak tampak
3. Suara jantung I, II normal
4. Capillary refilling < 2 detik
F. Sistem Pencernaan
1. Sklera : Ikterik
Program Studi Profesi Ners UIN Alauddin Makassar Angkatan XIVI 9
Reski Matte, S.Kep (70900119028)
Asuhan Keperawatan Pada Anak
2. Bibir : Sianosis
3. Mulut : Tidak ada stomatitis
4. Jumlah gigi : 20 buah, tidak ada caries,
5. Gaster : Normal
6. Abdomen : Hati, ginjal, lien tidak teraba
7. Anus : Tidak ada kelainan
G. Sistem Indera
1. Mata
a. Kelopak mata tidak udema, bulu mata merata, alis tipis
b. Lapang pandang : gerakan bola mata mengikuti arah cahaya
c. Pupil isokor, ukuran 2 mm
d. Respon pupil mengecil bila ada cahaya
2. Hidung
a. Penciuman : Normal
b. Tidak ada secret
3. Telinga
a. keadaan daun telinga simetris kiri kanan
b. kanal auditorius kotor, ada serumen (warna = kuning)
c. fungsi pendengaran : menoleh jika dipanggil
H. Sistem Saraf
1. Fungsi Serebral
a. . Status mental : susah dikaji karena anak tidak kooperatif
b. Kesadaran : Composmentis, GCS = 15
c. Bicara : - ekspresif Klien hanya menangis
- resiptif
2. Fungsi Cranial
a. N I : klien dapat membedakan bau walau sulit
b. N II : lapang pandang = gerakan bola mata mengikuti arah cahaya
c. N III, IV, VI : gerakan bola mata = 6 arah pupil = isokor refleks kornea
= klien menggerakkan mata ke lateral
d. N V : sensorik = dikaji tapi klien tidak memberi jawaban Motorik =
tidak dikaji
e. N VII : sensorik : sulit dikaji motorik : simetris wajah kiri dan kanan
saat klien menangis otonom : sulit dinilai
f. N VIII : pendengaran = menoleh jika dipanggil, keseimbangan = tidak
dikaji
g. N IX : sulit dinilai
h. N X : gerakan uvula sulit dikaji karena klien menangis terus
i. N XI : sternokleidomastoideus = ada tahanan
j. Trapezius= sulit dikaji karena klien lebih banyak tidur di tempat tidur
k. N XII : mampu menjulurkan lidah ke semua arah
3. Fungsi Motorik :
Massa otot = normal
Tonus otot = normal
Kekuatan otot = sulit dinilai
4. Fungsi Sensorik = sulit dinilai
5. Fungsi Serebellum : sulit dinilai
6. Refleks : sulit dikaji karena klien menangis jika disentuh
7. Tanda iritasi meningen tidak ditemukan
J. Sistem Integumen
1. Rambut : warna hitam, tidak mudah tercabut
2. Kulit : warna sawo matang, temperatur hangat, kering, tidak ada ruam,
3. Kuku : warna pucat, tidak mudah patah, kotor
K. Sistem Endokrin
1. Kelenjar thyroid : tidak nampak dan tidak teraba
2. Ekskresi urine biasa , tidak ada polidipsi dan poliphagi
3. Suhu tubuh seimbang, tidak ada keringat berlebihan
4. Tidak ada riwayat air seni dikelilingi semut
L. Sistem Perkemihan
1. Tidak ditemukan oedema palpebra
2. Tidak ada nokturia, disuria, kencing batu, hematuria
M. Sistem Reproduksi
1. Laki laki
2. Keadaan glans penis= bersih, Testis sudah turun
N. Sistem Imun
1. Alergi terhadap cuaca yang dingin
2. Ada penyakit yang berhubungan dengan cuaca : Asma
KLASIFIKASI DATA
- Orang tua klien mengatakan klien sesak - Klien tampak sesak napas
napas - Penggunaan alat bantu pernapasan
- Orang tua klien mengatakan klien batuk - Ekspirasi lebih panjang dari inspirasi
kering - Retraksi subcostal, pergerakan dinding
- Orang tua klien mengatakan klien sangat dada cepat, taktil fremitus simetris
lemah, selalu menangis kanan dan kiri, perkusi hipersonor, dan
- Orang tua klien mengatakan pasien susah auskultasi terdengar vesikuler
berantivitas - Batuk (+)
- Orang tua klien mengatakan klien sulit - Wheezing (+)
tidur karna sesak - TTV :
- Orang tua klien mengatakan klien sering - N : 120 x/ i
terbangun saat tidur - P : 42 x/ i
- S : 36,5 C
- Klien tampak lemah
Bibir berwarna kebiruan, disertai suara
mengi
- Klien rewel
- Klien tampak sulit tidur siang dan tidur
malam
- Klien tampak kesulitan bergerak
MASALAH KEPERAWATAN
No Diagnosa
1. Pola nafas tidak efektif b/d Depresi pusat pernapasan
2. Intolerans Aktifitas Kelelahan b.d. hipoksia dan peningkatan kerja pernapasan
ANALISA DATA
DS : Intolerans aktivitas :
Intrinsik
- Orang tua klien Ekstrinsik Kelemahan
mengatakan klien
Respon imun yang buruk terhadap lingkungan
sangat lemah, selalu
Intoleransi aktivtias
DS :
- Orang tua klien Gangguan pola tidur
Intrinsik
mengatakan klien sulit Ekstrinsik
tidur karna sesak
Respon imun yang buruk terhadap lingkungan
- Orang tua klien
Meransang produksi antibody Ig E
mengatakan klien
sering terbangun saat Ikatan Ag – Ab
tidur
Merangsang parasimpatis saluran napas
DO :
Degranulasi sel mast
- Klien tampak kesulitan
tidur Pelepasan mediator kimia : histamin
- Klien tampak lemah
Akumulasi mucus di bronkus
- TTV :
- N : 120 x/ i
Bronkonstriksi
- P : 42 x/ i
- S : 36,5 C
Sesak nafas
Dispnea
Intervensi Keperawatan
pergerakan dinding
dada cepat, taktil
fremitus simetris kanan
dan kiri, perkusi
hipersonor, dan
auskultasi terdengar
vesikuler
- Wheezing (+)
- Batuk (+)
- TTV :
- N : 120 x/ i
- P : 42 x/ i
- S : 36,5 C
menangis
- Untuk mening
- Orang tua klien
energi
mengatakan pasien
susah berantivitas
DO :
- Klien tampak lemah
- Klien tampak kesulitan
bergerak
- TTV :
- N : 120 x/ i
- P : 42 x/ i
- S : 36,5 C