LAMPIRAN
1. FORM SOAP
PHARMACEUTICAL CARE
PATIENT PROFILE
Tn. / Ny. SS
Presenting Complaint
Batuk dan sesak selama kurang lebih 1 minggu lalu. Dada nyeri waktu batuk, sering
terbangun malam hari, sesak saat aktivitas sehari-hari. Saat berjalan 10 menit nafas tersengal-
sengal. Ada pembengkakan pada tangan, kaki, perut selama 1 minggu
Diagnosa kerja :
Diagnosa banding :
Pemeriksaan Fisik
Tgl Waktu BP HR Temperatur (ºC) Respiratory rate (kali/menit)
(mmHg) (kali/min)
14/4 Pagi 120/90 92 36 22
15/4 Pagi 120/70 72 36 26
16/4 Pagi 110/80 80 36 22
17/4 Pagi 130/80 78 36 22
18/4 Pagi 140/70 74 36 22
19/4 Pagi 120/80 80 36 20
20/4 Pagi 130/80 80 36 20
21/4 Pagi 110/60 86 36 24
22/4 Pagi 110/70 86 36 22
Hasil Pemeriksaan
13/8/2010
• USG kesan : chronic liver disease, suspect nephropathy kanan, staghon calculi kiri
dengan caliectasis grade II-III, chronic kidney disease diverticelbuli
14/4/2014
• Fotothoraks : kardiomegali, edema pulmonal.
• Electrocardiography : post myocardial infarction anteroseptal dan anterior.
Diagnosis dokter
Chronic heart failure, diabetes mellitus, chronic kidney disease
Catatan perkembangan kondisi pasien:
22/4/2014
Edema sudah jauh berkurang, pasien tidak sesak
Tes laboratorium
Nilai 200
Laboratory test Unit 26/12/2012 3/7/2013 6/3/2014 14/4/2014
normal 7
WBC 4-10 X 109/L
RBC 4,8-5,5 X 3,36
1012/L
Hb 12,1-15,1 g/dL 10,9
HCT 40-52 % 34,8
PLT 150-440 X109/L 130
MCV 80,0-97,6 µm³
Albumin 3,5-5 g/dL
Natrium 135-145 mMol/L 133,3
Nilai 200
Laboratory test Unit 26/12/2012 3/7/2013 6/3/2014 14/4/2014
normal 7
Kalium 3,6-5,0 mMol/L 4,84
Klorida 97-110 mMol/L 98,9
CO2/HCO3 22-26 mMol/L
Bilirubin Total 0,3-1,1 mg/dL
Berapa kadar kreatinin pasien di tanggal Untuk mengetahui dilanjutkan atau tidakknya
22/4 ? pemberian ACEI ini atau diturunkan
4 dosisnya, karena sebelumnya kadar kreatinin
tgl 14 2,4 (tinggi) setelah itu diberikan tetap
ACEI denganpemakaian 1 x 1
Berapa kadar glukosa pasien tgl 22 Agar dapat memberikan terapi farmakologi
setelah pemberian metformin selama 9 yang benar pada pasien
5
hari sudah menurun atau tetap tinggi ?
Apakah pasien intoleran terhadap ACEI ? Agar dapat memberikan rekomendasi terapi
7
farmakologi yang benar pada pasien
Apakah yang menyebabkan pasien Karena pada pasien dengan riwayat asma
8 sesak ? apakah pasien memiliki Riwayat tidak boleh diberikan beta bloker
asma ?
CKD pasien stage berapa ? Untuk melihat cocok atau tidaknya diberikan
9 ISDN karena ISDN kontra jika diberikan
untuk pasien gagal jantung
Berapakah kadar LDL, HDL dan Untuk dapat memberikan rekomendasi terapi
10
kolesterol total pada pasien ? yang benar pada pasien
Berapakah aturan minum pada obat Agar dapet memberikan rekomendasi terapi
11
dormer ? farmakologi yang benar pada pasien
Apakah pasien mendapatkan oksigen Agar dapat memberikan rekomendasi terapi
12
sebelumnya ? farmakologi yang benar pada pasien
DM tipe berapa pasien tersebut ? Agar dapat memberikan rekomendasi terapi
13
farmakologi yang benar pada pasien
Berapakah kadar HB1C pada tanggal Agar dapat memberikan rekomendasi terapi
14
15 ? farmakologi yang benar pada pasien
Apakah pasien pernah menggunakan Agar dapat memberikan rekomendasi terapi
15
insulin ? farmakologi yang benar pada pasien
Pengobatan prorenal obat, berapakah Agar dapat memberikan rekomendasi terapi
16
dosisnya ? farmakologi yang benar pada pasien
Apakah konsumsi obat yang sebelumnya Agar dapat memberikan rekomendasi terapi
17
sudah rutin atau tidak ? farmakologi yang benar pada pasien
Apakah pasien diet gula dan kolesterol Agar dapat memberikan rekomendasi terapi
18
sebelumnya ? farmakologi yang benar pada pasien
PHARMACEUTICAL PROBLEM
Subjective (symptom)
Tn. / Ny. SS
Jenis Kelamin : Perempuan Tgl. MRS : 13/4/2014 malam
Usia : 69 th Tgl. KRS :
Tinggi badan : 150 cm
Berat badan : 60kg
- Objective (signs)
Pemeriksaan Fisik
Tgl Waktu BP HR Temperatur (ºC) Respiratory
(mmHg) (kali/min) rate
(kali/menit)
14/4 Pagi 120/90 92 36 22
15/4 Pagi 120/70 72 36 26
16/4 Pagi 110/80 80 36 22
17/4 Pagi 130/80 78 36 22
18/4 Pagi 140/70 74 36 22
19/4 Pagi 120/80 80 36 20
20/4 Pagi 130/80 80 36 20
21/4 Pagi 110/60 86 36 24
22/4 Pagi 110/70 86 36 22
Hasil Pemeriksaan
13/8/2010
• USG kesan : chronic liver disease, suspect nephropathy kanan, staghon calculi kiri
dengan caliectasis grade II-III, chronic kidney disease diverticelbuli
14/4/2014
• Fotothoraks : kardiomegali, edema pulmonal.
• Electrocardiography : post myocardial infarction anteroseptal dan anterior.
Diagnosis dokter
Chronic heart failure, diabetes mellitus, chronic kidney disease
Catatan perkembangan kondisi pasien:
22/4/2014
Edema sudah jauh berkurang, pasien tidak sesak
Tes laboratorium
Nilai
Laboratory 200 26/12/201 3/7/201 6/3/201 14/4/201
norma Unit
test 7 2 3 4 4
l
WBC 4-10 X
109/L
RBC 4,8- X 3,36
5,5 1012/L
Hb 12,1- g/dL 10,9
15,1
HCT 40-52 % 34,8
PLT 150- X109/L 130
440
MCV 80,0- µm³
97,6
Albumin 3,5-5 g/dL
Natrium 135- mMol/ 133,3
145 L
Kalium 3,6- mMol/ 4,84
5,0 L
Klorida 97- mMol/ 98,9
110 L
CO2/HCO 22-26 mMol/
3 L
Bilirubin 0,3- mg/dL
Total 1,1
Bilirubin 0-0,3 mg/dL
Direct
SGOT/AS 11-47 U/L
T
SGPT/ALT 7-53 U/L
ALP 38- U/L
126
Nilai
Laboratory 200 26/12/201 3/7/201 6/3/201 14/4/201
norma Unit
test 7 2 3 4 4
l
BUN 6-20 mg/dL 36
Creatinine 0,5- mg/dL 1,7 1,87 2,11 2,3 2,4
1,5
Creatinine mL/min
Clereance
Gagal jantung Beta Blocker M1.4 Ada indikasi yang tidak diterapi
P1.5 Ada indikasi terapi obat tidak diresepkan
Tanapril 5 mg Tidak ada DRP
Oral
Furosemid 20 Tidak ada DRP
mg IV
Aspilet M1.3 Efek obat salah (idiosinkrasi)
(chewable) 80 P1. 3 Kombinasi obat-obat atau obat-makanan tidak
mg 1 x sehari 1 tepat termasuk kejadian interaksi obat
Diabetes Metformin 500 M1.1 obat tidak efektif atau pengobatan gagal
Militus mg Oral P1.1 Pemilihan obat tidak tepat (bukan untuk indikasi
yang paling tepat) termasuk penggunaan obat yang
kontraindikasi
(pasien gagal ginjal berat)
Gagal Ginjal Prorenal Oral Tidak ada DRP
Heart Failure Bisoprolol 1.25 Diberikan Beta Bloker Bisoprolol 1.25 mg 1x1
mg 1x1 Evidence Based Medicine
Menurut PERKI (2015), pada pasien gagal
jantung pemberian obat golongan β-blocker
setelah pemberian obat golongan ACEI sangat
direkomendasikan pada semua pasien gagal
jantung untuk menurunkan risiko. hosipitalisasi
akibat gagal jantung dan kematian prematur
(ESC, 2016). Menurut MIMS, dosis bisoprolol
yang diberikan pada pasien heart failure yaitu
bisoprolol 1,25 mg 1 x sehari 1 tablet.
Terapi Non-Farmakologi
1. Ketaatan pasien berobat
2. Pemantauan berat badan
3. Asupan cairan
4. Latihan fisik
Monitoring
Efektivitas
- Menurunkan gula darah pasien
- Meningkatkan kadar Hb
DAFTAR PUSTAKA
2. Form Medication Record
Nama Pasien Tanggal Waktu Nama Obat Dosis Obat Alergi Obat dan Tanda
Diberikan Obat Pemberian Obat Reaksi Alergi Tangan
Apoteker
3. Form Medication Reminder
Umur : Apoteker :
Bulan / Tahun
Nama
Waktu (Tanggal Pemberian Obat)
Obat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Pagi
Siang
Sore
Malam
Pagi
Siang
Sore
Malam