Pd
1
Materi Pertemuan 14 Dosen Pengampu: Heryon Bernard Mbuik, M.Pd
2. Layanan Responsif
Tujuan komponen layanan responsif adalah mengintervensi masalah-
masalah atau kepedulian pribadi siswa yang muncul segera dan dirasakan saat itu,
berkenaan dengan masalah sosial-pribadi, karir, dan/atau masalah pengembangan
pendidikan. Isi layanan responsif adalah hal-hal yang menjadi kepedulian siswa
dalam jangka pendek yang terjadi dan dirasakan saat ini yang perlu memdapat
intervensi bimbingan konseling.
Layanan responsif bersifat preventif dan remedial. Preventif dengan
memberikan intervensi terhadap siswa agar terhindar dari pilihan yang tidak
memadai atau membawa anak agar mampu menentukan p[ilihan pada situasi
tertentu. Remedial dengan memberikan intervensi terhadap siswa yang telah
memiliki pilihsan yang salah atau mereka tidak memilki kemampuan dalam
memecahkan masalahnya.
Prioritas pemberian layanan hendaknya disesuaikan dengan kebutuhan
anak. Program bimbingan yang komprehensif mencakup pula pemberian layanan
bagi siswa yang memiliki karakteristik tertentu seperti siswa berbakat, program
pendidikan khusus, program pendidikan jabatan, anak yang berpindah-pindah.
Teknik pemberian layanan berupa konsultasi individual atau siswa dalm
kelompok kecil. Terkadang konselor melaksanakan layanan bimbingan untuk
merspon tuntutan guru berkenaan dengan penyelesaian masalah kelompok anak
tertentu seperti masalah pengasingan atau strees dikalangan siswa berbakat..
adapun bidang layanan responsif di tekankan pada :
a. Bimbingan Belajar
b. Bimbingan Sosial dan Konseling
c. Sistem Perencanaan Individual
3. Sistem Perencanaan Individual
Tujuan sistem perencanaan individual adalah membimbing siswa untuk
merencanakan, memonitor dan mengelola rencana pendidikan, karir dan
pengembangan sosial pribadi oleh dirinya sendiri. Isi perencanaan individual
2
Materi Pertemuan 14 Dosen Pengampu: Heryon Bernard Mbuik, M.Pd
adalah hal-hal yang menjadi kebutuhan siswa untuk memahami secara khusus
tentang perkembangan dirinya sendiri. Dengan demikian meskipun perencanaan
individual ditunjukkan dengan memandu seluruh siswa, layanan yang diberikan
lebih bersifat individual karena didasarkan atas perencanaan, tjuan dan keputusan
yang ditentukan oleh masing-masing individu. Konselor dapat menggunakan
berbagai narasumber-staf, informasi, dan kegiatan serta memfokuskan nara
sumber untuk seluruh siswa dan membantu siswa secara individual
mengimplementasikan perencanaan pribadi. Melalui sistem perencanaan siswa
diharapkan dapat :
a. Mempersiapakan pendidikan, karir, tujuan sosial pribadi yang didasarkan
atas penegtahuan akan dirinya, informasi tentang sekolah, dunia kerja dan
masyarakatnya.
b. Merumuskan r4encana untuk mencapai tujuan jangka pendek, jangka
menengah dan jangka panjang.
c. Menganalisis apa kelebihan dan kekurangan dirinya dalam rangka
pencapaian tujuannya
d. Mengukur tingkat pencapaian tujuan dirinya.
e. Mengambil keputusan yang merefleksiakan perencanaan dirinya.
Konselor melakuakan bimbingan kelompok atau melakuakan konsultasi
denagan penasehat akademik dan orang tua. Konselor juga melakuakan kordianasi
dan konsultasi denagn pihak-pihak yang bertanggung jawab dalam memberikan
informasi pendidikan dan karir serta prosedur dimana guru membeikan
rekomendasi penenmpatan. Konselor juga memberikan rujukan serta konsultasi
berkenaan dengan prosedur pemberian rujukan bagi siswa-siswa yang
membutuhkan program pendidikan tertentu, seperti siswa berbakat, siswa yang
memiliki dwibahasa, siswa yang kritis, pendidiakan khusus, pendidikan jabatan
dan pendidikan pengganti.
4. Pendukung Sistem (System Support)
Komponen pendukung sistem lebih diarahkan pada pemberian layanan
dan kegiatan manajemen yang tidak secara langsung bermanfaat bagi siswa.
Adapaun layanan mencakup :
3
Materi Pertemuan 14 Dosen Pengampu: Heryon Bernard Mbuik, M.Pd
4
Materi Pertemuan 14 Dosen Pengampu: Heryon Bernard Mbuik, M.Pd
5
Materi Pertemuan 14 Dosen Pengampu: Heryon Bernard Mbuik, M.Pd
6
Materi Pertemuan 14 Dosen Pengampu: Heryon Bernard Mbuik, M.Pd
7
Materi Pertemuan 14 Dosen Pengampu: Heryon Bernard Mbuik, M.Pd
8
Materi Pertemuan 14 Dosen Pengampu: Heryon Bernard Mbuik, M.Pd
Keterangan:
R. I : Ruang Data
R. II : Ruang Konseling Individual
R. III :Ruang Tamu
R IV : Ruang bimbingan dan konseling kelompok
R V : Ruang relaksasi
R.VI : Ruang Kerja.
9
Materi Pertemuan 14 Dosen Pengampu: Heryon Bernard Mbuik, M.Pd
f. Anggaran biaya
Anggaran biaya diperlukan untuk menunjang kegiatan layanan bimbingan
seperti biaya surat menyurat, transportasi, penataran, dan sebagainya.
g. Kerjasama
1) Kerjasama dengan pihak di dalam sekolah
Kerjasama antara guru kelas dan guru mata pelajaran lainnya serta
tenaga administrasi pendidikan.
2) Kerjasama dengan pihak di luar sekolah
Antara lain : ortu murid, BP3, organisasi profesi, puskesmas,
psikolog, dan sebagainya.
10